THE LEGEND OF YIN
Jauh sebelum terbentuknya kekaisaran Han. Sejarah mencatat adanya peperangan kuno antara ras manusia dan ras iblis.
Menurut cerita, peperangan itu terjadi begitu lama hingga membuat semua rakyat biasa hidup di dalam kegelapan dan rasa takut yang tiada batas.
Tidak di ketahui dari mana ras iblis datang. Yang jelas kekuatan mereka begitu besar hingga membuat pendekar tingkat tinggi sekalipun di buat kewalahan.
Alasan itu membuat ras manusia harus hidup dalam pelarian. Mereka tidak tahu harus berbuat apa, karena seorang pendekar tingkat tinggi saja tidak mampu menghadapi satu iblis.
Ketika ras manusia mulai putus asa karena sudah berada di ambang kematian. 'Orang' itu datang dari langit, membawa sebilah pedang di tangan.
Satu tebasan 'Orang' itu mampu memotong sebuah gunung besar menjadi dua bagian. Bahkan hanya dalam waktu singkat, seluruh ras iblis mati di tangannya.
Karena 'Orang' itu memiliki kemampuan yang sangat tinggi. Ras manusia menganggapnya sebagai seorang dewa yang di utus langsung oleh kaisar surgawi untuk menyelamatkan umat manusia dari genggaman iblis.
Beberapa orang memberanikan diri untuk bertanya siapa 'Orang' itu sebenarnya. Orang itu hanya menjawab kalau dirinya adalah dewa taoist.
Seluruh ras manusia yang tersisa kala itu segera bersujud dan minta di jadikan murid oleh dewa taoist. Namun dewa taoist enggan menerima semua orang itu dan hanya memilih 5 orang saja.
Karena untuk menjadi taoist membutuhkan hati yang jernih tanpa kemarahan, barulah dapat memburu iblis dan siluman.
Tahun berganti. Semenjak tidak ada lagi iblis, dengan cepat ras manusia mendirikan pemukiman di dataran bawah dan perlahan meluas.
Di sebuah tempat tersembunyi di dataran bawah. Dewa taoist mulai melatih ke 5 murid pilihannya untuk menjadi seorang pemburu iblis.
Singkat cerita. Ke 5 murid dewa taoist telah menjadi pemburu iblis yang hebat di usia 50-60 tahun, mereka di kenal dengan sebutan 5 pilar dunia.
Karena tertarik dengan seorang pemuda. Dewa taoist mengangkat pemuda tersebut untuk menjadi muridnya dan mengejarnya sesuatu yang tidak pernah ia ajarkan kepada ke 5 muridnya yang lain.
Karena murid ke 6 dewa taoist memiliki kemampuan yang melebihi ke 5 pendahulunya. Salah satu dari ke 5 murid dewa taoist yang bernama Qin Ling merasa iri.
Berbeda dengan Qin Ling. Ke 4 murid dewa taoist yang lain tidak pernah membenci murid ke 6, malahan begitu menyukainya. Hal itu semakin membuat Qin Ling merasa iri.
Rasa iri yang semakin lama semakin besar itu mendorong Qin Ling untuk meracuni murid ke 6 dewa taoist, karena jika keduanya bertarung sudah pasti Qin Ling yang akan kalah.
Kematian murid ke 6 nya membuat dewa taoist murka. Iapun menghukum Qin Ling karena mengetahui kalau Qin Ling-lah yang sudah membunuh muridnya karena memiliki hati yang gelap.
Sebagai hukuman karena sudah membunuh saudara seperguruannya sendiri. Qin Ling di penjara di sebuah gunung batu yang sangat tinggi, sampai-sampai ujung gunung itu terlihat menembus awan.
Qin Ling di hukum selama ribuan tahun. Karena di dalam tubuhnya mengalir ajaran dewa taoist, penuaannya berhenti ketika menginjak usia 65 tahun dan menjadi setengah abadi.
Hingga suatu hari Qin Ling di hampiri oleh jiwa dewa iblis. Jiwa dewa iblis menghasut Qin Ling untuk membebaskan tubuhnya yang di segel dewa taoist di suatu tempat.
Sebagai gantinya, dewa iblis menjanjikan kekuatan dahsyat kepada Qin Ling yang membuatnya dapat mengontrol ribuan iblis di bawah perintahnya.
Tidak hanya itu, dewa iblis juga berjanji akan membantu Qin Ling untuk menjadi dewa tertinggi.
Janji-janji itu membuat Qin Ling merasa tergiur dengan perkataan manis dewa iblis. Iapun menyetujui perjanjian itu dan di berikan kekuatan dahsyat oleh dewa iblis yang membuatnya dapat keluar dari belenggu yang sudah mengurungnya selama jutaan tahun.
Dengan kekuatannya Qin Ling langsung membangkitkan sebagian iblis yang tertidur di dalam tanah dataran bawah. Iblis-iblis itu di perintahkan untuk menghancurkan seluruh ras manusia yang saat itu sudah meningkat pesat.
Akibat serangan iblis yang di pimpin oleh Qin Ling. Untuk kedua kalinya, ras manusia kembali merasakan hidup di dalam kegelapan dengan populasi yang semakin menurun.
Setelah mendapat jumlah pasukan yang dia inginkan. Qin Ling langsung menyerang perguruan dewa taoits dan berhasil membunuh 3 dari 4 saudara perguruan nya sendiri.
Dewa taoist yang kala itu menyadari kalau Qin Ling sudah kehilangan moral sebagai seorang manusia, segera menyerang Qin Ling dengan seluruh pasukannya tanpa belas kasihan sedikitpun.
Singkatnya, peperangan itu berhasil di menangkan oleh dewa taoist yang berjuang seorang diri, namun seluruh muridnya mati bersama dengan hancurnya perguruan yang sudah di rintis selama ribuan tahun.
Qin Ling sendiri di segel di tempat dulu dia di kurung, dengan segel mata Dao. Daripada itu, luka permanen didapat setelah melawan Qin Ling menyebabkan dewa taoist kehilangan 80% kekuatannya yang membuatnya tidak dapat kembali ke dunia Surgawi. Namun berkat pengorbanan dewa taoist. Untuk kedua kalinya ras manusia berhasil selamat dan kembali bangkit dari awal.
Beberapa ratus tahun kemudian, seluruh ras manusia tidak pernah melihat dewa taoist lagi. Merekapun mulai belajar menjadi pemburu iblis lewat kitab yang tersisa dari puing-puing perguruan dewa taoist serta dari pelatihan yang di pimpin oleh 1 pilar yang tersisa.
Selama ribuan tahun, tidak ada masalah besar yang terjadi, membuat ras manusia kembali bangkit semakin besar dan hidup di dalam kedamaian.
****
Di dalam kamar disebuah rumah di tengah hutan, seorang perempuan cantik berambut putih menutup buku cerita di tangannya. Sementara di pangkuan perempuan itu, duduk seorang anak laki-laki berumur 3 tahun.
"Guru, seperti apa dewa taoist itu ?"
Perempuan cantik itu tersenyum kecil mendengar pertanyaan tersebut. Sambil mengusap kepala anak kecil di pangkuannya, perempuan cantik itu berkata."Di dalam buku cerita, tidak terlalu di jelaskan seperti apa rupa dewa taoist dan apa jenis kelaminnya. Namun sebagian orang berpendapat kalau dewa taoist adalah seorang perempuan cantik, namun sebagian ada juga yang mengatakan kalau dewa taoist adalah lelaki tampan. Karena itulah di dalam buku dewa taoist di panggil dewa, sebab tidak ada penjelasan pasti tentang kelaminnya."
"Jika sudah besar, aku ingin menjadi seperti dewa taoist,"
"benarkah ? Apa yang membuatmu berpikir begitu ?"
"Sebab dewa taoist tidak hanya kuat namun juga sangat baik. Dia selalu berkorban untuk orang yang dia tidak kenal sekalipun, hal itulah yang membuat ku merasa kalau dewa taoist sangatlah keren."
Perempuan cantik bernama Ling Qian itu tertawa kecil mendengar perkataan polos muridnya. Iapun beranjak dari kasur.
"Tidurlah, hari sudah larut karena besok kita akan kembali berlatih."
Anak bernama Yin Hao itu meluruskan tubuhnya dan memakai selimut, kemudian menatap ke arah Ling Qian.
"Guru, apakah kau sudah mengobati luka di punggung mu ?"
"Tentu saja sudah. Guru tidak akan melupakan hal itu, sekarang Ho'er pergilah tidur."
"Baik."Yin Hao memejamkan matanya.
Sementara Ling Qian hanya tersenyum tipis melihat tingkah polos muridnya itu. Iapun kemudian meniup lilin yang menjadi satu-satunya penerang di kamar itu dan berjalan keluar.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments
Ageng Satya Vidyasaadi
narasinya cantik, tapi gambar ilustrasinya kok binal?
2022-05-05
0
Teguh Santana
y
2022-04-22
0
Ashadi Wawo
hzgjx
2022-02-15
0