Aku melihat dia menciumnya.
Ya ciuman bertubi - tubi telah di daratkan Jose ke bibir mungil Aurel.
Aku hanya bisa menangis di dalam hati saat aku melihat semua hal itu, tanpa berani untuk menghentikan aktivitas cinta tersebut.
Aku berlari dan terus berlari meninggalkan mereka begitu saja di dalam rumah.
Entah setelah berciuman aktivitas apa lagi yang akan mereka lakukan.
Air mataku mengalir dengan sangat deras, ya sampai pandangan ku menjadi tidak terlihat karena ini.
Aku terus berlari dan terus berlari, sampai ........
Gelap, ya hanya kegelapan yang aku lihat
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ribka Kurniawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
SECRET ADMIRER Komentar