NovelToon NovelToon
Transmigrasi Alexa

Transmigrasi Alexa

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Romansa Fantasi / CEO / Cinta setelah menikah / Fantasi Wanita / Transmigrasi
Popularitas:7.3k
Nilai: 5
Nama Author: waya520

Alya, wanita karir yang kesepian, mengalami kecelakaan dan meninggal ditempat. Namun, saat membuka mata, dia sangat terkejut karena jiwanya malah masuk ke tubuh seorang wanita asing yang bernama Alexa. kagetnya lagi, dia melihat seorang pria duduk dengan seorang anak digendongannya dan memandangnya dengan tatapan tajam.

"Berhentilah berakting, aku tidak akan pernah tertipu lagi dengan trikmu." ucap Kevin Orlando yang merupakan suami dari Alexa sendiri.

"Ayah apa ibu akan memukulku lagi?" cicit seorang anak laki-laki yang berusia empat tahun, yang berada digendongan Kevin.

Satu yang baru dia ketahui: tubuh baru ini menyimpan banyak dosa.

Apa yang harus Alya lakukan setelah terjebak ditubuh seorang iblis seperti Alexa?.

Memperbaiki hubungan dengan orang-orang yang pernah disakiti Alexa, atau dia kabur dengan tubuh ini.

ikuti terus cerita ini, jangan lupa pencet 👍. see you next chapter 😙

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon waya520, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bukan Ibu Yang Baik

Dan Alexa pun menyesali keputusannya. Saat ini dia tengah duduk di area tunggu sekolah Kay. Ternyata banyak sekali ibu-ibu yang ikut menunggui anaknya sekolah.

"Ini ibunya siapa ya?" tanya seorang ibu muda yang mungkin usianya baru tiga puluh tahun yang duduk didepannya.

"Saya ibunya Kay." jawab Alexa seadanya. Tidak lupa senyum canggungnya.

"Oh, Kay ternyata punya ibu." celetuk ibu-ibu yang duduk agak jauh darinya. Area tunggu di sini cukup luas, tapi suara sekecil apapun tetap bisa didengar olehnya.

"Kupikir Kay anak piatu." ujar ibu-ibu yang duduk dibelakang Alexa.

Alexa bingung harus bicara apa. Jadi dia hanya diam saja.

"Lalu kenapa baru muncul sekarang?" tanya ibu-ibu yang usianya tiga puluh tadi.

Belum sempat Alexa jawab. Tiba-tiba muncul suara dari arah belakangnya.

"Kau tidak tahu, rumor istri pak Kevin yang katanya gila."

Deg...

Jantung Alexa terasa tersentil. Bisa-bisanya mereka menghinanya gila.

"Saya waras Bu." ucap Alexa kesal. "dan saat ini saya memang lagi senggang. Dulu saya sibuk karena bekerja dan sekarang baru bisa menunggui Kay sekolah." bohongnya sambil menatap sinis ibu-ibu disini.

"Loh, bukannya kamu kerja di perusahaan suamimu?, memangnya tidak bisa libur dulu ngurus anak." celetuk ibu-ibu yang duduk jauh darinya.

Alexa terdiam. Ini fakta baru yang dia ketahui. Jadi dia, eh maksudnya Alexa dulu bekerja di perusahaan milik Kevin?. Kok dia tidak tahu.

Apa Alexa dan Kevin terlibat cinta dikantor. Romantis sekali. Eh.

Sepertinya banyak hal yang harus dia cari, tentang sejarah bagaimana dulu dirinya dan Kevin menikah, lalu tentang rumor yang mengatakan dirinya gila. Jika dia pikir-pikir lagi, mungkin itu ada hubungannya dengan Alexa yang sengaja menjatuhkan diri di tangga.

Puk...

Seseorang menepuk pundaknya yang membuat Alexa tersadar dari lamunannya.

"Ah, iya apa tadi?, oh iya, aku sekarang memang tidak bekerja diperusahaan suamiku, aku sekarang sibuk mendesain baju, ah iya baju." ucapnya sedikit terbata-bata. Semoga kebohongannya tidak terbongkar.

"Wah keren, jadi anda suka desain baju yang seperti apa?" tanya ibu-ibu didepannya.

"Em, baju haram." ujarnya sambil meringis.

...

Kay tersenyum lebar sembari menggandeng tangan Alexa. Keduanya berjalan beriringan menuju pintu masuk rumah mereka.

"Siang Kay, baru pulang." sapa Babysitter Kay yang tiba-tiba muncul didepan pintu. Membuat mood Alexa hancur seketika.

"Siang sus, ini tasnya." Kay menyerahkan tasnya pada babysitternya, kemudian kembali menggenggam tangan Alexa yang sempat terlepas.

Semua itu tidak luput dari pandangan babysitter itu. Alexa menyeringai kecil saat menyadari perubahan raut wajah wanita itu.

"Ayo sayang kita makan siang dulu." dengan sengaja Alexa menggendong dan menciumi pipi anaknya didepan wanita itu.

"Ah iya siapa namamu, sepertinya aku lupa?" tanya Alexa pada wanita yang menjadi babysitter anaknya.

Dengan ketus wanita itu menjawab, "Cindy nyonya."

....

Kantor

"Pak Kevin." panggil seorang pria yang merupakan sekertaris Kevin. Yang dipanggil tidak bergeming, pikirannya sedang berkelana pada kejadian malam tadi, yang dia tidak sengaja masuk ke dalam kamar istrinya dan mendapati wanita itu sedang menyusui anaknya.

Sebenarnya tidak ada masalah, yang dia heran kenapa baru sekarang Alexa mau menyusui Kay, anak mereka sudah besar. Saat anak mereka masih bayi dulu, Alexa menolak mentah-mentah untuk mengAsihi Kay. Kalau sekarang, bukanya tidak ada air susu yang keluar?.

Plak...

Dengan kesal Bima menggeplak kepala Kevin dengan map ditangannya.

Agak kurang ajar tapi dia tidak perduli.

"Berani-beraninya kau memukulku." sungut Kevin kepada sepupunya itu.

Ya sepupu. Bima adalah sepupu Kevin dan atas perintah ayah Kevin, pria itu ditempatkan sebagai sekertaris anaknya. Mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Tahu sendiri Kevin belum pernah berdekatan dengan wanita manapun dan dikantor banyak sekali wanita penggoda. Ya meskipun Kevin sudah menikah dengan Alexa, tapi wanita-wanita itu tidak akan perduli kan.

"Fokus Kevin, apa yang sedang kau pikirkan?" tanya Bima yang sudah duduk dikursi yang terletak didepan meja Kevin.

"Bukan urusanmu." jawab Kevin yang kembali menatap layar komputernya.

"Ah iya, bagaimana kabar kakak ipar, apa pengobatannya berhasil?" tanya bima yang membuat gerakan jari Kevin di keyboard terhenti. Dia menatap pria itu dengan tatapan penuh tanya.

"Pengobatan yang mana dulu?" tanyanya memastikan.

Bima diam, dia baru ingat jika Alexa belum lama ini keluar dari rumah sakit karena terjatuh dari tangga. Entah terjatuh atau sengaja menjatuhkan diri.

"Yang itu?"

Kevin kembali diam. "Kurasa dia tidak memerlukan terapi itu lagi. Dan aku merasa Alexa sedikit berubah, dia jadi lebih manusiawi sekarang." lanjutnya membuat Bima mendekat.

"Jadi Alexa sudah sembuh?" tanya Bima sambil berbisik, Kevin mengangguk kecil lalu melanjutkan pekerjaannya.

"Sana pergi lanjutkan pekerjaanmu, sore ini aku pulang lebih awal, perasaanku tidak enak." Kevin mengusir Bima yang membuat pria itu memajukan bibirnya.

"Kalau begitu aku ikut, aku ingin bertemu kakak ipar."

....

Firasat Kevin benar.

Selepas Kay makan siang, anak itu menolak untuk tidur dan membentak sus nya karena dia tidak mau berpisah dengan Alexa. Anak itu meminta Alexa untuk mengajaknya bermain, dan saat sore hari, Kay meminta ibunya untuk menemaninya berenang.

Ya, berenang sore-sore begini.

Sayangnya Kay yang belum ahli berenang langsung melompat ke kolam renang sedalam dua meter dirumah ini tanpa aba-aba, membuat Alexa langsung kaget.

Alexa yang melihat kejadian itu jelas panik. Dia ingin menolong anak itu tapi dia ingat tidak bisa berenang.

"Ibu, hmphhh." Kay mengangkat tangannya ke atas. Mulutnya terbuka tertutup dan untuk kali ini tubuhnya tidak bisa diajak kerjasama.

"KAY!, TUNGGU NAK, SIAPAPUN TOLONG!" Teriaknya dengan keras.

Alexa semakin histeris saat melihat Kay yang mulai tenggelam. Dia berlari keluar dan memanggil pelayan dan saat dia kembali dengan penjaga, Kay sudah berada dipelukan Cindy.

Dan sialnya Kevin juga sudah berada disana dan melihatnya dengan tatapan sinis.

Kapan pria itu pulang?

"Bodoh sekali aku mempercayakan Kay kepadamu, kau ibu paling buruk Alexa." ucap pria itu dengan sinis. Kevin segera mengambil alih tubuh lemas Kay dan membawa anak itu kerumah sakit, sedangkan Cindy langsung mengekori langkah pria itu, tapi sebelum dia pergi, wanita itu menyempatkan diri untuk menatap Alexa dengan senyum miringnya.

Bruk..

Tubuh Alexa langsung ambruk ke atas lantai.

"Dasar tidak berguna." makinya pada dirinya sendiri. Matanya mulai berkaca-kaca. Tangannya mencengkram erat dadanya, sesak sekali. "Maaf Kay, ibu memang tidak berguna." rancau nya pilu.

Sepertinya dia memang tidak dibutuhkan dirumah ini. Awalnya dia sempat berpikir untuk menggantikan posisi Alexa disini dan berniat memperbaiki hubungan antara Alexa dan keluarga kecilnya. Tapi yang terjadi malah semakin buruk. Tatapan Kevin padanya tadi membuatnya tersadar jika hubungan mereka sudah hancur sejak awal.

"Maaf Alexa, tapi aku menyerah."

1
Lisa Ponsel
bagus banget
Dewiendahsetiowati
hadir thor
Adhe ayu
Halo kak, salam kenal. ceritanya bagus, semangat terus berkarya 😍
waya520: terimakasih. jadi semangat nulis😙
total 1 replies
Rohimah
g keren klo cweknya lemah banyakan ngelamunnya,, haduh
waya520: sabar kak. belum saatnya 😁
total 1 replies
Wawasan Ilmu NgertiYuk
lanjut kak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!