Sahabat Sekolah

Berceritakan seorang pemuda terpelajar Kenzo Albian. Saat usianya 15 tahun Kenzo mengalami kecelakaan sehingga merengut keluarganya. Akibat kejadiaan tersebut Kenzo menjadi lebih penutup dan tidak suka bergaul.  Kenzo memilih untuk tinggal sendirian karena dia merasa tidak nyaman kembali kerumahnya yang penuh kenangan bersama keluarganya dan memilih tinggal di apertemen biasa.

Tap,,,tap,,,tap suara langkah Kenzo yang memasuki sebuah perusahaan XX yang terkenal atas keberhasilannya. Kenzo yang mewarisi kekayaan almarhum ayahnya menjadi seorang CEO muda dengan menaklukkan dunia bisnis.

Didalam  perusahannya Kenzo dikenal seorang CEO berpramental buruk, sehingga membuat karyawan takut bertingkah salah dan membuat Kenzo marah.

"Selamat pagi pak." Ucap para karyawan menundukkan kepala dan tidak berani menatap wajahnya secara langsung.

Kenzo yang sifatnya dingin tidak menyapa balik melainkan terus berjalan yang diikuti oleh sekeretarisnya dan 2 pengawalnya.

Kreekk suara pintu terbuka. Hari ini Kenzo sedang melakukan meeting untuk melihat kinerja karyawannya dan perkembangan perusahaan.

Kenzo menuju ke mejanya dan melihat semua dokumen yang telah diserahkan oleh para karwayan. Suasana ruang meeting membuat para karyawan rasanya sesak udaranya pun terasa mencekram bagi para karyawan.

Srek,,, srek,, srek membalikkan lembar setiap dokumen dengan mengerutkan dahinya terpancar dari raut wajahnya bahwa dokumen tidak sesuai ekpetasi Kenzo.

Bukk,,, Kenzo melemparkan dokumen keatas meja meeting lembaran kertas berceceran dimeja.

"Aku tunggu jam 14.00 dokumen harus sudah diperbaiki diatas mejaku." Ucap Kenzo.

Kenzo bahkan tidak sampai 30 menit berada di perusahan dan langsung pergi. Bahkan Peraturan dalam hal bekerja sangat keras hingga tidak sedikit karyawan yang mengundurkan diri karena tidak tahan menghadapi sifat dinginnya Kenzo.

"Bos nanti siang jam 12.00 wib ada pertemuan dengan perusahaan XX masalah proyek bulan lalu." Ucap sekretaris Kenzo.

"Batalkan semua jadwal hari ini,  aku ingin pulang lebih awal,  antar dokumen-dokumen ke apertemenku." Ucap Kenzo.

Diapertemen Kenzo biasanya menghabiskan waktunya dengan tumpukan dokumen, hari-harinya hanya difokuskan dalam hal bekerja.

Berada diruang kerja Kenzo sedang membaca sebuah surat yang di tinggalkan oleh seorang wanita untuknya. Kenzo bahkan belum pernah bertemu denganya. Selama ini Kenzo berusaha mencari informasi tentangnya tapi sampai sekarang belum juga ditemukannya.

"Ariana Puspita seperti apa kamu sebenarnya." Ucap Kenzo melihat isi surat.

Surat yang telah dibacanya beratus kali, mencari seorang gadis bernama Ariana Puspita.

✳️✳️✳️

"Mama sudah bilang tidak perlu menyiapkan sarapan untuk kita Grace." Ucap mama Grece sambil membantunya menghidangkan makanan.

"Grace senang melakukanya ma." Sibuk dengan menuangkan teh kedalam cangkir.

"Kan ada mbok yang melakukan pekerjaan rumah,  kamu fokus aja cari jodoh,  mama udah gk sabar pengen punya cucu." Ucap mamanya mengomel.

"Papa sarapan sudah siap.(Teriaknya). apa Kevin belum bangun jam segini." Tanya Grece kemudiaan naik keatas tangga menuju kekamar Kevin.

"Lihat lah pak, anakmu itu tidak mendengarkan lagi kata mamanya." Mengomel pada papanya Grace yang baru datang menuju ke meja makan.

"Udahlah ma, lagian bapak masih senang Grace tinggal bersama kita." Ucap papa Grece sambil mengoles selai ke roti.

"Lihat aja nanti kalau Grece sudah berumur dan beruban, disitulah nanti bapak baru sadar." Ucap mamanya Grace.

Sedangkan Grace yang menuju kamar adiknya Kevin.

"Kevin bangun." Menarik selimut Kevin sambil memukul pantatnya.

"Mmm kakak, lima menit lagi." Ucap Kevin menarik kembali selimutnya

"Cepat bangun, kamu gk sekolah." Tanya Grace.

"Apa boleh aku gk sekolah kak." Ucap Kevin melihat kakaknya.

"Jadi kamu lama bangun berencana tidak sekolah." Ardella mencewer kuping adiknya itu.

"Aduh sakit kak,  Kevin salah tak berani lagi." Memegang tangan kakaknya.

Suara ribut dari atas kamar bahkan terdengar sampai ke bawah.

"Ada apa lagi dengan kedua anak itu setiap pagi selalu saja ribut." Ucap papanya.

"Grace mungkin mencewer kevin karena gk mau ke sekolah." Kata mama Grace yang tahu situasi dan kondisi mereka diatas.

Di meja makan telah tersedia sarapan, setiap paginya sebelum berangkat bekerja atau melakukan aktifitas lain harus sarapan bersama,  itu adalah peraturan Grace.

Tring,,, tring,,,tring suara telepon berbunyi.

"Mbok angkat dulu telponnya." Ucap mama Grace sambil memanggil pembantunya yang dipanggil dengan sebutan mbok.

"Hallo dengan siapa." Kata mbok.

"Mbok tolong panggilkan Grece."

"Non Ariana." Ucap mboknya mengenal suara Ariana.

"Non Grece ini dari non Ariana mau bicara katanya."

Grace meletakkan roti ke piringnya kemudiaan berjalan keruang tengah untuk mengangkat telpon.

"Hallo Ariana, apa kabar."

"Baik Grece, bagaimana dengan kalian."

"Kami juga baik-baik saja, kapan kamu main-main kesini." Tanya Grace.

"Tebak sekarang aku dimana Grace. "

"New York."

"Salah,,,(Tertawa) sekarang aku di indonesia tepat berada di depan rumahmu."

"Jangan bercanda Ariana." Ucap Grace tak percaya.

"Tante, paman and Kevin aku rindu kalian." Suara Ariana yang sudah masuk kedalam rumah memanggil.

"Ariana kenapa tidak bilang kamu datang ke indonesia kan tante bisa jemput." Mencium pipi Ariana.

"Ariana mau kasih kejutan buat tante dan paman." Ucap Ariana tersenyum.

Grece yang mendengar suara Ariana pergi menuju keruang makan.

"Ariana. I miss You." Memeluk Ariana.

"I miss you too Grace."

"Sarapan dulu baru dilanjukan miss you,, miss you nya." Ucap kevin dengan mulutnya yang mengunyah roti.

"Oho,, sibocah udah gede sekarang." Mengacak rambut Kevin.

"Aduh jangan berantain rambut Kevin." Ucapnya sambil membereskan rambutnya kembali.

"Ayo sarapan dulu nak." Ucap papanya Grace.

"Oh no, aku harus berangkat sekarang takut terlambat." Melihat jam tangannya kemudian bergegas meninggalkan ruang makan.

"Hati-hati dijalan nak." Ucap mama dan papa Grace.

Grace Liona bekerja sebagai seorang guru, sifatnya sedikit cerewet, hobi memasak dan mengurusi pekerjaan rumah, masih jomblo tak pernah berpecaran, penampilannya biasa saja karena menyesuaikan pekerjaannya sebagai guru.

Ariana Puspita adalah sepupunya Grece berpenampilan cantik serta lemah lembut,

mereka tumbuh bersama sejak kecil tapi saat melanjutkan kuliah, Ariana memilih untuk melanjutkan studinya di new york dan bekerja disana sebagai sekretaris. Sekarang dia berada diindonesia dan berencana tinggal diindonesia.

Kevin adiknya Grece yang masih duduk di kelas SMP, kebiasaan setiap pagi berusaha untuk tidak masuk sekolah, walau sedikit nakal tapi terlihat imut.

Papanya Grace seorang pengusaha yang sibuk, namun untuk keluarga tidak ada kata sibuk di kamusnya.

Mamanya Grace, kebanyakan seperti ibu-ibu yang lain, ingin cepat Grace menikah dan punya cucu.  Pekerjaannya saat ini mencarikan Grace jodoh dengan mengatur kencan buta.

Hubungan Ariana dan Grace seperti saudara dan sekaligus sahabat sejak kecil, semenjak kecil Ariana diasuh oleh tantenya, dikarenakan orang tua Ariana sangat sibuk bekerja sehingga jarang sekali bertemu dengan Ariana.

Ayah Ariana meninggal karena sebuah penyakit kini dia tinggal berdua dengan ibunya di new york, setahun setelah kepergiaan ayahnya, ibu Ariana memutuskan untuk menikah lagi. Karena tidak menerima ibunya menikah lagi Ariana kembali ke indonesia dan memutuskan untuk tinggal lagi bersama tantenya yaitu mamanya Grace.

💔💔💔

Bersambung

Terpopuler

Comments

Indahsuryasari

Indahsuryasari

aku mampir lagi..semangat thor

2020-07-26

0

Angela Jasmine

Angela Jasmine

Aku mampir lagi kakak
Semangat 🙌🙌

2020-07-18

0

D A V E N I

D A V E N I

aq mampir nih ka...

:)

2020-07-17

0

lihat semua
Episodes
1 Menunggu
2 Sahabat Sekolah
3 Permintaan
4 Dikampung
5 Melawan
6 Pertengkaran
7 Berjuang
8 Hidup Mandiri
9 Turis Part 1
10 Turis Part 2
11 Pertemuan Pertama Biasanya Kebetulan
12 Pertemuan Kedua Katanya Jodoh
13 Pertemuan Ketiga Adalah Takdir
14 Hati yang Dilema
15 Caraku Mengejarmu
16 Mencari Tahu Tentangmu
17 Menjadi Teman
18 Menyusup
19 Sehari Menjadi Pemandumu
20 Berdebar
21 First Kiss
22 kencan Pertama
23 Tamparan
24 Menginap
25 Kesalahan
26 Pulang
27 Kepergiaan
28 Sebuah Surat
29 Masalah
30 Tak Berdaya
31 Masa Lalu Batara Part 1
32 Masa Lalu Batara Part 2
33 Tak Ingin Kembali
34 Mimpi Buruk.
35 Trauma
36 Penyembuhan Part 1
37 Penyembuhan Part 2
38 Penyembuhan Part 3
39 Back To Home
40 Anasya
41 Tak Sadar Berada Di Tempat Yang Sama
42 Ujian
43 Persiapan Maba
44 Maba dan Mala
45 Tugas
46 Merasa Aneh
47 Tak Senang Maka Hanjurkan
48 Kembali ke Desa
49 Rasa Bersalah
50 Kedatangan Aoran Saat Kepergiaan
51 Liontin
52 Bingung
53 Teman Jadi Pacar
54 Makan Malam Yang Menyebalkan
55 Alxworld
56 Niat Jahat
57 Niat jahat Yang Tak Tercapai
58 Postingan
59 Pertemuan Kembali
60 Rasa Kecewa
61 Rencana Awal
62 Makan Bersama
63 Karyawan Magang
64 Keharusan
65 Membuatmu Berada Didekatku
66 Dejavu
67 Merasa Kesal
68 Mengerti
69 Cuti Kerja
70 Kejutan
71 Lamaran
72 Pesta
73 Jangan Menggangu Milikku
74 Masuk Penjara
75 Hari Yang Tersulit
76 Sekarang Kamu Bukan Siapa-Siapa
77 Persahabatan Retak
78 Kehilangan
79 Pertarungan Batara dan Aoran
80 Kata Buruk
81 Membuat Kesepakatan
82 Rencana Kedepannya
83 Sementara Waktu
84 Mencari Kerja
85 Keputusan
86 Membuat Dirimu Kesal
87 Perubahan
88 Glaub An Mich
89 Aku Tidak Mau Diam Atas Sikapmu
90 Jangan Menyentuhku
91 Haruskah Kita Sudahi
92 Tidak Akan Mudah Untuk Berakhir
93 Apa Lagi Yang Akan Terjadi
94 Awal Baru
95 Sesuatu Yang Belum Terjadi
96 Kebebasan Batara dan Robin
97 Selamat Tinggal
98 Kembali ke Jerman
99 Perencanaan Kembali
100 Pertanda
101 Merahasiakan
102 Apakah Ini Nyata
103 Kembalinya Aku Untukmu
104 Dirimu Yang Terluka Karenaku
105 Kehilangan Yang Dicintai Membuatku Rapuh
106 Untuk Sesaat
107 Berbeda
108 Perkenalan
109 Menjagamu
110 Sebisa Mungkin Memberi Kenyamanan
111 Secara Perlahan
112 Dekat Denganmu
113 Membuat Ikatan
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Menunggu
2
Sahabat Sekolah
3
Permintaan
4
Dikampung
5
Melawan
6
Pertengkaran
7
Berjuang
8
Hidup Mandiri
9
Turis Part 1
10
Turis Part 2
11
Pertemuan Pertama Biasanya Kebetulan
12
Pertemuan Kedua Katanya Jodoh
13
Pertemuan Ketiga Adalah Takdir
14
Hati yang Dilema
15
Caraku Mengejarmu
16
Mencari Tahu Tentangmu
17
Menjadi Teman
18
Menyusup
19
Sehari Menjadi Pemandumu
20
Berdebar
21
First Kiss
22
kencan Pertama
23
Tamparan
24
Menginap
25
Kesalahan
26
Pulang
27
Kepergiaan
28
Sebuah Surat
29
Masalah
30
Tak Berdaya
31
Masa Lalu Batara Part 1
32
Masa Lalu Batara Part 2
33
Tak Ingin Kembali
34
Mimpi Buruk.
35
Trauma
36
Penyembuhan Part 1
37
Penyembuhan Part 2
38
Penyembuhan Part 3
39
Back To Home
40
Anasya
41
Tak Sadar Berada Di Tempat Yang Sama
42
Ujian
43
Persiapan Maba
44
Maba dan Mala
45
Tugas
46
Merasa Aneh
47
Tak Senang Maka Hanjurkan
48
Kembali ke Desa
49
Rasa Bersalah
50
Kedatangan Aoran Saat Kepergiaan
51
Liontin
52
Bingung
53
Teman Jadi Pacar
54
Makan Malam Yang Menyebalkan
55
Alxworld
56
Niat Jahat
57
Niat jahat Yang Tak Tercapai
58
Postingan
59
Pertemuan Kembali
60
Rasa Kecewa
61
Rencana Awal
62
Makan Bersama
63
Karyawan Magang
64
Keharusan
65
Membuatmu Berada Didekatku
66
Dejavu
67
Merasa Kesal
68
Mengerti
69
Cuti Kerja
70
Kejutan
71
Lamaran
72
Pesta
73
Jangan Menggangu Milikku
74
Masuk Penjara
75
Hari Yang Tersulit
76
Sekarang Kamu Bukan Siapa-Siapa
77
Persahabatan Retak
78
Kehilangan
79
Pertarungan Batara dan Aoran
80
Kata Buruk
81
Membuat Kesepakatan
82
Rencana Kedepannya
83
Sementara Waktu
84
Mencari Kerja
85
Keputusan
86
Membuat Dirimu Kesal
87
Perubahan
88
Glaub An Mich
89
Aku Tidak Mau Diam Atas Sikapmu
90
Jangan Menyentuhku
91
Haruskah Kita Sudahi
92
Tidak Akan Mudah Untuk Berakhir
93
Apa Lagi Yang Akan Terjadi
94
Awal Baru
95
Sesuatu Yang Belum Terjadi
96
Kebebasan Batara dan Robin
97
Selamat Tinggal
98
Kembali ke Jerman
99
Perencanaan Kembali
100
Pertanda
101
Merahasiakan
102
Apakah Ini Nyata
103
Kembalinya Aku Untukmu
104
Dirimu Yang Terluka Karenaku
105
Kehilangan Yang Dicintai Membuatku Rapuh
106
Untuk Sesaat
107
Berbeda
108
Perkenalan
109
Menjagamu
110
Sebisa Mungkin Memberi Kenyamanan
111
Secara Perlahan
112
Dekat Denganmu
113
Membuat Ikatan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!