05

"dimana Kiki?" tanya ayah Syifa yang bernama bara. Pada kedua putranya yang bernama Brayen dan Kevin

Kakak Syifa yang pertama bernama Brayen dan Kakak Syifa yang kedua bernama Kevin.

"Enggak tau yah. Mungkin masih di kamar". Ucap Brayen menjawab pertanyaan ayahnya.

Sedangkan Kevin mengangkat bahu acuh.

"Oh Syifa mempunyai saudara perempuan...

Cih peduli bangat Sama putrinya yang lain sedangkan satu putrinya iya abaikan" batin misyella menatap ayah Syifa yang menunggu putrinya yang bernama Kiki.

"Malam semua" ucap seorang gadis dari belakang dan langsung duduk di samping bara yang tak lain adalah kiki.

"Lama bangat ngapain aja?"tanya Kevin ketus pada Kiki yang baru saja datang.

"Lagi konser di kamar!ya lagi dandan lah,agar gue tetap terlihat cantik". Ucap Kiki menjawab pertanyaan kakak keduanya .

"Udah cantik kok. Bahkan tanpa makeup" ucap bara pada Kiki

Kiki yang mendengar ucapan ayahnya hanya tersenyum gembira.

Misyella yang memperhatikan keluarga syifa, hanya memutar mata malas.

Misyella sudah tahu bahwa Syifa dibenci oleh keluarganya.

"Ya udah ayo kita makan" ucap bara kepada anak anak nya.

"Eh ternyata si cupu udah pulang dari rumah sakit?" ucap Kiki yang melihat Syifa,sambil tersenyum mengejek.

"Gue kira Lo enggak bakal selamat"

Misyella yang sedang makan berhenti ,lalu menatap Kiki sekilas dan kembali makan  tanpa memperdulikan ucapan Kiki.

"Eh cupu kapan Lo pulang dari rumah sakit?" tanya Kiki sambil memasukan makanan ke dalam mulutnya.

Misyella terus makan dan mengabaikan ucapan Kiki.

"Eh cupu gue nanya sama Lo!Lo dengar enggak sih!?"ucap Kiki yang merasa dicuekin oleh Syifa

"Satu tahun yang lalu" ucap Syifa pada Kiki dan terus makan tanpa menoleh ke kiki..

Kiki mengepalkan tangannya mendengar ucapan Syifa barusan.

"Eh cupu berani Lo bencana Ama gue!?" tanya Kiki geram .

"jawab yang bener".

"Lo baru liat gue hari ini.ya otomatis gue pulang tadi sore lah.

Dan emangnya ngapain Lo mau tau gue pulang kapan. Peduli apa Lo Ama gue?"Ucap Syifa menatap Kiki.

Seketika Kiki terkejut dan tersedak makanannya mendengar ucapan Syifa barusan..

Begitu pula dengan bara   Brayen dan juga Kevin,terkejut mendengar ucapan Syifa barusan.

Tidak mungkin Syifa mengatakan hal seperti itu pada kiki.syifa tidak pernah berbicara dengan lantang pada Kiki Syifa yang biasanya ditanya oleh kiki hanya menundukkan kepalanya tak berani menatap wajah Kiki . Bahkan Syifa terbata bata ketika berbicara kepada Kiki.

"Lo ngomong Apa tadi cupu?"tanya Kiki memastikan.

"Lo punya telinga apa enggak sih?!"

Kiki terkejut mendengar ucapan Syifa barusan.enggak pernah Kiki dengar Syifa berbicara menggunakan kata gue dan Lo.

Sejak kapan Lo bicara pakai kata gue dan Lo? lu tuh lupa ingatan cupu!?" Ucap Kiki.

"Bukan lupa ingatan. Tapi lupa diri!" Ucap Syifa tersenyum miring pada Kiki.

Mendengar ucapan Syifa barusan Seketika kiki langsung melempar sendok kearah Syifa. tetapi dengan cepat Syifa menghindar membuatnya tidak terkena sendok yang dilemparkan oleh kiki.

"Eh Lo mau gue 6unuh!?" Ucap Syifa pada Kiki yang baru saja melemparinya dengan sendok.

"JAGA BICARAMU DAN SIKAPMU SYIFA!" teriak bara pada Syifa.

Syifa menatap bara dan memutar mata malas.

Brayen dan kevin membulatkan matanya melihat sikap Syifa yang berubah 100%.

"Apa dia amnesia?"batin mereka berempat melihat. Tingkah laku Syifa .

"Seharusnya yang jaga sikap itu dia" ucap Syifa menunjuk ke arah kiki. Ucapan Syifa membuat Kiki mengepalkan tangannya.

"Lo udah gila!?" Ucap Brayen pada Syifa.

Sedangkan Kevin yang melihat pertengkaran itu kembali acuh dan kembali menyantap makanannya seolah olah tidak terjadi apa apa.

"Yang gila itu LO!"

"Ikut gue sekarang!" Ucap Brayen menarik pergelangan tangan Syifa.

"Lepaskan tangan gue!". Ucap Syifa menepis tangan Brayen yang memeganginya.

Brayen bara dan Kiki membulatkan matanya tak percaya bahwa Syifa berani menepis tangan Brayen.

"Apa dia benar benar lupa ingatan?" batin Brayen karena setahunya Syifa tertabrak truk..

"BERANI SEKALI KAU SYIFA!" Ucap bara pada Syifa yang menepis tangan brayen.

"Sepertinya kau harus diberi pelajaran" ucap Kiki mendekati Syifa

"PLAK" satu tamparan mendarat di wajah Syifa.

Syifa yang mendapatkan tamparan dari Kiki tersenyum miring.

"Kau menamparku!" Ucap Syifa

"PLAK" satu mendarat di wajah Kiki . Syifa menamparnya dengan keras sehingga membuat Kiki tersungkur di lantai.

Kiki yang mendapatkan tamparan dari Syifa membuat sudut bibirnya mengeluarkan darah.  Bara Brayen dan Kevin terkejut  melihat Kiki yang tersungkur di lantai.

"KIKI" ucap, bara ,Kevin dan Brayen. Mendekati Kiki dan membantunya untuk berdiri.

Kevin yang dari tadi diam seketika langsung emosi melihat adiknya ditampar dengan kerasnya oleh Syifa.

 

"SYIFA!" Ucap Kevin. mengangkat tangan hendak menampar Syifa ,tetapi belum sempat tangan Kevin mendarat di wajah Syifa tangan Syifa sudah mulai memegangi tangan Kevin membuat Kevin tidak bisa menampar wajah Syifa.

"Lo tau enggak! laki laki yang berani mukul cewek itu adalah laki laki pengecut" ucap Syifa

"JANGAN BERFIKIR UNTUK MUKUL GUE!. MULAI SEKARANG.KARENA GUE BUKAN LAGI SYIFA YANG CUPU,DAN B0D0H YANG LO KENAL !" Ucap Syifa dengan dinginnya dan menghempaskan tangan Kevin dengan kasarnya laku berlalu meninggalkan mereka berempat yang peduli dengan Kiki .

Kevin yang mendengar ucapan Syifa seketika terdiam

"Lo harus membayar mahal apa yang Lo perbuat Syifa" batin Kiki menatap Syifa yang berlalu dari hadapannya sambil memegangi wajahnya yang ditampar oleh Syifa.

"Bibirmu berdarah ayo kita obati" ucap bara pada Kiki yang meringis akibat tamparan Syifa.

Kevin berlalu menuju ke kamarnya dengan membanting pintu dengan kasarnya.

Brayen tak percaya apa yang barusan Syifa lakukan. Selama ini Syifa tidak pernah bersikap dan bertingkah seperti itu.

"Hidup Lo Syifa 11,12 dengan hidup gue!". Ucap misyella yang baru saja masuk kedalam

Kamar Syifa yang gelap.

"Apa salah ku tuhan sampai Sampai engkau menuliskan takdir yang begitu pahit kepadaku.dan mengapa gue harus berada di tubuh gadis yang hidupnya begitu menyedihkan!" ucap misyella sambil berdiri dihadapan cermin menatap dirinya dengan tatapan nanar.

"Kau memberikan hidup yang pahit saat gue berada di tubuh asli gue ,dan sekarang gue juga memberiku kehidupan yang sama pahitnya disaat aku berada di tubuh ini ( tubuh Syifa). Keluh misyella.

"Mengapa engkau melakukan ini tuhan!. Mengapa engkau tidak membiarkanku mati saja. Aku lelah dengan semua ini. Aku lelah dengan kehidupan yang sangat pahit ini. Orang orang yang El sayangi telah engkau ambil,dan sekarang aku tidak mempunyai tujuan hidup lagi ,lalu mengapa engkau membiarkanku kembali hidup!?" Ucap misyella dengan suara yang  serak menahan air matanya agar tidak jatuh,tetapi air mata itu jatuh juga tanpa seizin misyella

"Buat aku tiada tuhan.aku hanya ingin bersama dengan ibu aku hanya ingin memeluk ibu. Hanya ibu yang menyayangi ku"ucap misyella dengan suara yang berat dan serak sambil duduk lantai sambil memeluk lutut nya,menangisi nasibnya di sudut kamar yang gelap.se  gelap takdirnya

Misyella menangis dengan terisak-isak.

Baru kali ini misyella kembali menangis. Terakhir iya menangis pada usia 10 tahun dan hari ini ia kembali menangis dengan pilunya.

 

Episodes
1 01
2 02
3 03
4 04
5 05
6 06.
7 07
8 tanding
9 08
10 09
11 10
12 11
13 12
14 13
15 14
16 15
17 16
18 17
19 18
20 19
21 20
22 21
23 22
24 23
25 24
26 25
27 23
28 27
29 28
30 29
31 30
32 31
33 32
34 33
35 34
36 35
37 36
38 37
39 38
40 39
41 40
42 41
43 42
44 43
45 44
46 45
47 46
48 57
49 48
50 49
51 50
52 51
53 52
54 53
55 54
56 55
57 56
58 57
59 58
60 59
61 60
62 61
63 62
64 63
65 64
66 65
67 66
68 67
69 68
70 69
71 70
72 71
73 72
74 73
75 74
76 75
77 76
78 77
79 78
80 79
81 80
82 81
83 82
84 83
85 84
86 85
87 86
88 87
89 88
90 89
91 90
92 91
93 92
94 93
95 94
96 95
97 96
98 97
99 98
100 99
101 100
102 101
103 102
104 103
105 104
106 105
107 106
108 107
109 108
110 109
111 110
112 111
113 112
114 113
115 114
116 115
117 116
118 117
119 118
120 109
121 120
122 anggota
123 121
124 122
125 123
126 124
127 125
128 126
129 128
130 129
131 130
132 131
133 132
134 133
135 134
136 135
137 136
138 137
139 138
140 139
141 140
142 141
143 142
144 143
145 144
146 145
147 146
148 147
149 148
150 159
151 150
152 151
153 152
154 153
155 154
156 155
157 156
158 157
159 158
160 159
161 160
162 161
163 162
164 163
165 164
166 165
167 166
168 167
169 168
170 169
171 170
172 171
173 172
174 173
175 174
176 175
177 176
178 177
179 178
180 179
181 180
182 181
183 182
184 183
185 184
186 185
187 186
188 187
189 188
190 189
191 190
192 191
193 192
194 193
195 194
196 195
197 196
198 197
199 198
200 199
201 200
202 201
203 202
204 203
205 204
206 205
207 206
208 107
209 208
210 209
211 210
212 211
Episodes

Updated 212 Episodes

1
01
2
02
3
03
4
04
5
05
6
06.
7
07
8
tanding
9
08
10
09
11
10
12
11
13
12
14
13
15
14
16
15
17
16
18
17
19
18
20
19
21
20
22
21
23
22
24
23
25
24
26
25
27
23
28
27
29
28
30
29
31
30
32
31
33
32
34
33
35
34
36
35
37
36
38
37
39
38
40
39
41
40
42
41
43
42
44
43
45
44
46
45
47
46
48
57
49
48
50
49
51
50
52
51
53
52
54
53
55
54
56
55
57
56
58
57
59
58
60
59
61
60
62
61
63
62
64
63
65
64
66
65
67
66
68
67
69
68
70
69
71
70
72
71
73
72
74
73
75
74
76
75
77
76
78
77
79
78
80
79
81
80
82
81
83
82
84
83
85
84
86
85
87
86
88
87
89
88
90
89
91
90
92
91
93
92
94
93
95
94
96
95
97
96
98
97
99
98
100
99
101
100
102
101
103
102
104
103
105
104
106
105
107
106
108
107
109
108
110
109
111
110
112
111
113
112
114
113
115
114
116
115
117
116
118
117
119
118
120
109
121
120
122
anggota
123
121
124
122
125
123
126
124
127
125
128
126
129
128
130
129
131
130
132
131
133
132
134
133
135
134
136
135
137
136
138
137
139
138
140
139
141
140
142
141
143
142
144
143
145
144
146
145
147
146
148
147
149
148
150
159
151
150
152
151
153
152
154
153
155
154
156
155
157
156
158
157
159
158
160
159
161
160
162
161
163
162
164
163
165
164
166
165
167
166
168
167
169
168
170
169
171
170
172
171
173
172
174
173
175
174
176
175
177
176
178
177
179
178
180
179
181
180
182
181
183
182
184
183
185
184
186
185
187
186
188
187
189
188
190
189
191
190
192
191
193
192
194
193
195
194
196
195
197
196
198
197
199
198
200
199
201
200
202
201
203
202
204
203
205
204
206
205
207
206
208
107
209
208
210
209
211
210
212
211

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!