ZIDAN Dan LISA

ZIDAN Dan LISA

Teman ayah

Pagi itu.

Lisa masih betah akan tidurnya, dia benar benar merasa lelah setelah pesta perayaan ulang tahun adiknya yang bernama Rose.

Ceklek.

Pintu kamar Lisa terbuka lebar, terlihat seorang perempuan berdiri diambang pintu sambil menggelengkan kepala melihat sang penghuni kamar masih bergelung dalam selimutnya.

"Kak Lisa banguuuunn!!" Teriak Rose sambil menarik selimut sang kakak. Bukannya bangun Lisa malah semakin erat menahan selimutnya.

"Kakak cepatlah bangun!!" Teriak Rose lagi

"Aish.. Kau ini kenapa membangunkan ku pagi - pagi begini?" Tanya Lisa sambil merenggangkan otot tangannya.

"Pagi - pagi apaan, ini udah siang tau" Ucap Rose sambil melipat tangan di dadanya, dia tak habis pikir kenapa kakaknya bisa bangun setelat ini.

"Cepatlah bangun, ayah sudah menunggumu dari tadi dibawah!" Rose pun berlalu meninggalkan kamar lisa

"Ada apa ayah sampai menungguku?.."Gumam Lisa.

"aish... Aku masih mengantuk " Lisa pun bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

Setelah membersihkan diri Lisa pun turun menemui ayahnya.

"Selamat pagi " Sapa Lisa kepada semua orang yang ada di meja makan.

"Pagi sayang"Balas Andre ayahnya Lisa.

"Ini siapa ayah?" Tanya Lisa heran karna dia baru pertama kali melihat mereka.

"Oh ini teman ayah yang di kota x dan mereka akan menginap disini untuk beberapa hari kedepan" Jawab ayah Andre.

Lisa pun menganggukkan kepalanya tanda dia paham.

"Hai sayang nama kamu siapa? Nama tante Lilis dan ini suami tante namanya Dika"Lilis memperkenalkan dirinya dan juga suaminya kepada Lisa .

"Aku Lisa tan" Balas Lisa sambil tersenyum kepada tante Lilis.

Tante Lilis menatap Lisa lama sambil tersenyum.

Lisa heran dengan tante Lilis tapi dia tidak ambil pusing Lisa pun membalasnya dengan senyuman.

~

Setelah selesai sarapan mereka melanjutkan mengobrol di ruang keluarga.

"Anak kalian gimana kabarnya? Siapa itu namanya lupa gw?"Tanya ayah Andre sambil terkekeh

"Zidan baik - baik aja sih, sekarang dia udah jadi dosen" Jawab om Dika.

"Terus perusahan lu siapa yang ngurus?" Tanya ayah Andre.

" Ya dia juga lah siapa lagi, anak gw kan cuma dia doang" Balas om Dika tersenyum.

"Kalau Lisa sekarang kegiatannya apa?" Tanya Lilis karena dari tadi dia melihat Lisa hanya diam.

"Eh itu tante Lisa sekarang kerja di butik"Jawab Lisa sedikit kaget karena dia tadi agak tidak fokus.

"Apa nama butiknya sayang, mana tau tante bisa mampir?" Tanya tante Lilis.

"Shasha butik tan" Jawab Lisa.

"Itu butik dia sendiri lo Lis" Sambung ayah andre bangga.

"Benarkah, wah hebat kamu sayang" Punji tante Lilis sambil megang tangan Lisa.

"Kalau anak lu satu lagi gimana?" Tanya om Dika.

"Rose gak kerja, dia cuma kadang bantu gw di perusahaan. Lagian dia juga sedang kuliah"Balas ayah Andre.

Obralan mereka terus berlanjut, beginilah kalau Dika dan Andre sudah ngumpul mereka akan lupa waktu.

"Hmm ayah, tante, om, Lisa pamit ke kamar dulu ya" Pamit Lisa sopan

"Kok cepat banget ke kamarnya, sini aja temenin tante" Tahan tante Lilis

"Lisa mau siap - siap ke butik tan, nanti kita lanjut lagi ngobrolnya ya tan" Tolak Lisa halus.

Lisa pun berlalu kekamar untuk siap - siap kebutik.

"Rose kamu mau kemana?" Tanya Andre ketika Rose melewati mereka.

"Mau kekampus ayah, Rose pergi dulu ya bye semua" Jawab Rose dan berlalu begitu saja.

Tante Lilis diam menatap kepergian Rose. 'Sifat Rose sangat berbanding terbalik dengan Lisa'pikirnya

~

Dibutik Lisa terlihat sibuk dengan kertas - kertas dan juga pensil ditangannya. Beginilah Lisa kalau sudah bertemu dengan pensil dan kertas dia akan lupa waktu dan keadaan sekitarnya.

'Tok tok tok ' seseorang mengetuk pintu ruangan Lisa, tapi Lisa tak menyadarinya dia masih asik dengan dunianya sendiri.

'Tok tok tok' ketuk orang itu lagi dan keadaannya masih sama. Akhirnya karena tidak mendapatkan respon, orang tersebut membuka pintu ruangan itu.

Orang itu menggelengkan kepalanya melihat Lisa yang asik dengan kertas dan pensilnya.

"LISAAAAA" Teriak orang itu mengagetkan Lisa.

"Astaga" Kaget Lisa memegang dadanya.

"Apaan sih lu Din, kagetkan gw" Kesal Lisa pada Dini asistennya.

"He he he" Kekehan Dini

"Tukan ke coret" Rengek Lisa kesal.

"Ya maaf" Ujar Dini menyesal.

"Ngapain lu kesini?" Tanya Lisa pada Dini.

"Oiya hampir lupa, gw mau ngajak lu makan siang diluar. Mau gak?" tanya Dini pada Lisa.

"Gak ah gw udah bawah bekal juga, mending lu ajak yang lain aja ya"Tolak Lisa.

"Ayolah Lis, gak bosan apa lu bawa bekal mulu sekali kali makan diluar kek" Bujuk Dini.

Lisa setiap hari memang selalu membawa bekal, dia terbiasa membawa bekal sejak dia smp.

"Ah gak asik lu, yaudah gw pergi dulu ya bye" ujar Dini dan berlalu pergi.

Drrrt drrrt

Halo dek ~ Lisa

Halo kak, jemput aku ya!! ~ Rose

Mobil kamu kemana emang? ~ Lisa

Aku tadi gak bawa mobil ~ Rose

Tumben kamu gak bawa mobil, terus tadi ke kampusnya pake apa? ~ Lisa

Tadi aku dijemput sama pacar aku. Kakak mau jemput apa nggak? ~ Rose

Iya iya kamu menyusahkan ku saja ~ Lisa

Kakak gak ikhlas ya jmputnya? ~ Rose

Ikhlas kok, kamu udah dimana emang? ~ Lisa

Ya masih dikampus lah kak, kan aku minta jemputnya dikampus ~ Rose

Iya juga ya, hehehe.. Tunggu disana kakak otw ~ Lisa

Lisa mematikan telponnya dan membereskan kertas - kertas yang beserakan di meja kerjanya.

"Hmm padahal aku malas sekali keluar" Ujar Lisa sambil berjalan meninggalkan ruangannya.

~

Setibanya di pakiran kampus Lisa melihat kanan kiri mencari Rose.

"Rose mana sih, katanya nunggu di pakiran tapi kok gak ada" Gumam Lisa dan diapin mengambil ponselnya dan menghubungi sang adik.

Drrrt....Drrrt....

"Gak diangkat lagi" Kesal Lisa

"Jangan bilang dia ngerjain aku lagi" Pikirnya. Tak berapa lama ponsel Lisa berdering.

"Kamu dimana?"Tanya Lisa to the poin.

"Aku dirumah kak, kakak dimana?" Tanya Rose. Ya yang menelpon Lisa adalah Rose sang adik. Dapat didengar oleh Lisa kalau adiknya sedang menahan tawa.

"Kamu ngerjain kakak ya?"Tanya Lisa kesal

"Bwahahahaha" Tawa Rose pun pecah

"Awas kamu ya arrrggghhh"Kesal Lisa mematikan telponnya secara sepihak.

Setelah mendapat kabar dari sang adik, Lisapun masuk kembali kedalam mobil. Ketika Lisa hendak buka pintu mobilnya tiba - tiba ada seseorang yang menepuk pundaknya.

"Hai Lisa"Sapa orang itu

"Kamu??" Lisa terlihat bingung

"Lu da lupa ya sama gw?" Tanya orang itu

"Hmmm kalau gak salah lu Reyhan ya?"Tanya Lisa ragu.

"Parah lu sama teman sendiri lupa" Balas Reyhan

"Ngapain lu disini?" tanya Reyhan

"Jemput adek gw" Jawab Lisa

"Terus adeknya mana?" Tanya Reyhan bingung karna dari tadi dia tidak melihat siapapun.

"Nah itu masalahnya, adek gw sekarang lagi di rumah tapi dia minta jemput sama gw dikampus."Jawab Lisa sedikit kesal mengingat tingkah adeknya yang suka sekali mengerjainnya.

"Hahaha" Reyhan pun tertawa.

"Gak lucu tau"Kesal Lisa

"Udah ah gw mau balik, oiya lu ngapain disini?" Tanya Lisa kepada Reyhan.

"Gw mau jemput adek gw. Nah itu dia udah dateng" Jawab Reyhan smabil melambaikan tangan kearah sang adik.

"Ooo yaudah gw duluan ya" Ujar Lisa dan masuk kedalam mobil.

Reyhan menatap mobil Lisa yang berlalu semakin jauh dari pandangannya.

"Kapan lu akan menyadari keberadaan gw Lis"Ujarnya pelan.

"Kak Rey sedang melihat apa?" Tanya adiknya kepada Reyhan.

"Tidak melihat apa - apa, yuk balik" Ajak Reyhan kepada sang adik.

~•••~

Hai readers semoga suka ya sama karya aku😁

jangan lupa like dan komennya ya biar aku tetap semangat buatnya🤗

Terpopuler

Comments

Aris Pujiono

Aris Pujiono

hay kak aku bacanya nyicil ya

2022-01-25

2

zhA_ yUy𝓪∆𝚛z

zhA_ yUy𝓪∆𝚛z

mampir 😁

2022-01-15

1

uups

uups

nyimak

2022-01-11

1

lihat semua
Episodes
1 Teman ayah
2 Rencana Tante Lilis
3 Bukan urusan lu
4 Perjodohan
5 Semua Ini Membuatku Gila
6 Fitting Baju
7 Suprise
8 Kenapa waktu berlalu begitu cepat?
9 Membawa kebahagiaan
10 Sah
11 Keluar!!!
12 Malam pertama?
13 Kesal
14 Istriku
15 Lu ngancem?
16 Impian seorang Zidan
17 Rumah Baru
18 Menyebalkan
19 Menerima keadaan
20 Curhat
21 Cepatlah
22 Maafkan Aku
23 Ada Syaratnya
24 Ciuman Pertama
25 Badmood
26 Menunggu
27 Tak jadi kecewa
28 Jangan Gila Dong
29 PUAS LO!!!
30 Masih Kurang?
31 Pesan yang hilang
32 Cendol
33 Dipanggil Bibi
34 Byuuurrr Cuppp
35 Dasar Mesum
36 Dasar Istri nyebelin
37 Tersipu malu
38 Kesal
39 Zidan Jago Nyanyi
40 Mengertilah
41 Gara - Gara Susu
42 Apa aku keterlaluan?
43 Kebelet Honeymoon
44 Dasar laki - laki
45 KIM TAEHYUNG
46 Honey moon (Harapan mama)
47 HONEY MOON (Menagih Semuanya)
48 HONEY MOON (First Time)
49 HONEY MOOM.(Keliling Seoul)
50 HONEY MOON (nggak jelas)
51 Memohonlah
52 PULAU JEJU
53 Ngambek
54 Dia istriku
55 Bekerja denganku saja
56 Hukuman istri yang tidak sopan
57 Mengantarkan
58 Mau meracuniku?
59 Cepat sekali
60 Jangan mengatur hidupku lagi!!!
61 Tidak sopan sekali
62 Dimana Daniel??
63 Tidak Gratis
64 Marah - marah tak jelas
65 Simpanan
66 Mencari tahu
67 Jangan kegenitan!
68 Menjijikan
69 Mantan Zidan
70 Tak tega meninggalkannya
71 Pergilah!!!!
72 Apa kau akan meninggalkanku?
73 Ajakan Reyhan
74 Menemukan Daniel
75 Cemas!
76 Menunggu
77 Cemburu
78 Pisah kamar
79 Kau menghindariku?
80 Kerumah sakit
81 Ke kantor
82 Pasangan psycho
83 Terlihat lebih dewasa
84 Mengganggu saja
85 Siapa yang mau menggoda?
86 Temani aku
87 Ingat, ini semua tidak gratis
88 Sekrerasi Zidan
89 Ada hubungan apa?
90 perjalanan pulang..
91 Salah lagi.
92 Apa dia sudah menikah??
93 Suami mesum
94 Jangan macam - macam
95 Ancaman Reyhan
96 Siapa yang aku suka?
97 Kekesalan Zidan
98 Sayang - sayangan
99 Rose pingsan
100 FLASHBACK
101 Daniel sadar
102 Dia pasti sangat lelah
103 Menghibur Daniel
104 Menghibur Daniel 2
105 Anak itu tidak bersalah
106 Duka
107 Cerita ibu Daniel
108 Apa - apaan ini?
109 Turuti aku
110 Dasar menyebalkan
111 Virus mesum
112 Amarah ayah Andre
113 Senang sekali
114 Surat apa itu?
115 Apa ini?
116 Tidak bisa melihat wajahnya
117 Setidaknya gue adalah ayahnya
118 Suapi aku
119 Keputusan Rose
120 Aku tidak selemah dirimu
121 keluhan Zidan
122 Tak sabar menunggu
123 Penasaran
124 Biang ribut
125 Rencana Dani
126 semua gelap
127 Bukan lamaran, tapi lahiran
128 Kebahagiaan
129 Trauma
130 PENGUMUMAN
131 Dibantu sama calon mertua
132 Modus mengantarkan
133 Menyebalkan tapi tampan
134 Datangnya sang mantan suami
135 Pergi dari sini!!!!
136 gugup, menjelang lamaran
137 Gak nyangka perkembanganya akan secepat itu
138 Tamat
139 Bonus
140 Matched? married young? Oh Omg..
141 Pengumuman
Episodes

Updated 141 Episodes

1
Teman ayah
2
Rencana Tante Lilis
3
Bukan urusan lu
4
Perjodohan
5
Semua Ini Membuatku Gila
6
Fitting Baju
7
Suprise
8
Kenapa waktu berlalu begitu cepat?
9
Membawa kebahagiaan
10
Sah
11
Keluar!!!
12
Malam pertama?
13
Kesal
14
Istriku
15
Lu ngancem?
16
Impian seorang Zidan
17
Rumah Baru
18
Menyebalkan
19
Menerima keadaan
20
Curhat
21
Cepatlah
22
Maafkan Aku
23
Ada Syaratnya
24
Ciuman Pertama
25
Badmood
26
Menunggu
27
Tak jadi kecewa
28
Jangan Gila Dong
29
PUAS LO!!!
30
Masih Kurang?
31
Pesan yang hilang
32
Cendol
33
Dipanggil Bibi
34
Byuuurrr Cuppp
35
Dasar Mesum
36
Dasar Istri nyebelin
37
Tersipu malu
38
Kesal
39
Zidan Jago Nyanyi
40
Mengertilah
41
Gara - Gara Susu
42
Apa aku keterlaluan?
43
Kebelet Honeymoon
44
Dasar laki - laki
45
KIM TAEHYUNG
46
Honey moon (Harapan mama)
47
HONEY MOON (Menagih Semuanya)
48
HONEY MOON (First Time)
49
HONEY MOOM.(Keliling Seoul)
50
HONEY MOON (nggak jelas)
51
Memohonlah
52
PULAU JEJU
53
Ngambek
54
Dia istriku
55
Bekerja denganku saja
56
Hukuman istri yang tidak sopan
57
Mengantarkan
58
Mau meracuniku?
59
Cepat sekali
60
Jangan mengatur hidupku lagi!!!
61
Tidak sopan sekali
62
Dimana Daniel??
63
Tidak Gratis
64
Marah - marah tak jelas
65
Simpanan
66
Mencari tahu
67
Jangan kegenitan!
68
Menjijikan
69
Mantan Zidan
70
Tak tega meninggalkannya
71
Pergilah!!!!
72
Apa kau akan meninggalkanku?
73
Ajakan Reyhan
74
Menemukan Daniel
75
Cemas!
76
Menunggu
77
Cemburu
78
Pisah kamar
79
Kau menghindariku?
80
Kerumah sakit
81
Ke kantor
82
Pasangan psycho
83
Terlihat lebih dewasa
84
Mengganggu saja
85
Siapa yang mau menggoda?
86
Temani aku
87
Ingat, ini semua tidak gratis
88
Sekrerasi Zidan
89
Ada hubungan apa?
90
perjalanan pulang..
91
Salah lagi.
92
Apa dia sudah menikah??
93
Suami mesum
94
Jangan macam - macam
95
Ancaman Reyhan
96
Siapa yang aku suka?
97
Kekesalan Zidan
98
Sayang - sayangan
99
Rose pingsan
100
FLASHBACK
101
Daniel sadar
102
Dia pasti sangat lelah
103
Menghibur Daniel
104
Menghibur Daniel 2
105
Anak itu tidak bersalah
106
Duka
107
Cerita ibu Daniel
108
Apa - apaan ini?
109
Turuti aku
110
Dasar menyebalkan
111
Virus mesum
112
Amarah ayah Andre
113
Senang sekali
114
Surat apa itu?
115
Apa ini?
116
Tidak bisa melihat wajahnya
117
Setidaknya gue adalah ayahnya
118
Suapi aku
119
Keputusan Rose
120
Aku tidak selemah dirimu
121
keluhan Zidan
122
Tak sabar menunggu
123
Penasaran
124
Biang ribut
125
Rencana Dani
126
semua gelap
127
Bukan lamaran, tapi lahiran
128
Kebahagiaan
129
Trauma
130
PENGUMUMAN
131
Dibantu sama calon mertua
132
Modus mengantarkan
133
Menyebalkan tapi tampan
134
Datangnya sang mantan suami
135
Pergi dari sini!!!!
136
gugup, menjelang lamaran
137
Gak nyangka perkembanganya akan secepat itu
138
Tamat
139
Bonus
140
Matched? married young? Oh Omg..
141
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!