NovelToon NovelToon
Di Jual Untuk Sang CEO

Di Jual Untuk Sang CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:Menjual Anak Perempuan untuk Melunasi Hutang
Popularitas:4k
Nilai: 5
Nama Author: RaHida

Aliza terpaksa harus menikah dengan seorang Tuan Muda yang terkenal kejam dan dingin demi melunasi hutang-hutang ibunya. Dapatkah Aliza bertahan dan merebut hati Tuan Muda, atau sebaliknya Aliza akan hidup menderita di bawah kurungan Tuan Muda belum lagi dengan ibu mertua dan ipar yang toxic. Saksikan ceritanya hanya di Novelton

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RaHida, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 9# Grace Amanda

Di balik kerumunan tamu yang tertawa dan bertepuk tangan, berdiri seorang perempuan dengan balutan gaun merah menyala. Kilauan perhiasan di lehernya membuat banyak mata melirik, namun tatapannya hanya tertuju pada pelaminan.

Mata itu menyorot tajam ke arah Aliza yang duduk di samping Nadeo. Senyum sinis tersungging di bibirnya.

“Beruntung sekali hidupmu, Aliza,” gumam Grace dalam hati. “Bagaimana mungkin seorang perempuan sederhana sepertimu bisa menikah dengan Tuan muda Nadeo—pria paling berpengaruh di negeri ini? Itu seharusnya aku, bukan kamu.”

Jari-jarinya yang dibalut sarung tangan tipis mengepal erat, menahan gejolak yang membara di dadanya. Sesaat, terlintas keinginan kuat untuk melangkah mendekati pelaminan, menyeret Aliza turun, dan mempermalukannya di hadapan semua orang.

Namun, Grace menahan diri. Ia tahu, imejnya sebagai wanita anggun dan elegan harus tetap terjaga. Satu langkah salah saja bisa menghancurkan reputasi yang ia bangun bertahun-tahun.

Dengan senyum tipis penuh kepura-puraan, ia mengangkat gelas sampanye, seolah sedang menikmati pesta. Tapi dalam hatinya, api cemburu dan dendam mulai menyala, menunggu waktu yang tepat untuk meledak.

Sekilas, tatapan Aliza terhenti pada sosok perempuan bergaun merah yang berdiri anggun di antara kerumunan. Ia mengenal betul kilau mata sinis itu.

Grace… adik tiriku.

Sejak tadi, tatapan Grace tidak pernah lepas dari pelaminan, menusuknya dengan rasa iri yang jelas terbaca. Bibir Aliza menahan senyum kecil. Ada desir nakal di hatinya. Untuk sekali ini, ia ingin membalikkan keadaan, menunjukkan pada Grace bahwa dirinya yang kini duduk di sisi Tuan muda Nadeo, bukan yang lain.

Pelan tapi pasti, Aliza meraih tangan Nadeo yang sejak tadi dibiarkan bebas. Ia menggenggamnya erat, lalu menyandarkan kepalanya manja di bahu pria itu. Senyum tipis ia tampilkan, seolah-olah kebahagiaan nyata sedang meliputinya.

Tuan muda Nadeo sempat mengernyit, merasakan sesuatu yang janggal. Gerakan Aliza terasa… bukan sekadar kelembutan seorang istri baru. Dengan ekor matanya, ia mengikuti arah pandang Aliza—dan menemukan sosok Grace di antara kerumunan.

Sekilas, Nadeo memahami.

Jadi ini permainanmu, Aliza? Kau ingin memanasi adik tirimu.

Sorot mata dingin Nadeo berkilat tipis. Ia membiarkan tangan Aliza tetap menggenggamnya, bahkan merespons dengan sedikit tekanan pada genggaman itu—sebuah permainan diam-diam yang justru membuat Grace semakin terpanggang dalam amarahnya.

Grace tersenyum palsu, mengangkat gelasnya seolah memberi selamat. Tapi tatapannya semakin tajam, menusuk Aliza dengan penuh kebencian.

Grace berdiri tegak dengan anggun, gelas sampanye masih di tangannya. Namun di balik senyum tipisnya, dadanya terasa terbakar. Pandangan mata tamu yang terus memuja kedua pengantin membuatnya semakin kepanasan.

“Awas kau, Aliza…” batinnya berbisik penuh racun. “Jangan kira keberuntunganmu akan bertahan lama. Aku akan berusaha menyingkirkanmu dari sisi Tuan muda Nadeo.”

Ia mengerling sekilas ke arah pria yang menjadi pusat perhatian malam itu. Wajah tegas Nadeo, kekuasaan, wibawa, dan segalanya yang ia miliki—semuanya adalah hal yang sejak lama Grace idam-idamkan.

“Dan setelah kau tersingkir, akulah yang akan menggantikanmu di sisinya. Akulah yang akan menjadi wanita paling beruntung, hidup dalam bergelimang harta, terhormat, disorot semua orang. Ya, akulah yang pantas berdampingan dengan Tuan muda Nadeo.”

Jari-jarinya yang mencengkeram gelas semakin kuat, hingga hampir membuat kaca itu bergetar. Namun cepat-cepat ia kembali menata raut wajah, menutupi amarahnya dengan topeng elegan.

Dari pelaminan, Aliza sempat menatap sekilas, senyumnya samar, seolah tahu apa yang tengah dipikirkan Grace. Itu membuat dada Grace makin sesak, nyaris tak sanggup menahan rasa benci yang menggelegak.

Di tengah riuh pesta, seorang wanita paruh baya dengan gaun elegan mendekati Grace. Wajahnya tersenyum manis, tapi sorot matanya menyimpan hitungan matang. Ia adalah Margareta, ibu tiri Aliza sekaligus ibu kandung Grace.

“Grace, anak Mama yang cantik…” bisiknya sambil menggenggam lembut tangan putrinya. “Jangan biarkan wajahmu terlihat muram di depan orang-orang. Mereka harus tetap melihatmu sebagai perempuan anggun yang Mama banggakan.”

Grace menoleh cepat, suaranya rendah tapi getir.

“Mama… kenapa bukan aku yang Mama kenalkan dengan Tuan muda Nadeo? Kenapa harus Aliza?”

Margareta menarik napas panjang. Ia sempat melirik pelaminan, memastikan tidak ada yang mencurigai percakapan mereka.

“Mama sudah berusaha, Nak. Mama sudah menyerahkan fotomu kepada pihak keluarga Tuan muda. Tapi… entah dari mana, dia justru mendapatkan foto Aliza. Sepertinya Tuan muda Nadeo telah menyelidiki keluarga kita sebelum memberi bantuan. Itu sebabnya dia memilih Aliza, bukan kamu.”

Grace mengepalkan tangan, wajahnya semakin memerah menahan amarah.

“Jadi semua usaha kita sia-sia, Ma? Aliza yang selalu Mama rendahkan, sekarang justru duduk di singgasana yang seharusnya jadi milikku?”

Margareta meremas tangan putrinya, suara lirihnya penuh bisikan rahasia.

“Tenang, sayang. Pernikahan hanyalah awal. Posisi Aliza bisa digoyahkan. Ingat, darah yang mengalir di tubuhnya hanyalah setengah keluarga ini. Ia bukan keturunan penuh. Dan selama Mama masih ada, kamu tidak akan dibiarkan kalah begitu saja.”

Tatapan Grace yang panas bercampur dengan kilatan puas. Ia tahu, di balik senyum lembut sang ibu, tersimpan ambisi yang sama besarnya dengan dirinya.

1
partini
baca jadi ingat novel tahun 2019 daniah sama tuan saga ,, good story Thor 👍👍👍👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!