Chat

Kini jhon pun sudah merasa lega karena sudah ada chat dari Sinta.

dan mereka melanjutkan obrolannya melalui Whatsapp.

ya walaupun sinta ingat sama pesan ibunya itu, akan tetapi sinta pun tidak bisa menahan akan perasaannya ini yang amat sangat menyukai jhon.

namun sinta pun sejenak berpikir, jika memang Aku dan jhon berjodoh, ya kita cari jalan keluarnya dari masalah ini, pasti ada jalan jika kita saling mencintai dan menyayangi, tetapi kita beda keyakinan.

Sinta sudah memikirkan hal sampai sejauh itu, karena Sinta saat ini dalam posisi yang menurutnya itu serba salah, jika ingat sama pesan ibunya Sinta harus menjauhi jhon, sedangkan perasaannya ini sangat menyukai jhon.

Ini memang pilihan yang sangat sulit bagi sinta, Karena sinta pun begitu patuh dan sangat menyayangi ibunya.

di sisi lain Sinta tidak pingin jadi anak durhaka karena tidak menuruti perintah ibunya,

jadi ini sangat berat buat Sinta.

"Sinta pun kini butuh waktu buat berpikir".

pagi hari.

jhon membuka jendela kamarnya dan berkata". Hari ini Cuacanya sangat cerah ya Secerah hatiku saat ini, sambil melihat ponsel, dan disitu ada kontak bernama Sinta.

dia berulang kali membaca chat semalam bersamanya.

ya iyalah cerah, namanya juga jhon sedang jatuh cinta.

dia pun melihat sinar matahari yang begitu indah.

dan tidak lama kemudian dia pun mandi, mau siap-siap berangkat kantor.

jhon pun sudah rapi dan turun ke bawah melewati meja makan tempat dia sarapan, mamahnya seperti biasa sudah menunggu di meja Makan.

kemudian Jhon tersenyum dan berpamitan kepada mamah papahnya.

"Lah jhon ko berpamitan, memang kamu tidak sarapan dulu"?. ucap mamahnya jhon.

iya mah, jhon sarapan nanti saja ya, jhon belum pingin sarapan. Sahut jhon.

" Sejak kapan kamu tidak pingin sarapan jhon, kamu itu setiap pagi selalu sarapan bareng mamah, tetapi mengapa pagi ini kamu bilang tidak pingin sarapan, Ada apa jhon, kamu jangan Aneh-aneh ya. Semalam kamu tidak makan malam juga, sebenarnya apa yang terjadi sama kamu"?. ucap mamahnya, yang lagi kebingungan memikirkan jhon.

tidak mah jhon tidak apa-apa jhon Baik-baik saja ko, ini mamah lihat jhon sehat kan tidak kenapa-napa, jhon sambil tersenyum.

"Iya jhon kamu itu memang sehat keliatan nya, Akan tetapi, mengapa kamu tidak pingin makan, itu yang sangat aneh buat mamah"?.

"sudah sarapan dulu sini". ucap mamahnya.

jhon pun tidak bisa menolak mamahnya karena memang setiap pagi mamahnya selalu menunggu jhon sarapan bersama.

Ok baik mah, jhon mau sarapan dulu, tetapi sedikit saja ya mah, ucap jhon.

" iya-iya tidak apa-apa jhon sedikit pun, asalkan kamu harus sarapan dulu, nanti kalau kamu kenapa-napa kan mamahnya juga yang khwatir, lagi pula mamah aneh sama kamu, Tiba-tiba tidak pingin makan malam tidak pingin sarapan, bikin mamah bingung saja"?. ucap mamahnya.

mmmm iya mah ini jhon kan lagi sarapan, jadi mamah tidak usah khawatir lagi ya, karena memang tidak ada apa-apa.

jhon pun merahasiakan soal dia menyukai Sinta, bagi jhon bukan soal mamahnya yang tidak akan merestui, tetapi jhon tidak pingin mengecewakan mamahnya.

karena kan jhon sama Sinta belum pacaran.

lagi pula mamahnya sudah berjanji sama jhon sebelumya, mamahnya akan merestui hubungan nya dengan siapa pun asalkan jhon punya pendamping hidup.

namun jhon masih tidak percaya, bahwa jhon kini menyukai salah satu karyawan mamahnya.

Setelah selesai sarapan, lalu jhon berpamitan pada mamah dan papahnya, jhon pun berangkat menuju kantornya, namun di perjalanan jhon berhenti sejenak, lalu membuka ponselnya.

lalu mengetik nya.

" Selamat pagi Sinta"?.

jhon melihat-lihat terus ponselnya karena menunggu balasan,

Sinta pun belum balas chat nya, lalu jhon pun melajukan kendaraan nya lagi, sambil mengemudi jhon pun melihat-lihat ponselnya, karena menunggu balasan chat dari Sinta, namun Sinta belum juga membalasnya.

sesampainya di kantor, tidak lama kemudian berbunyi lah ponselnya jhon, dan jhon pun langsung melihatnya, dan ternyata benar, Sinta balas chat.

iya selamat pagi juga, balas Sinta.

"mmmmz, Apa kabar, bagaimana ke adaanmu hari ini"?.tanya jhon.

Sinta pun membalas lagi,

Alhamdulillah saya Baik-baik saja, "lalu bagaimana kabarmu hari ini"?.

saya pun baik juga sin.

ya syukur lah kalau begitu, ucap Sinta.

jhon pun merasa senang karena Sinta membalas chatnya.

tak Henti-hentinya dong jhon pun tersenyum-senyum, sambil membayangkan raut wajah Sinta yang cantik dan imut itu.

walaupun Sinta gadis desa tetapi Sinta tidak kalah cantik sama gadis kota, namun perbedaan nya Sinta terlahir di desa dan dari keluarga yang sederhana, itu saja.

akan tetapi jika sudah mencintai seseorang setulus hati, kekayaan perbedaan, bukan lagi segalanya, karena segalanya akan terkalahkan sama yang namanya cinta.

benar Tidak, pasti benar dong, pepatah mengatakan, rela berkorban demi cinta.

begitu pun dengan mereka berdua yang sedang kasmaran.

namun ada hal yang sangat berat di antara mereka ini, ya itu satu berbeda keyakinan.

antara Sinta atau jhon yang harus mengalah.

hari pun sudah mulai siang, jhon berniat pingin bertemu Sinta, jhon sangat pingin mengajak Sinta makan Siang.

namun jhon mengurungkan niatnya ini, karena jhon sangat menghargai Sinta, jhon bukannya takut sama karyawan mamahnya atau pun malu, tetapi lebih menghargai perasaan Sinta.

jhon berpikir, pasti Sinta tidak pingin makan siang bareng aku, kemarin saja aku temui Sinta klihatan begitu gugup pada rekan-rekannya.

mungkin dia merasa malu karena terlalu sering aku temuin, akan tetapi jhon tidak bisa menyembunyikan perasaannya dari Sinta.

jhon pun chat lagi Sinta.

"Hai Sin, kamu sudah makan siang belum"?.

Sinta langsung menjawab, sudah jhon saya sudah makan .

padahal Sinta belum makan siang, Sinta pun berbohong hanya karena takut, jhon datang ke restaurant, Sinta bukan tidak pingin bertemu jhon, namun Sinta saat ini lebih kepekerjaannya itu.

"Ok baiklah kalau sudah makan, tadi saya pikir kamu belum makan, makanya mau saya ajak makan siang di tempat kemarin,

tetapi jika sudah makan mana mungkin kamu mau makan lagi"?..

Sinta pun tersenyum, benarkan jhon pasti ngajak aku makan lagi, coba tadi kalau aku Jawab belum makan pasti dia jemput aku lagi kesini, ummmz kali ini aku selamat walaupun aku sudah berbohong, maaf ya jhon aku tidak ada niatan sedikit pun untuk bohongin kamu.

hanya saja aku bingung, akan tetapi bagaimana sama besoknya lagi, bukan apa-apa, aku hanya saja merasa tidak enak pada mereka, gerutu sinta dalam benaknya.

Sinta pun membalas chat dari jhon, iya jhon lain kali saja ya, lagi pula saya merasa tidak enak hati, soalnya baru saja saya masuk bekerja masa saya ijin terus keluar, saya tahu kamu adalah pemiliknya, akan tetapi sangat lah jauh berbeda dengan ku.

"Iya-iya saya pun mengerti akan posisi kamu saat ini, saya minta maaf ya karena saya selalu mengganggu kamu, namun asal kamu tahu ya sin karena saya menkhwatirkan mu.

haduh aku ini bagaimana sih, hampir saja keceplosan bilang bahwa aku sangat mencintaimu, namun untung saja masih bisa mengalihkan kata-kata yang lain, gerutu jhon sambil garuk-garuk kepala yang tidak gatal.

.

.

Terpopuler

Comments

Syhr Syhr

Syhr Syhr

Boomlike

2022-04-01

2

Sedang Sibuk

Sedang Sibuk

Ini rumit sangat rumit ,, Jhon kamu harus ngalah jhon, Jangan paksa sinta pindah agama ya jhon 😌

2022-03-16

3

aditya 99

aditya 99

👍👍👍👍

2022-01-14

2

lihat semua
Episodes
1 Awal mula
2 Rumah sakit
3 Restaurant
4 Kost-kostan
5 Rekan-rekannya
6 Tidak bisa tidur
7 Jhon menjenguk sinta
8 Di kantor
9 Bu merry mencari sinta
10 bercerita
11 Anak bos
12 Taman
13 Makan siang
14 pasangan
15 Sinta bekerja kembali
16 Jhon jatuh cinta
17 Chat
18 Memikirkan
19 Hujan
20 kepikiran
21 Sinta off
22 ke taman
23 Menyatakan Cinta
24 Sinta mengiyakannya.
25 Backstreet
26 Berubah
27 Chatan
28 Coklat
29 Sarapan
30 Alasan
31 Tidak Seperti Biasanya
32 kabar mengejutkan
33 Jhon keluar kota
34 LDR
35 Orang ketiga
36 Godaan bermunculan
37 Jenuh
38 kejutan
39 Mulai terbongkar
40 ketakutan
41 Lani Semakin Curiga
42 Dila pun ikut mencurigai
43 Permohonan
44 Sinta merasa kesal
45 Lani mengikuti Sinta
46 Tentang restu
47 Bingung
48 kabar tidak baik
49 Minta ijin
50 Sinta pulang kampung
51 Jhon mencari Sinta.
52 Jhon merasa lemas
53 kesedihan
54 Antara marah dan rindu
55 Cepat kembali
56 Kampung halaman
57 Menunggu
58 Kamar
59 Tidak ingin makan
60 Mengkhawatirkan
61 Bi minah kepo
62 Keceplosan.
63 Kabar bahagia.
64 Semangat
65 Kecelakaan
66 Penasaran
67 Menghubungi Sinta
68 Luluh
69 Melamun
70 kembali ke jakarta
71 Bertemu bi minah
72 Ke ajaiban
73 Terima kasih
74 lebih baik
75 Dapat pujian
76 Istirahat
77 Rumah
78 Kamar
79 Rajin
80 Teman baru
81 Bu merry
82 Mengagumi
83 Memasak
84 Rumah Sakit
85 Kabar Baik
86 Pulang
87 Sampai
88 Kamar Jhon.
89 Tidak pede
90 Bersih dan Cantik
91 Makan malam
92 Pekerjaan.
93 Sedih
94 Berpamitan
95 Bertemu Rian
96 Tempat tinggal
97 Merenung seorang diri
98 Tidak bisa tidur
99 Hari pertama kerja
100 Orang" Baik
101 Mengejutkan
102 Sembuh
103 Jalan-Jalan
104 Tentang hubungannya
105 Hal yang sangat serius
106 Tentang keyakinan
107 Waktu
108 Nasehat
109 Sedikit lega
110 Di pertemukan
111 Menegangkan
112 Apartement
113 Harus pulang
114 Mendapatkan Restu.
115 Menikah Dan TAMAT
Episodes

Updated 115 Episodes

1
Awal mula
2
Rumah sakit
3
Restaurant
4
Kost-kostan
5
Rekan-rekannya
6
Tidak bisa tidur
7
Jhon menjenguk sinta
8
Di kantor
9
Bu merry mencari sinta
10
bercerita
11
Anak bos
12
Taman
13
Makan siang
14
pasangan
15
Sinta bekerja kembali
16
Jhon jatuh cinta
17
Chat
18
Memikirkan
19
Hujan
20
kepikiran
21
Sinta off
22
ke taman
23
Menyatakan Cinta
24
Sinta mengiyakannya.
25
Backstreet
26
Berubah
27
Chatan
28
Coklat
29
Sarapan
30
Alasan
31
Tidak Seperti Biasanya
32
kabar mengejutkan
33
Jhon keluar kota
34
LDR
35
Orang ketiga
36
Godaan bermunculan
37
Jenuh
38
kejutan
39
Mulai terbongkar
40
ketakutan
41
Lani Semakin Curiga
42
Dila pun ikut mencurigai
43
Permohonan
44
Sinta merasa kesal
45
Lani mengikuti Sinta
46
Tentang restu
47
Bingung
48
kabar tidak baik
49
Minta ijin
50
Sinta pulang kampung
51
Jhon mencari Sinta.
52
Jhon merasa lemas
53
kesedihan
54
Antara marah dan rindu
55
Cepat kembali
56
Kampung halaman
57
Menunggu
58
Kamar
59
Tidak ingin makan
60
Mengkhawatirkan
61
Bi minah kepo
62
Keceplosan.
63
Kabar bahagia.
64
Semangat
65
Kecelakaan
66
Penasaran
67
Menghubungi Sinta
68
Luluh
69
Melamun
70
kembali ke jakarta
71
Bertemu bi minah
72
Ke ajaiban
73
Terima kasih
74
lebih baik
75
Dapat pujian
76
Istirahat
77
Rumah
78
Kamar
79
Rajin
80
Teman baru
81
Bu merry
82
Mengagumi
83
Memasak
84
Rumah Sakit
85
Kabar Baik
86
Pulang
87
Sampai
88
Kamar Jhon.
89
Tidak pede
90
Bersih dan Cantik
91
Makan malam
92
Pekerjaan.
93
Sedih
94
Berpamitan
95
Bertemu Rian
96
Tempat tinggal
97
Merenung seorang diri
98
Tidak bisa tidur
99
Hari pertama kerja
100
Orang" Baik
101
Mengejutkan
102
Sembuh
103
Jalan-Jalan
104
Tentang hubungannya
105
Hal yang sangat serius
106
Tentang keyakinan
107
Waktu
108
Nasehat
109
Sedikit lega
110
Di pertemukan
111
Menegangkan
112
Apartement
113
Harus pulang
114
Mendapatkan Restu.
115
Menikah Dan TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!