Berangkat Dengan Beda Tujuan

"Banyak sekali bawaan mu Yulia..! tahu gini tadi mas Yusuf bawa truk saja...!" canda Yusuf saat mereka akan pamit berangkat ke kota "S".

"Ah.. kalau cuma truk masih kurang, kontainer aja sekalian...!" balas Yulia sambil tertawa.

" Kamu ini ya..! bisa aja jawab candaan mas..!!" seru Yusuf sambil menarik hidung Yulia karena gemas.

"Aduh... bisa-bisa jadi Pinokio nih. Yulia kan mau jadi anak jujur dan Sholehah..!!" celoteh Yulia sambil memegang hidungnya yang memerah karena di tarik Yusuf.

Semuanya pun tertawa mendengar celotehan Yulia.

"Tas ransel, koper kecil daaaan...gitar? kamu mau ngamen ya di sana nanti?" goda Yusuf.

"Oiya mas, kalau nggak dapat kerjaan kan bisa ngamen dulu. he..he..!" balas Yulia sambil terkekeh.

" Sudah-sudah...cepat berangkat nanti keburu macet jalanananya..!!" seru bunda Wati.

"I..ya bunda, Dua "Y" pamit dan mohon doanya ya bunda..!" pamit Yulia sambil mencium punggung tangan kanan dan memeluk kedua bundanya.

Dan di ikuti oleh Yusuf yang sebelumnya sedang menaruh bawaan Yulia di dekat sepeda motor sportnya.

"Dua "Y"..?" tanya Hani.

"Yusuf dan Yulia bun..!" sahut Rafa sambil tersenyum.

"Pinteeeerr...!" seru Yulia sambil menunjukan dua jempol tangannya pada Rafa.

Dan kemudian mencium kening ketiga adiknya satu persatu di ikuti oleh Yusuf.

"Rafa kak Yulia titip dua "B" dan dua "S" ya.,!! yang pinter, patuh sama dua "B" dan sayangi dua "S" ...!" pesan Yulia pada Rafa.

"Apa lagi "B" dan "S" itu.,!!" seru bunda Wati yang bingung.

"Maksudnya dua Bunda dan "S"-nya Salsa dan Sofia, Bunda..." jelas Rafa sambil tersenyum.

"Weist...dua jempol lagi nih..!!" seru Yulia sambil menunjukan dua jempolnya pada adik laki-lakinya itu.

"Ayo Yulia, jangan lupa pakai helmnya..!!" seru Yusuf yang sudah berada di atas sepeda motornya.

Yulia pun segera memakai helmnya lalu menggendong tas ranselnya di belakang dan gitar pemberian Raihan ada di tengah sedangkan koper yang berisi tentang ayah Yulia berada di depan.

"Daaa semuanya...!! Assalamu'alaikum..!" pamit Yulia, dan Yusuf pun membunyikan klaksonnya.

"Wa'alaikumsalam... hati-hati ya..!!" balas bunda Wati dan Hani.

"Daaa kakak dua "Y"....!! seru ketiga bocah kecil di samping Bunda Wati dan Hani sambil melambaikan tangan mereka.

...***...

Sementara itu di Rumah keluarga Gusnaldi, Raihan sedang berkemas-kemas di dalam kamarnya, mempersiapkan barang-barang apa yang akan di bawanya ke luar negeri nanti siang.

"Dompet,pasport,ponsel sudah semua.. apa ya yang masih kurang?" gumam Raihan

Pandangannya kemudian tertuju pada paperbag yang berada di meja samping tempat tidurnya.

"Astaghfirullah... kenapa aku lupa ya..!! Yulia, maaf bukannya aku lalai pada pemberianmu. Karena ada acara dadakan kemarin..." gumam Raihan sendirian.

Lalu di bukanya paperbag dari Yulia.

Di ambilnya sebuah Syal homemade dari wol yang berwarna coklat bergaris-garis kuning, seperti yang ada dalam film Harry Potter kesukaannya.

"Yulia kau.. tahu saja keinginanku, apa kau membuatnya sendiri?" batin Raihan dan di lihatnya ada rajutan tulisan ♥️Raihan♥️ di ujung satunya dan ujung lainnya ♥️Best Friend Forever♥️.

"Best friend.. aku ingin lebih dari best friend Yulia...!!" desis Raihan.

Lalu Raihan pun membuka amplop yang bersama syal pemberian Yulia.

For

My Best Friend

Raihan...

Yulia cuma bisa kasih syal ini..

Aku membuatnya sebulan yang lalu, setelah tahu kamu akan keluar negeri.

Walaupun tak seberapa, semoga bisa menghangatkan mu di kala musim dingin disana.

Jaga kesehatan dan semoga sukses disana.

Don't forget Me

From

Yang selalu berdoa terbaik untukmu

Yulia

Raihan pun mencium Syal itu dan langsung memakainya.

"Yulia...! Aku akan selalu memakainya..I Love you...!!" ucap Raihan lirih penuh semangat.

"Raihaaan...!! cepat turuuun...!! Jadi berangkat tidaaak...!!" seru orang yang ada di ruang tamu, yang tak lain Farhan papa Raihan yang sengaja tidak ke kantor, untuk mengantar putranya ke luar negeri melanjutkan pendidikannya.

"Iya pa..! Raihan sudah siap..!!" balas Raihan.

"Selamat tinggal kamarku... aku akan selalu merindukanmu..!!" kata Raihan sambil melihat seisi kamarnya.

Dia menarik nafas dalam-dalam dan kemudian membuangnya perlahan-lahan.

Kenangan terakhir di kamar ya sebelum dia ke luar negeri.

Bergegas Raihan turun dan berjalan ke luar rumah menuju mobil yang sudah siap mengantarnya ke bandara.

...~¥~...

Mencoba pakai ilustrasi, semoga suka..

Terima kasih

Terpopuler

Comments

renjana biru

renjana biru

nyicil like lg akakkk.. smngt slaluuu
salam dari Acha LOVE Story

2021-08-26

3

Sedang Bertapa

Sedang Bertapa

like..💗

2021-08-20

1

riski iki

riski iki

next KK othor 💪

2021-08-19

1

lihat semua
Episodes
1 Panti Asuhan Mentari
2 Acara Perpisahan Sekolah
3 Sebuah lagu untuk kedua Bunda
4 Sebuah lagu untuk Ayah
5 Raihan...Yulia...!!!
6 Flassback Yulia dan Raihan
7 Flashback Yulia dan Raihan ll
8 Flashback Yulia dan Raihan lll Aksi Raihan menolong Yulia
9 Back: Acara Perpisahan
10 Katakan Cinta Dengan Lagu
11 Katakan Cinta dengan Lagu Il
12 Perjalanan Pulang Sekolah
13 Makan Siang di Panti
14 Raihan Pamit
15 Cerita Bunda Hani
16 Cerita Bunda Hani ll
17 Kedatangan Mas Yusuf
18 Berangkat Dengan Beda Tujuan
19 Mencari kos Putri
20 Konser PADI
21 Tawaran Kerja
22 Berada di kamar kos
23 Mimpi
24 Ke Kampus
25 Bertemu Sahabat
26 Ke hotel dan tempat kos
27 Kegalauan Raihan
28 Kabari Aku Yulia
29 Ternyata...
30 Jika Teringat Tentang Raihan
31 Yulia mulai Tenang
32 Pulang kerja
33 Memperkenalkan Sahabat
34 Hari Petama Masuk Kuliah
35 Hari Pertama Masuk Kuliah ll
36 Mendapat Tugas Dari Papa
37 Pertemuan Kakak Beradik
38 Cerita Rama
39 Usaha Yulia
40 Usaha Yulia ll
41 Yang pertama kali dari Ayah
42 Cerita Diah
43 Raihan Bertemu Stevani
44 Masih Cerita Stevani
45 Membahas Tugas Arum
46 Pertemuan yang tak di sengaja
47 Di Rumah sakit
48 Mengenang Kenangan CINTAKU PADAMU
49 Farhan di Panti Asuhan Mentari
50 Meeting Bertiga
51 Ada Cinta
52 Masih di Ruang VIP Cafe Retro
53 Pulang Berpasangan
54 Bersama Ayah
55 Di depan tempat kos
56 Raina Yang Risau
57 Rencana Mama Raihan
58 Suara hati
59 Perjuangan Yusuf
60 Perjuangan Yusuf ll
61 Perjuangan Yusuf lll
62 Mencuci mobil.
63 Keputusan Yulia
64 Inikah Cinta
65 Penjelasan Bunda Wati
66 Sebelum Meninggalkan Panti
67 Arum dan Rama
68 Menggoda Bunda
69 Penjelasan Diah
70 Hany dan Yulia bertemu Raina
71 Menggoda Bunda Hany
72 Menghapus Jejak Farhan
73 Farhan ada di Cafe Retro
74 Cafe Retro dan di depan kos
75 Di diamkan Diah
76 O...o.. Siapa Dia
77 Kedatangan Raihan
78 Luka dalam Persahabatan
79 Raina mengutarakan keinginannya pada Raihan
80 Keinginan Yulia
81 Bagas yang Mabuk
82 Raihan dan Stevani di Cafe Retro
83 Suasana yang Kacau
84 Ada Apa dengan Yulia
85 Siapa yang menculik Yulia?
86 Malam hari di tengah Hutan
87 Di tolong seorang Dokter
88 Tekad Yulia
89 Cinta Ini Membunuhku
90 Cobalah Mengerti
91 Bukan Cinta Biasa
92 Menemui Hana dan Bertemu Brian
93 RB Restaurant
94 RB Restaurant ll
95 RB Restaurant lll
96 RB Restaurant lV
97 Sakit Sungguh Sakit
98 Dokter Imanuel dan Stevani
99 Yusuf dan Raihan
100 Yusuf dan Raihan ll
101 Rama dan Yusuf Kecelakaan
102 Pasca Kecelakaan
103 Diah, Dengarkanlah Yulia
104 Di Rumah Sakit
105 Masih di Rumah Sakit
106 Andai ku jadi Radja
107 Cerita Mia
108 Kulepas Dengan Ikhlas
109 Akhirnya Rahasia Di bongkar
110 Menghandle Cafe
111 Ada pelangi Di Cafe Retro
112 Betapa Ku Mencintaimu
113 Masalah ada saja
114 Perjalanan yang Panjang
115 Keisengan Raihan
116 Di Usir dari Tempat kos
117 Fans Nike Ardilla
118 Sepanggung dengan Hana
119 Bertemu Bunda dan Papanya Raihan
120 Cinta Tak Harus Memiliki
121 Rei, tahan Emosimu..!
122 Semua Demi Ayah
123 Lagu untuk Ayah
124 Curahan hati Tiga Pria di Rumah Sakit
125 Masih di Ruangan Rama dan Yusuf
126 Perjuangan Diah
127 Malarindu Rama
128 Perjuangan Hany
129 Gelembung Sabun dan Penculikan Arum
130 Mencari Tahu Dalang Penculikan
131 Aksi 2R
132 Saling Cerita
133 Double Date
134 Cerita Cinta
135 Kembali Ke Rumah Sakit
136 Berdiskusi di Dalam Mobil
137 Sudah Halal
138 Tak Akan Ada Yang Lain
139 Hancurnya Karier Hana
140 Senandung Pengantin Baru
141 Selalu Untuk Selamanya
142 Biduan Cafe Live
143 Cinta Untuk Yulia
Episodes

Updated 143 Episodes

1
Panti Asuhan Mentari
2
Acara Perpisahan Sekolah
3
Sebuah lagu untuk kedua Bunda
4
Sebuah lagu untuk Ayah
5
Raihan...Yulia...!!!
6
Flassback Yulia dan Raihan
7
Flashback Yulia dan Raihan ll
8
Flashback Yulia dan Raihan lll Aksi Raihan menolong Yulia
9
Back: Acara Perpisahan
10
Katakan Cinta Dengan Lagu
11
Katakan Cinta dengan Lagu Il
12
Perjalanan Pulang Sekolah
13
Makan Siang di Panti
14
Raihan Pamit
15
Cerita Bunda Hani
16
Cerita Bunda Hani ll
17
Kedatangan Mas Yusuf
18
Berangkat Dengan Beda Tujuan
19
Mencari kos Putri
20
Konser PADI
21
Tawaran Kerja
22
Berada di kamar kos
23
Mimpi
24
Ke Kampus
25
Bertemu Sahabat
26
Ke hotel dan tempat kos
27
Kegalauan Raihan
28
Kabari Aku Yulia
29
Ternyata...
30
Jika Teringat Tentang Raihan
31
Yulia mulai Tenang
32
Pulang kerja
33
Memperkenalkan Sahabat
34
Hari Petama Masuk Kuliah
35
Hari Pertama Masuk Kuliah ll
36
Mendapat Tugas Dari Papa
37
Pertemuan Kakak Beradik
38
Cerita Rama
39
Usaha Yulia
40
Usaha Yulia ll
41
Yang pertama kali dari Ayah
42
Cerita Diah
43
Raihan Bertemu Stevani
44
Masih Cerita Stevani
45
Membahas Tugas Arum
46
Pertemuan yang tak di sengaja
47
Di Rumah sakit
48
Mengenang Kenangan CINTAKU PADAMU
49
Farhan di Panti Asuhan Mentari
50
Meeting Bertiga
51
Ada Cinta
52
Masih di Ruang VIP Cafe Retro
53
Pulang Berpasangan
54
Bersama Ayah
55
Di depan tempat kos
56
Raina Yang Risau
57
Rencana Mama Raihan
58
Suara hati
59
Perjuangan Yusuf
60
Perjuangan Yusuf ll
61
Perjuangan Yusuf lll
62
Mencuci mobil.
63
Keputusan Yulia
64
Inikah Cinta
65
Penjelasan Bunda Wati
66
Sebelum Meninggalkan Panti
67
Arum dan Rama
68
Menggoda Bunda
69
Penjelasan Diah
70
Hany dan Yulia bertemu Raina
71
Menggoda Bunda Hany
72
Menghapus Jejak Farhan
73
Farhan ada di Cafe Retro
74
Cafe Retro dan di depan kos
75
Di diamkan Diah
76
O...o.. Siapa Dia
77
Kedatangan Raihan
78
Luka dalam Persahabatan
79
Raina mengutarakan keinginannya pada Raihan
80
Keinginan Yulia
81
Bagas yang Mabuk
82
Raihan dan Stevani di Cafe Retro
83
Suasana yang Kacau
84
Ada Apa dengan Yulia
85
Siapa yang menculik Yulia?
86
Malam hari di tengah Hutan
87
Di tolong seorang Dokter
88
Tekad Yulia
89
Cinta Ini Membunuhku
90
Cobalah Mengerti
91
Bukan Cinta Biasa
92
Menemui Hana dan Bertemu Brian
93
RB Restaurant
94
RB Restaurant ll
95
RB Restaurant lll
96
RB Restaurant lV
97
Sakit Sungguh Sakit
98
Dokter Imanuel dan Stevani
99
Yusuf dan Raihan
100
Yusuf dan Raihan ll
101
Rama dan Yusuf Kecelakaan
102
Pasca Kecelakaan
103
Diah, Dengarkanlah Yulia
104
Di Rumah Sakit
105
Masih di Rumah Sakit
106
Andai ku jadi Radja
107
Cerita Mia
108
Kulepas Dengan Ikhlas
109
Akhirnya Rahasia Di bongkar
110
Menghandle Cafe
111
Ada pelangi Di Cafe Retro
112
Betapa Ku Mencintaimu
113
Masalah ada saja
114
Perjalanan yang Panjang
115
Keisengan Raihan
116
Di Usir dari Tempat kos
117
Fans Nike Ardilla
118
Sepanggung dengan Hana
119
Bertemu Bunda dan Papanya Raihan
120
Cinta Tak Harus Memiliki
121
Rei, tahan Emosimu..!
122
Semua Demi Ayah
123
Lagu untuk Ayah
124
Curahan hati Tiga Pria di Rumah Sakit
125
Masih di Ruangan Rama dan Yusuf
126
Perjuangan Diah
127
Malarindu Rama
128
Perjuangan Hany
129
Gelembung Sabun dan Penculikan Arum
130
Mencari Tahu Dalang Penculikan
131
Aksi 2R
132
Saling Cerita
133
Double Date
134
Cerita Cinta
135
Kembali Ke Rumah Sakit
136
Berdiskusi di Dalam Mobil
137
Sudah Halal
138
Tak Akan Ada Yang Lain
139
Hancurnya Karier Hana
140
Senandung Pengantin Baru
141
Selalu Untuk Selamanya
142
Biduan Cafe Live
143
Cinta Untuk Yulia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!