Bagai gelombang laut tak pernah putus.
Bagai sinar mentari yang terus berjalan meski kadang tertutup awan.
Berjalan pasti meski kadang gontai.
Ingin kugapai langit biru
Meniti pelangi selagi warnanya tidak pudar.
Ku genggam fatamorgana.
Tak kusadari waktu membuat peluh.
Siapapun pemenangnya, kuharap kita akan selalu mengingat satu sama lain.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dheselsa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Menunggu Pagi Komentar