PHK 10

Alicia terbangun dan mendengar suara seseorang tengah berbicara,Alicia membuka matanya dan melihat Arisya tengah menggendong lani,Alicia melihat jam dinding yang ada di kamar Arisya,menunjukan pukul empat pagi

Arisya" lani sama aunty dulu,biar mama sama papa istirahat,lani kenapa menangis,bosan iya Hem,ingin keluar iya,tunggu terang ya kita akan keluar

Alicia melihat arisya sangat terharu,pasal nya Arisya adalah seorang wanita yang lemah lembut,sabar,dan penyayang,Alicia ingat sekali,saat dulu jika papa nya mengajak mereka untuk ke panti anak anak di sana akan bermain bersama Arisya,berbeda dengan dirinya yang egois dan tidak sabaran

Alicia memperhatikan Arisya yang berbicara pada lani,membuat bayi itu terdiam dan bermain di pangkuan Arisya

Arisya yang menyadari ada yang memperhatikan nya melihat ke arah tempat tidur nya dan mendapati Alicia tengah memperhatikan nya

Arisya" cia kamu sudah bangun,maaf terganggu ya,kamu tidur lagi saja, aku dan lani akan keluar (tersenyum)

Alicia" boleh aku mengendong lani ?

Arisya" (tersenyum) tentu,tentu saja boleh

Arisya memberikan lani pada Alicia,namun lani kembali menangis saat berpindah ke pelukan Alicia

Alicia" kenapa dia menangis (bingung )

Arisya" dia merasa tidak nyama dengan cara mu menggendong nya

Arisya membatu Alicia membetulkan,posisi lani

Arisya" lihat dia diam bukan

Alicia" wah ini ajaib,dia langsung terdiam

Arisya melihat kebahagian terpancar di wajah,Alicia

Arisya" tidak susah kan

Alicia" tidak,Hem sayang sekali aku tidak akan bisa melakukan ini lagi (sedih)

Arisya" cia aku yakin jika kamu lebih mendekat kan diri pada Allah maka dia akan membantu mu,percaya pada ku

Alicia" tidak ada harapan untuk ku sya

Arisya" ada,aku yakin pasti ada,asal kota mau terus berusaha dan berdoa

Alicia" (tersenyum) hanya di sini aku bisa merasa tenang dan merasakan keperdulian keluarga

Arisya" mereka belum menemukan jalan mereka untuk kembali cia,bersabar lah aku yakin dari ke sabaran mu,kamu akan menuai hak yang indah

Alicia" kamu benar (tersenyum)

Arisya" jika begitu aku titip kan lani pada mu,aku akan membersihkan diriku,dan bersiap salat setelah itu gilaran mu oke

Alicia" baik lah

Arisya masuk ke kamar mandi,setelah selesai Arisya menunaikan salat subuh,setelah selesai Arisya mengambil lani,dan kini giliran Alicia

setelah selsai Alicia keluar kamar Arisya dan melihat kelurga Arisya yang sangat bahagia di mata nya,dimana suasana yang tidak pernah dirinya dapatkan di rumah nya

Ningrum" cia kemari sayang,duduk sini,minum teh nak mumpung hangat

Alicia" oh iya Bun

Alicia duduk tepat di sebelah Ningrum

Alicia" terimakasih Bun

Ningrum" di minum nak,cia yang sabar ya nak,bunda yakin Allah akan kasih jalan yang terbaik buat cia, cia anak baik,bunda yakin kalo Allah juga akan baik pada cia,tetap semangat ya nak (memeluk)

Alicia sangat terharu mendengar perkataan Ningrum,pasalnya ibunya saja. tidak melakukan hal itu,justru ibu orang lain yang melakukan itu

Alicia" terimakasih Bun,cia akan ingat kata kata bunda

Arisya yang sedang memasak bersama Lusi merasa terharu melihat pemandangan yang ada di meja makan

Lusi" kenapa kamu bawa dia kemari (berbisik) kan sudah kakak katakan,jauhi mereka,kenapa kamu tidak mendengarkan,apa kamu mau hidup kita tidak tenang karena ulah keluarga nya

Arisya" kakak cia Sahabat sya,dan dia dalam ke susahan tidak mungkin sya membiarkan nya begitu saja

Lusi" tapi kakak tidak mau,kita terkena masalah karena ini sya,Kakak tahu niat mu baik

Arisya" sya paham kak

Lusi dan Arisya melanjutkan memasak,setelah selesai Arisya bersiap untuk bekerja

Alicia" sya kenapa kamu belum menikah ?

Arisya" aku juga tidak tahu,aku merasa belum menemukan laki laki yang tepat saja (sambil menyisir rambut)

Alicia" em

Arisya" ada apa sepagi ini menanyakan hal itu

Alicia" tidak hanya ingin bertanya saja

ponsel Alicia berbunyi menandakan panggilan masuk

"mom Fara" nama itu tertera di layar ponsel Alicia

dengan ragu Alicia mengangkat panggilan itu

Alicia* halo mom

Fara* mom tidak mau tahu,pokonya kamu harus membujuk Davi,untuk menikah lagi,mommy mau memiliki cucu,dan kamu mau tidak mau harus terima itu

Alicia* (menarik nafas) baik lah mom,cia mengerti

Fara* kalo begitu Minggu depan mommy akan mempertemukan kalian dengan calon yang sudah mommy pilih

Alicia*(air mata nya mengalir) baik mom cia mengerti

Fara langsung mengakhiri panggilan nya,Arisya yang melihat Alicia menangis langsung menghampiri Alicia

Arisya" ada apa ?

Alicia" mommy mau mas Davi menikah lagi sya,apa kah ini pilihan untuk ku,apa aku harus mengikhlaskan mas Davi untuk wanita lain,yang bahkan aku tidak tahu

Arisya" cia aku yakin ada jalan lain,minta lah petunjuk dari nya,dekat kan lagi diri mu pada Allah,aku yakin,allah akan memberi mu jawaban yang tepat percaya pada ku cia

Alicia" terimakasih sya,kamu selalu membuat ku tenang

Arisya" sama sama cia,sudah jangan menangis lagi,nanti cia gak cantik lagi

Alicia" enak saja,aku cantik (tersenyum)

Arisya" baik lah kamu cantik

setelah selesai sarapan Alicia dan Arisya siap untuk pergi,kini ke duanya berada di halte bus

Arisya" cia kamu yakin mau ikut aku naik bus

Alicia" aku ingin mencoba

Arisya" baik lah

sedang asik menunggu sebuah mobil menghampiri ke dua wanita itu

Alicia" mas Davi

kadavi ke luar dari mobil,menunjukan wajah sangar nya yang membuat Arisya merasa takut

kadavi menarik Alicia

kadavi" sudah berapa kali aku katakan,jangan pernah mendekati Alicia lagi,apa kamu tidak mengerti,wanita mata duitan,j*****,dan parasit seperti mu tidak pantas menjadi teman istri ku

plak

tanpa sadar Arisya menampar Davi,yang berada di hadapan nya dengan sangat kencang,kini ketiganya menjadi sorotan semua mata yang berada di halte

Arisya" jaga bicara anda tuan kadavi,jika memang anda tidak suka,saya akan menjauh dari istri anda,dan satu lagi,jangan menilai seseorang tanpa mengenal orang itu lebih dulu,cia aku rasa kita tidak usah bertemu lagi,maaf jika aku selalu membuat masalah di keluarga kalian,jaga diri mu cia

Arisya memberhentikan sebuah taksi,dan masuk kedalam taksi itu

Alicia" sya,sya sya,puas kamu,iya ini yang kamu mau,kamu membuat ku kehilangan keluarga terbaik iya ini yang kamu inginkan

kadavi menarik Alicia masuk kedalam mobil nya,dan membawa Alicia kembali ke rumah,tanpa mengatakan apa pun

_________________

TBC

next

Terpopuler

Comments

Safni Mardesi

Safni Mardesi

kadavi orang kaya sombong..

2021-05-31

1

𝕬𝖎𝖓i🍷

𝕬𝖎𝖓i🍷

jahaat bngt sii davi , smogaa allah bukain tuh pintu hatinya...lanjut thor

2021-05-31

2

lihat semua
Episodes
1 PHK 1
2 PHK 2
3 PHK 3
4 PHK 4
5 PHK 5
6 PHK 6
7 PHK 7
8 PHK 8
9 PHK 9
10 PHK 10
11 PHK 11
12 PHK 12
13 PHK 13
14 PHK 14
15 PHK 15
16 PHK 16
17 PHK 17
18 PHK 18
19 PHK 19
20 PHK 20
21 PHK 21
22 PHK 22
23 PHK 23
24 PHK 24
25 PHK 25
26 PHK 26
27 PHK 27
28 PHK 28
29 PHK 29
30 PHK 30
31 PHK 31
32 PKH 32
33 PHK 33
34 PHK 34
35 PHK 35
36 PHK 36
37 PHK 37
38 PHK 38
39 PHK 39
40 PHK 40
41 PHK 41
42 PHK 42
43 PHK 43
44 PHK 44
45 PHK 45
46 PHK 46
47 PHK 47
48 PHK 48
49 PHK 49
50 PHK 50
51 PHK 51
52 PHK 52
53 PHK 53
54 PHK 54
55 PHK 55
56 PHK 56
57 PHK 57
58 PHK 58
59 PHK 59
60 PHK 60
61 PHK 61
62 PHK 62
63 PHK 63
64 PHK 64
65 PHK 65
66 PHK 66
67 PHK 67
68 PHK 68
69 PHK 69
70 PHK 70
71 PHK 71
72 PHK 72
73 PHK 73
74 PHK 74
75 PHK 75
76 PHK 76
77 PHK 77
78 PHK 78
79 PHK 79
80 PHK 80
81 PHK 81
82 PHK 82
83 PHK 83
84 PHK 84
85 PHK 85
86 PHK 86
87 PHK 87
88 PHK 88
89 PHK 89
90 PHK 90
91 PHK 91
92 PHK 92
93 pengumuman
94 PHK 93
95 PHK 94
96 PHK 95
97 PHK 96
98 PHK 97
99 PHK 98
100 PHK 99
101 PHK 100
102 PHK 101
103 PHK 102
104 PHK 103
105 PHK 104
106 PHK 105
107 PHK 106
108 PHK 107
109 PHK 108
110 PHK 109
111 PHK 110
112 PHK 111
113 PHK 112
114 PHK 113
115 PHK 114
116 PHK 115
117 PHK 116
118 PHK 117
119 PHK 118
120 PHK 119
121 PHK 120
122 PHK 121
123 PHK 122
124 PHK 123
125 PHK 124
126 PHK 125
127 PHK 126
128 PHK 127
129 PHK 128
Episodes

Updated 129 Episodes

1
PHK 1
2
PHK 2
3
PHK 3
4
PHK 4
5
PHK 5
6
PHK 6
7
PHK 7
8
PHK 8
9
PHK 9
10
PHK 10
11
PHK 11
12
PHK 12
13
PHK 13
14
PHK 14
15
PHK 15
16
PHK 16
17
PHK 17
18
PHK 18
19
PHK 19
20
PHK 20
21
PHK 21
22
PHK 22
23
PHK 23
24
PHK 24
25
PHK 25
26
PHK 26
27
PHK 27
28
PHK 28
29
PHK 29
30
PHK 30
31
PHK 31
32
PKH 32
33
PHK 33
34
PHK 34
35
PHK 35
36
PHK 36
37
PHK 37
38
PHK 38
39
PHK 39
40
PHK 40
41
PHK 41
42
PHK 42
43
PHK 43
44
PHK 44
45
PHK 45
46
PHK 46
47
PHK 47
48
PHK 48
49
PHK 49
50
PHK 50
51
PHK 51
52
PHK 52
53
PHK 53
54
PHK 54
55
PHK 55
56
PHK 56
57
PHK 57
58
PHK 58
59
PHK 59
60
PHK 60
61
PHK 61
62
PHK 62
63
PHK 63
64
PHK 64
65
PHK 65
66
PHK 66
67
PHK 67
68
PHK 68
69
PHK 69
70
PHK 70
71
PHK 71
72
PHK 72
73
PHK 73
74
PHK 74
75
PHK 75
76
PHK 76
77
PHK 77
78
PHK 78
79
PHK 79
80
PHK 80
81
PHK 81
82
PHK 82
83
PHK 83
84
PHK 84
85
PHK 85
86
PHK 86
87
PHK 87
88
PHK 88
89
PHK 89
90
PHK 90
91
PHK 91
92
PHK 92
93
pengumuman
94
PHK 93
95
PHK 94
96
PHK 95
97
PHK 96
98
PHK 97
99
PHK 98
100
PHK 99
101
PHK 100
102
PHK 101
103
PHK 102
104
PHK 103
105
PHK 104
106
PHK 105
107
PHK 106
108
PHK 107
109
PHK 108
110
PHK 109
111
PHK 110
112
PHK 111
113
PHK 112
114
PHK 113
115
PHK 114
116
PHK 115
117
PHK 116
118
PHK 117
119
PHK 118
120
PHK 119
121
PHK 120
122
PHK 121
123
PHK 122
124
PHK 123
125
PHK 124
126
PHK 125
127
PHK 126
128
PHK 127
129
PHK 128

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!