EPISODE 12

Setelah bertemu dengan manager hotel xxx,Elden berniat ke SJY group.saat akan memasuki mobil,namanya dipanggil-panggil oleh seorang perempuan.

"El tunggu..." teriak perempuan itu.

Elden menoleh ke arah panggilan ,kemudian dia menghembuskan nafasnya kasar .

" El tunggu El..." .perempuan itu adalah Gracia

" Mau apa ?" ketus Elden dengan sorot mata tajam

" Aku mau bicara sebentar " .ujar Gracia memohon .

Namun Elden secepatnya masuk ke dalam mobil tanpa mempedulikan Gracia .

" Sial...dia selalu begitu ".umpat Gracia .

*

*

Malam ini di apartemen milik meta. Sherena sedang menyiapkan makan malam .dia merasa tidak enak ,kalau hanya numpang tidur .

"Masak apa ?" tanya ameta sambil membetulkan posisi roll rambutnya .

Meta memang selalu memperhatikan penampilannya .Bahkan sebelum tidurpun,gadis itu masih sibuk dengan roll rambut.

"nasi goreng aja nih met,soalnya bahan makanan belum ada " .sherena menjawab sambil terus memasak.

"Kalau begitu bagaimana sehabis makan malam kita ke super market sebelah " ..ajak meta dengan semangat .

" Ide bagus tuh" .sahut Sherena .

Meta dan Sherena mengambil makanannya masing-masing.lalu bercerita kegiatan ditempat kerja masing-masing..tiba-tiba Sherena teringat ucapan teman di tempat kerjanya tadi .

"hmmmm...met.kamu tahu siapa pemilik hotel xxx tempat aku bekerja ?" tanya Sherena sambil menyendokkan makanan kemulutnya.

" Ya tahu lah " .jawab meta sambil terus mengunyah makanan dimulutnya .

"Siapa?" tanya Sherena meyakinkan apa yang dia dengar tadi siang benar atau tidak.

" Tuan Elden " .sahut meta singkat.

Sherena meletakkan sendok dipiringnya .nafsu makannya mendadak hilang.Meta merasa heran melihat perubahan di wajah temanya itu.

"Kenapa emangnya ?" tanya meta penasaran sembari meneguk segelas air putih .

" Kamu tau ga ,aku justru baru tahu kalau pemilik hotel xxx tempat aku bekerja itu adalah Elden .dan satu lagi,selama ini sikap aku ke dia kurang baik". Sherena merasa gusar.

" Serius ? kamu udah kenal lama dengan tuan Elden?" Kembali melontarkan pertanyaan.

" Baru kenal malahan,aku sempat mangata-ngatai dia ". Sherena menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

Meta nampak sedang memikirkan sesuatu .

tapi dia tidak mau berasumsi .takut salah.lagi pula Sherena sedang lagi ada masalah.

"Rencana kamu apa?" tanya Meta serius.

"rmRencana aku sih ,aku mau minta ma'af Sama dia. takut nanti dia memecatku.kamu tahu kan aku butuh banget pekerjaan" .Sherena menopang dagunya membayangkan sesuatu .

" Ide bagus .tapi itu nanti aja .sekarang kita ayo siap- siap pergi ke supermarket ".ajak Meta .kemudian dia berdiri sambil menaruh piring-piring kotor didapur .

Saat kedua gadis itu akan keluar dari pintu apartemen ,sosok dua laki-laki tinggi kekar sudah berada di depan pintu.

" Tu...tuan ada apa ke apartemen saya?" tanya Sherena gugup.

" Ayo ikut aku ".ajak Billy tiba-tiba .sambil menarik tangan meta .

Sherena merasa canggung ditatap dalam oleh bosnya itu.

"Saya....mau minta ma'af tuan" . akhirnya kalimat itu keluar dari bibir Sherena .ia tidak sanggup untuk bertatap mata dengan laki-laki didepannya.

Elden merasa aneh dengan kalimat Sherena hari ini.

" Kamu kenapa ?" tanya Elden heran.

"Saya tidak tahu kalau tuan adalah pemilik hotel tempat saya bekerja ".sambil terus menunduk ,Sherena memainkan ujung bajunya.

Elden berpikir sejenak ,kemudian tertawa terbahak-bahak .membuat Sherena semakin takut.

" Tuan saya mohon ,ma'afkan saya.jangan pecat saya tuan " .sherena memohon dengan memegang tangan Elden .kemudian meletakkan tangan Elden dikeningnya .laki-laki itu tidak bisa menahan tawanya .

"Sudah...sudah....dari tadi sikap kamu aneh " ucap Elden memegang kepala Sherena .kesempatan bagus pikir Elden dalam hati.

"Aku suka kamu Yang sebelumnya ,bukan kamu yang seperti ini ".protes Elden.

Sherena membenarkan posisinya.sedikit menjaga jarak dari Elden .

"tadi sepertinya kamu mau keluar ,ayo aku antar ". ajak Elden .

"Ga usah tuan,saya bisa sendiri kok".tolak sherena secara halus sambil terus menundukkan kepala .karena masih belum berani menatap mata Elden .

"Please jangan begini .aku ga suka cara kamu ke aku yang seperti ini.jangan formal donk". ujar Elden merasa kecewa dengan perubahan sikap Sherena .

"Tuan pemilik hotel tempat saya bekerja.selama ini saya memperlakukan tuan dengan kurang baik.saya mohon ma'af ".Sherena semakin merasa bersalah .

"Justru aku akan memecatmu jika sikapmu masih seperti ini.dan..." Elden menjeda perkataannya .

" Dan jangan panggil aku dengan sebutan tuan .aku suka dengan panggilan 'aku kamu " Elden menjelaskan dengan jujur.dia sangat senang sekali Sherena memanggilnya kamu.tahap awal yang bagus .tapi sebenarnya Elden lebih suka di panggil mas. mungkin sebentar lagi panggilan MAS itu akan terwujud ." aku harus sedikit bersabar ".bathin Elden .

Mereka berdua berjalan menuju supermarket yang tidak jauh dari apartemennya itu.

Sherena membeli bahan pokok makanan dan kebutuhan-kebutuhan lainnya .

Saat di kasir,Elden membayar semua belanjaan Sherena .

"Jangan tuan ".Sherena menutup mulutnya .dia keceplosan padahal tadi Elden wanti-wanti menyuruhnya bersikap seperti sebelumnya.

" Eh maksudku ,jangan Elden " ucap Sherena canggung .

Elden tersenyum melihat tingkah Sherena .dia benar-benar lucu." kenapa gadis seperti dia harus dicampakkan oleh suaminya ".gumam Elden dalam hati.

"Ga ada lagi yang mau di beli?' tanya Elden meyakinkan.

Sherena menggeleng.kemudian mereka meletakkan barang-barang belanjaannya di bagasi mobil.

"Kita mampir ke taman sebentar ya".ajak Elden tidak boleh menolak .

Sherenapun hanya bisa mengangguk .pertanda menyetujui ajakan alden.

Mereka berdua berjalan menuju taman."duduk disana yuk " .ajak Elden sambil manarik tangan sherena.kali ini Sherena tidak menepis tangan Elden .kemudian mereka duduk di sebuah kursi yang ada ditaman itu.saat dudukpun,Elden masih menggenggam tangan Sherena .terlihat seperti orang yang sedang pacaran atau mungkin terlihat seperti pasangan suami istri.

Sherena merasa tenang saat tangannya di genggam oleh Elden.merasa dilindungi.sesekali matanya melirik laki-laki yang duduk disampingnya itu.

"Kamu tidak perlu curi-curi pandang seperti itu.kamu bisa langsung menatapku sepuas yang kamu mau ". ujar Elden tersenyum .

Sherena panik karena ketahuan beberapa kali melirik Elden .dia tak lagi berani melirik laki-laki itu.kemudian Sherena mengalihkan pandangannya ke depan .manik matanya menangkap sosok yang sangat ia kenal.kemudian ia tersenyum melihat

sepasang manusia yang sedang berbicara .entah apa yang mereka bicarakan.

"mereka semakin dekat saja" gumam Sherena sambil terus memperhatikan gerak gerik pasangan itu.

Melihat Sherena tersenyum ,Elden mencoba menoleh ke arah objek yang membuat istri orang itu tersenyum .

"Disini juga ".bathin Elden dengan ekspresi tak terduga.

"Lihat itu".tunjuk Sherena kepada Elden .

"Aku sudah melihatnya " jawab Elden cepat .kemudian menarik tangan Sherena untuk berdiri.

"kita mau kemana?" tanya Sherena heran

"kita pindah dari sini" ujar Elden datar.

" lho kenapa,aku mau nyamperin mereka ".Sherena menunjuk pasangan yang sedang makan jagung bakar itu.

Elden terlihat pasrah .

*

*

jangan lupa like. vote ......terimakasih 🙏🤗😘

Episodes
1 EPISODE 1
2 EPISODE 2
3 EPISODE 3
4 EPISODE 4
5 EPISODE 5
6 EPISODE 6
7 EPISODE 7
8 EPISODE 8
9 EPISODE 9
10 EPISODE 10
11 EPISODE 11
12 EPISODE 12
13 EPISODE 13
14 EPISODE 14
15 EPISODE 15
16 EPISODE 16
17 EPISODE 17
18 EPISODE 18
19 EPISODE 19
20 EPISODE 20
21 EPISODE 21
22 EPISODE 22
23 EPISODE 23
24 EPISODE 24
25 EPISODE 25
26 EPISODE 26
27 EPISODE 27
28 EPISODE 28
29 EPISODE 29
30 EPISODE 30
31 EPISODE 31
32 EPISODE 32
33 EPISODE 33
34 EPISODE 34
35 EPISODE 35
36 EPISODE 36
37 EPISODE 37
38 EPISODE 38
39 EPISODE 39
40 EPISODE 40
41 EPISODE 41
42 EPISODE 42
43 EPISODE 43
44 EPISODE 44
45 EPISODE 45
46 EPISODE 46
47 EPISODE 47
48 EPISODE 48
49 EPISODE 49
50 EPISODE 50
51 EPISODE 51
52 EPISODE 52
53 EPISODE 53
54 EPISODE 54
55 EPISODE 55
56 EPISODE 56
57 EPISODE 57
58 EPISODE 58
59 EPISODE 59
60 EPISODE 60
61 EPISODE 61
62 EPISODE 62
63 EPISODE 63
64 EPISODE 64
65 EPISODE 65
66 EPISODE 66
67 EPISODE 67
68 EPISODE 68
69 EPISODE 69
70 EPISODE 70
71 EPISODE 71
72 EPISODE 72
73 EPISODE 73
74 EPISODE 74
75 EPISODE 75
76 EPISODE 76
77 EPISODE 77
78 EPISODE 78
79 EPISODE 79
80 EPISODE 80
81 EPISODE 81
82 EPISODE 82
83 EPISODE 83
84 EPISODE 84
85 EPISODE 85
86 EPISODE 86
Episodes

Updated 86 Episodes

1
EPISODE 1
2
EPISODE 2
3
EPISODE 3
4
EPISODE 4
5
EPISODE 5
6
EPISODE 6
7
EPISODE 7
8
EPISODE 8
9
EPISODE 9
10
EPISODE 10
11
EPISODE 11
12
EPISODE 12
13
EPISODE 13
14
EPISODE 14
15
EPISODE 15
16
EPISODE 16
17
EPISODE 17
18
EPISODE 18
19
EPISODE 19
20
EPISODE 20
21
EPISODE 21
22
EPISODE 22
23
EPISODE 23
24
EPISODE 24
25
EPISODE 25
26
EPISODE 26
27
EPISODE 27
28
EPISODE 28
29
EPISODE 29
30
EPISODE 30
31
EPISODE 31
32
EPISODE 32
33
EPISODE 33
34
EPISODE 34
35
EPISODE 35
36
EPISODE 36
37
EPISODE 37
38
EPISODE 38
39
EPISODE 39
40
EPISODE 40
41
EPISODE 41
42
EPISODE 42
43
EPISODE 43
44
EPISODE 44
45
EPISODE 45
46
EPISODE 46
47
EPISODE 47
48
EPISODE 48
49
EPISODE 49
50
EPISODE 50
51
EPISODE 51
52
EPISODE 52
53
EPISODE 53
54
EPISODE 54
55
EPISODE 55
56
EPISODE 56
57
EPISODE 57
58
EPISODE 58
59
EPISODE 59
60
EPISODE 60
61
EPISODE 61
62
EPISODE 62
63
EPISODE 63
64
EPISODE 64
65
EPISODE 65
66
EPISODE 66
67
EPISODE 67
68
EPISODE 68
69
EPISODE 69
70
EPISODE 70
71
EPISODE 71
72
EPISODE 72
73
EPISODE 73
74
EPISODE 74
75
EPISODE 75
76
EPISODE 76
77
EPISODE 77
78
EPISODE 78
79
EPISODE 79
80
EPISODE 80
81
EPISODE 81
82
EPISODE 82
83
EPISODE 83
84
EPISODE 84
85
EPISODE 85
86
EPISODE 86

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!