Istri Di Atas Kertas
"Maaf Pak, saya tidak bisa menolong Perusahaan Anda sudah di ambang kehancuran. Kalau saya masih menolong perusahaan Anda, saya yakin Anda tidak akan bisa mengembalikannya."ujar Kenzo pada pria tua di depannya.
"Saya mohon Tuan tolong bantu saya, saya rela melakukan apa pun agar Tuan mau menolong saya."ujar Laki-laki tua itu.
"Apa jaminan Anda terhadap saya."ujar Kenzo remeh.
"Saya akan berikan Putri saya untuk Anda jadikan istri."ujar Laki-laki tua tanpa rasa malu sedikit pun.
"Anda menjual putri Anda pada saya begitu."ujar Kenzo.
"Terserah Tuan mau menganggap apa asalkan Tuan bisa menolong perusahaan saya."ujar Laki-laki itu.
"Secantik apa Putri Anda hingga Anda dengan mudahnya memberikan nya kepada saya."ujar Kenzo.
"Saya akan perlihatkan foto Putri saya Tuan."ujar laki-laki itu dan langsung mengeluarkan ponselnya untuk mencari foto putrinya.
"Ini Tuan foto Putri saya."ujar laki-laki itu pada Kenzo.
Kenzo memperhatikan foto seorang gadis cantik berkulit putih dan rambut pendeknya menambah aura kecantikan nya.
"Sepertinya Putri Anda sudah bekerja."ujar Kenzo pada laki-laki itu.
"Memang sudah bekerja Tuan, dia seorang model di Perusahaanxx Tuan. Dia sudah bekerja di sana kurang lebih 2 tahun."ujar laki-laki itu menjelaskan pekerjaan putrinya.
"Kenapa Anda tidak meminta bantuan pada Putri Anda, gaji yang di berikan Perusahaanxx tidak sedikit. Bahkan mereka juga memberi fasilitas yang cukup mewah."ujar Kenzo yang begitu detail menjelaskannya pada laki-laki di depannya.
"Saya sudah berusaha Tuan, tapi uang yang di berikan Putri saya tidak cukup untuk menutupi kerugiaan perusahaan saya Tuan. Makanya saya meminta bantuan Anda untuk menolong perusahaan saya juga Tuan."ujar laki-laki itu.
"Baiklah saya bersedia menikahi putri Anda, 3 hari lagi pernikahan itu akan di langsungkan di kediaman saya. Dan saya perintahkan pada Anda selama putri Anda masih bersama saya jangan pernah bertemu dengannya apalagi menghubungi nya. Anda setuju."ujar Kenzo.
"Baik Tuan saya setuju, saya tidak akan pernah mengunjunginya selama dia masih bersama Anda."ujar laki-laki itu tanpa memikirkannya terlebih dahulu.
"Anda boleh pergi sekarang."ujar Kenzo.
"Baik dan terima kasih atas bantuannya."ujar laki-laki dan langsung pergi dari ruangan Kenzo menuju perusahaannya.
"Mike."panggil Kenzo pada asisten sekaligus sekretaris nya di perusahaan.
"Ya Tuan."jawab Mike setelah tiba di dalam ruangan boss nya itu.
"Biar surat perjanjian pernikahan ku dengan putri bapak itu."ujar Kenzo dengan sangat enteng.
"Maksud Tuan."ujar Mike yang kurang paham dengan ucapan Kenzo.
"Kau ini tuli atau bagaimana haa, saya bilang buat surat perjanjian pernikahan. Dia bukan gadis yang saya cintai dan saya akan membalaskan sakit hati saya pada gadis itu. Apa sekarang kau sudah paham."ujar Kenzo dengan suara tinggi nya.
"Saya paham Tuan."ujar Mike yang ketakutan dengan nada bicara Kenzo.
"Keluar."ujar Kenzo.
Mike langsung keluar dari ruangan Kenzo dan melakukan apa yang sudah di perintahkan oleh boss nya itu.
"Siapa gadis yang mau menikahi laki-laki tak punya hati seperti Ken, gue yakin gadis itu sudah gila."ujar Mike saat sudah berada di luar ruangan Kenzo.
Di kediaman keluarga Alana.
"Nak ada yang mau Ayah bicarakan sama kamu."ujar Ayah.
"Bicara apa Yah, kok kayak serius banget."ujar Alana.
" 3 hari lagi kamu harus menikah dengan Tuan Kenzo."ujar Ayah yang langsung pada intinya.
Uhukk. uhukk uhukk.
Alana langsung tersedak makanan karna ucapan Ayahnya. Sang Ibu yang sudah tau akan berita ini langsung memberikan segelas air pada putrinya.
"Ayah becanda kan."ujar Alana.
"Ayah serius Nak, Tuan Kenzo mau membantu perusahaan Ayah dan dia minta jaminan sama Ayah."ujar Ayah.
"Jadi Ayah jadikan aku sebagai jaminan nya gitu."ujar Alana yang tak habis pikir dengan Ayahnya.
"Maafkan Ayah Nak, Ayah tidak punya pilihan lain lagi sayang. Cuma kamu satu-satunya yang bisa nolong perusahaan Ayah."ujar Ayah.
"Dengan cara Ayah jadikan aku sebagai jaminan itu sama aja Ayah jual Putri Ayah sendiri."ujar Alana yang sudah tak bisa membendung air matanya.
"Pahamilah kondisi Ayah saat ini Nak, perusahaan kita akan bangkrut kalau Tuan Kenzo tidak mau menolongnya."ujar Ayah yang masih tetap pada pendiriannya.
"Ayah egois Ayah hanya mikirin perusahaan Ayah tapi Ayah nggak mikirin perasaan aku. Kenapa Ayah tega sih ngelakuin semua ini sama aku, kita masih bisa hidup seperti biasa Ayah, aku udah kerja dan dapat gaji yang cukup besar. Bahkan gaji aku cukup kok untuk memenuhi kebutuhan keluarga kita."ujar Alana.
"Pokoknya kamu harus menikah dengan Tuan Kenzo, Ayah tidak terima penolakan."ujar Ayah dan langsung pergi sana meninggalkan putri dan istrinya.
Ibu yang melihat Alana hanya bisa menangis langsung menghampiri Putri kesayangannya.
"Nak kamu yang sabar ya, kamu kan tau bagaimana sifat ayah kamu Nak."ujar Ibu yang berusaha menenangkan putrinya.
"Bu kenapa Ayah tega jadiin Alana jaminan nya Bu. Salah Alana apa Bu, selama ini Alana udah lakuin semua apa yang Ayah minta Bu. Tapi kenapa sekarang Ayah dengan teganya jadiin Alana jaminan Bu hikkss hiks hikss."ujar Alana dalam pelukan ibunya.
"Kamu yang sabar ya sayang mungkin Ayah punya alasannya sendiri kenapa dia ngelakuin ini semua Nak."ujar Ibu.
"Alana belum siap Bu ini terlalu cepat buat Alana Bu."ujar Alana.
"Ibu nggak bisa berbuat apa-apa sayang, keputusan Ayah kamu nggak bisa ubah lagi Nak."ujar Ibu yang kasihan terhadap nasib putrinya itu.
"Alana ke kamar dulu Bu."ujar Alana dan langsung berlari menaiki Anak tangga menuju kamarnya.
Sedangkan ibu langsung masuk ke dalam kamarnya untuk membicarakan ini dengan suaminya.
"Yah, Ibu mau bicara."ujar Ibu saat sudah berada dalam kamar.
"Kalau ibu mau bahas soal Alana Ayah nggak mau, keputusan Ayah udah bulat kalau 3 hari lagi Alana harus menikah dengan Tuan Kenzo.
"Ayah nggak boleh egois dong, Alana itu putri kita satu-satunya di keluarga ini. Biarkan dia memilih pendamping hidupnya sendiri Yah. Selama ini Alana udah cukup menderita karna menuruti semua keinginan kamu. Aku juga perempuan dan aku tau bagaimana perasaan Putriku sekarang. Biarkan dia sendiri yang menentukan jalan hidupnya sendiri, sudah cukup penderitaan yang di alami selama ini. Dan kita sebagai orang tua harus menerima semua keputusan putri kita, tapi sekarang dengan sangat mudah nya kamu menjadikan putriku sebagai jaminan untuk membantu perusahaanmu. Di mana letak hati mu kenapa dengan tega nya kamu menjadikan Alana jaminan nya haa."ujar Ibu yang sudah tersulut emosi karna ulah suaminya.
"Keputusan ku juga yang terbaik untuk keluarga kita Bu."ujar Ayah.
"Terbaik kamu bilang, di mana letak baik nya Yah."tanya Ibu.
"Sudahlah aku pusing jangan bahas masalah ini lagi."ujar Ayah.
"Kenapa haa kenapa tidak boleh bahas masalah ini. Takut iya, perusahaan mengalami kerugian itu karna ulah mu yang gagal menjadi pemimpinnya sampai-sampai anak buah mu dengan mudahnya membawa kabur semua uang perusahaan. Dan sekarang dengan begitu mudah nya kamu menjadikan putriku sebagai jaminan yang artinya kau menjual putriku demi uang, iya."ujar Ibu.
"Cukup Bu aku tidak mau bertengkar karna masalah sepele seperti ini."ujar Ayah.
"Masalah sepele kamu bilang."ujar Ibu.
"Ibu stop keputusan ku tidak akan berubah sedikit pun Alana harus tetap menikah dengan Tuan Kenzo 3 hari lagi."ujar ayah dan langsung keluar dari kamar.
Ibu langsung terduduk lemas tak berdaya menopang tubuhnya lagi.
"Maafkan ibu Lana Ibu tidak bisa membatalkan pernikahan kamu Nak. Maafkan Ibu sayang"ujar Ibu dengan tangis yang begitu pilu tanpa Ibu sadari kalau suaminya mendengar semua perkataanya.
*Maafkan Ayah Lana Ayah terpaksa melakukan ini semua sama kamu, tapi Ayah janji setelah Ayah bisa mengembalikan perusahaan Ayah seperti semula Ayah akan mengembalikan uang yang Ayah pinjam sama Tuan Kenzo dan membawa kamu kembali ke rumah ini Nak.*batin Ayah.
Di kediaman Kenzo.
Tokk tokk tok.
"Masuk."ujar Kenzo dari dalam.
"Maaf Tuan kalau saya menganggu, saya ke sini cuma ingin menyerahkan yang Anda perintahkan pada saya tadi."ujar Mike.
"Coba liat."ujar Kenzo dingin.
Mike langsung menyerahkan kertas yang berisi surat perjanjian pernikahan kepada Kenzo.
Kenzo langsung membaca dengan teliti setelah merasa puas dengan kinerja Mike , Kenzo langsung menyuruh Mike untuk mengurus surat perceraian untuk berjaga-jaga kalau nanti Kenzo sudah muak dengan pernikahannya.
"Masih ada satu tugas lagi untuk mu."ujar Kenzo.
"Apa itu Tuan."ujar Mike.
"Kau urus surat perceraian ku dan berikan padaku dan juga pada gadis itu."ujar Kenzo membuat Mike membulatkan kedua matanya saling terkejutnya dengan ucapan Boss sekaligus sahabatnya itu.
"Apa kau serius ingin mengurus surat perceraian itu secepat ini, bahkan kau belum menjalani bahtera rumah tangga bersamanya."ujar Mike yang sudah tidak bersikap formal lagi.
"Gue yakin, kalau Lo mau dia ambil aja gue juga nggak peduli. Dan gue punya rencana buat nyewain dia ke orang yang mau menyewa dia dan memberi kan gue uang berapa pun yang gue mau."ujar Kenzo tanpa ragu sedikit pun.
"Haaa Lo,, Lo serius Ken."ujar Mike.
"Kapan Lo liat gue pernah becanda."ujar Kenzo.
"Ken dia itu gadis baik-baik, jangan Lo samain dia sama mantan pacar Lo. Jangan gara-gara dia ninggalin Lo dan milih orang lain, Lo malah lampiasin semua ini sama gadis yang akan jadi istri Lo nanti. Inget bro kesempatan cuma datang satu kali, dan gue harap Lo nggak bakalan nyesel udah sia-siain dia tanpa Lo pikir dan Lo jalanin dulu. "ujar Mike.
"Keluar Lo."ujar Kenzo pada Mike.
Mike langsung keluar dari ruangan Kenzo karna takut tidak bisa mengontrol emosinya.
*Gue harap Lo cepat sadar Ken kalau semua cewek itu nggak sama.*batin Mike.
Kenzo terdiam dengan ucapan Mike, dirinya juga tidak berniat seperti itu tapi karna masa lalunya dia menjadi pria yang kejam dan tidak punya hati seperti sekarang.
lama Kenzo terdiam dalam pikiran nya hingga pikirannya buyar karna mendengar suara ponselnya berbunyi.
Kenzo langsung melihat siapa yang menghubungi dan di sana terlihat jelas kalau Erlan menghubunginya.
"Hallo."ujar Kenzo saat sudah mengangkat telepon nya.
"Gue udah nemuin di mana keberadaan Naura."ujar Erlan di sebrang sana.
"Katakan."ujar Kenzo dingin.
"Dia di Amerika bersama kekasih yang ternyata anak dari Tuan Smith Ken."ujar Erlan.
"Brengs*k."umpat Kenzo.
"Mereka akan menikah dalam waktu dekat ini karna Naura tengah hamil 4 bulan saat ini."ujar Erlan lagi.
"Apaa."ujar Kenzo kaget.
"Ya dia hamil bersama Ronald sepupu Lo."ujar Erlan.
"Brengs*k mereka akkhhh kenapa mereka tega banget sama gue dan Ronald kenapa dia bisa setega ini sama gue akhhhh."ujar Kenzo frustasi.
"Ken Lo tenang dulu gue bakal cari tau kenapa di bisa tega lakuin ini semua sama Lo."ujar Erlan.
"Terserah Lo gue nggak peduli lagi sama mereka."ujar Kenzo dingin dan langsung mematikan sambungan telepon secara sepihak.
"Mikee."panggil Kenzo dengan amarah yang masih membara di hatinya.
"Ya Ken."ujar Mike saat sudah berada di ruang Kenzo.
"Tarik semua saham yang ada di perusahaan Ronald dan Smith dan jangan biarkan mereka hidup bahagia dia atas penderitaan gue."ujar Kenzo.
"Tapi Ken saham kita di sana cuma 30%, kalau pun kita menariknya mereka dengan sangat mudah untuk mencari penggantinya."ujar Mike.
"Akkkhhhh sial."umpat Kenzo.
"Kau ini kenapa sih marah-marah Mulu dari tadi."ujar Mike yang heran dengan Kenzo.
"Naura hamil anak Ronald dan mereka akan segera menikah dalam waktu dekat ini."ujar Kenzo.
"Apaa."kaget Mika saat tau kalau Naura dan Ronald memiliki hubungan khusus.
"Kau tambah saham kita di perusahaan mereka setelah itu langsung tarik kembali saat mereka sedang menikmati hasilnya, enak saja mereka bahagia di atas penderitaan seorang Kenzo Natalius Bagaskara."ujar Kenzo dengan tatapan membunuhnya.
"Baik."jawab Mike yang merasa takut dengan tatapan Kenzo.
"Kau boleh keluar sekarang."ujar Kenzo.
"Baik Tuan."ujar Mike dan langsung keluar dari ruangan Kenzo.
Setelah Mike keluar dari ruangan Kenzo, Mike langsung menyuruh anak buahnya untuk menambah saham di perusahaan Ronald dan Smith sesuai perintah Kenzo.
"Hallo."ujar Mike dingin.
"Ya Tuan."jawab orang di sebrang telepon.
"Saya punya tugas untuk mu."ujar Mike.
"Tugas apa Tuan."ujar orang itu.
"Buat perusahaan Ronald dan Smith bangkrut tawarkan pada mereka kalau perusahaan kita akan menjadi donatur terbesar di perusahaan mereka dan sampaikan juga jangan sampai orang lain ikut campur dalam urusan ini, kau paham. Perusahaan bayangan sudah lama tidak berorganisasi setelah 2 lama redup."ujar Mike pada anak buah kepercayaannya.
"Baik Tuan akan kami lakukan segera."ujar orang di sebrang sana.
"Jangan sama Kenzo curiga, kalian paham"ujar Mike lagi.
"Kamu paham Tuan."ujar nya lagi.
Mike langsung memutuskan sambungan telfonnya secara sepihak dan langsung pergi meninggalkan ruangannya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 100 Episodes
Comments
Manggu Manggu
hai🤚author baca ceritanya👍
2022-11-22
0