MAWAR MILIK TUAN MUDA
Malam telah berlalu. Kini pagi telah hadir melaksanakan tugasnya menemani kehidupan di dunia dengan bermacam aktifitasnya.
Seperti aktifitas sepasang suami istri yang belum lama ini menikmati menjadi pasangan yang sah dimata agama dan negara. Dan dengan hadirnya benih baru hadiah dari sebuah hubungan halal yang mengejutkan bagi keduanya.
Setelah semalam terjadi perdebatan sedikit hingga membuat sang istri menangis. Pagi ini justru pemandangan damai nampak dari pasangan yang baru membuka mata beberapa detik dipagi ini.
Sang suami dengan mata yang masih belum terbuka sepenuhnya, sangat menikmati kebiasaan baru dari istri tercintanya. Setelah semalaman sang istri terlelap dalam aroma ketiak miliknya, kini dia juga mendapati sang istri terlihat masih terlelap dengan salah satu tangan memegang barang kesukaanya, yaitu belalai gajah suaminya.
Kejadian ini bermula sejak beberapa hari setelah pernikahan dan merengkuh nikmatnya malam pertama. Sejak saat itu sang suami seperti memiliki tugas baru yang wajib dilaksanakan yaitu tidur tanpa busana, cukup selimut yang menutupi badannya. karena memang kebetulan satu selimut dipakai untuk berdua. aturan tidur tanpa busana hanya berlaku bagi suaminya, tapi untuk sang istri, dia sesukanya saja. Mau pakai baju atau tidak pas tidur. Dan karena rasa cintanya yang besar, sang suami setuju saja, toh dia juga dapat untung dari tugas baru yang dia emban sebagai seorang suami.
Pernah suatu malam setelah bertempur dengan sang istri, sang suami kaget dengan perkataan istrinya.
"Cape yah pah.?" tanya sang istri sembari tiduran di dada sang suami dengan tangan memegang pusaka sang suami.
"Cape tapi enak mah.." Jawab sang suami.
"Ternyata jadi pengantin enak ya pah, tiap mau kaya gini nggak susah, tahu enak kaya gini, kenapa nggak nikah dari dulu aja ya pah.?" Pertanyaan polos sang istri membuat sang suami terkekeh.
"Kalau mamah nikah duluan, berarti mamah bukan jodohnya papah dong.?" Yang ada papah jomblo mulu."
"Hahaha, iya ya pah, tapi kan papah sebelum nikah juga udah pernah kaya gini kan.? hayoh ngaku papah sudah pernah main sama berapa banyak perempuan.?"
"Jujur nih mah, tapi mamah jangan marah, ntar setelah papah jujur, mamah marah lagi.."
"Nggak lah pah, cerita aja.."
"Bener mamah nggak bakalan marah.?"
"Iya sayang.."
"Papah tuh dulu lepas kendalinya sama Intan doang mah. Kalau sama perempuan lain cuma lewat mulut, ngga lebih.."
"Yakin pah.? sama intan doang.?"
"Yakin seyakin yakinnya, makanya pas papah kecelakaan terus di vonis mandul, papah tuh frustasi banget mah.Sampai papah kaya orang gila mencari Intan kemana mana, tanya saja Aldi sama Dika. Bagaimana mereka menyaksikan perjuangan papah dan menyesalnya papah. Karena kejadian itu juga papah nggak mau mengenal yang namanya wanita, sampai mamah hadir dalam hidup papah.."
Begitu mendengar kejujuran dari suami, sang istri yang sedang rebahan di dada suaminya mendongak, kemudian memajukan kepalanya dan mencium bibir suaminya dalam dalam. Setelah itu dia kembali merebahkan kepalanya di dada sang suami dengan tangan kembali memainkan belalai gajah suaminya.
"Mamah nggak marah.?"
"Marah untuk apa sih pah.?"
"Ya papah takut saja, mamah marah mendengarkan cerita masa lalu papah.."
"Mamah kan pernah bilang, masa lalu papah hanya milik papah, tapi masa sekarang dan masa depan papah, kita harus memilikinya bersama."
"Sikap seperti ini lah yang membuat papah semakin jatuh cinta sama mamah. mamah benar benar menerima apa adanya papah. Bukan karena harta papah.."
"Mamah juga sangat bahagia, bisa di cintai pria paling tampan di negeri ini. Pasti banyak yang iri ya pah sama mamah.?"
"Ya pasti mah, banyak banget.."
"Mamah sih cuma berharap banget, meski papah tampan dan kaya, papah nggak menghadirkan orang ketiga dalam hidup kita. Selain bangga, mamah juga takut mempunyai suami paling tampan. Takut banyak wanita yang tergoda dengan ketampanan papah terus menggoda papah dan papah jadi hilaf.."
"Enggak lah mah, papah nggak mau hidup dalam penyesalan lagi. Dulu saat kehilangan jejak Intan saja, papah sangat terpuruk karena rasa bersalah. Apalagi jika kehilangan mamah yang sudah jelas menerima apa adanya papah dan anak anak. Mungkin papah bisa gila kalau hal itu terjadi.."
"Maka itu pah, kita harus selalu terbuka satu sama lain. Biar kita nggak mudah salam paham. Kita sama sam berjuang, biar pernikahan kita langgeng kaya pernikahan mamih papih."
"Iya dong mah harus itu, mamah juga jangan letih ya buat ngingetin papah.?"
"Pasti dong.."
"Papah juga nggak mau kalah sama papih, apa lagi papih sama mamih dulu katanya nikah karena perjodohan. Tapi pernikahan mereka awet sampai sekarang. Papah ingin mencontoh papih mah, yang menikah karena perjodohan aja bisa langgeng, masa kita yang menikah karena cinta nggak bisa. Malu sama rumput yang bergoyang.."
"Duh kalau sudah kaya gini tuh papah makin membuat mamah jatuh cinta deh. gemes." Dan kembali sang istri mendongakkan kepalanya dan maju sedikit meraih bibir suaminya. Setelah itu kembali lagi dengan kegiatan seperti semula.
"Mah.."
"Hhmmm.."
"Mamah nggak jijik mainin belalai gajahnya papah.?"
"Jijik.? Jijik kenapa.?"
"Itu kan kotor mah, bau keringat dan bau anyir.?"
"Enggak, mamah malah suka, belalai gajahnya papah tuh gemesin tau pah.."
"Hahhaha, gemesin gimana mah.?"
"Ya gemesin aja pah, lucu, bakalan jadi barang kesayangan mamah ini.."
"Hahha, mamah ada ada aja sih, lucunya dimana.?"
"Ya intinya lucu, gemesin dan ini tuh lebih tampan dari papah.."
"Mamah jangan aneh aneh lah.."
"Aneh aneh gimana pah.? sekarang bagi mamah, belalai gajahnya papah tuh lebih tampan dari papah.."
"Hahhaa mana bisa mah.?"
"Coba deh, belalai gajahnya papah di foto, trus di posting dan disandingkan dengan foto wajah papah, di jamin, kaum wanita lebih tertarik sama belalai gajahnya papah daripada wajahnya papah, mamah jamin itu pah."
"Hahaha mamah ih, gemesin ya kalau ngomong, kasih papah cium sinih.." Dan sang istri dengan patuhnya menurut. Dan setelah berciuman, sang istri kembali bermain dengan belalai gajah suaminya.
"Maaf ya pah, gara gara belalai gajah papah, cinta mamah jadi terbagi, mamah jatuh cinta lagi sama belalai gajahnya papah.."
Sejak kejadian malam itu, Damar benar benar dibuat takjub. Bagaimana mungkin ketampanannya menurun dimata Mawar hanya karena barang pusaka miliknya. Entah dia harus cemburu atau bahagia, ketika cinta istrinya harus terbagi dengan belalai gajahnya.
Dan sejak malam itu juga, Dia dilarang tidur memakai pakian kecuali jika merasa tak enak badan.
Sungguh beruntungnya sang Tuan muda, mendapatkan Cinta yang begitu tulus dan besar dari seorang perempuan yang pernah dia sakiti, di awal perkenalannya. Dalam hati dia selalu berjanji, akan membahagiakan perempuan yang sekarang sedang berbaring diatas dadanya dan sedang mengandung buah dari cinta mereka.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Comments
inayah machmud
ya ampun mawar ada 2 aja. ..🤭🤣🤣🤣
2023-01-17
0
⸙ᵍᵏKᵝ⃟ᴸ🦎ᵏᵉʸ
lanjut sini dong..🥰🥰
2022-04-23
0
Lotus girl
Aku baru ke musim dua mawar untuk tuan muda, maaf baru mampir kak
2022-02-17
0