Pernikahan Kedua Suamiku

Pernikahan Kedua Suamiku

Bab1. Satu Tahun Pernikahan.

Bab1. Satu Tahun Pernikahan.

***

"Kris kamu bisa pulang lebih awal kan?" tanya Nita pada suaminya. Lelaki itu masih tampak santai memakai dasi yang tengah membelit lehernya. Setelah selesai ia menoleh pada sang istri dengan tatapan hangatnya.

"Gak tahu," jawab Krisna santai.

"Memangnya kenapa? Biasanya juga gak pernah masalah aku pulang larut juga." Krisna lalu keluar kamar menuju ruang makan, tidak menghiraukan Nita.

Nita masih berdiri di kamarnya. Dengan tatapan bingung, dia harus mengatakan apa untuk mengutarakan keinginannya. Setelah Nita mengumpulkan keberanian untuk berbicara lagi pada suaminya ia melihat di hadapannya tidak ada sang suami.

Akhirnya ia pun keluar kamar untuk mencari

Krisna. Nita menghirupkan napas dalam-dalam lalu mengeluarkannya dengan kasar. Ia juga ikut mendudukan bokongnya disamping sang suami. Krisna yang tahu jika sang istri tengah gelisah pun bertanya.

"Ada sesuatu?" tanya Krisna ketika ia telah selesai memakan sarapannya. Nita berdehem untuk mengusir rasa gugupnya. Namun, itu pun tidak cukup untuk mengusir rasa itu.

"Cepatlah, nanti aku kesiangan kerja!" Seru Krisna sudah kesal menunggu jawaban sang istri.

Lelaki itu memang kurang peka, mengingat dia sampai saat ini belum bisa mencintai sang istri. Apalagi dia masih belum bisa menjauh dari kekasihnya. Dia mencintai Kasih--wanita yang telah menjalin kasih dengannya sebelum dia menikahi Nita.

Bahkan dia sudah berencana akan menikahi Kasih dalam waktu dekat. Sepertinya dia perlu memberikan kado di saat pernikahan mereka kini tengah menginjak satu tahun. Dia harus memberikan kado untuk nanti malam, dan meminta izin padanya agar Nita mengerti bahwa cinta tidak bisa dipaksakan.

Krisna beranjak berdiri lalu mengecup kening sang istri. Ia juga berpamitan padanya. Ada rasa bahagia ketika Krisna melakukan hal itu pada Nita. Wanita itu yakin jika suaminya sudah mulai jatuh cinta padanya.

"Ah, demi apa dia mencium keningku ini. Bukankah ini tanda sayang?! Apa dia mulai menyayangiku?" Pekik Nita mulai meraba keningnya.

Dengan semangat ia mulai keluar rumah dan membeli aksesoris untuk ia pasang di kamarnya. Semoga lelaki itu bisa merasa terkesan dengan kejutan yang telah ia berikan.

Waktu sudah menunjukkan pukul 2 siang. Nita masih berkutat dengan riasan-riasan seperti pengantin baru di kamarnya. Itu semua ia lakukan agar bisa menarik perhatian suaminya. Semoga saja suaminya bisa menjamah dirinya. Supaya ikatan pernikahan mereka semakin kuat dengan adanya buah hati.

Nita Andira wanita berusia 30 tahun. Dengan kesedihan yang selama ia tutupi saat bersama suaminya. Semua orang akan mengira jika hubungan rumah tangga mereka harmonis. Mengingat perlakuan Krisna yang tidak pernah berbuat kasar. Namun, bagi Nita perlakuan itu tidaklah membuat dirinya bahagia. Ia bisa merasakan kelembutan dari suaminya. Tetapi hanya sebatas teman.

Bahkan kata-kata itu selalu memenuhi otak kecil Nita. "Aku tidak akan memperlakukanmu tidak baik, meskipun aku tidak mencintaimu. Tetapi, kita bisa berteman dalam pernikahan ini. Kamu bisa melakukan segala sesuatu yang seharusnya dilakukan istri. Namun, maaf aku tidak bisa satu kamar dengan kamu,"

Jika diingat lagi, kata itu sungguh menusuk hatinya. Seolah tidak akan memberinya ruang untuk bisa mendapatkan buah hati dari pernikahan tanpa cinta ini. Ia tatapi kebodohannya mencoba merias kamarnya dengan dekorasi yang jelas akan sia-sia.

"Sesakit ini, aku ingin menjadi bagian dalam hidupmu, Kris," rintih Nita dengan bening kristal yang mulai berjatuhan. Ia mulai membuka lagi aksesoris yang sempat ia pasangkan di kamarnya.

Ia berjalan keluar dengan langkah gontai, semangat hidup bahkan tidak pernah ia miliki ketika ia tahu bahwa suaminya belum juga mencintainya.

"Bodoh! Harusnya aku tidak perlu merias kamar itu. Bahkan kami tidak satu kamar!" Jerit Nita dengan airmata yang tidak hentinya menetes.

Ting ... Ponsel Nita berdering, ia merasa heran mengingat suaminya meminta dia untuk bersiap-siap. Airmata yang sempat jatuh ia hapus dengan kasar.

Nita langsung berjalan kembali ke kamarnya. Ia juga merias dan memakai pakaian barunya. Beberapa menit berlalu Krisna datang menunggunya di depan kamar Nita. Lelaki itu sempat mengetuk dan dibalas dengan teriakan.

"Sebentar!"

Akhirnya Krisna mengalah, sembari memainkan ponselnya. Ketika Nita keluar Krisna sama sekali tidak menatapnya takjub mengingat ia sekarang berpenampilan berbeda.

'Sadar Nita, kamu tidak dicintai,' batin Nita.

Krisna yang sudah berjalan kedepan tidak mendapati Nita mengikutinya pun sedikit heran. Mengapa dia tidak mengekorinya. Krisna pun berbalik akan mengajak Nita. Namun, belum juga kakinya melangkah masuk Nita sudah berada diambang pintu.

"Kamu ngapain dulu?" tanya Krisna. Tanpa menunggu jawaban ia langsung masuk kedalam mobilnya. Ketika Nita sudah mendudukan bokongnya di kursi Krisna kembali bertanya.

"Kenapa pertanyaanku tidak dijawab?"

'Bagaimana aku mau menjawab kamunya saja main pergi sebelum aku menjawab,' batin Nita menggerutu.

"Hey, aku bertanya padamu. Mengapa malah mengumpatiku di dalam hatimu?" Sontak saja membuat Nita langsung membalikan badannya kearah Krisna.

"A-apa maksudmu?!" Nita berusaha mengusir kegugupannya dengan mengalihkan pembicaraan.

"Benarkan? Kamu sedang mengumpatiku?" Tanya Krisna lagi. Namun, netranya masih focus kearah depan. Nita menggelengkan kepalanya. Lalu berucap.

"Ahh, kamu sok tahu. Kayak bisa baca hati orang saja." Nita terkekeh meskipun hatinya kian was-was.

"Aku bisa membaca mimik wajahmu," tandas Krisna.

'Dia juga pasti bisa tahu, jika aku pun mencintainya,' batin Nita lagi.

Kini mereka telah sampai di Restoran, Nita keluar tanpa Krisna membukakan pintunya seperti pasangan lain. Namun, Nita kembali mengelus dada. Ia ingat jika dirinya dan sang suami menikah karena terpaksa bukan karena cinta.

Tidak ada perbincangan romantis yang terlontar dari mulut lelaki itu. Ia hanya menyuruh Nita untuk menikmati semua yang telah disiapkan oleh Krisna. Tidak ingin membuat suasana memburuk Nita hanya mengangguk tanpa berniat mengungkapkan keinginannya.

Setelah makanan itu telah tandas. Krisna memberikan setangkai bunga mawar putih kepada Nita. Namun, lagi-lagi ia tidak memberikannya sambil berjongkok dan berbicara kata-kata cinta. Bahkan Krisna masih duduk di kursi berhadapan dengan Nita.

"Semoga suka," ucap Krisna setelah memberikan setangkai mawar putih itu.

"Aku ... Suka, selagi suamiku yang memberikannya," jawab Nita. Ia menghirup aroma bunga itu dengan penuh penghayatan. Sampai matanya terpejam hanya itu yang bisa di lakukan untukmu menikmatinya. Mengingat ia belum pernah diperlakukan istimewa.

"Sebenarnya ada sesuatu yang ingin aku sampaikan," ungkap Krisna. Wajahnya sudah dipasang dengan serius. Nita membuka kelopak matanya, lalu menatap kearah Krisna.

"Iya, apa," jawab Nita. Lalu ia menyimpan bunga itu.

"Apakah kamu akan menerimanya? Jika aku menginginkan sesuatu darimu?" Tanya Krisna menatap intens kearah Nita. Sang istri sampai dibuat salah tingkah karena di tatap dengan serius.

"Jika aku bisa tentu saja aku akan melakukannya untuk suamiku," jawab Nita dengan sudut bibir yang ia tarik membentuk senyuman.

"Sebenarnya ..."

***

Bersambung ...

.

Terpopuler

Comments

Soraya

Soraya

mampir thor

2024-03-31

0

Sulati Cus

Sulati Cus

kado yg menyakitkan donk

2022-12-26

0

Fatma ismail

Fatma ismail

sebenarnya... penasaran 🤭

2022-11-13

0

lihat semua
Episodes
1 Bab1. Satu Tahun Pernikahan.
2 Bab2. Izinkan Aku Menikah Lagi?
3 Bab3. Aku Dan Dia.
4 Bab4. Pertanyaan menyakitkan.
5 Bab5. Sekretaris Menyebalkan.
6 Bab6. Krisna Meminta Nita Dan Kasih Satu Rumah.
7 Bab7. Nyaman Berada Dalam Pelukanmu.
8 Bab8. Nyaman Berada Dalam Pelukanmu (2)
9 Bab9. Pura-Pura Bahagia.
10 Bab10. Sengaja Memanas-Manasi.
11 Bab11. Sebuah Pengakuan.
12 Bab12. Jalan-Jalan Ke Mall.
13 Bab13. Pertanyaan Macam Apa Itu?
14 Bab14. Lelaki Aneh.
15 Bab15. Bukan Kencan Tapi Silaturahmi.
16 Bab16. Izinkan Aku Menyimpan Photomu.
17 Bab17. Terjawab.
18 Bab18. Aku Tidak Keberatan.
19 Bab19. Apakah Itu Layak?
20 Bab20. Mencari Kesalahannya.
21 Bab21. Perdebatan.
22 Bab22. Diam Di Rumah!
23 Bab23. Jangan Temui Dia Lagi!
24 Bab24. Aku Tidak Perduli!
25 Bab25. Bantu Aku!
26 Bab26. Seharusnya Mendengar Dari Dua Belah Pihak!
27 Bab27. Tamu Spesial.
28 Bab28. Makan Malam Spesial.
29 Bab29. Dia Mengandung?
30 Bab30. Tunggulah Aku, Kamu Akan Bahagia Suatu Hari Nanti.
31 Bab31. Merajuk.
32 Bab32. Tinggalkan Saja Aku.
33 Bab33. Berkunjung.
34 Bab34. Riska Nanda.
35 Bab35. Kenapa Rela Berbagi Cinta?
36 Bab36. Mengingat Masa Lalu.
37 Bab37. Bertemu Kembali.
38 Bab38. Lelah Berjuang.
39 Bab39. Siapa Dia?
40 Bab40. Tamparan.
41 Bab41. Aku Tidak Mencintaimu!
42 Bab42. Terpuruk.
43 Baba43. Tidak Pernah Pergi.
44 Bab44. Berada Di Titik Terendah.
45 Bab45. Selamat Tinggal.
46 Bab46. Kehilangan.
47 Bab47. Tazkia Nanda.
48 Bab48. Siapa Yang Dia Hubungi?
49 Bab49. Sejauh Ini?
50 Bab50. Pulang Malam.
51 Bab51. Menemani Kakak Ipar.
52 Bab52. Jangan Pergi!
53 Bab53. Menyindir.
54 Bab54. Aku Membecimu!
55 Bab55. Kehilangan (2)
56 Baba56. Kehilangan (3)
57 Bab57. Kemarahan.
58 Bab58. Tidak Ingin Bertemu.
59 Bab59. Melihatmu Dari Kejauhan.
60 Bab60. Salahpaham.
61 Bab61. Penyesalan Datang Selalu Di Akhir.
62 Bab62. Pulang.
63 Bab63. Panggilan Rindu.
64 Bab64. Kenangan Indah Diakhir Cerita.
65 Bab65. Pembalasan.
66 Bab66. Cintaku Tidak Pernah Berubah.
67 Bab67. Pindah Rumah.
68 Bab68. Perpisahan Termanis.
69 BonChap. Bab69.Tidaklah Mudah.
70 BonChap. Bab70. Menyetujui.
71 BonChap. Bab71. Balas Dendammu Melukai Hatiku.
72 BonChap. Bab72. Pertemuan Tidak Terduga
73 BonChap, Bab73. Rencana Tazkia.
74 BonChap. Bab74. Tidak Bisa Membohongi Diri Sendiri.
75 BonChap Final. Bab75. Kepergian Bian.
76 Season2. Rumah Impian. Bab76. Mengejar Cinta Nita.
77 S2. Rumah Impian, Bab77. Kesedihan Riska.
78 S2. Rumah Impian, Bab78. Lamaran?
79 S2. Rumah Impian, Bab79. Berkunjung Tengah Malam.
80 S2. RI, Bab80. Pertemuan.
81 S2. RI, Bab81. Buket Bunga?
82 S2. Bab82. RI. Mereka Menyebalkan.
83 S2. RI. Bab83. Kemana Dia?
84 S2. RI. Bab84. Apa Yang Terjadi?
85 S2. RI. Bab85. Berkabung.
86 S2. RI. Bab86. Anda Mengenalnya?
87 S2. RI. Bab87. Ayunan.
88 S2. RI. Bab88. Kepulangan Krisna.
89 S2. RI. Bab89. Rumah Impian.
90 S2. RI. Bab90. Luka Lama.
91 S2. RI. Bab91. Merengek Seperti Anak Kucing.
92 S2. RI. Bab92. Datanglah Ketoko.
93 S2. RI. Bab93. Tidak Sengaja.
94 S2. RI. Bab94. Karina mencurigakan.
95 S2. RI. Bab95. Tanganmu.
96 S2. RI. Bab96. Malam Yang Terasa Panjang.
97 S2. RI. Bab97. Bangkrut.
98 S2. RI. Bab98. Masalah Selesai.
99 S2. RI. Bab99. Rasa Tidak Biasa.
100 S2. RI. Bab100. Rasa Tidak Biasa (2)
101 S2. RI. Bab101. Merayu Di Depan Gebetan.
102 S2. RI. Bab102. Perlakuan Manis.
103 S2. RI. Bab103. Masa Menyakitkan.
104 S2. RI. Bab104. Membuat Bingung.
105 S2. RI. Bab105. Sadar Diri.
106 S2. RI. Bab106. Berteman.
107 S2. RI. Bab107. Gelisah.
108 S2. RI. Bab108. Berusaha Mendekati.
109 S2. RI. Bab109. Tertipu.
110 S2. RI. Bab110. Perbedaan Sikap.
111 S2. RI. Bab111. Kembali Terluka.
112 S2. RI. Bab112. Pilihan Sulit.
113 S2. RI. Bab113. Kucing Kecil.
114 S2. RI. Bab114. Nikahi Dia!
115 S2. RI. Bab115. Omong kosong.
116 S2. RI. Bab116. Tidak Kusangka.
117 S2. RI. Bab117. Salah Paham.
118 S2. RI. Bab118. Dilema.
119 S2. RI. Bab119. Berhenti Mengganggu Saya
120 S2. RI. Bab120. Frustrasi.
121 S2. RI. Bab121. Hal Konyol.
122 S2. RI. Bab122. Menghindar
123 S2. RI. Bab123. Lelaki Penguntit
124 S2. RI. Bab124. Lelaki Sempurna
125 S2. RI. Bab125. Egois
126 S2. RI. Bab126. Pulang Bersama
127 S2 RI. Bab127. Merasa Bersalah
128 S2. RI. Bab128. Mengapa Bisa?
129 S2. Ri. Bab129. Perbuatan Tercela
130 S2. RI. Bab130. Rasa Berbeda
131 S2. RI. Bab131. Mewakili
132 S2. RI. Bab132. Aku Menerima
133 S2. RI. Bab133. Bahagiakan Dia
134 S2. RI. Bab134. Tak Acuh
135 S2. RI. Bab135. Cemburu
136 S2. RI. Bab136. Malam Pertama Tertunda
137 S2. RI. Bab137. Salahpaham Berakhir
138 S2. RI. Bab138. Maafkan Aku?!
139 S2. RI. Bab139. Memalukan
140 S2. RI. Bab140. Menjungjung Tinggi Egois
141 S2. RI. Bab141. Curiga
142 S2. RI. Bab142. Kesal Di Pagi Hari
143 S2. RI. Bab143. Curiga (2)
144 S2. RI. Bab144. Kejutan
145 S2. RI. Bab145. Dunia Terasa Milik Berdua
146 S2. RI. Bab146. Tarik Ulur
147 S2. RI. Bab147. Kejutan (2)
148 S2. RI. Bab148. Berita Spektakuler
149 S2. RI. Bab149. Kejar Dia!
150 S2. RI. Bab150. Istriku Ceria
151 S2. RI. Bab151. Lambat
152 S2. RI. Bab152. Memata-Matai
153 S2 RI. Bab153. Jauh Berbeda
154 S2. RI. Bab154. Pengganggu
155 S2. RI. Bab155. Berubah
156 S2. RI. Bab 156. Lamunan
157 S2. RI. Bab157. Tidak Ada Orang Lain Selain Kamu
158 S2. RI. Bab158. Maafkan Aku
159 S2. RI. Bab159. Pernikahan Bian Dan Karina
160 S2. RI. Bab160. Aku Akan Menjaganya (Tamat)
161 pengumuman
Episodes

Updated 161 Episodes

1
Bab1. Satu Tahun Pernikahan.
2
Bab2. Izinkan Aku Menikah Lagi?
3
Bab3. Aku Dan Dia.
4
Bab4. Pertanyaan menyakitkan.
5
Bab5. Sekretaris Menyebalkan.
6
Bab6. Krisna Meminta Nita Dan Kasih Satu Rumah.
7
Bab7. Nyaman Berada Dalam Pelukanmu.
8
Bab8. Nyaman Berada Dalam Pelukanmu (2)
9
Bab9. Pura-Pura Bahagia.
10
Bab10. Sengaja Memanas-Manasi.
11
Bab11. Sebuah Pengakuan.
12
Bab12. Jalan-Jalan Ke Mall.
13
Bab13. Pertanyaan Macam Apa Itu?
14
Bab14. Lelaki Aneh.
15
Bab15. Bukan Kencan Tapi Silaturahmi.
16
Bab16. Izinkan Aku Menyimpan Photomu.
17
Bab17. Terjawab.
18
Bab18. Aku Tidak Keberatan.
19
Bab19. Apakah Itu Layak?
20
Bab20. Mencari Kesalahannya.
21
Bab21. Perdebatan.
22
Bab22. Diam Di Rumah!
23
Bab23. Jangan Temui Dia Lagi!
24
Bab24. Aku Tidak Perduli!
25
Bab25. Bantu Aku!
26
Bab26. Seharusnya Mendengar Dari Dua Belah Pihak!
27
Bab27. Tamu Spesial.
28
Bab28. Makan Malam Spesial.
29
Bab29. Dia Mengandung?
30
Bab30. Tunggulah Aku, Kamu Akan Bahagia Suatu Hari Nanti.
31
Bab31. Merajuk.
32
Bab32. Tinggalkan Saja Aku.
33
Bab33. Berkunjung.
34
Bab34. Riska Nanda.
35
Bab35. Kenapa Rela Berbagi Cinta?
36
Bab36. Mengingat Masa Lalu.
37
Bab37. Bertemu Kembali.
38
Bab38. Lelah Berjuang.
39
Bab39. Siapa Dia?
40
Bab40. Tamparan.
41
Bab41. Aku Tidak Mencintaimu!
42
Bab42. Terpuruk.
43
Baba43. Tidak Pernah Pergi.
44
Bab44. Berada Di Titik Terendah.
45
Bab45. Selamat Tinggal.
46
Bab46. Kehilangan.
47
Bab47. Tazkia Nanda.
48
Bab48. Siapa Yang Dia Hubungi?
49
Bab49. Sejauh Ini?
50
Bab50. Pulang Malam.
51
Bab51. Menemani Kakak Ipar.
52
Bab52. Jangan Pergi!
53
Bab53. Menyindir.
54
Bab54. Aku Membecimu!
55
Bab55. Kehilangan (2)
56
Baba56. Kehilangan (3)
57
Bab57. Kemarahan.
58
Bab58. Tidak Ingin Bertemu.
59
Bab59. Melihatmu Dari Kejauhan.
60
Bab60. Salahpaham.
61
Bab61. Penyesalan Datang Selalu Di Akhir.
62
Bab62. Pulang.
63
Bab63. Panggilan Rindu.
64
Bab64. Kenangan Indah Diakhir Cerita.
65
Bab65. Pembalasan.
66
Bab66. Cintaku Tidak Pernah Berubah.
67
Bab67. Pindah Rumah.
68
Bab68. Perpisahan Termanis.
69
BonChap. Bab69.Tidaklah Mudah.
70
BonChap. Bab70. Menyetujui.
71
BonChap. Bab71. Balas Dendammu Melukai Hatiku.
72
BonChap. Bab72. Pertemuan Tidak Terduga
73
BonChap, Bab73. Rencana Tazkia.
74
BonChap. Bab74. Tidak Bisa Membohongi Diri Sendiri.
75
BonChap Final. Bab75. Kepergian Bian.
76
Season2. Rumah Impian. Bab76. Mengejar Cinta Nita.
77
S2. Rumah Impian, Bab77. Kesedihan Riska.
78
S2. Rumah Impian, Bab78. Lamaran?
79
S2. Rumah Impian, Bab79. Berkunjung Tengah Malam.
80
S2. RI, Bab80. Pertemuan.
81
S2. RI, Bab81. Buket Bunga?
82
S2. Bab82. RI. Mereka Menyebalkan.
83
S2. RI. Bab83. Kemana Dia?
84
S2. RI. Bab84. Apa Yang Terjadi?
85
S2. RI. Bab85. Berkabung.
86
S2. RI. Bab86. Anda Mengenalnya?
87
S2. RI. Bab87. Ayunan.
88
S2. RI. Bab88. Kepulangan Krisna.
89
S2. RI. Bab89. Rumah Impian.
90
S2. RI. Bab90. Luka Lama.
91
S2. RI. Bab91. Merengek Seperti Anak Kucing.
92
S2. RI. Bab92. Datanglah Ketoko.
93
S2. RI. Bab93. Tidak Sengaja.
94
S2. RI. Bab94. Karina mencurigakan.
95
S2. RI. Bab95. Tanganmu.
96
S2. RI. Bab96. Malam Yang Terasa Panjang.
97
S2. RI. Bab97. Bangkrut.
98
S2. RI. Bab98. Masalah Selesai.
99
S2. RI. Bab99. Rasa Tidak Biasa.
100
S2. RI. Bab100. Rasa Tidak Biasa (2)
101
S2. RI. Bab101. Merayu Di Depan Gebetan.
102
S2. RI. Bab102. Perlakuan Manis.
103
S2. RI. Bab103. Masa Menyakitkan.
104
S2. RI. Bab104. Membuat Bingung.
105
S2. RI. Bab105. Sadar Diri.
106
S2. RI. Bab106. Berteman.
107
S2. RI. Bab107. Gelisah.
108
S2. RI. Bab108. Berusaha Mendekati.
109
S2. RI. Bab109. Tertipu.
110
S2. RI. Bab110. Perbedaan Sikap.
111
S2. RI. Bab111. Kembali Terluka.
112
S2. RI. Bab112. Pilihan Sulit.
113
S2. RI. Bab113. Kucing Kecil.
114
S2. RI. Bab114. Nikahi Dia!
115
S2. RI. Bab115. Omong kosong.
116
S2. RI. Bab116. Tidak Kusangka.
117
S2. RI. Bab117. Salah Paham.
118
S2. RI. Bab118. Dilema.
119
S2. RI. Bab119. Berhenti Mengganggu Saya
120
S2. RI. Bab120. Frustrasi.
121
S2. RI. Bab121. Hal Konyol.
122
S2. RI. Bab122. Menghindar
123
S2. RI. Bab123. Lelaki Penguntit
124
S2. RI. Bab124. Lelaki Sempurna
125
S2. RI. Bab125. Egois
126
S2. RI. Bab126. Pulang Bersama
127
S2 RI. Bab127. Merasa Bersalah
128
S2. RI. Bab128. Mengapa Bisa?
129
S2. Ri. Bab129. Perbuatan Tercela
130
S2. RI. Bab130. Rasa Berbeda
131
S2. RI. Bab131. Mewakili
132
S2. RI. Bab132. Aku Menerima
133
S2. RI. Bab133. Bahagiakan Dia
134
S2. RI. Bab134. Tak Acuh
135
S2. RI. Bab135. Cemburu
136
S2. RI. Bab136. Malam Pertama Tertunda
137
S2. RI. Bab137. Salahpaham Berakhir
138
S2. RI. Bab138. Maafkan Aku?!
139
S2. RI. Bab139. Memalukan
140
S2. RI. Bab140. Menjungjung Tinggi Egois
141
S2. RI. Bab141. Curiga
142
S2. RI. Bab142. Kesal Di Pagi Hari
143
S2. RI. Bab143. Curiga (2)
144
S2. RI. Bab144. Kejutan
145
S2. RI. Bab145. Dunia Terasa Milik Berdua
146
S2. RI. Bab146. Tarik Ulur
147
S2. RI. Bab147. Kejutan (2)
148
S2. RI. Bab148. Berita Spektakuler
149
S2. RI. Bab149. Kejar Dia!
150
S2. RI. Bab150. Istriku Ceria
151
S2. RI. Bab151. Lambat
152
S2. RI. Bab152. Memata-Matai
153
S2 RI. Bab153. Jauh Berbeda
154
S2. RI. Bab154. Pengganggu
155
S2. RI. Bab155. Berubah
156
S2. RI. Bab 156. Lamunan
157
S2. RI. Bab157. Tidak Ada Orang Lain Selain Kamu
158
S2. RI. Bab158. Maafkan Aku
159
S2. RI. Bab159. Pernikahan Bian Dan Karina
160
S2. RI. Bab160. Aku Akan Menjaganya (Tamat)
161
pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!