warning !!!
Proses perbaikan cerita 🙏🏻
" Bagaimana aku bisa disini " ucap zahra bingung sambil memijit pelipis nya pusing, tak ingin mengusik tidur seorang pria yang tak ia kenali pelan tapi pasti dia turun dari kasur king size, dan berhasil, setelah berhasil ia memungut pakaian yang berserakan dimana-mana setelah selesai Zahra menatap pria yang masih tidur nyenyak ia tak tau bagaimana kronologi yang pasti ia tak akan pernah melupakan ini semua bagaimana tidak mahkota yang ia jaga hari ini detik ini sudah diambil oleh orang yang tidak ia kenali, secepatnya dia harus pergi dari kota ini cukup luka yang ia terima, sebelum ia pergi Zahra mengotak Atik ponsel nya terlebih dahulu setelah selesai ia langsung pergi.
"Zean mengerjapkan mata memutari tempat sekeliling hanya satu di otaknyahotel tak ambil pusing ia langsung berlalu kekamar mandi untuk menyegarkan badan dan pikirannya Tak akan ia biarkan orang yang sudah menjebaknya.
"Cepat bawakan baju ke hotel xxxx " zean langsung mematikan telepon sepihak tanpa mendengar jawab oleh asisten. Sambil menunggu asisten datang zean mengecek pekerjaannya melalui telpon genggam sedang fokus dengan pekerjaan tiba-tiba ia menyentuh sesuatu .
"Kalung " oh jangan bilang ia sudah meniduri wanita, zean langsung menyimpan kalung tersebut didalam tas jinjingnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lili Anti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
My Destiny Komentar