Hei Sekretaris, Ternyata Kau?
Hubungi Devan
Nasya membeku. Ingin rasanya ia menganggap semua itu sebagai omong kosong. Tapi, ekspresi Tuan David dan Ibunya terlihat serius sekali.
Nasya Mahila
Tidak mungkin! Bagaimana bisa aku dan Devan adalah kakak beradik?
Nasya tertegun. Berkali-kali ia menyadarkan diri bahwa apa yang di dengarnya adalah kenyataan, tapi sayang, otak terlalu buntu.
Ia tidak menemukan titik temu dari semua yang dia dengar.
David Megantara
Ceritanya sangat panjang Nasya. Dan jika kau bersedia mendengarkan, maka kau harus patuh.
Duduk dan jangan berteriak.
Nasya pun duduk. Ada rasa penasaran di benaknya, tapi rasa sakit jauh lebih besar.
Comments
Agil Pratiwi
sampai lupa outhor klok cerita ini blm tamat ,kerena kelaman gak nongol
2023-01-16
0
Erna Sulastri
akhirnya up kembali devan
2023-01-16
0
Leerienna
ya ampun hampir lupa sama Devan soalnya lama ga nonggol, kirain ga dilanjut
2023-01-13
0