Menikahi Pengasuhku

Menikahi Pengasuhku

Bab 01

\=> Pengenalan tokoh

1.Sahara Puri suci\=> Gadis berparas ayu, dengan hidung mancung dan bibir indah merekah, juga badan sintal, tinggi semampai. Diusianya yang baru lima belas tahun dia sudah harus berhenti dari pendidikannya karena keterbatasan biaya. Tumbuh dalam didikan seorang ibu tunggal membuat gadis yang sering disapa Ara ini menjadi pribadi yang kuat dan mandiri serta memiliki kelembutan yang diwariskan oleh sang ibu.

Hansel Nathanael Anderson \=> Pria berparas tampan ini, memiliki watak yang keras, semua yang diinginkannya harus didapatkannya, tidak peduli bagaimanapun caranya apa yang ia inginkan harus menjadi kenyataan. Kepribadiannya yang aneh dan cenderung berubah-ubah tergantung suasana hatinya.

3.Johan Raharja \=> Kekasih Ara yang memiliki ketampanan tak terbantahkan, lembut dan romantis adalah salah satu keunggulan dari calon suami Ara ini.

Vanessa Kinanti Mahendra \=> Putri dari rekan bisnis perusahan milik ayah Hansel, yang juga calon tunangan Hansel yang sudah dijodohkan oleh keluarga keduanya sedari kecil, seorang model yang sangat cantik.

Dewi Halimah \=> Ibu dari Ara , yang memiliki wajah yang menolak untuk tua meski usianya yang sudah terbilang tidak muda lagi, wanita kuat dan baik hati yang menghidupi Ara seorang diri, karena ayah Ara yang tidak diketahui keberadaannya.

Burhan Anggara \=> Ayah dari Ara yang menghilang sedari Ara masih dalam kandungan.

Margaret Anderson \=> Ibu dari Hansel berwajah cantik dan berhati lembut, namun juga sangat tegas.

Robert Anderson \=> Ayah dari Hansel , juga pendiri perusahaan Anderson grup. sifatnya sangat tegas dan keras .

Gisel Rahma Wati \=> Teman Ara , gadis cantik dan menggemaskan, sangat baik dan sudah seperti saudara bagi Ara.

Morgan \=> sahabat karib dari Hansel. Pria berwajah karismatik ini memiliki sifat kekanakan yang sering membuat Hansel kesal.

Bab 01

Ara yang sedari kecil tidak pernah mengetahui siapa ayahnya, hanya bisa mengandalkan ibunya yang bekerja serabutan di perkampungan yang ia tinggali, Ara kecil sering menanyakan keberadaan ayahnya, namun sang ibu, Dewi Halimah tidak pernah memberikan jawaban akan semua pertanyaan-pertanyaan Ara, yang membuat gadis kecil itu mengabaikan kerinduannya akan sosok seorang ayah, Ara takut jika ibunya akan tersinggung dengan ucapannya, sedari kecil Ara sudah terbiasa melakukan semuanya sendiri, tumbuh dalam keluarga yang serba kekurangan membuat Ara lebih cepat dewasa.

Dewi Halimah, sang ibu dulunya adalah seorang TKW, namun karena sebuah insiden ia harus dipulangkan dalam kondisi sedang mengandung Ara, kepulangannya yang berbadan dua ,menjadi buah bibir di seluruh pelosok kampungnya, membuat sang ayah, kakek Ara ,meninggal karena tidak kuat menanggung malu, begitu pula nenek Ara, juga menyusul sang kakek beberapa tahun setelah Ara dilahirkan .

Ara tumbuh menjadi gadis yang ceria dan pekerja keras, semasa SD ia sering membantu tetangga untuk mengumpulkan kayu bakar atau pun rumput untuk pakan ternak, Ara bisa sedikit membeli jajan dengan hasil kerja kerasnya, sementara upah sang ibu sebagai buruh tani, yang terkadang masih di barengi menjadi buruh cuci dan setrika hanya cukup untuk membiayai kebutuhan makan dan sekolah Ara, bahkan terkadang Ara harus menunggak biaya sekolahnya.

Puncaknya, ketika Ara menamatkan pendidikan SMP nya , ia harus terima karena tidak bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, meskipun Ara adalah anak yang berprestasi dan bisa mendapatkan beasiswa untuk sekolahnya, akan tetapi letak sekolah yang jauh dari rumahnya juga akan menjadi kendala tersendiri, belum lagi kondisi ibunya, yang kian hari semakin sering sakit-sakitan membuat Ara harus merelakan impiannya untuk mengenyam pendidikan lebih lanjut, dan memilih untuk bekerja untuk mencukupi kebutuhan keluarga kecil mereka.

Bertepatan dengan saat itu, ada sebuah keluarga kaya yang baru saja pindah di sebuah villa di desa Ara, yang katanya keluarga itu tengah membutuhkan asisten rumah tangga dan pengasuh untuk anaknya yang masih berusia lima tahun. Awalnya Ara melamar sebagai ART disana, karena Ara masih dibilang dibawah umur ,ia tidak yakin akan diterima disana.

Namun siapa sangka ia diterima dengan baik oleh keluarga Anderson bersama dengan tiga orang lainnya, satu sebagai pengasuh, satu sebagai juru masak, sementara Ara dan satu orang lagi bertugas membersihkan rumah dan mencuci pakaian, Ara sangat bersyukur karenanya. Jarak yang tidak terlalu jauh dari rumahnya membuat Ara tidak terlalu kesulitan untuk berangkat saat sang mentari belum terlihat di ufuk timur dan kembali ke rumah selepas menyelesaikan tugasnya selepas makan malam.

Seminggu Ara bekerja di rumah keluarga Anderson, pengasuh tuan muda dari keluarga itu, Hansel Nathanael Anderson yang masih berusia lima tahun sudah berganti sebanyak tiga kali, tidak ada yang bertahan dengan kenakalan Hansel. Namun anehnya , anak itu justru semakin lengket dengan Ara, Hansel selalu mengekor kemanapun Ara pergi, bahkan saat Ara membersihkan kamar mandi, Hansel dengan tenang menunggu Ara menyelesaikan semua pekerjaannya.

Semakin lama Hansel hanya mau makan apabila Ara yang menyuapinya, begitu pula saat sesi home schooling yang harus Hansel lakukan, ia hanya mau belajar saat Ara berada di sampingnya, bahkan untuk tidur sekalipun Hansel selalu minta ditemani oleh Ara.

Semua kelakuan Hansel ini terkadang membuat Ara harus bekerja dua kali lebih keras,karena selain bersih-bersih ia juga harus mengawasi Hansel yang selalu mengekornya, jika sesuatu yang buruk terjadi pada Hansel saat bocah itu tengah bersamanya, kemungkinan besar Ara juga akan kehilangan pekerjaannya. Padahal dengan gajinya kini, Ara sudah mampu membantu ibunya bertahan dalam kesulitan ekonomi mereka, Ara juga bisa membelikan obat untuk sang ibu, sehingga membuat kesehatan ibu Dewi juga berangsur membaik. Ara juga menyisihkan sedikit uang agar suatu saat ia bisa melanjutkan pendidikannya.

Kedekatan Hansel dan Ara membuat nyonya Margaret Anderson sangat senang, kini Ara sudah resmi diangkat menjadi pengasuh Hansel. Selain ia mendapatkan gaji yang lebih tinggi, Ara juga tidak perlu untuk melakukan tugas bersih-bersih lagi, karena sudah ada orang lain yang menggantikan tempatnya, kini ia hanya perlu fokus untuk mengurus semua keperluan Hansel. Dari makan, mandi , belajar, bermain sampai tidur. Di luar dugaan Ara pekerjaannya ini jauh lebih berat dari pada tugasnya sebelum ini, jika sebelum ini ia bisa beristirahat saat pekerjaannya selesai di siang hari, sekarang ia harus tetap menemani Hansel dan menuruti semua keinginan bocah itu, Ara hanya bisa istirahat saat ia sudah berhasil menidurkan Hansel. tak jarang ditengah malam nyonya Margaret menyuruh kang Udin , supir pribadi mereka untuk menjemput Ara, karena hansel yang terus menangis meminta bertemu dengan Ara.

"Mbak Ara , nanti kalau Hansel udah besar mbak Ara mau ya jadi istri Hansel?" ucap Hansel dengan wajahnya yang imut dan menggemaskan.

Kata-kata itu sering sekali keluar dari bibir bocah berusia lima tahun ini, bahkan setelah dua tahun Ara bekerja disana, Hansel masih seringkali mengatakan hal tersebut.

Hansel sudah sangat terikat dengan Ara, bahkan membuat Hansel mengabaikan orang-orang disekitarnya, Mama, Papa, teman-teman sebayanya juga tidak bisa mengalahkan posisi Ara di dunia Hansel. Hansel akan melakukan semua yang dikatakan Ara, menjadi anak penurut hanya pada Ara. Dan itu semua membuat nyonya Margaret khawatir dengan kondisi psikis dari putranya kelak di masa depan.

Pada akhirnya setelah hampir tiga tahun Ara menjadi pengasuh dari Hansel Nathanael Anderson, sang ibu nyonya Margaret memutuskan untuk kembali pulang ke luar negeri, karena sebelumnya ia dan keluarganya pindah kemari hanya untuk proses pemulihan kesehatan ibu Margaret paska operasi pengangkatan penyakit yang dideritanya, karena udara dan suasana tenang di desa inilah yang membuat keluarga Anderson pindah kemari selama tiga tahun ini, dan sekarang sudah saatnya mereka kembali ke negara asal mereka.

Hansel terus memeluk Ara, ketika sang ibu memintanya untuk segera masuk dalam mobil untuk menuju bandara, namun Hansel justru menangis dan tidak mau melepaskan Ara.

"Hansel nggak mau pergi ! Hansel mau sama mbak Ara aja ! Mommy pergi saja sendiri ! Hansel pokoknya cuma mau sama mbak Ara, titik !"

"Hansel sayang, jangan nakal ! Hansel sekarang ikut sama mommy pulang ke rumah Hansel ya ! Hansel harus nurut sama mommy, biar mbak Ara juga nggak sedih disini nantinya, okey? Ara dengan lembut menghibur Hansel yang masih merajuk.

Meskipun dengan sedikit paksaan akhirnya.mereka bisa membawa Hansel ikut serta dengan mereka. bocah itu tetap menangis dan berteriak ketika seorang bodyguard dari nyonya Margaret dengan paksa menggendong Hansel menuju mobil.

"Lepasin ! Nggak mau ! Hansel maunya sama mbak Ara ! Hansel mau mbak Ara ! " Hansel masih saja meronta dan memukuli pria berkepala plontos itu.

"Pokoknya, Hansel bakal balik lagi , Hansel bakal jemput mbak Ara buat jadi istri Hansel ,mbak Ara harus janji tungguin Hansel !" teriak bocah itu disela tangisannya.

Ara memandang sendu kepergian keluarga Anderson yang sudah banyak membantu ia dan ibunya selama tiga tahun ini.

Siapa yang menduga bahwa ucapan bocah kecil itu akan menjadi kenyataan dimasa depan. Tidak ada yang menduga jika bocah itu ternyata benar-benar menepati janjinya.

Sepulang dari rumah keluarga Anderson, Ara dikejutkan dengan kemunculan ayahnya yang selama ini tidak diketahui keberadaannya.

TBC🥰🥰

Terpopuler

Comments

Age Nairie

Age Nairie

ada abang goblin... lanjut thor..
salam dari Samudra Nayna jangan lupa mampir juga ya kak,,,
tinggalin like n love dulu nanti d baca lagi

2022-02-15

0

@Chinur0_96💐

@Chinur0_96💐

semangat thorrr....salam..dari tetanggamu.... :)

2022-01-18

1

um 7098355

um 7098355

prihatin bnget si ara😭😭

2022-01-14

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!