Mata Hani dan bunda Wati berkaca-kaca mana kala melihat video yang di putar, memutar ulang prestasi para murid dan tanpa kecuali Yulia.
Hani begitu bangganya atas pencapaian putri semata wayangnya itu.
"Bunda bangga padamu, sejak sekolah dasar kamu biaya sendiri sekolahmu. Kamu berprestasi tanpa kasih sayang seorang ayah.."
Isak Hani dalam hati.
Flash back :
Yulia sejak kecil jualan kue dan suka di suruh-suruh warga sekitar baik itu membersihkan kebun, mencuci maupun menjaga anak-anak mereka.
Yulia menerima dan mengerjakannya dengan senang hati karena selama halal dan mendapat upah, maka akan di jalani.
Dia ingin mewujudkan keinginannya, ingin bertemu dan di akui anak oleh ayahnya di kota.
Kembali ke acara perpisahan..
Setelah acara pemutaran video murid-murid berprestasi, kini giliran aksi para murid.
"Dan kini saatnya yang di nanti, acara puncak kita. Aksi para murid yang berprestasi. Ada menyanyi, dance dan aksi band-band sekolah.
Untuk yang pertama tampil, mari kita saksikan aksi bernyanyi ananda tercinta kita Yulia...!!" seru pembawa acara perpisahan.
"Bunda...bunda kak Yulia nyanyi bunda... Kak Rafa ayo rekam buat kenang-kenangan.." celoteh Salsa. Dan semua pun memperhatikan ke arah panggung.
Yulia berada di atas panggung posisi berdiri dengan membawa sebuah gitar dan mikrofon tepat di depannya.
"Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh... Perkenalkan nama saya Yulia, saya di besarkan di sebuah panti asuhan. Dan saya bangga di besarkan dan di didik dua orang wanita tangguh. Mereka adalah bunda kandung saya dan bunda pengasuh saya. Lagu ini aku persembahkan khususnya untuk mereka berdua dan umumnya untuk para bunda-bunda yang berkenan hadir dalam acara perpisahan ini. Baiklah sebuah lagu dari Melly Goeslow yang berjudul BUNDA.. selamat menyaksikan.."
kata Yulia sebelum bernyanyi, dan dia pun mulai memetik senar gitarnya.
🎵🎵🎵🎵🎵
Ku buka album biru
Penuh debu dan usang
Ku pandangi semua gambar diri
Kecil bersih belum ternoda
Pikirku pun melayang
Dahulu penuh kasih
Teringat semua cerita orang
Tentang Riwayatku
Kata mereka diriku selalu di manja
Kata mereka diriku selalu di timang
Nada-nada yang Indah
Selalu terurai darinya
Tangisan nakal dari bibirku
Tak kan jadi deritanya
Tangan halus dan suci
Telah mengangkat tubuh ini
Jiwa raga dan seluruh hidup
Rela dia berikan
Kata mereka diriku selalu di manja
Kata mereka diriku selalu di timang..
Oh bunda ada dan tiada
Dirimu selalu ada di dalam hatiku...
Pikirku pun melayang
Dahulu penuh kasih
Teringat cerita semua orang
Tentang Riwayatku
Kata mereka diriku selalu di manja
Kata mereka diriku selalu di timang..
Oh bunda ada dan tiada
Dirimu selalu ada dalam hatiku..
🎵🎵🎵🎵🎵
Begitu hening semua yang menyaksikan Yulia menyanyi, dengan suara merdu dan penghayatannya.
Yang membuat semuanya berkaca-kaca meneteskan air mata.
Seolah lagu itu telah menusuk mereka. Dan begitu sesaknya dada mereka. Tak bisa di ungkapkan kecuali air mata terharu.
Banyak siswa-siswi yang merekam aksi panggung Yulia ke ponsel mereka, dan mengunggah di akun sosial media mereka.
"Aduh Yulia, suaramu..merinding kami di buatnya. Semoga kamu bisa jadi penyanyi terkenal ya.." kata pembawa acara.
"Aamiin terima kasih pak..!" jawab Rani.
"Istirahat sepuluh menit, habis itu tampil lagi" kata pembawa acara.
"Baik pak..!" sahut Yulia yang kemudian turun dari panggung dan melangkah ke arah teman-temannya.
"Untuk para tamu undangan silahkan minum dan makan yang sudah di sediakan. Sebentar lagi Yulia akan menyanyi kembali, yang mungkin akan membuat kita lebih terharu lagi..!!" seru pembawa acara.
"Yulia.. minum dulu ya..!" kata Raihan yang menghampiri Yulia dengan membawa sebotol tanggung air mineral.
"Makasih Rei.. tahu saja kalau aku haus" kata Yulia sambil tersenyum.
"Ya tahulah, aku kan juga penyanyi...eh salah gitaris..he..he.." canda Raihan
"Kamu ini ya..ha..ha..!" kata Rani yang semula sendu karena penghayatan lagunya jadi riang kembali.
"Yang kedua, lagu kamu apa?" tanya Raihan yang ingin tahu.
Kemudian Yulia berbisik ke telinga Raihan.
"Wah... kali ini harus aku yang iringi. Harus pokoknya..!" seru Raihan sambil mengambil gitarnya yang ada di tangan Yulia.
"Rei...!!" teriak Yulia.
...~¥~...
Yang tahu dan bisa nyanyi, boleh kok sambil nyanyi.... Novel ini full lirik lagu.
Mungkin salah satunya favorite anda.
...Terima kasih untuk para Readers memberikan dukungan berupa like/komen/favorite/rate 5/gift maupun votenya pada novel CINTA UNTUK YULIA ini....
...Semoga sehat selalu dan dalam Lindungan Allah Subhana wa Ta'alla....
...Aamiin Ya Robbal Alaamiin....
...Terima kasih...
...Bersambung...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 143 Episodes
Comments
TK
sukses
2021-12-24
1
Isnanto Fajar Nugroho
👍
2021-10-25
1
NewWriter_TengokKaryaku
❤❤ mohon bimbingan nya
2021-09-07
2