Dewa tertinggi yang telah berdiri kokoh didunia atas, Akhirnya berakhir mengenaskan setelah menerima pengkhianatan dari 7 Kaisar Dewa lainnya! Namun hal yang tak pernah terduga terjadi, Dia kembali ke masa lampau ketika dia masih berada dikeluarga kecil didunia bawah! Dia kembali bangkit, Memulai jalannya kembali dari titik awal sembari membalas banyak penghinaan yang belum pernah terbalas di kehidupan sebelumnya. Inilah dia perjalanan 'The Supreme Kultivator' yang agung dalam langkah meraih kembali kejayaannya! Yan Hao-Tian, Akan kembali.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Khoirul, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 9: Langkah Keabadian (6)
"Pelelangan telah berakhir, Para Tuan-tuan yang berkontribusi dalam pelelangan malam ini pergi keaula belakang untuk mengambil harta yang telah dilelang sekaligus melakukan pembayaran! Terimakasih, Hadirin sekalian~"
Setelah beberapa acara penutup seperti pertunjukan tari dan seni, Tirai merah pun menutup yang menandakan bahwa pelelangan telah benar-benar berakhir.
Saat ini, Yan Hao dan Chen Long tengah berjalan ke aula yang dimaksud untuk melakukan pembayaran dan mengambil barang-barang yang telah ia lelang, Dalam pelelangan kali ini ia mendapatkan 3 harta yang menurutnya akan cukup berguna bagi situasinya saat ini; Pil Qio-woo, Peta harta karun yang tidak diketahui asal usulnya sebagai harta kedua yang dilelang sebelum Heavenly Box Sky, dan juga tidak lain adalah Heavenly Box Sky sebagai harta utamanya.
Dia melakukan pembayaran, Dengan terang-terangan tanpa sedikitpun privasi yang membuat wajahnya terekspos jelas dimana disana juga terdapat banyak orang yang telah mengincarnya untuk Heavenly Box Sky.
Dimana orang-orang tersebut adalah orang-orang terbesar yang hadir disini, Utusan 4 sekte besar dan juga Qing Fei.
Sedangkan para utusan-utusan keluarga besar memilih untuk melupakannya dan pergi ketujuannya masing-masing termasuk Yan Mo dan perwakilan dari beberapa keluarga besar lainnya seperti Chang, Xiu dan lainnya. Beberapa ada yang memutuskan untuk langsung kembali kekota asalnya, Beberapa ada juga yang berniat untuk menghabiskan malam terlebih dahulu dikota Polly.
"Mulai saat ini, Anda adalah tamu terhormat kami tuan Yan. Terimakasih atas partisipasinya dalam pelelangan kali ini, Lain kali kami tidak akan pernah lupa untuk mengundang anda jika ada barang yang mungkin akan menarik perhatian anda." Ucap Xiu Ning sambil menyerahkan beberapa barang berharga kepada Yan Hao setelah ia menyelesaikan pembayaran.
"Terimakasih, Nona Xiu. Kalau begitu saya permisi."
Tepat ketika Yan Hao hendak melangkah pergi, Xiu Ning secara tiba-tiba mencegah dan menghentikannya, "Seseorang seperti anda, Seharusnya juga sudah menyadari kan, Tuan Yan?" tanya Xiu Ning sambil melirik kebelakang dimana disana terdapat orang-orang besar yang menunggu Yan Hao untuk keluar dari area rumah lelang.
Karena mereka tau, Bahwa mereka tidak dapat menyinggung rumah lelang Jiandao secara terang-terangan begitu saja sehingga mereka berniat menunggu Yan Hao untuk keluar dari area ini terlebih dahulu sebelum melancarkan aksinya.
"Tidak perlu khawatir, Nona Xiu. Serangga-serangga kecil seperti mereka bukanlah ancaman bagi saya."
Sebelumnya Xiu Ning berniat untuk mengajukan bantuan dengan meminta Yan Hao untuk menginap dan menghabiskan malam dirumah lelang untuk menghindari orang-orang yang mengincarnya, Namun melihat Yan Hao yang begitu percaya diri ia hanya bisa tersenyum tipis.
"Kalau begitu berhati-hatilah, Tuan Yan."
Mereka pun berpisah, Meninggalkan area rumah lelang Jiandao dan berjalan santai untuk menuju penginapan. Namun bukannya memilih jalan utama yang ramai, Yan Hao dan Chen Long justru memilih melewati gang yang sepi dan sunyi.
"Master, Apa perlu saya melenyapkan mereka!?" tanya Chen Long tanpa berhenti berjalan, Menyadari mereka terus mengikuti dibalik bayangan dengan teknik persembunyian andalannya masing-masing.
Mungkin jika itu adalah orang lain, mereka tidak akan sadar sedikitpun jika telah dibuntuti oleh komplotan Qing Fei dimana saat ini bahkan keempat sekte besar bahkan telah tunduk dibawah kakinya dan berniat untuk mengambil Heavenly Box Sky dari Yan Hao untuk menjilat dan mengambil perhatian Qing Fei. Namun ini adalah dua Kaisar yang agung, Tentu saja teknik rendahan seperti itu tidak akan berarti dihadapan mereka.
"Tidak perlu, Sudah sejak lama tubuh ini tidak pernah merasakan sensasi bertarung. Pergilah, Biarkan mastermu meregangkan otot-ototnya setelah sekian lama." Titah Yan Hao sambil tersenyum tipis, Menunjukkan wibawanya yang begitu luar biasa.
"Baiklah, Master! Saya akan menunggu anda di penginapan!"
Sesaat setelah Chen Long telah hilang, Yan Hao menggigit tangannya sendiri untuk meneteskan darahnya keatas artefak Heavenly Box Sky, Agar artefak itu mengenali siapa tuannya. dan Heavenly Box Sky pun langsung merespon dengan memancarkan cahaya kebiruan setelah Yan Hao meneteskan 3 tetes darah diatasnya.
Cahaya terus memancar, Membuat gang yang sunyi dan sepi yang sebelumnya begitu gelap menjadi cukup terang seketika.
Dan pada saat itu pun, Utusan dari 4 sekte besar yang telah tunduk dibawah kaki Qing Fei muncul dari balik bayangan.
Guang Yang dari sekte Immortal Convenience, Zhuo Fan dari Sekte Blood Sword, Xiang Chi dari sekte Holy Mayden, dan Kang Liang dari sekte Heavenly Sword.
Mereka berempat muncul tepat dihadapan Yan Hao dari balik bayang-bayang, Dimana masing-masing dari mereka adalah salah satu yang terbaik di sektenya dan telah mencapai ranah master beladiri.
Zhuo Fan dan Kang Liang yang Heavenly Box Sky sedang berada diatas telapak tangan Yan Hao seketika langsung berteriak, "Serahkan artefak itu dan mungkin aku bisa mengampuni nyawamu, Dasar bodoh!" Teriak Zhuo Fan.
"Heh~ Orang lemah yang bahkan belum mencapai ranah Petarung berani-beraninya memancing kami dengan melewati jalan yang sepi seperti ini!? Apa kau benar-benar berpikir hanya dengan Kultivasi ditahap awal seniman beladiri dan artefak tingkat langit kau bisa mengalahkan kami? Jangan bermimpi! Lagipula artefak tingkat tinggi seperti itu tidak pantas berada ditangan orang lemah sepertimu, Dasar bodoh!" Teriak Kang Liang dari sekte Heavenly Sword.
Sekte Blood Sword dan Heavenly Sword sebenarnya adalah 2 sekte yang tidak pernah akur bahkan sejak sejarah awal kedua sekte ini didirikan, Namun melihat anjing besar dihadapan mereka yaitu Qing Fei yang dapat menaikkan posisi mereka, Entah mengapa seketika mereka berpikir bahwa melupakan permusuhan sejenak untuk posisi yang lebih tinggi bukanlah masalah besar! Padahal dua sekte ini menganut jalan yang berbeda meskipun keduanya sama-sama menekankan ilmu pedang didalamnya, Dimana sekte Blood Sword lebih menekankan ilmu pedang yang bengis dan suka mencabik-cabik lawannya menggunakan siksaan perlahan untuk mengalahkan lawannya, Sedangkan sekte Heavenly Sword menekankan daya hancur yang besar pada seni pedang mereka sehingga mereka dapat mengalahkan lawannya hanya dalam satu kali serangan!
"Dimana bos kalian? Aku tidak suka bermain-main dengan para kroco."
"Apa!?" Seketika Kang Liang dan Zhuo Fan begitu emosi mendengar tantangan dari Yan Hao.
Seketika mereka yang sudah dilahap oleh emosi pun langsung melesat dengan pedang mereka masing-masing yang sudah siap untuk menerjang, Melesat dengan kecepatan tinggi kearah Yan Hao untuk menghancurkannya.
"Ripping sword!!!"
"Stone Crushing Sword!!!"
Mereka berdua mengeluarkan teknik pedang mereka masing-masing untuk menghabisi Yan Hao dalam satu serang, Namun dalam sekejap...
"Heavenly Box Sky, Dengarkan perintah tuanmu dan hancurkan semua lawanmu, ACTIVATE!!!"
Seketika, Barrier berbentuk kotak muncul yang berwarna biru transparan dengan radius 1 meter dari pusatnya yaitu tubuh Yan Hao.
Dammmm!!!...
Kedua teknik pamungkas mereka tidak bergeming, Seolah-olah seluruh energi spiritual yang terkandung didalamnya yang berfungsi untuk melancarkan daya hancur menghilang seketika seperti ditelan oleh sumber yang jauh lebih besar.
"APA!?" mereka berdua terdiam, Sedangkan Yan Hao yang berada didalam barrier hanya menyeringai ketika energi dari serangan mereka berdua justru di tranfusikan kedalam dirinya sehingga membuat energi serangan yang dapat ia keluarkan menjadi lebih besar lagi.
Swoooshhh... Barrier menghilang secara spontan, Membuat mereka berdua terkejut! Namun sebelum Zhuo Fan dan Kang Liang sempat bereaksi, Yan Hao mengibaskan tangannya dengan kekuatan yang jauh lebih besar dibandingkan kekuatan yang mereka berdua keluarkan sebelumnya. Hasil dari gabungan kekuatan mereka berdua sekaligus serta energi Yan Hao yang begitu besar.
Craaakkk!!!
Mereka berdua tanpa sempat bereaksi, Tanpa sempat berkata-kata seketika tubuhnya terbelah menjadi dua bagian ketika Yan Hao mengibaskan tangan kanannya.
"Lemah!!!" gumam Yan Hao sambil menatap rendah kedua mayat dihadapannya yang dimana keduanya mati dengan kedua mata yang masih terbuka.
Selanjutnya Yan Hao menatap Guang Yang dan Xiang Chi yang saat ini sedang tertegun tidak percaya menyaksikan kejadian yang baru saja mereka lihat.
"Sudah aku duga! Orang ini bukanlah orang biasa, Untung saja aku tidak bergerak tergesa-gesa..." Batin Guang Yang dengan keringat dingin yang membasahi tubuhnya.
"Kau lulus ujian, Pergilah. Biarkan kami gagal menghadang dua orang ini." ucap Xiang Chi sambil berjalan melewati Guang Yang dan Yan Hao tanpa maksud yang jelas.
Ternyata dibelakang sana, Diarah dimana Xiang Chi sedang berjalan saat ini terdapat Qing Fei dan penasehat yang mengikutinya. Mereka berdua tampak juga berjalan santai namun dengan tatapan tajam mendekat kearahnya.
Sedangkan Guang Yang hanya bisa bertanya-tanya pada dirinya sendiri tentang apa yang sedang terjadi, Apa yang dilakukan oleh Xiang Chi.
"Kau berniat menggigit tuanmu!?" tanya Qing Fei sambil menaikkan satu alisnya.
Namun tiba-tiba Guang Yang justru menyeringai, Berjalan ketempat yang sama dan kembali berdampingan dengan Xiang Chi.
"Dimasa depan, Jangan lupakan jasa kami, Kawan. Karena bagaimanapun juga, Lawan kali ini cukup berat sehingga mungkin kami bahkan akan mempertaruhkan nyawa kami, Jadi... Pergilah." ucap Guang Yang sambil menyeringai kearah Yan Hao.
"Maaf, Tapi siapa yang butuh bantuan kalian?"
Secara tiba-tiba, Guang Yang dan Xiang Chi dikelilingi oleh barrier berbentuk kotak dengan warna biru transparan, Itu adalah Heavenly Box Sky.
"Apa ini!?" Xiang Chi tampak begitu kebingungan menyadari dirinya yang tiba-tiba terkurung begitu saja didalam Heavenly Box Sky.
"Ternyata artefak ini, Bahkan juga punya fungsi seperti ini!?" gumam Guang Yang sambil menyentuh permukaan barrier, yang dimana hal itu membuat energi spiritual nya terserap dalam nilai besar begitu instan.
Dia pun melepaskan sentuhannya, Mereka berdua tampak melayang didalam ruangan transparan berbentuk kotak yang tidak begitu besar, Jadi sekarang...
"Bisa kita lanjutkan permainannya!?" Yan Hao menyeringai, Selanjutnya berniat menghabisi tuan muda manja dari ibukota dan penasehatnya sekaligus yang berada diranah Martial Ancestor!