Perjodohan

Sesuai dengan janji yang telah di sepakati malam ini keluarga Dika akan datang kerumah Andre.

Pagi ini diruang makan suasananya begitu tegang dan canggung. Semenjak Andre memberitahu Lisa mengenai perjodohannya dengan Zidan Lisa berupa jadi agak murung.

"Lis nanti malam keluarganya om Dika akan datang"ucap ayah Andre. Mendengar hal itu Lisa hanya diam

"Om Dika yang datang kesini minggu kemaren kan yah?" tanya Rose

"Iya teman ayah kemaren" jawab ayah Andre

" Ngapain dia kesini lagi yah?" tanya Rose bingung, karena tidak biasanya teman ayahnya itu datang bertamu sesering ini.

"Nanti kamu juga akan tau" jawab ayah Andre pelan dan melanjutkan makannya.

"Ayah aku kekamar dulu ya" ujar Lisa tiba - tiba berdiri dan berlalu pergi kekamarnya.

Andre menatap kepergian Lisa dia tau kalau anaknya itu sangat terbebani dengan permintaannya tapi ini semua dia lakukan demi kebaikan Lisa.

"Ayah aku juga sudah selesai, aku pergi kuliah dulu ya" ucap Rose dan berpamitan kepada ayah Andre.

"Iya, hati - hati dijalan ya sayang" jawab Andre.

Kini tinggalah Andre sendiri dimeja makan itu. Dia pun memutuskan untuk segera pergi kerja.

"Bi Anah nanti malam tolong masaklah sedikit lebih banyak dari biasanya" minta ayah Andre kepada pelayannya itu.

"Baik tuan" jawab bi Anah.

"Ya sudah saya kekantor dulu" ucap Andre dan berlalu pergi.

~

Dikamar Lisa duduk termenung dia masih memikirkan permintaan ayahnya. Dia bukannya tidak mau dijodohkan tapi yang membuatnya keberatan yaitu calonnya kenapa harus Zidan.

"Kenapa harus sama dia sih?" gumam Lisa

"Gw harus gimana ya biar perjodohan ini gagal" gumamnya lagi. Lisa sudah memikirkan berbagai cara supaya perjodohan ini gagal.

" Apa gw temui Zidan aja ya? Dia pasti juga gak mau dijodohin sama gw" pikir Lisa

"Iya gw temui dia aja" ujar Lisa dan bergegas bersiap - siap untuk pergi menemui Zidan.

~

Zidan sedang sibuk dengan kertas lembaran jawaban mahasiswanya. Hari ini dia sedang dalam suasana hati yang senang sedari tadi sebuah senyuman selalu terukir di bibirnya.

Tok

Tok

"Masuk" jawabnya

Ceklek

Zidan masih belum menyadari siapa yang masuk keruangannya dia masih fokus pada lembaran - lembaran kertas.

"Apa lu sibuk?" tanya orang itu dan Zidan pun mendongakkan kepalanya. Betapa kagetnya Zidan saat tau kalau Lisa calon istrinya yang datang keruangannya.

"Ngapain lu kesini?" tanya Zidan berubah dingin.

"Bisa bicara sebentar?" tanya Lisa gugup, karena menyadari dengan perubahan sikap Zidan barusan.

"Tentang?"tanya Zidan singkat

"Perjodohan" jawab Lisa cepat.

Mendengar kata perjodohan Zidan jadi penasaran apa yang ingin dibicarakan Lisa mengenai perjodohan mereka.

"Kenapa dengan perjodohannya?" tanya Zidan

"Gw mau perjodohan ini dibatalkan" ucap Lisa to the poin. Mendengar hal itu Zidan kaget dan juga marah.

"Kenapa?" tanya Zidan yang mencoba mengontrol emosinya.

" Karena gw tau, lu pasti juga gak mau dijodohin sama gw yakan?" tanya Lisa.

"Jangan sok tau, gw sudah menerima perjodohan ini." jawab Zidan tersenyum licik.

"Tapi kenapa bukannya lu gak suka sama gw?" tanya Lisa

" Gw emang gak suka sama lu, tapi gw sengaja terima biar gw bisa nyiksa lu setiap hari" jawab Zidan.

Mendengar jawaban Zidan, Lisa begitu kaget dan pupus sudah harapannya untuk menolak perjodohan ini.

"Brengsek" teriak Lisa berlari keluar ruangan Zidan.

Zidan tersenyum melihat Lisa berlari keluar dari ruangan.

~

Tidak terasa hari berlalu begitu cepat dan malam pun datang.

Lisa masih betah menatap dirinya dipantulan kaca dia masih belum menyangkan kalau hidupnya akan berakhir di tangan orang yang begitu iya benci.

"Kenapa hidup gw gini - gini amat ya" gumamnya.

Tok

Tok

"Kak Lisa ayo turun teman ayah sudah datang" teriak Rose dari luar kamar.

"Iya sebentar, kamu turun aja dulu" jawab Lisa.

Rose pun meninggalkan kamar Lisa dan berlalu keruang tamu duduk bergabung dengan ayahnya.

"Loh pak Zidan?" tanya Rose kaget melihat dosen killernya ada dirumahnya.

"Hm" balas Zidan dengan dingin.

"Aish dingin banget sih" gumam Rose kesel.

"Kakak kamu mana?" tanya ayah Andre yang tak melihat Lisa.

"Katanya sebentar lagi dia turun"jawab Rose

"Hai tante apa kabar?" sapa Rose kepada tante Lilis.

"Baik sayang, kamu apa kabar?" balas tante Lilis.

"Baik juga tan, pak Zidan ini siapanya tante?"tanya Rose yang masih penasaran dengn kehadiran dosennya itu dirumahnya.

"Dia anak tante dan dia sebentar lagi akan jadi kakak ipar kamu" jawab tante Lilis girang.

"Tante ser---"

"Nah itu Lisa sudah datang" ujar ayah Andre memotong omongan Rose

Semua orang begitu kaget dan terpukau dengan kecantikan Lisa.

"Wah kamu cantik sekali sayang" puji tante Lilis.

"Terima kasih tante" jawab Lisa

"Zidan lihat calon istri kamu cantikkan, gak salah dong mama milihnya" ucap tante Lilis.

"Mama gak usah lebay" balas Zidan dingin, padahal dia begitu terpesona melihat Lisa.

Lisa yang mendengar jawaban Zidan pun jadi kesal dan duduk di samping Rose.

"Baiklah karena semua orang sudah ada disini, kita akan mulai membahas tentang pernikahan Zidan dan Lisa" ucap om Dika.

"Apa om?" kaget Rose yang mendengarnya, dia kaget bukan karna kakaknya mau menikah tapi di kaget kenapa kakaknya menikah dengan Zidan yang notabenya cowok incaran Rose.

" Ada apa Rose?" tanya om Dika.

" Bukan apa - apa om" jawabnya.

"Lisa kamu mau kan menikah dengan anak om?"tanya om Dika kepada Lisa.

Lisa tidak langsung menjawab dia melihat kearah ayahnya, Dan terdiam beberapa saat dia tampak ragu untuk menjawab.

"Lisa?" desak om dika

"I-iya om Lisa mau" jawab Lisa gugup.

Zidan tersenyum mendengar jawaban Lisa, meskipun dia tau kalau Lisa sangat lah terpaksa mengatakan iya.

"Jadi kapan pernikahannya akan dilangsungkan?" tanya om Dika.

"Gimana kalau kita serahkan aja sama mereka, biar mereka yang nentuin waktunya" saran ayah Andre.

"Gak bisa, kalau kita serahin ke mereka bisa - bisa pernikahannya gak akan pernah terlaksana" tolak tante Lilis.

"Terus kapan?" tanya om Dika lagi.

"Gimana kalau minggu depan?" saran tante Lilis yang berhasil membuat semua orang yang ada di ruangan itu kaget.

"Apa tidak terlalu cepat ma?" tanya Zidan kaget.

"Lebih cepat lebih baik kan sayang" ucap tante Lilis.

"Lisa kamu tidak keberatan kan sayang?" tanya tante Lilis kepada Lisa.

"T-tidak tante" jawab Lisa, dia sebenarnya ingin menolaknya tapi saat dia melihat kearah ayahnya dia seakan terhinoptis seketika.

Rose yang sedari tadi hanya diam dan mendengarkan pembicaraan kedua keluarga tersebut, tiba - tiba menggenggap tangan kakaknya dia tahu kalau kakaknya tidak menginginkan pernikahan ini.

"Kakak semangat"bisiknya kepada Lisa.

Lisa menjawab bisikan adeknya dengan sebuah anggukan dan senyuman.

"Kalian berdua tidak perlu khawatir masalah persiapan acaranya biar mama yang urus" ujar tante Lilis.

Mereka hanya bisa pasrah karena ngebantahpun percuma.

"Karena masalahnya sudah selesai gimana kalau kita sekarang makan malam." ajak ayah Andre.

"Ayo aku juga udah laper banget" balas om Dika dan berdiri.

Semua orang berjalan menuju ruang makan kecuali Lisa dan Zidan. Melihat tidak ada pergerakan dari Lisa, Zidan pun mencoba untuk mengajaknya.

"Kenapa...."

~•••~

Hai readers semoga suka ya sama karya aku😁

jangan lupa like dan komennya ya biar aku tetap semangat buatnya🤗

Terpopuler

Comments

Aris Pujiono

Aris Pujiono

Walah fijodohkan

2022-01-28

2

uups

uups

mudah mudahan si Rosa jangan jd pelakornya

2022-01-11

2

Callysta Nungrum Amira

Callysta Nungrum Amira

emang ya manusia lain dimulut lain dihati sama kaya saya 🤣😂

2021-12-29

0

lihat semua
Episodes
1 Teman ayah
2 Rencana Tante Lilis
3 Bukan urusan lu
4 Perjodohan
5 Semua Ini Membuatku Gila
6 Fitting Baju
7 Suprise
8 Kenapa waktu berlalu begitu cepat?
9 Membawa kebahagiaan
10 Sah
11 Keluar!!!
12 Malam pertama?
13 Kesal
14 Istriku
15 Lu ngancem?
16 Impian seorang Zidan
17 Rumah Baru
18 Menyebalkan
19 Menerima keadaan
20 Curhat
21 Cepatlah
22 Maafkan Aku
23 Ada Syaratnya
24 Ciuman Pertama
25 Badmood
26 Menunggu
27 Tak jadi kecewa
28 Jangan Gila Dong
29 PUAS LO!!!
30 Masih Kurang?
31 Pesan yang hilang
32 Cendol
33 Dipanggil Bibi
34 Byuuurrr Cuppp
35 Dasar Mesum
36 Dasar Istri nyebelin
37 Tersipu malu
38 Kesal
39 Zidan Jago Nyanyi
40 Mengertilah
41 Gara - Gara Susu
42 Apa aku keterlaluan?
43 Kebelet Honeymoon
44 Dasar laki - laki
45 KIM TAEHYUNG
46 Honey moon (Harapan mama)
47 HONEY MOON (Menagih Semuanya)
48 HONEY MOON (First Time)
49 HONEY MOOM.(Keliling Seoul)
50 HONEY MOON (nggak jelas)
51 Memohonlah
52 PULAU JEJU
53 Ngambek
54 Dia istriku
55 Bekerja denganku saja
56 Hukuman istri yang tidak sopan
57 Mengantarkan
58 Mau meracuniku?
59 Cepat sekali
60 Jangan mengatur hidupku lagi!!!
61 Tidak sopan sekali
62 Dimana Daniel??
63 Tidak Gratis
64 Marah - marah tak jelas
65 Simpanan
66 Mencari tahu
67 Jangan kegenitan!
68 Menjijikan
69 Mantan Zidan
70 Tak tega meninggalkannya
71 Pergilah!!!!
72 Apa kau akan meninggalkanku?
73 Ajakan Reyhan
74 Menemukan Daniel
75 Cemas!
76 Menunggu
77 Cemburu
78 Pisah kamar
79 Kau menghindariku?
80 Kerumah sakit
81 Ke kantor
82 Pasangan psycho
83 Terlihat lebih dewasa
84 Mengganggu saja
85 Siapa yang mau menggoda?
86 Temani aku
87 Ingat, ini semua tidak gratis
88 Sekrerasi Zidan
89 Ada hubungan apa?
90 perjalanan pulang..
91 Salah lagi.
92 Apa dia sudah menikah??
93 Suami mesum
94 Jangan macam - macam
95 Ancaman Reyhan
96 Siapa yang aku suka?
97 Kekesalan Zidan
98 Sayang - sayangan
99 Rose pingsan
100 FLASHBACK
101 Daniel sadar
102 Dia pasti sangat lelah
103 Menghibur Daniel
104 Menghibur Daniel 2
105 Anak itu tidak bersalah
106 Duka
107 Cerita ibu Daniel
108 Apa - apaan ini?
109 Turuti aku
110 Dasar menyebalkan
111 Virus mesum
112 Amarah ayah Andre
113 Senang sekali
114 Surat apa itu?
115 Apa ini?
116 Tidak bisa melihat wajahnya
117 Setidaknya gue adalah ayahnya
118 Suapi aku
119 Keputusan Rose
120 Aku tidak selemah dirimu
121 keluhan Zidan
122 Tak sabar menunggu
123 Penasaran
124 Biang ribut
125 Rencana Dani
126 semua gelap
127 Bukan lamaran, tapi lahiran
128 Kebahagiaan
129 Trauma
130 PENGUMUMAN
131 Dibantu sama calon mertua
132 Modus mengantarkan
133 Menyebalkan tapi tampan
134 Datangnya sang mantan suami
135 Pergi dari sini!!!!
136 gugup, menjelang lamaran
137 Gak nyangka perkembanganya akan secepat itu
138 Tamat
139 Bonus
140 Matched? married young? Oh Omg..
141 Pengumuman
Episodes

Updated 141 Episodes

1
Teman ayah
2
Rencana Tante Lilis
3
Bukan urusan lu
4
Perjodohan
5
Semua Ini Membuatku Gila
6
Fitting Baju
7
Suprise
8
Kenapa waktu berlalu begitu cepat?
9
Membawa kebahagiaan
10
Sah
11
Keluar!!!
12
Malam pertama?
13
Kesal
14
Istriku
15
Lu ngancem?
16
Impian seorang Zidan
17
Rumah Baru
18
Menyebalkan
19
Menerima keadaan
20
Curhat
21
Cepatlah
22
Maafkan Aku
23
Ada Syaratnya
24
Ciuman Pertama
25
Badmood
26
Menunggu
27
Tak jadi kecewa
28
Jangan Gila Dong
29
PUAS LO!!!
30
Masih Kurang?
31
Pesan yang hilang
32
Cendol
33
Dipanggil Bibi
34
Byuuurrr Cuppp
35
Dasar Mesum
36
Dasar Istri nyebelin
37
Tersipu malu
38
Kesal
39
Zidan Jago Nyanyi
40
Mengertilah
41
Gara - Gara Susu
42
Apa aku keterlaluan?
43
Kebelet Honeymoon
44
Dasar laki - laki
45
KIM TAEHYUNG
46
Honey moon (Harapan mama)
47
HONEY MOON (Menagih Semuanya)
48
HONEY MOON (First Time)
49
HONEY MOOM.(Keliling Seoul)
50
HONEY MOON (nggak jelas)
51
Memohonlah
52
PULAU JEJU
53
Ngambek
54
Dia istriku
55
Bekerja denganku saja
56
Hukuman istri yang tidak sopan
57
Mengantarkan
58
Mau meracuniku?
59
Cepat sekali
60
Jangan mengatur hidupku lagi!!!
61
Tidak sopan sekali
62
Dimana Daniel??
63
Tidak Gratis
64
Marah - marah tak jelas
65
Simpanan
66
Mencari tahu
67
Jangan kegenitan!
68
Menjijikan
69
Mantan Zidan
70
Tak tega meninggalkannya
71
Pergilah!!!!
72
Apa kau akan meninggalkanku?
73
Ajakan Reyhan
74
Menemukan Daniel
75
Cemas!
76
Menunggu
77
Cemburu
78
Pisah kamar
79
Kau menghindariku?
80
Kerumah sakit
81
Ke kantor
82
Pasangan psycho
83
Terlihat lebih dewasa
84
Mengganggu saja
85
Siapa yang mau menggoda?
86
Temani aku
87
Ingat, ini semua tidak gratis
88
Sekrerasi Zidan
89
Ada hubungan apa?
90
perjalanan pulang..
91
Salah lagi.
92
Apa dia sudah menikah??
93
Suami mesum
94
Jangan macam - macam
95
Ancaman Reyhan
96
Siapa yang aku suka?
97
Kekesalan Zidan
98
Sayang - sayangan
99
Rose pingsan
100
FLASHBACK
101
Daniel sadar
102
Dia pasti sangat lelah
103
Menghibur Daniel
104
Menghibur Daniel 2
105
Anak itu tidak bersalah
106
Duka
107
Cerita ibu Daniel
108
Apa - apaan ini?
109
Turuti aku
110
Dasar menyebalkan
111
Virus mesum
112
Amarah ayah Andre
113
Senang sekali
114
Surat apa itu?
115
Apa ini?
116
Tidak bisa melihat wajahnya
117
Setidaknya gue adalah ayahnya
118
Suapi aku
119
Keputusan Rose
120
Aku tidak selemah dirimu
121
keluhan Zidan
122
Tak sabar menunggu
123
Penasaran
124
Biang ribut
125
Rencana Dani
126
semua gelap
127
Bukan lamaran, tapi lahiran
128
Kebahagiaan
129
Trauma
130
PENGUMUMAN
131
Dibantu sama calon mertua
132
Modus mengantarkan
133
Menyebalkan tapi tampan
134
Datangnya sang mantan suami
135
Pergi dari sini!!!!
136
gugup, menjelang lamaran
137
Gak nyangka perkembanganya akan secepat itu
138
Tamat
139
Bonus
140
Matched? married young? Oh Omg..
141
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!