saat jam istirahat aku begitu risih kerika hampir semua mata memandang ku dengan tatapan yang seolah ingin menerkam ku
"udah cuekin aja, ingat kata pepatah biarkan anjing mengonggong kafilah tetap berlalu" lista memberikan ku semangat
"huft... " ku hembuskan nafas setelah itu ku tampilkan senyum terbaik ku melewati sekian banyak mata yang menatap ku horor
"cafe depan aja yuk aku malas dengerin gosip" ajak ku pada lista menghindari gosip dan tatapan para mahasiswa itu
"ok aku traktir kali ini,,, kebetulan kakak ku habis transfer" ucap lista
dan disini kami berdua cafe rose
setelah sekian lama ngampus disini baru pertama kali nya aku menginjakkan kaki ke cafe rose
cafe dengan nuansa anak muda pantas cafe ini di dominasi kalangan muda dari SMP aja mereka udah suka nongkrong di sini
"mau pesan apa kak?" tanya waitress
"orange jus sama nasi ayam saus teriyaki" kata ku pada sang waitress
"aku samain aja mba" ucap lista
"ok ditunggu pesanan nya kak" kata sangat waitress setelah mencatat pesanan kami
"Hai boleh gabung" ucap seorang tiba-tiba
"oh silahkan kak" kata lista saat tau haris menyapa kami
OMG sumpah aku udah sampai merogoh uang tabungan ku untuk makan siang hari ini menghindari tatapan membunuh para mahasiswi di kampus dengan seenaknya aja nih orang malah duduk disini
"liatin apa gik" kata lista saat melihat aku celingak celinguk melihat sekitar berharap ga ada satu mahasiswa selain kami disini
"waitress nya lama aku dah lapaer" bohong ku
"nih sambil nunggu pesanan datang maka punyaku dulu ga papa" ucap haris sambil menyodorkan french fries ke hadapan ku
"makasih kak tapi aku lebih suka cepat makan nasi dari pada camilan" tolak ku halus
haris hanya manggut-manggut mendengar jawaban ku
sesaat kemudian pesanan kami datang
aku dan lista langsung menyantap makanan kami tanpa memperdulikan haris
"gimana tawaran ku ke acara reuni"
"uhuk uhuk... " aku tersedak makanan ku
lista buru-buru menyodorkan minum untuk ku
"jadi tadi kak haris ngajakin tika ke acara reuni juga bukan sekedar titip undangan reuni aja? " tanya lista
sumpah si haris benar-benar buat aku tersedak saat ini,,, susah payah aku memanipulasi cerita dianya malah nanya hal itu disaat ada lista
"iya emang kenapa mau ikut? tawar haris
lista geleng-geleng" pantas tadi heboh di kampus pada ngomongin tika sama kak haris,,, jadi ini yang bikin heboh bukan sekedar titip undangan aja"sindir lista
"aku cuma males aja lis ngladenin mereka makanya aku cuma bilang kalo kak haris cuma nitip undangan" kilah ku
"kok ga cerita sama aku tik" rengeknya
"sekarang udah tau kan dah lanjut makan nya" ku alihkan pembicaraan
"ikut aja kak haris tik kapan lagi jalan sama ididola kampus"
seketika aku membulatkan mata sambil ku tendang kaki lista
"nah lista aja nyaranin ikut,,, jadi ikut ya" kata haris penuh semangat
"liat besok aja ya kak,, aku takutnya ada acara keluarga" kata ku beralasan tak mau memberikan harapan lebih pada haris
"bukannya kuliah yang bener malah sibuk nongkrong sambil pacaran disini"
deg
Tiba-tiba sebuah suara bariton mengagetkan ku ketika sedang menikmati orange jus ku
"uhuk,,, uhuk,,, " seketika aku tersedak minuman ku
YA Tuhan dari mana datang nya manusia kutub ini
ku lemparkan tatapan tak suka ku padanya saat aku sudah sadar kalo Yuda berdiri dengan tatapan membunuhnya
"kalo kuliah jangan banyakan bertingkah dasar keluarga parasit" ucapnya lagi sambil berlalu pergi
aku mengepalkan tangan ku dibawah meja sambil ku ucap istighfar dalam hati meredakan emosi ku
sungguh benar-benar menguras emosi menghadapi orang seperti yuda
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 99 Episodes
Comments