Terjerat Cinta Dosen Idiot

Terjerat Cinta Dosen Idiot

Kesan Pertama yang Buruk

...Diharap untuk membaca 7 episode awal, agar paham dengan alur ceritanya. Untuk visualisasi tokoh ada di bab 154 ya....

...Terima kasih....

Tangan hangat itu melingkar pada bagian pinggul gadis yang sangat menawan itu, mendadak membuat gadis itu terlihat sulit bernapas, karena tertekan oleh tubuh sang pria idaman.

Postur tubuh pria tampan ini yang cukup tinggi, membuatnya semakin kesulitan bernapas. Ditambah lagi, bibirnya yang selalu bisa mencari celah, agar bisa terus mencium bibir

gadis cantik itu.

Sekali lagi, pria itu berhasil mencium bibir gadis itu. Sesekali sang gadis kehilangan kendali atas dirinya, karna permainan dan sentuhan lembut sang pria, yang bisa membuatnya mabuk kepayang.

Entah apa yang gadis itu pikirkan.

Ia merasa dirinya sangat bergairah dibuat sang pria.

Dia memanglah gadis yang nakal. Namun, ia tak pernah merasakan sensasi yang begitu hangat dari seorang pria seperti ini.

Walaupun logikanya menolak, tapi perasaannya merasa nyaman, bila bersama si pria. Ditambah lagi perasaan aneh dalam dirinya yang terus bergejolak, memaksa untuk keluar dari dalam tubuhnya.

Pria itu terus menekan tubuhnya yang saat ini berada di atas tubuh gadis manis itu.

‘Seperti ada yang mengganjal,’ batin gadis malang itu.

Awalnya gadis itu terlihat sangat risih dengannya. Tapi semakin lama, semakin ia tak bisa menahan, dan malah terbawa oleh suasana.

Oh, Tuhan.

Entah apa yang akan terjadi setelah ini.

Gadis itu hanya terus memikirkan, hal yang sudah terlanjur terjadi saat ini.

Pria itu melepaskan ciumannya, dan menatap dalam setiap sisi yang ada pada gadis itu.

Ia kembali melanjutkan aksi panasnya, bersama dengan gadis yang selama ini ia impikan. Sepertinya, sang gadis juga sudah mulai terbiasa dengan permainan panas ini. Ia mulai mengikuti iramanya dan menghentikan perlawanan.

Pada saat yang tidak tepat, pria itu menghentikan aksi panasnya, dan memandang kembali gadis yang ternyata sudah sepenuhnya hilang kesadaran.

“Kenapa berhenti?” tanya sang gadis dengan perasaan kecewa, sambil menikmati sisa sentuhannya.

Pria itu melontarkan senyuman ke arahnya, seperti menatapnya dengan jahil. Dengan penuh kelembutan, sang pria memegang dagu gadis itu, membuat pandangan mereka bertemu dalam satu titik.

“Saya bisa memberi kamu lebih …,” ia mengulum pelan telinga gadis itu, membuatnya kembali merinding, “kalau kamu mau,” lanjutnya.

Gadis itu terlihat menelan salivanya. Seperti sudah tidak peduli apa pun lagi.

Wajah sang pria yang tampan itu, membuatnya semakin mabuk dan larut dalam gelora cinta yang hanya dia saja yang bisa merasakannya.

“Gimana?” tanyanya sang pria.

Gadis manis itu tidak mempedulikan apa pun lagi. Yang dia butuhkan, hanyalah pemuas birahinya saja saat ini.

Ia membaringkan tubuh gadis manis itu, di atas ranjang beralaskan sehelai sprei berwarna putih.

Larut dalam cinta satu malam yang menggairahkan, siapa yang tak mau?

Asalkan pria yang bersamanya itu tampan?

...***...

Seorang gadis manis bernama Arasha, berjalan menuju kelas yang sangat membosankan baginya. Tak ada hal lain yang paling membosankan, daripada harus duduk di bangku paling depan, kemudian mendengarkan dosen berbicara pelajaran, yang sama sekali tidak ia mengerti.

Terpaksa saja dia melakukan ini, demi hak pribadi yang ia miliki saat ini. Mobil, uang, dan segala yang ia miliki, adalah milik ibu dan ayahnya, yang sudah lama meninggalkannya. Semua harta peninggalan dari mereka, kini dikelola oleh kakaknya, yang bernama Arash.

Yah ... nasib anak bungsu memang selalu seperti ini.

Tragis.

Untuk mendapatkan itu semua, mau tidak mau dia harus menuruti perkataan kakaknya, dan tidak boleh sedikit pun bertentangan dengannya.

“Huft ....”

Percayalah, itu sangat menyiksa batinnya.

Namun, Ara berhasil bernegosiasi dengannya. Dengan perjalanan bantah-membantah yang panas, serta diskusi panas yang panjang, alhasil, ia tidak jadi dikirim ke Luar Negri.

Ah.

Yang ada di pikiran gadis manis berumur 18 tahun itu, kala itu hanyalah kebebasan.

Tapi, tak disangka, sebagai gantinya ia masih harus tetap melanjutkan pendidikannya di salah satu universitas swasta di Ibukota, lalu setelah ia lulus, ia diminta kakaknya untuk membantu mengembangkan perusahaan keluarganya yang hampir jatuh saat ini.

Apa hubungannya dengan Arasha?

Dilihat lagi, Ara masih terlalu belia untuk mengemban tugas itu. Bahkan, ia masih belum mengerti, apa yang harusnya dilakukan untuk menangani beberapa masalah, ketika ada sesuatu yang urgent nantinya.

Baiklah. Lewati saja.

Arasha berjalan menuju kelasnya, yang masih belum ia ketahui itu. Hari pertama saja, sudah membuat kepalanya sakit, karena harus mencari kelas yang tidak ia ketahui keberadaannya.

“Ah ... nyusahin banget, sih!” bentaknya, sembari tetap mencari ruangan yang sesuai dengan kertas yang ia pegang.

“03 ... 02 ....”

Ara menghitung satu per satu kelas dari ujung, hingga akhirnya ia menemukan ruangan yang ia cari.

“01.”

Sesampainya di kelas, Ara duduk di kursi khusus yang sudah direncanakan kakaknya dan juga pihak yayasan. Ia sudah menitipkan Ara kepada yayasan. Jadi, Ara tidak bisa berkutik apapun selama kurang lebih empat tahun ke depan ini.

“Penderitaan, baru saja dimulai,” lirihnya, sembari meletakkan tasnya di atas meja.

“Selesai empat tahun, istirahat napas dulu.” Ara kembali bergumam.

Ya! Paling tidak, ia harus menyelesaikan kuliahnya dan mendapatkan gelar Magister, untuk bisa membantu kakaknya dalam menyanggah perusahaan yang hampir collaps itu. Dengan kata lain, butuh lebih dari empat tahun untuk bisa mendapatkan gelar tersebut.

Suasana kelas saat ini mulai ramai. Satu per satu mahasiswa sudah berdatangan, membuat kacau ruangan ini. Banyak dari mereka yang masih berbincang, bercanda, saling tukar nomor, ada yang melempar kertas ke sana ke mari.

Ya maklum saja, mereka baru saja lulus dari Sekolah Menengah Atas. Masa di mana mereka menghadapi puber, masa paling indah untuk mengenang cinta pertama.

Beruntung mereka sudah melewati tujuh hari orientasi di kampus ini. Masa-masa yang seram, bagi para mahasiswa baru.

Arasha hanya duduk sambil mencorat-coret buku catatannya saja. Tak ada yang bisa ia lakukan selain itu. Karena, tidak ada siapa pun yang mau berteman dengannya.

Ara sengaja memasang tampang jutek kepada mereka, agar ia terhindar dari status sosial yang dapat merugikannya kelak.

“Pesawatnya meluncur!” teriak seseorang sembari melempar pesawat kertas, yang sepertinya adalah hasil kreasinya sendiri.

“Pluk ....”

Pesawat kertas itu, tak sengaja mengenai mata seseorang, yang berada di belakang Ara.

“Ahh ...,” jeritnya sembari memegangi matanya yang terkena ujung pesawat kertas tersebut, membuat banyak orang berusaha untuk mendekatinya.

“Fla, loe gak apa-apa?” tanya mereka.

Mereka amat simpatik dengan gadis yang disebut bernama Fla.

Tunggu, siapa itu Fla?

Ah.

Tidak penting juga bagiku, pikir Ara.

“Haha kena ya? Sorry deh, gue gak sengaja sih,” ucap laki-laki itu dengan nada yang sedikit menyeleneh.

Banyak orang yang tak terima dengan sikap dan perlakuannya.

“Wey loe gak harusnya begitu, Bro!” teriak lantang orang yang membela Fla tadi.

“Loe mau apa?” nyelenehnya kembali.

“Apa loe? Loe pikir, gue takut sama loe?” tantangnya balik pada orang aneh itu.

“Siapa takut!”

Terjadi adu mulut antara dua laki-laki itu. Seseorang diketahui bernama Ray dan satunya lagi, bernama Rafael.

Sempat ada baku hantam antara keduanya. Namun, Ara sama sekali tidak tertarik dengan mereka semua. Ia hanya asyik dengan buku catatannya saja. Karena gadget-nya harus diserahkan kepada yayasan pada saat jam pembelajaran dimulai.

Mereka memulai aksi baku hantam di hadapan teman-teman sekelas lainnya. Saat salah satunya hendak memukul satu lainnya, seseorang datang dan menghadang tinjuan mautnya itu.

Apaan, sih? Seperti di film-film saja! Pikir Ara.

“Wah ... siapa tuh?” Salah satu mahasiswa menyeletuk demikian, membuat mahasiswa yang lain ikut melihat ke arah orang tersebut.

“Iya, gila keren banget.”

“Ganteng lagi.”

“Udah punya cewek belom, ya?”

“Ah, jadi melted gue!”

Sorak banyak wanita yang meleleh, karena aksi heroiknya yang agak telat, alias pahlawan kesiangan gitu deh.

‘Itu tuh geli banget, sumpah!’ batin Ara yang agak kesal melihat reaksi dari mereka yang terlalu berlebihan.

“Ada apa ini?” tanyanya dengan nada yang dingin.

Spontan para gadis di kelas ini, kecuali Arasha, meleleh seketika.

Mereka pun menyudahi pertengkaran tadi dan segera merapikan kemeja mereka yang berantakan, akibat ulah mereka sendiri.

“Tanya aja sama orang gak tau diri itu!” jawab Ray sinis, sembari menunjuk ke arah Rafa.

Rafa yang terlihat tak senang dengan sikapnya Ray, kemudian menarik kerah kemeja Ray, namun dihalangi oleh teman-teman yang lain.

“Eh, woy santai!”

“Iya bro santai!”

“Jangan asal baku hantam aja!”

“Pake aba-aba, bro!”

“Cukup!” pekik orang misterius tersebut.

Mereka sontak memandang wajah orang itu dengan penuh rasa heran.

“Kalian, ikut saya ke kantor Kaprodi,” tegasnya, kemudian segera keluar diikuti dengan Ray dan Rafa.

‘Sebenernya ini kampus apa SMA sih? Banyak bocah di sini’batin Ara lagi, yang mulai merasa risih dengan apa yang terjadi.

Mengapa mereka terlibat dalam masalah besar karena hal sepele seperti itu?

‘Gue sih gak mau! Buang-buang waktu gue aja!’

Ya! Sesuatu yang sama sekali tidak ada manfaatnya dalam hidup. Tidak bisa menghasilkan uang sedikit pun, malah mengeluarkan uang untuk biaya pengobatan, misalnya.

Dasar orang-orang idiot.

Arasha melihat gadis malang tadi, yang nampak seperti orang yang kesakitan. Lama-lama, Ara merasa menjadi iba dengannya.

“Loe gak papa?” tanya Ara kepadanya.

Ia hanya merasa kasihan dengan gadis malang itu. Jadi, dengan refleks, ia menanyakan saja keadaannya. Tapi, bukan berarti dia peduli dengannya.

Tidak sama sekali.

“Gue gak papa kok.”

Singkat, padat, jelas sekali jawaban yang ia lontarkan.

Arasha hanya membalasnya dengan anggukan kecil.

Ya, setidaknya tidak terjadi apa pun padanya, itu saja ... sudah membuat Ara merasa lega.

Tak lama kemudian, orang misterius itu pun datang kembali ke dalam kelas. Semua orang melihatnya dengan tatapan takut.

Respon Ara? Biasa saja sih.

Ia berdiri di hadapan semua mahasiswa, dengan lantang. Ara memandanginya dengan saksama.

‘Yaa paling enggak mukanya boleh lah, ya,’ batin Ara berkata demikian, karena ia sudah sangat terusik dengan sikapnya.

Terpopuler

Comments

Oh Dewi

Oh Dewi

Mampir ah...
Sekalian rekomen buat yang kesusahan nyari novel yang seru dan bagus, mending coba baca yang judulnya Korban Perasaan

2023-10-04

0

Ig: @putriaayu_98

Ig: @putriaayu_98

mampir kak ❤️❤️❤️

2022-12-10

1

kosong

kosong

👍🏼👍🏼👍🏼👍🏼😊😊😊

2022-03-20

0

lihat semua
Episodes
1 Kesan Pertama yang Buruk
2 Kesan Pertama yang Buruk 2
3 Kesan Pertama yang Buruk 3
4 Pernyataan Cinta yang Aneh
5 Pernyataan Cinta yang Aneh 2
6 Plester Keramat
7 Pernyataan Cinta yang Lain
8 Pahlawan Kesorean
9 Pahlawan Kesorean 2
10 Drama Perselingkuhan
11 Drama Perselingkuhan 2
12 Makan Malam
13 Makan Malam 2
14 Makan Malam 3
15 Maniak
16 Maniak 2
17 Maniak 3
18 Maniak 4
19 Maniak 5
20 Maniak 6
21 Gadis Asing
22 Gadis Asing 2
23 Gadis Asing 3
24 Morgan Gak Suka Cewek?
25 Arasha Galau
26 Selamat Tinggal, Bisma
27 Selamat Tinggal, Bisma 2
28 Rumit
29 Surat Cinta Untuk Arasha
30 Kencan Buta
31 Kencan Buta 2
32 Kencan Buta 3
33 Kencan Buta 4
34 Kencan Buta 5
35 Kencan Buta 6
36 Kencan Buta 7
37 Kado Dari Mantan
38 Kado Dari Mantan 2
39 Kado Dari Mantan 3
40 Pesona Lelaki
41 Pesona Lelaki 2
42 Perkara Selembar Kertas
43 Pertarungan Melawan Batin
44 Pertarungan Melawan Batin 2
45 Perkara Siomay
46 Matane
47 Pernyataan Cinta Morgan
48 Pernyataan Cinta Morgan 2
49 Pertanyaan Cinta Morgan 3
50 Mobilnya Pintar
51 Rahasia
52 Truth or Dare
53 Efek Shochu
54 Efek Shochu 2
55 Efek Shochu 3
56 Morning, Pacar!
57 Morning, Pacar! 2
58 Be My Girl
59 Sensasi Mobil Mevvah
60 Bioskop Perdana
61 Bioskop Perdana 2
62 Bioskop Perdana 3
63 Bioskop Perdana 4
64 Jejepangan Dulu
65 Jejepangan Dulu 2
66 Toko Perhiasan
67 Flashdisk, Ehh ...
68 Flashdisk, Ehh ... 2
69 Flashdisk, Ehh ... 3
70 Evolusi Flashdisk, Ehh ...
71 Morgan Buron
72 Morgan Buron 2
73 Luluh
74 Masa Lalu Morgan
75 Masa Lalu Morgan 2
76 Terenyuh
77 Necklace
78 Necklace 2
79 Terketuk
80 Akhirnya Mereka Jadian!
81 Gangguan Pun Menyerang
82 Mau Peluk?
83 Make Sure
84 Timbul Kecurigaan
85 Terkuak
86 Bimbang Dengan Keadaan
87 Fitnah Lucknut
88 Fitnah Lucknut 2
89 Fitnah Lucknut 3
90 Fitnah Lucknut 4
91 Fitnah Lucknut 5
92 New Friend
93 Di Ujung Tanduk
94 Tidak Salah Pilih!
95 One Hit
96 Muncul Dendam
97 Ganti Parfum
98 Teman Lama
99 Teman Lama 2
100 Dilematik dan Traumatik
101 Nasi Goreng Penuh Cinta
102 Aishiteru Arasha
103 Tentang Arash
104 Tragedi Fla
105 Penyelidikan Kasus
106 Keingintahuan Arash
107 Kepoanisme Arasha
108 Kepoanisme Arasha 2
109 Kepoanisme Arasha 3
110 Khawatir
111 Detektif Morgan Edogawa
112 Detektif Morgan Edogawa 2
113 Jarum di Dalam Tumpukan Jerami
114 Percikan Konflik Lagi
115 Cinta Bersemi
116 Insecure
117 Orientasi Pos Pelatihan
118 Gadis Misterius
119 Interogasi Jessline
120 Interogasi Jessline 2
121 Putri Bangkit Kembali?
122 Eksekusi Aca
123 Eksekusi Aca 2
124 Romance Dinner
125 Romance Dinner 2
126 Cemburunya Morgan
127 Kekhawatiran Arasha
128 Tuhan Masih Sayang
129 Tentang Aresha
130 Absinth
131 Depresi
132 Magh Kambuh
133 Makanan Siap
134 Perasaan Fla
135 Salah Paham
136 Lalai
137 Piyama
138 Menginap
139 Gadis Misterius, Terungkap!
140 Gadis Misterius, Terungkap! 2
141 The Power of Pelakor
142 Kaki Tangan Arash
143 Malam yang Panjang (End Season)
144 Hampir (SEASON 2)
145 Halusinasi
146 Tikungan Tajam
147 Tikungan Tajam 2
148 Penting
149 Obrolan Adik-Kakak
150 Pertukaran Dosen
151 Wejangan Arash
152 Ritual Lian
153 Kehangatan Yang Sempat Sirna
154 Visualisasi Tokoh
155 Keputusan Arash
156 Pernyataan Rafa
157 Titik Balik Mereka
158 Keresahan Mereka
159 Kepulangan Arash
160 Opposite Day
161 Pertemuan Menegangkan
162 Sabun Pencuci Piring
163 Teman Baru
164 Teman Baru 2
165 Teman Baru 3
166 Firasat Wanita
167 Girang
168 Ice Cream
169 Power Of Ice Cream
170 Teddy Doll
171 Meeting With Fla
172 Ternyata
173 Bertambah Ragu
174 Kepikiran Euy ....
175 Kejutan
176 Terjebak di Lift
177 Terjebak di Lift 2
178 Salah Sangka
179 Ketika Rival Bertemu
180 Ketika Rival Bertemu 2
181 Ketika Rival Bertemu 3
182 Prahara Minuman
183 Keputusan Ares
184 Asa Yang Putus
185 Kado Untuk Orang Spesial
186 Kado Untuk Orang Spesial 2
187 Prepare Holiday
188 Prepare Holiday 2
189 Prepare Holiday 3
190 Prepare Holiday 4
191 Prepare Holiday 5
192 Menjemput Aresha
193 Ada Apa?
194 Kesalahpahaman
195 Terbakar Cemburu
196 Konflik Baru
197 Terjebak Cinta Sang CEO
198 Terjebak Cinta Sang CEO 2
199 Terjerat Cinta Sang CEO 3
200 Indahnya Cinta
201 Pacaran With Bocil Belike
202 Wanita Penuh Dendam
203 Pacar Popular
204 Ikut Bertamasya
205 Bertemu Kembali
206 Tidak Enak
207 Meminta Izin Camer
208 Kebucinan Mereka Yang Terhalang
209 Romantis di Pesisir Pantai
210 Sahabat Atau Pacar?
211 Drama Tusuk Sate
212 Konflik Junhey
213 Konflik Junhey 2
214 Ara Hilang!
215 Happy New Year
216 Pertemuan Ara dan Meygumi
217 Pertemuan Ara dan Meygumi 2
218 Pertemuan Ara dan Meygumi 3
219 Bermain Api
220 Pelecehan di Muka Umum
221 Hito Come Back!
222 Masalah Junhey dan Hito, Selesai!
223 Back To Home
224 Percayalah!
225 Pamit
226 Liburan Terbaik
227 Lumpuhkan Ingatan
228 Gagal Self Healing
229 Gagal Self Healing 2
230 Jaga Diri Baik-baik
231 Sahabat Yang Posesif
232 Yuk Kenalan!
233 Hati ke Hati
234 Hati ke Hati 2
235 Mega Proyek
236 Konflik Pekerjaan
237 Konflik Pekerjaan 2
238 Tabir Kehidupan
239 Tabir Kehidupan 2
240 Manfaat Wejangan Arash
241 Tarik-Ulur
242 Kenangan Masa Lalu
243 Panik
244 Panik 2
245 Puncak Emosi
246 Mabuk Berat
247 Pemberitahuan
248 Aku Tak Rela!
249 Tidak Seperti Yang Kau Bayangkan
250 Akhiri Saja
251 Kecelakaan
252 Mimpi Buruk
253 Klarifikasi
254 Halusinasi Atau Nyata?
255 Meminta Izin
256 Meminta Izin 2
257 Galau Yang Hakiki
258 Teman Dari Amerika
259 Teman Dari Amerika 2
260 Teman Dari Amerika 3
261 Bagai Langit dan Bumi
262 Tidak Menyangka!
263 Reuni Mantan
264 Beruntungnya Arash
265 Sekuat Hati Menahan
266 Jujur
267 Jujur 2
268 Tumpuan Beban
269 Perpisahan
270 Tidak Baik-baik Saja
271 Hari Yang Dinanti Pun Tiba
272 Tegang, Seperti Sidang Skripsi
273 Tak Percaya!
274 Tanggung Jawab
275 Takkan Pernah Jatuh Cinta
276 Pengakuan Bunga
277 Kekhawatiran Sahabat
278 Kekhawatiran Sahabat 2
279 Melangkah
280 Lampu Hijau
281 Percakapan Ayah dan Anak
282 Bisnis
283 Triple Party
284 Prepare To Wedding
285 Terlalu Bahagia
286 Akhlakless
287 Malam Pertama
288 Malam Pertama 2
289 Selamat Ulang Tahun
290 Pasca Nikah
291 Baby Blues
292 Baby Blues 2
293 Bahaya Datang
294 Bahaya Datang 2
295 Dendam Gadis Bertopeng
296 Terpukul
297 Depresi
298 Ada Hikmah di Balik Peristiwa
299 Ciuman Pertama Untuk Orang Pertama
300 Penjabaran Masa Lalu
301 Penjabaran Masa Lalu 2
302 Tukang Antar Makanan
303 Kali Kedua Menyerah
304 Hari Pertama Beraktivitas
305 Mulut Jahil Netizen
306 Adegan Panas di Pagi Hari
307 Adegan Panas di Pagi Hari 2
308 Titik Awal
309 Titik Awal 2
310 Hati Yang Patah
311 Memperebutkan Satu Hati
312 Mengobati Goresan Luka
313 Tidak Tepat
314 Kalah, Atau Mengalah?
315 Week End Telah Tiba
316 Gagal Kasih Surprise
317 Wedding Rafael dan Kim
318 Periksa Kehamilan
319 Cemburu
320 Cemburu 2
321 Harus Jujur
322 Wasiat
323 Terbit Kan Tenggelam
324 Terbit Kan Tenggelam 2
325 Happy Ending
326 QnA Tentang Babang + Pengumuman Pemenang
327 PENGUMUMAN
Episodes

Updated 327 Episodes

1
Kesan Pertama yang Buruk
2
Kesan Pertama yang Buruk 2
3
Kesan Pertama yang Buruk 3
4
Pernyataan Cinta yang Aneh
5
Pernyataan Cinta yang Aneh 2
6
Plester Keramat
7
Pernyataan Cinta yang Lain
8
Pahlawan Kesorean
9
Pahlawan Kesorean 2
10
Drama Perselingkuhan
11
Drama Perselingkuhan 2
12
Makan Malam
13
Makan Malam 2
14
Makan Malam 3
15
Maniak
16
Maniak 2
17
Maniak 3
18
Maniak 4
19
Maniak 5
20
Maniak 6
21
Gadis Asing
22
Gadis Asing 2
23
Gadis Asing 3
24
Morgan Gak Suka Cewek?
25
Arasha Galau
26
Selamat Tinggal, Bisma
27
Selamat Tinggal, Bisma 2
28
Rumit
29
Surat Cinta Untuk Arasha
30
Kencan Buta
31
Kencan Buta 2
32
Kencan Buta 3
33
Kencan Buta 4
34
Kencan Buta 5
35
Kencan Buta 6
36
Kencan Buta 7
37
Kado Dari Mantan
38
Kado Dari Mantan 2
39
Kado Dari Mantan 3
40
Pesona Lelaki
41
Pesona Lelaki 2
42
Perkara Selembar Kertas
43
Pertarungan Melawan Batin
44
Pertarungan Melawan Batin 2
45
Perkara Siomay
46
Matane
47
Pernyataan Cinta Morgan
48
Pernyataan Cinta Morgan 2
49
Pertanyaan Cinta Morgan 3
50
Mobilnya Pintar
51
Rahasia
52
Truth or Dare
53
Efek Shochu
54
Efek Shochu 2
55
Efek Shochu 3
56
Morning, Pacar!
57
Morning, Pacar! 2
58
Be My Girl
59
Sensasi Mobil Mevvah
60
Bioskop Perdana
61
Bioskop Perdana 2
62
Bioskop Perdana 3
63
Bioskop Perdana 4
64
Jejepangan Dulu
65
Jejepangan Dulu 2
66
Toko Perhiasan
67
Flashdisk, Ehh ...
68
Flashdisk, Ehh ... 2
69
Flashdisk, Ehh ... 3
70
Evolusi Flashdisk, Ehh ...
71
Morgan Buron
72
Morgan Buron 2
73
Luluh
74
Masa Lalu Morgan
75
Masa Lalu Morgan 2
76
Terenyuh
77
Necklace
78
Necklace 2
79
Terketuk
80
Akhirnya Mereka Jadian!
81
Gangguan Pun Menyerang
82
Mau Peluk?
83
Make Sure
84
Timbul Kecurigaan
85
Terkuak
86
Bimbang Dengan Keadaan
87
Fitnah Lucknut
88
Fitnah Lucknut 2
89
Fitnah Lucknut 3
90
Fitnah Lucknut 4
91
Fitnah Lucknut 5
92
New Friend
93
Di Ujung Tanduk
94
Tidak Salah Pilih!
95
One Hit
96
Muncul Dendam
97
Ganti Parfum
98
Teman Lama
99
Teman Lama 2
100
Dilematik dan Traumatik
101
Nasi Goreng Penuh Cinta
102
Aishiteru Arasha
103
Tentang Arash
104
Tragedi Fla
105
Penyelidikan Kasus
106
Keingintahuan Arash
107
Kepoanisme Arasha
108
Kepoanisme Arasha 2
109
Kepoanisme Arasha 3
110
Khawatir
111
Detektif Morgan Edogawa
112
Detektif Morgan Edogawa 2
113
Jarum di Dalam Tumpukan Jerami
114
Percikan Konflik Lagi
115
Cinta Bersemi
116
Insecure
117
Orientasi Pos Pelatihan
118
Gadis Misterius
119
Interogasi Jessline
120
Interogasi Jessline 2
121
Putri Bangkit Kembali?
122
Eksekusi Aca
123
Eksekusi Aca 2
124
Romance Dinner
125
Romance Dinner 2
126
Cemburunya Morgan
127
Kekhawatiran Arasha
128
Tuhan Masih Sayang
129
Tentang Aresha
130
Absinth
131
Depresi
132
Magh Kambuh
133
Makanan Siap
134
Perasaan Fla
135
Salah Paham
136
Lalai
137
Piyama
138
Menginap
139
Gadis Misterius, Terungkap!
140
Gadis Misterius, Terungkap! 2
141
The Power of Pelakor
142
Kaki Tangan Arash
143
Malam yang Panjang (End Season)
144
Hampir (SEASON 2)
145
Halusinasi
146
Tikungan Tajam
147
Tikungan Tajam 2
148
Penting
149
Obrolan Adik-Kakak
150
Pertukaran Dosen
151
Wejangan Arash
152
Ritual Lian
153
Kehangatan Yang Sempat Sirna
154
Visualisasi Tokoh
155
Keputusan Arash
156
Pernyataan Rafa
157
Titik Balik Mereka
158
Keresahan Mereka
159
Kepulangan Arash
160
Opposite Day
161
Pertemuan Menegangkan
162
Sabun Pencuci Piring
163
Teman Baru
164
Teman Baru 2
165
Teman Baru 3
166
Firasat Wanita
167
Girang
168
Ice Cream
169
Power Of Ice Cream
170
Teddy Doll
171
Meeting With Fla
172
Ternyata
173
Bertambah Ragu
174
Kepikiran Euy ....
175
Kejutan
176
Terjebak di Lift
177
Terjebak di Lift 2
178
Salah Sangka
179
Ketika Rival Bertemu
180
Ketika Rival Bertemu 2
181
Ketika Rival Bertemu 3
182
Prahara Minuman
183
Keputusan Ares
184
Asa Yang Putus
185
Kado Untuk Orang Spesial
186
Kado Untuk Orang Spesial 2
187
Prepare Holiday
188
Prepare Holiday 2
189
Prepare Holiday 3
190
Prepare Holiday 4
191
Prepare Holiday 5
192
Menjemput Aresha
193
Ada Apa?
194
Kesalahpahaman
195
Terbakar Cemburu
196
Konflik Baru
197
Terjebak Cinta Sang CEO
198
Terjebak Cinta Sang CEO 2
199
Terjerat Cinta Sang CEO 3
200
Indahnya Cinta
201
Pacaran With Bocil Belike
202
Wanita Penuh Dendam
203
Pacar Popular
204
Ikut Bertamasya
205
Bertemu Kembali
206
Tidak Enak
207
Meminta Izin Camer
208
Kebucinan Mereka Yang Terhalang
209
Romantis di Pesisir Pantai
210
Sahabat Atau Pacar?
211
Drama Tusuk Sate
212
Konflik Junhey
213
Konflik Junhey 2
214
Ara Hilang!
215
Happy New Year
216
Pertemuan Ara dan Meygumi
217
Pertemuan Ara dan Meygumi 2
218
Pertemuan Ara dan Meygumi 3
219
Bermain Api
220
Pelecehan di Muka Umum
221
Hito Come Back!
222
Masalah Junhey dan Hito, Selesai!
223
Back To Home
224
Percayalah!
225
Pamit
226
Liburan Terbaik
227
Lumpuhkan Ingatan
228
Gagal Self Healing
229
Gagal Self Healing 2
230
Jaga Diri Baik-baik
231
Sahabat Yang Posesif
232
Yuk Kenalan!
233
Hati ke Hati
234
Hati ke Hati 2
235
Mega Proyek
236
Konflik Pekerjaan
237
Konflik Pekerjaan 2
238
Tabir Kehidupan
239
Tabir Kehidupan 2
240
Manfaat Wejangan Arash
241
Tarik-Ulur
242
Kenangan Masa Lalu
243
Panik
244
Panik 2
245
Puncak Emosi
246
Mabuk Berat
247
Pemberitahuan
248
Aku Tak Rela!
249
Tidak Seperti Yang Kau Bayangkan
250
Akhiri Saja
251
Kecelakaan
252
Mimpi Buruk
253
Klarifikasi
254
Halusinasi Atau Nyata?
255
Meminta Izin
256
Meminta Izin 2
257
Galau Yang Hakiki
258
Teman Dari Amerika
259
Teman Dari Amerika 2
260
Teman Dari Amerika 3
261
Bagai Langit dan Bumi
262
Tidak Menyangka!
263
Reuni Mantan
264
Beruntungnya Arash
265
Sekuat Hati Menahan
266
Jujur
267
Jujur 2
268
Tumpuan Beban
269
Perpisahan
270
Tidak Baik-baik Saja
271
Hari Yang Dinanti Pun Tiba
272
Tegang, Seperti Sidang Skripsi
273
Tak Percaya!
274
Tanggung Jawab
275
Takkan Pernah Jatuh Cinta
276
Pengakuan Bunga
277
Kekhawatiran Sahabat
278
Kekhawatiran Sahabat 2
279
Melangkah
280
Lampu Hijau
281
Percakapan Ayah dan Anak
282
Bisnis
283
Triple Party
284
Prepare To Wedding
285
Terlalu Bahagia
286
Akhlakless
287
Malam Pertama
288
Malam Pertama 2
289
Selamat Ulang Tahun
290
Pasca Nikah
291
Baby Blues
292
Baby Blues 2
293
Bahaya Datang
294
Bahaya Datang 2
295
Dendam Gadis Bertopeng
296
Terpukul
297
Depresi
298
Ada Hikmah di Balik Peristiwa
299
Ciuman Pertama Untuk Orang Pertama
300
Penjabaran Masa Lalu
301
Penjabaran Masa Lalu 2
302
Tukang Antar Makanan
303
Kali Kedua Menyerah
304
Hari Pertama Beraktivitas
305
Mulut Jahil Netizen
306
Adegan Panas di Pagi Hari
307
Adegan Panas di Pagi Hari 2
308
Titik Awal
309
Titik Awal 2
310
Hati Yang Patah
311
Memperebutkan Satu Hati
312
Mengobati Goresan Luka
313
Tidak Tepat
314
Kalah, Atau Mengalah?
315
Week End Telah Tiba
316
Gagal Kasih Surprise
317
Wedding Rafael dan Kim
318
Periksa Kehamilan
319
Cemburu
320
Cemburu 2
321
Harus Jujur
322
Wasiat
323
Terbit Kan Tenggelam
324
Terbit Kan Tenggelam 2
325
Happy Ending
326
QnA Tentang Babang + Pengumuman Pemenang
327
PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!