I HATE YOU, BUT I LOVE

I HATE YOU, BUT I LOVE

EPISODE 1

Di sebuah Cafe terkenal, terletak di tengah tengah kepadatan kota wasington Amerika Serikat. Terdapat tiga cewe yang mengisi salah satu meja kosong yang berada di sudut cafe. Mereka sedang tertawa terbahak bahak menceritakan tentang kejadian lucu di sekolah nya hari ini.

"Oh God!!, Gue benar-benar gak habis pikir sama lo Fela. Bisa bisanya Lo nolak cowok tampan, dan tajir seperti kak Devan"

"Oh jelas dong, pria playboy seperti dia bukan level gue" balas Fela sembari mengedipkan mata sebelah kanannya pada Ria. Seketika membuat Ria merasa ingin muntah.

Sementara Jihan, gadis yang paling mencolok diantara ketiga gadis itu hanya menggeleng kelapa melihat tingkah kedua sahabat nya.

Drrtttt.... Drttttt...

Jihan meronggoh saku celananya, ketika merasakan sebuah getaran di dalamnya.

"Bunda? " gumam Jihan membaca nama si pe nelfon yang terpampang jelas di layar ponsel nya.

"Bentar guys, gue angkat telfon dulu" ucap Jihan bangkit dari duduk nya dan mengambil jarak dari sana.

"Ok" sahut Ria dan Fela mengangguk, mereka masih asik membicarakan tentang kakak kelasnya itu.

Jihan berdiri di tepi jendela kaca cafe, dari sana ia bisa melihat indahnya suasana sore kota wasington.

"Halo Bun" sapa Jihan lembut. Setelah menggeser tombol hijau di ponselnya.

"Halo sayang, apa kabar mu? "

Jihan tersenyum, suara lembut bunda nya sangat menyejukkan hati. Jihan merasa sangat merindukan bundanya saat ini.

"Jihan baik bun" balas Jihan. Tak lama kemudian senyum indah itu memudar, ketika suara bariton Burhan terdengar menggantikan suara bundanya.

"Halo, Jihan! kamu kemana aja? kenapa baru bisa di hubungi? "

"Aa.. ayah. Itu-... Jihan.. Kemarin banyak tugas ayah" jawab Jihan gugup.

"Tidak usah beralasan nak, pokoknya ayah sama bunda tidak mau tahu. Kamu harus pulang besok! "

Sontak kedua mata Jihan membola, " Tapi ayah, Jihan kan harus sekolah"

"Ayah tidak mau tahu Jihan, ayah tunggu di rumah! "

Tuttt..... Tutt.....

"Ayah!! Ayah.... Akhhh!!! " Jihan mendengus kesal menatap layar ponselnya. Sambungan telfon sudah di putus secara sepihak oleh ayahnya.

Bagaimana ini? masa gue pulang. Ahh... Ayah kenapa maksa begini sih.

Jihan kembali ke meja dengan wajah yang di tekuk. Ria dan Fela saling melempar tatapan bingung. Apa yang sudah terjadi pada Jihan?.

"Muka lo kenapa Jihan? lupa nyetrika? " ujar Fela dengan candaan. Jihan ingin menjawab pertanyaan kedua temannya, namun tertunda karena sebuah pesan masuk ke ponselnya.

Cling~

Lea😘

[Jika lo gak balik besok, maka ayah dan bunda tidak akan anggap lo sebagai anak lagi. ]

Hufffff...

Jihan menghembuskan nafas gusar, ayahnya benar-benar membuat keputusan yang mutlak.

Ria dan Fela semakin bingung, tanpa permisi Fela langsung merebut ponsel Jihan.

"Ada apa sih, gue penasaran! "

Seketika Fela dan Ria melotot tak percaya pada Jihan setelah membaca isi pesan dari kakaknya Jihan.

"What??? ini serius Ji? "

"Maksudnya gimana sih" gumam Fela bingung.

"Jihan di suruh balik ke Indonesia besok" jelas Ria. Jihan hanya bisa mengangguk pasrah, ia tahu betul bagaimana sifat ayahnya. Sangat keras dan tidak bisa di bantah.

"Ahhkk... Gue bingung" Gumam Lea menghempaskan pipinya di atas meja.

Ria dan Fela ikut bingung, mereka tidak tahu harus berbuat apa. Keduanya ikut merebahkan kepalanya di atas meja.

Cukup lama mereka terdiam memikirkan jalan keluar, tiba-tiba Fela meraih ponselnya. Ia mengetik sesuatu di layar benda pipi itu, kemudian menempelkan ke telinganya. Aksi Fela menarik perhatian Jihan dan Ria. Keduanya saling pandang, kemudian menatap Fela penasaran. Apa yang akan di lakukan gadis itu?.

"Halo Pa, Fela mau pulang besok? "

"Benarkah?? kenapa tiba-tiba? "

"Fela hanya kangen sama mama dan papa" balas Fela lagi. Sementara Jihan dan Ria membuka mulut, melongo mendengar ucapan Fela pada ayah nya.

"Akhirnya, kamu mau kembali juga. Yasudah, nanti, papa akan bicarakan hal ini sama mama kamu"

"Ok pa, bye"

Klik.

"Dah, selesai" gumam Fela tersenyum lebar.

"Lo serius mau balik? " tanya Jihan meyakinkan Fela.

"Lah kenapa gak serius? buat apa gue di sini kalo sahabat gue gak ada di sini?? " jawab fela enteng. Benar juga, mereka memutuskan tinggal di Amerika adalah karena ingin tetap bersama dengan Jihan.

"Wahh sekarang giliran gue! " ujar Ria langsung menyambar ponselnya, kemudian mengetik sesuatu ke akun whatsapp nya.

To Dady.

[Aku mau pulang besok, apa bisa di urus? ]

Little princess

[Tentu saja sayang, ini adalah kabar gembira bagi kami]

To Dady

[muahhhh, sayang dady dan momy]

Ria tersenyum lebar, tugas nya sudah selesai. Ria tentu tidak akan mau di tinggal sendiri di sini.

"Gue juga balik" ucap Ria memberitahu keduanya. Jihan terdiam, ia merasa sangat beruntung memiliki sahabat seperti Ria dan Fela. Susah senang mereka jalan bersama.

"Ahhhh..... Kalian memang sahabat terbaik gue" ungkap Jihan menangis haru.

"Ya ampun, apa ini beneran Jihan aisyah Rafier?? " decak Fela histeris.

"Kenapa? apa yang salah? " Jihan menatapnya bingung. Ria pun ikut bingung.

"Seorang Jihan mengeluarkan air mata untuk kita Ria, masa lo biasa aja sih"

Ria dan Jihan mencebik, mereka pikir sesuatu yang mengejutkan, ternyata hanya itu.

"Seperti nya Balik bukanlah pilihan yang buruk" gumam Jihan.

"Tentu saja, selagi kita bareng bareng" sahut Fela.

Jihan Aisya Rafier, gadis yang berparas cantik itu adalah putri konglomerat keturunan Indonesia tulen. Jihan adalah anak kedua di keluarga Rafier. Ayahnya seorang pengusaha terkenal yang memiliki perusahaan besar yang bergerak di bidang elektronik.

Sejak umur 10 tahun, Jihan memilih tinggal di Amerika bersama bibi nya. Karena sebuah insiden membuat gadis cantik itu melarikan diri jauh dari keluarga. Sikap Jihan periang, mudah bergaul. Namun, sejak kejadian 7 tahun yang lalu membuat dirinya berubah menjadi dingin, sedingin es batu.

Banyak yang ingin mendekati Jihan, karena kecantikannya yang memancar membuat ia menjadi primadona di sekolahnya. Namun tidak ada yang berani mencoba mendekatinya. Bagaikan Singa betina mengamuk, dan bagaikan menyentuh salju. Tak dapat menyentuh sedikit pun.

Felan Xing, keturunan Indochina. Papa Fela merupakan keturunan orang china, sementara ibunya keturunan orang Indonesia asli. Fela juga merupakan orang kaya, ayah nya merupakan pengusaha hotel terbesar. Banyak hotel hotel milik keluarga Xing yang tersebar di Indonesia dan juga di luar negara Indonesia.

Paras Fela tak jauh beda dari Jihan, mereka terkenal dengan kumpulan 3 singa betina. Namun, Fela lebih terbuka orang nya. Ia terkenal dengan gelar playgirl. Sudah banyak cowo cowo patah hati karena gadis ini.

Riani Bincara, Gadis Indonesia tulen. Sama seperti Jihan. Ayah Ria merupakan pemilik perusahaan Interior terbesar di Indonesia. Sedangkan ibu Ria merupakan seorang model terkenal.

Ketiga gadis ini bertemu di salah satu tempat hiburan di Amerika Serikat. Tanpa sengaja Fela dan Ria bertemu dengan Jihan. Mereka yang tidak saling kenal di bantu oleh Jihan ketika Fela dan Ria sama sama tersesat di tempat wisata itu. Kemudian Jihan lah yang membantu kedua gadis yang tengah menangis di bangku taman tempat wisata itu.

Sejak saat itu mereka mulai berteman dan sering main bersama. Hingga waktu sekolah tiba, Fela dan Ria meminta kepada orang tuanya agar di pindahkan ke salah satu sekolah di Amerika. Bahkan mereka mengancam tidak mau sekolah jika bukan di Amerika.

Akhirnya kedua orang tua mereka mengijinkan mereka pindah dan hidup merantau bertahun tahun di negara orang. Meskipun tetap dalam pantauan mereka.

Setelah menghabiskan waktu bersama, ketiga gadis itu memutuskan untuk pulang. Mereka harus segera berkemas.

"Loh, Jihan. Kamu baru pulang? " Rima berjalan mendekati keponakannya. Lalu di peluknya tubuh mungil Jihan erat. Tanpa di sangka, sebentar lagi Rima akan berpisah dengan keponakan yang sangat ia sayang.

"Aunty sudah tahu? " tanya Jihan menengadah menatap wajah aunty nya. Rima mengangguk, pertanda ia sudah tahu semuanya.

"Hiks... Hiks... Maaf aunty, Jihan gak bisa lama lama di sini lagi" Jihan kembali memeluk aunty Rima erat. Bertahun tahun hidup bersama, membuat mereka saling terbiasa. Apalagi Rima tidak memiliki anak perempuan, jadi ia teramat senang ketika anak dari kakak nya itu memilih tinggal bersama nya.

"Gak papa sayang, aunty kan ada Zidan"

"Ah iya, sepupu nakal ku" kekeh Jihan di sela sela tangisnya.

Setelah acara tangis menangis selesai, Jihan di bantu Aunty Rima untuk berkemas. Tidak ada waktu lagi untuk bermain.

...----------------...

Terpopuler

Comments

noona jekey💜💜💜

noona jekey💜💜💜

mampir karena liat cover'y songkang.b tpi bagus ceritanya jg😁

2022-01-10

0

Aris Pujiono

Aris Pujiono

aku nyicil dulu kak

2022-01-05

0

Dier Dan'

Dier Dan'

"jika dia hidup kamu tiada, jangan menyalahi takdir Ayura. Karena mau bagaimana pun dunia kalian tidak pernah searah." kutipan novel His Soul.

Ayo kak silahkan berkunjung:)

2021-12-22

1

lihat semua
Episodes
1 EPISODE 1
2 EPISODE 2
3 EPISODE 3
4 EPISODE 4
5 EPISODE 5
6 EPISODE 6
7 EPISODE 7
8 EPISODE 8
9 EPISODE 9
10 EPISODE 10
11 EPISODE 11
12 EPISODE 12
13 EPISODE 13
14 EPISODE 14
15 EPISODE 15
16 EPISODE 16
17 EPISODE 17
18 EPISODE 18
19 EPISODE 19
20 EPISODE 20
21 EPISODE 21
22 EPISODE 22
23 EPISODE 23
24 EPISODE 24
25 EPISODE 25
26 EPISODE 26
27 EPISODE 27
28 EPISODE 28
29 EPISODE 29
30 EPISODE 30
31 EPISODE 31
32 EPISODE 32
33 EPISODE 33
34 EPISODE 34
35 EPISODE 35
36 EPISODE 36
37 EPISODE 37
38 EPISODE 38
39 EPISODE 39
40 EPISODE 40
41 EPISODE 41
42 EPISODE 42
43 EPISODE 43
44 EPISODE 44
45 EPISODE 45
46 EPISODE 46
47 EPISODE 47
48 EPISODE 48
49 EPISODE 49
50 EPISODE 50
51 EPISODE 51
52 EPISODE 52
53 EPISODE 53
54 EPISODE 54
55 EPISODE 55
56 EPISODE 56
57 EPISODE 57
58 EPISODE 58
59 EPISODE 59
60 EPISODE 60
61 EPISODE 61
62 EPISODE 62
63 EPISODE 63
64 EPISODE 64
65 EPISODE 65
66 EPISODE 66
67 EPISODE 67
68 EPISODE 68
69 EPISODE 69
70 EPISODE 70
71 EPISODE 71
72 EPISODE 72
73 EPISODE 73
74 EPISODE 74
75 EPISODE 75
76 EPISODE 76
77 EPISODE 77
78 EPISODE 78
79 EPISODE 79
80 EPISODE 80
81 EPISODE 81
82 EPISODE 82
83 EPISODE 83
84 EPISODE 84
85 EPISODE 85
86 EPISODE 86
87 EPISODE 87
88 EPISODE 88
89 EPISODE 89
90 EPISODE 90
91 EPISODE 91
92 EPISODE 92
93 EPISODE 93
94 EPISODE 94
95 EPISODE 95
96 EPISODE 96
97 EPISODE 97
98 EPISODE 98
99 EPISODE 99
100 EPISODE 100
101 EPISODE 101
102 EPISODE 102
103 EPISODE 103
104 EPISODE 104
105 EPISODE 105
106 EPISODE 106
107 EPISODE 107
108 EPISODE 108
109 EPISODE 109
110 EPISODE 110
111 EPISODE 111
112 EPISODE 112
113 EPISODE 113
114 EPISODE 114
115 EPISODE 115
116 EPISODE 116
117 EPISODE 117
118 EPISODE 118
119 EPISODE 119
120 EPISODE 120
121 EPISODE 121
122 EPISODE 122
123 EPISODE 123
124 EPISODE 124
125 EPISODE 125
126 EPISODE 126
127 EPISODE 127
128 EPISODE 128
129 EPISODE 129
130 EPISODE 130
131 EPISODE 131
132 EPISODE 132
133 EPISODE 133
134 EPISODE 134
135 EPISODE 135
136 EPISODE 136
137 EPISODE 137
138 EPISODE 138
139 EPISODE 139
140 EPISODE 140
141 EPISODE 141
142 EPISODE 142
143 EPISODE 143
144 EPISODE 144
145 EPISODE 145
146 HAPPY ENDING
147 Pengumuman
Episodes

Updated 147 Episodes

1
EPISODE 1
2
EPISODE 2
3
EPISODE 3
4
EPISODE 4
5
EPISODE 5
6
EPISODE 6
7
EPISODE 7
8
EPISODE 8
9
EPISODE 9
10
EPISODE 10
11
EPISODE 11
12
EPISODE 12
13
EPISODE 13
14
EPISODE 14
15
EPISODE 15
16
EPISODE 16
17
EPISODE 17
18
EPISODE 18
19
EPISODE 19
20
EPISODE 20
21
EPISODE 21
22
EPISODE 22
23
EPISODE 23
24
EPISODE 24
25
EPISODE 25
26
EPISODE 26
27
EPISODE 27
28
EPISODE 28
29
EPISODE 29
30
EPISODE 30
31
EPISODE 31
32
EPISODE 32
33
EPISODE 33
34
EPISODE 34
35
EPISODE 35
36
EPISODE 36
37
EPISODE 37
38
EPISODE 38
39
EPISODE 39
40
EPISODE 40
41
EPISODE 41
42
EPISODE 42
43
EPISODE 43
44
EPISODE 44
45
EPISODE 45
46
EPISODE 46
47
EPISODE 47
48
EPISODE 48
49
EPISODE 49
50
EPISODE 50
51
EPISODE 51
52
EPISODE 52
53
EPISODE 53
54
EPISODE 54
55
EPISODE 55
56
EPISODE 56
57
EPISODE 57
58
EPISODE 58
59
EPISODE 59
60
EPISODE 60
61
EPISODE 61
62
EPISODE 62
63
EPISODE 63
64
EPISODE 64
65
EPISODE 65
66
EPISODE 66
67
EPISODE 67
68
EPISODE 68
69
EPISODE 69
70
EPISODE 70
71
EPISODE 71
72
EPISODE 72
73
EPISODE 73
74
EPISODE 74
75
EPISODE 75
76
EPISODE 76
77
EPISODE 77
78
EPISODE 78
79
EPISODE 79
80
EPISODE 80
81
EPISODE 81
82
EPISODE 82
83
EPISODE 83
84
EPISODE 84
85
EPISODE 85
86
EPISODE 86
87
EPISODE 87
88
EPISODE 88
89
EPISODE 89
90
EPISODE 90
91
EPISODE 91
92
EPISODE 92
93
EPISODE 93
94
EPISODE 94
95
EPISODE 95
96
EPISODE 96
97
EPISODE 97
98
EPISODE 98
99
EPISODE 99
100
EPISODE 100
101
EPISODE 101
102
EPISODE 102
103
EPISODE 103
104
EPISODE 104
105
EPISODE 105
106
EPISODE 106
107
EPISODE 107
108
EPISODE 108
109
EPISODE 109
110
EPISODE 110
111
EPISODE 111
112
EPISODE 112
113
EPISODE 113
114
EPISODE 114
115
EPISODE 115
116
EPISODE 116
117
EPISODE 117
118
EPISODE 118
119
EPISODE 119
120
EPISODE 120
121
EPISODE 121
122
EPISODE 122
123
EPISODE 123
124
EPISODE 124
125
EPISODE 125
126
EPISODE 126
127
EPISODE 127
128
EPISODE 128
129
EPISODE 129
130
EPISODE 130
131
EPISODE 131
132
EPISODE 132
133
EPISODE 133
134
EPISODE 134
135
EPISODE 135
136
EPISODE 136
137
EPISODE 137
138
EPISODE 138
139
EPISODE 139
140
EPISODE 140
141
EPISODE 141
142
EPISODE 142
143
EPISODE 143
144
EPISODE 144
145
EPISODE 145
146
HAPPY ENDING
147
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!