PHK 18

ke esokan paginya Alicia seperti biasa bersiap berolahraga,namun langkah nya terhenti saat melihat kadavi,suaminya itu tertidur di sofa ruang keluarga

Alicia" astaga mas Davi

Alicia menghampiri kadavi yang masih tertidur pulas

Alicia" mas,mas Davi bangun mas

Alicia mencium aroma rokok dan juga alkohol pada baju Davi

"apa mas Davi mulai datang ke club' lagi" dalam hati Alicia

Alicia" mas,mas Davi bangun mas,ini sudah pagi mas bangun

kadavi membuka matanya dan merasakan sedikit pusing di kepalanya

kadavi" cia,maaf tadi malam Rendra memaksa ku ikut minum

Alicia" mas ke club' lagi

kadavi" em (masih memejamkan matanya)

Alicia" pindah lah mas ke kamar,jika mas mau tidur lagi,aku mau berolahraga

kadavi menarik tangan Alicia

kadavi" kamu gak marah kan sama mas

Alicia" mas,aku gak marah,tapi aku mau mas gak ke sana lagi mas,aku gak suka

kadavi" kamu memang yang terbaik

kadavi bangun dan memeluk Alicia yang berada di hadapan nya

Alicia" mas bau ih,Mandi dulu sana,ih mas Davi ini aku mau olahraga dulu,mas mandi sana

kadavi" baik lah istri ku yang cantik,mas mandi dulu,oh iya hari mas mau ada pembuatan iklan di kantor retro advertising

Alicia" retro,seperti mengenal tempat itu

kadavi sudah pergi meninggalkan Alicia

Alicia" ah kantor Arisya

Alicia melihat kadavi yang sudah masuk kedalam kamar

Alicia" kenapa harus di sana

Alicia melanjutkan niat awal nya,Alicia mulai berolahraga,di halaman rumah mereka

tidak di sangka sepagi ini Alicia sudah mendapat tamu,tidak lain adalah ibu mertua nya

Fara" Alicia,wah enak sekali ya kamu,berolah raga,dan menikmati makanan di sini,tidak berfikir jika mertua mu ini tidak bisa tidur,khawatir memikirkan jodoh seperti apa yang akan kamu bawakan untuk nya

Alicia" maaf mom,aku masih mencari wanita yang cocok untuk mas Davi mom,aku mohon bersabar lah mom,aku janji secepatnya akan aku dapatkan

Fara" mommy jadi penasaran,wanita seperti apa yang akan kamu berikan pada putra ku itu,jangan jangan wanita gagal sama seperti kamu (tersenyum sinis) oke mommy akan memberi waktu lagi,Minggu ini mom dan dad akan pergi ke Jerman,mommy mau saat mom dan dad kembali wanita itu sudah ada,jika tidak jangan salah kan mommy jika mommy memakai cara mommy

Alicia hanya bisa diam mendengar perkataan ibu mertuanya itu

"Minggu depan,harus aku dapat kan dimana wanita itu" dalam hati Alicia

Fara" hey kamu,di ajak bicara malah diam,kamu dengar kan apa yang mommy katakan

Alicia" dengar mom,alicia akan berusaha mendapatkan wanita itu,mommy jangan khawatir

Fara" bagus jika begitu,dimana kadavi

Alicia" mas Davi,sedang mandi mom

Fara" baik lah mommy tunggu kabar dari mu,dan mommy mau menemui Davi dulu

Fara meninggalkan Alicia,yang kembali berolahraga,tubuh Alicia bergerak namun fikiran nya sudah melanglang buana kemana mana,kini dirinya semakin gelisah,karena waktu nya sudah tidak banyak

sementara di tempat lain Arisya tengah bermalas malasan untuk bekerja tidak seperti biasanya

Lusi" sya cepat sarapan,nanti kamu terlambat

Arisya" iya kak sabar sya,masih menyiapkan sesuatu,mas Panji belum pergi kan

Lusi" kalo menunggu kami mas Panji bisa terlambat

Arisya" iya kakak Ku yang bawel

dengan cepat Arisya mengerjakan tugasnya,setelah selsai Arisya langsung ke meja makan mengambil sepotong roti dan meminum susu

Arisya" mas kita pergi,nanti ke buru macet

panji" siap

Lusi" tadi aja kamu lelet sekarang mas panji di buru buru

Arisya" ya kan sya. takut mas panji telat

panji" ya udah ayah,bunda panji pergi,anak papa,papa pergi dulu ya nak,baik baik di rumah sama ibu,dan Oma ya oke,sayang aku pergi ya,kamu baik baik (mencium kening)

Lusi" kamu juga hati hati kalo sya bawel turunin aja di jalan (terkekeh)

Arisya" dasar kakak bucin, wlee (menjulurkan lidah nya)!

Lusi" dasar bayi dua puluh enam tahun

Arisya" kakak,bunda liat kakak

Ningrum" Lusi

Lusi" ampun bund ampun (terkekeh)

Arisya dan Panji kini berada di jalan,Arisya sedikit tidak tenang,karena ia baru ingat jika dirinya kemarin menangis di hadapan dia sahabat nya itu

Panji" sya kenapa ?

Arisya" hah gak apa apa mas,mas sya mau tanya,kalo kita menghindar dari temen yang bakalan banyak tanya gimana

Panji" apa gimana sya ?

Arisya" huh sya salah nanya orang,gak jadi mas

Panji" pinter pinter kamu aja menghindar nya sya,setahu mas kalo ada temen nanya sama kita pasti ada sesuatu yang terjadi kan

Arisya" apa sih mas gak ada,mas sya turun di depan saja,nanti mas Panji bisa telat

Panji" siap sya

Arisya turun dari mobil,dan kembali berjalan menuju kantornya ,sesampai nya di kantor Arisya langsung di sambut oleh Evan dan Lucia

"sya" berteriak membuat semua orang melihat ke arah Arisya yang tengah berjalan menuju lift

Arisya" astaga Uci,Evan bikin malu aja,kenapa harus teriak sih

Lucia" lo gak apa apa kan,udah jangan sedih sya,Evan dah kasih pelajaran

Evan" Lo jangan sedih lagi sya ya

Arisya" kalian bicarain apa sih,sya gak ngerti (berbohong)

Lucia" sya kita kamu sedih kan liat mars sama Danu pacaran

Arisya" hah? apa? mara dan kak Danu pacaran? kalian serius (pura pura terkejut)

Evan"sya Lo gak lagi pura pura kan,sya Lo gak pinter bohong sya

Lucia" sya

Arisya" (tersenyum) kalian terlalu baik,udah ya sya mohon jangan bahas hal ini,lagi oke,anggap saja semuanya baik baik saja oke

"sya" Evan dan Lucia menatap Arisya yang sudah berkaca kaca namun mencoba untuk tersenyum

Arisya" yuk kita naik,pekerjaan kita banyak sekarang,hari ini kita akan bekerja semangat

Lucia dan Evan hanya bisa tersenyum paksa melihat Arisya yang mencoba kuat

tak terasa,waktu makan siang tiba,Arisya dan teman teman nya sudah berada di kantin kantor

Tamara" sya

Evan dan Lucia langsung melihat ke arah Tamara

Arisya" Hay mara,loh kenapa kok nangis

Tamara" sya gue udah putus sama Danu,maaf sya seharus nya gue gak terima Danu

Arisya" hah? apa? putus? kalian jadian? kenapa harus putus,kak Danu nyakitin kamu ?

Tamara sedikit bingung dengan perkataan Arisya

Tamara" sya kamu gak lagi bercanda kan

Arisya" enggak (menggelengkan kepala)

Tamara" sya bukan nya kemarin Lo nangis karena liat gue sama Danu,dan Lo

Arisya memotong pembicaraan tamara

Arisya" aku nangis liat kamu sama Danu (tertawa) astaga mara,bukan aku nangis karena jari ku kejepit lift dan itu sakit,lagi pula kenapa aku harus menangis melihat mu dengan kak Danu

Tamara" bukan kah kamu menyukai Danu

Arisya"(tertawa) menyukai astaga mara kara siapa,aku tuh menganggap kak Danu sebagai kakak saja,lagi pula aku hanya kagum pada kak Danu,tidak lebih,kamu tahu lah bagaimana orang kagum pada seseorang,kak Danu itu orang yang gigih dalam bekerja

Tamara" tapi sya

Arisya" mara dengar aku,jika kamu dan kak Danu saling mencintai dan menyayangi,kenapa kalian harus berpisah,seharusnya kamu pertahan kan kak Danu,mara jika pun aku menyukai kak Danu, aku akan ikhlas jika kak Danu lebih memilih mu,karena kalian sangat cocok,sudah mara jangan menangis (memeluk)

Tamara" terimakasih sya

Lucia dan Evan hanya saling pandang mereka tahu jika Arisya hanya berpura pura

"aku akan mencoba ikhlas untuk hal yang bukan milik ku" dalam hati Arisya

_______________________

TBC

next

Terpopuler

Comments

Uyun Syarukhan

Uyun Syarukhan

lanjut

2021-06-10

3

𝕬𝖎𝖓i🍷

𝕬𝖎𝖓i🍷

berbesaar hrii sklii sii syaa bkn kagum skligus sdih bngt...hrus korban prsaan hnya demi tmn yg blm tntu akan melakukan hal yg smaa klo ada di posisi diaa...lanjut thor up nyaa

2021-06-09

2

lihat semua
Episodes
1 PHK 1
2 PHK 2
3 PHK 3
4 PHK 4
5 PHK 5
6 PHK 6
7 PHK 7
8 PHK 8
9 PHK 9
10 PHK 10
11 PHK 11
12 PHK 12
13 PHK 13
14 PHK 14
15 PHK 15
16 PHK 16
17 PHK 17
18 PHK 18
19 PHK 19
20 PHK 20
21 PHK 21
22 PHK 22
23 PHK 23
24 PHK 24
25 PHK 25
26 PHK 26
27 PHK 27
28 PHK 28
29 PHK 29
30 PHK 30
31 PHK 31
32 PKH 32
33 PHK 33
34 PHK 34
35 PHK 35
36 PHK 36
37 PHK 37
38 PHK 38
39 PHK 39
40 PHK 40
41 PHK 41
42 PHK 42
43 PHK 43
44 PHK 44
45 PHK 45
46 PHK 46
47 PHK 47
48 PHK 48
49 PHK 49
50 PHK 50
51 PHK 51
52 PHK 52
53 PHK 53
54 PHK 54
55 PHK 55
56 PHK 56
57 PHK 57
58 PHK 58
59 PHK 59
60 PHK 60
61 PHK 61
62 PHK 62
63 PHK 63
64 PHK 64
65 PHK 65
66 PHK 66
67 PHK 67
68 PHK 68
69 PHK 69
70 PHK 70
71 PHK 71
72 PHK 72
73 PHK 73
74 PHK 74
75 PHK 75
76 PHK 76
77 PHK 77
78 PHK 78
79 PHK 79
80 PHK 80
81 PHK 81
82 PHK 82
83 PHK 83
84 PHK 84
85 PHK 85
86 PHK 86
87 PHK 87
88 PHK 88
89 PHK 89
90 PHK 90
91 PHK 91
92 PHK 92
93 pengumuman
94 PHK 93
95 PHK 94
96 PHK 95
97 PHK 96
98 PHK 97
99 PHK 98
100 PHK 99
101 PHK 100
102 PHK 101
103 PHK 102
104 PHK 103
105 PHK 104
106 PHK 105
107 PHK 106
108 PHK 107
109 PHK 108
110 PHK 109
111 PHK 110
112 PHK 111
113 PHK 112
114 PHK 113
115 PHK 114
116 PHK 115
117 PHK 116
118 PHK 117
119 PHK 118
120 PHK 119
121 PHK 120
122 PHK 121
123 PHK 122
124 PHK 123
125 PHK 124
126 PHK 125
127 PHK 126
128 PHK 127
129 PHK 128
Episodes

Updated 129 Episodes

1
PHK 1
2
PHK 2
3
PHK 3
4
PHK 4
5
PHK 5
6
PHK 6
7
PHK 7
8
PHK 8
9
PHK 9
10
PHK 10
11
PHK 11
12
PHK 12
13
PHK 13
14
PHK 14
15
PHK 15
16
PHK 16
17
PHK 17
18
PHK 18
19
PHK 19
20
PHK 20
21
PHK 21
22
PHK 22
23
PHK 23
24
PHK 24
25
PHK 25
26
PHK 26
27
PHK 27
28
PHK 28
29
PHK 29
30
PHK 30
31
PHK 31
32
PKH 32
33
PHK 33
34
PHK 34
35
PHK 35
36
PHK 36
37
PHK 37
38
PHK 38
39
PHK 39
40
PHK 40
41
PHK 41
42
PHK 42
43
PHK 43
44
PHK 44
45
PHK 45
46
PHK 46
47
PHK 47
48
PHK 48
49
PHK 49
50
PHK 50
51
PHK 51
52
PHK 52
53
PHK 53
54
PHK 54
55
PHK 55
56
PHK 56
57
PHK 57
58
PHK 58
59
PHK 59
60
PHK 60
61
PHK 61
62
PHK 62
63
PHK 63
64
PHK 64
65
PHK 65
66
PHK 66
67
PHK 67
68
PHK 68
69
PHK 69
70
PHK 70
71
PHK 71
72
PHK 72
73
PHK 73
74
PHK 74
75
PHK 75
76
PHK 76
77
PHK 77
78
PHK 78
79
PHK 79
80
PHK 80
81
PHK 81
82
PHK 82
83
PHK 83
84
PHK 84
85
PHK 85
86
PHK 86
87
PHK 87
88
PHK 88
89
PHK 89
90
PHK 90
91
PHK 91
92
PHK 92
93
pengumuman
94
PHK 93
95
PHK 94
96
PHK 95
97
PHK 96
98
PHK 97
99
PHK 98
100
PHK 99
101
PHK 100
102
PHK 101
103
PHK 102
104
PHK 103
105
PHK 104
106
PHK 105
107
PHK 106
108
PHK 107
109
PHK 108
110
PHK 109
111
PHK 110
112
PHK 111
113
PHK 112
114
PHK 113
115
PHK 114
116
PHK 115
117
PHK 116
118
PHK 117
119
PHK 118
120
PHK 119
121
PHK 120
122
PHK 121
123
PHK 122
124
PHK 123
125
PHK 124
126
PHK 125
127
PHK 126
128
PHK 127
129
PHK 128

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!