NovelToon NovelToon
Kehidupan Kedua Violetta

Kehidupan Kedua Violetta

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita
Popularitas:13k
Nilai: 5
Nama Author: Zakiya el Fahira

VOLETTA yang sering di panggil VIOLET, seorang bayi yatim piatu yang tidak memiliki saudara lagi, dia di angkat oleh keluarga Romanov keluarga nomor satu di kota Bore.
Dan Violet tumbuh besar dengan penuh kasih sayang dari keluarga Romanov, apa lagi saat putra bungsu keluarga Romanov, LUCANE ROMANOV mengambil alih keluarga Romanov, Violet semakin membuat semua orang iri dengan kehidupannya, karna Lucane selalu memprioritaskan Violet.

Tapi itu semua berubah saat Violet sengaja ingin mencelakai wanita yang di cintai oleh Lucane, karna hasutan dari musuh wanita itu, Lucane perlahan menunjukkan sisi iblisnya di depan Violet, pria itu menghukum Violet dengan menyiksanya di ruang bawah tanah.
Dan saat Violet menghembuskan nafas terkahirnya, dia berjanji jika ada kehidupan kedua dia tidak akan lagi mengusik kehidupan Lucane dan wanita pujaan hatinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zakiya el Fahira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5

Karna terkena kendala macet saat perjalanan pulang, jadi Violet dan Jayden tiba di rose garden hampir jam delapan malam.

Violet baru keluar dari dalam mobil sudah langsung di peluk oleh Lucane, yang sejak tadi menunggunya dengan gelisah di teras villa.

Lucane tidak henti hentinya mendaratkan kecupannya di pucuk kepala Violet dengan perasaan lega, karna ini untuk pertama kalinya Violet datang telat, di tambah ponsel Violet maupun Jayden tidak ada yang bisa di hubungi.

''Kenapa baru sampai?, kenapa ponselnya tidak aktif?''

''Tadi ada laka lantas di jalan, jadi macet deh, dan kebetulan batrai ponselku habis, mungkin ponsel Kak Jay juga sama '' jawab Violet.

Lucane menganggukkan kepalanya, setidaknya Violetnya baik baik saja.

Jayden yang berdiri tak jauh dari mereka menggelengkan kepalanya, melihat kehawatiran di wajah pamannya karna Violet pulang terlambat, padahal dirinya juga keponakannya, tapi Pamannya kenapa pilih kasih pikirnya.

''Paman, kenapa Paman hanya perduli dengan Vio saja, aku juga keponakan Paman'' cletuk Jayden.

Lucane sama sekali tidak menanggapi ucapan Jayden, karna menurutnya tidak penting.

''Ayo masuk, makan malam sudah siap'' ajak Lucane menggandeng Violet lalu pergi melewati Jayden begitu saja tanpa menawari pria itu untuk masuk, membuat Jayden tertegun.

''Paman, kamu jahat sekali tidak mengajakku makan malam!'' seru Jayden.

''Tanpa di ajak, kamu juga akan ikut sendiri'' sahut Lucane tanpa menoleh kebelakang.

Jayden langsung terdiam tak bisa berkata kata, dan benar dia tanpa di ajak juga langsung menyusul Pamannya dan Violet masuk ke dalam villa.

''Paman, Vio, tunggu!''

Jam sudah menunjukkan pukul sepuluh malam, Jayden sudah pulang satu jam yang lalu, dan kini di kamarnya Violet yang baru selesai mandi sedang memakai produk kecantikan yang sudah menjadi rutinitas malamnya sebelum tidur.

Ceklek

Violet yang sedang memakai pelembab bibir mengulas senyum, dari pantulan cermin dia melihat Pamannya menghampirinya dengan membawa segelas susu.

''Di minum dulu susunya'' ujar Lucane menyodorkan segelas susu yang di bawanya pada Violet.

Violet menerimanya dengan tersenyum. ''Terimakasih Paman'' ucap Violet lalu meneguknya hingga tinggal separuh, lalu gelasnya dia letakkan di atas meja rias.

Melihat rambut Violet yang masih di gulung dengan handuk, Lucane mengambil pengering rambut di atas meja rias, lalu dia melepas handuk yang menutupi rambut Violet.

''Biar aku bantu keringkan rambutmu'' ucap Lucane.

Violet menganggukkan kepalanya tanpa keberatan, dia sudah terbiasa dengan perhatian yang di berikan oleh Lucane setiap harinya.

Di sela sela melihat Pamannya yang berdiri di belakangnya yang sedang mengeringkan rambutnya, tiba tiba Violet teringat dengan keberadan Luna di universitas tadi.

"Apa mungkin Kak Raisa juga sudah bekerja di perusahaan Paman?" batinnya bertanya tanya.

"Baby"

Violet seketika tersadar saat Lucane mengelus bahunya dengan lembut.

''Iya Paman, ada apa?''

''Kenapa melamun?, hem'' tanya Lucane meletakkan alat pengering rambut ke tempat semula.

Violet menggelengkan kepalanya dan berkata. ''Tidak apa apa''

''Oh ya Paman, kebetulan besok aku hanya ada kelas sore saja, boleh tidak, kalau aku besok ikut Paman ke perusahaan?'' tanya Violet menatap Lucane dari pantulan cermin.

Lucane memegang kedua bahu Violet lalu membungkukkan badannya.

''Tentu boleh, aku sangat senang kalau kamu mau ikut ke perushaaan''

Violet tersenyum senang, dan membalikkan badannya memeluk pinggang kuat Lucane.

''Terimakasih Paman''

''Hem''

Jakun Lucane naik turun, saat merasakan benda kenyal milik Violet menyentuh miliknya di bawah sana.

Violet yang masih memeluk pinggang Lucane mendongakkan kepalanya, alisnya mengerut melihat wajah Lucane yang memerah, dia langsung melepaskan pelukannya dan bangkit, sampai membuat Lucane tersentak dan sedikit terdorong ke belakang.

''Paman sakit?, kenapa wajah Paman merah sekali?'' tanya Violet panik sembari menyentuh dahi Lucane.

Sedangkan Lucane semakin gugup, lalu dia buru buru menggenggam tangan Violet.

''Aku baik baik saja, cepatlah tidur, ini sudah larut'' ucap Lucane dan langsung keluar dari kamar Violet dengan langkah sedikit buru buru, dan tak lupa menutup pintu kamar Violet.

Brak

Violet menatap heran melihat tingkah laku Lucane yang menurutnya tidak seperti biasanya.

''Paman kenapa sih?, aneh sekali'' gumamnya menatap pintu kamar yang tertutup rapat.

Keesokan paginya Violet di kamarnya yang sudah berpenampilan rapi dia segera keluar, dan ternyata Pamannya sudah berdiri di depan kamarnya dan tentunya sedang menunggunya untuk sarapan bersama.

''Pagi Paman''

''Pagi juga, Baby'' balas Lucane tersenyum.

Dan seperti biasa Lucane langsung menggandeng tangan Violet, dan keduanya berjalan menuju ruang makan di lantai bawah.

Setelah menyelesaikan sarapan paginya, mereka berdua segera berangkat ke perusahaan Romanov, dan seperti yang di katakan oleh Violet semalam, dia akan ikut Lucane ke perusahaannya, dan kini Violet duduk di jok belakang berasama Lucane.

''Baby''

Violet yang sedang melihat keluar jendela menoleh. ''Iya Paman, ada apa?''

Lucane mengambil tangan mungil Violet lalu di genggamnya dengan lembut. ''Tumben kamu mau ikut aku ke perusahaan?'' tanya Lucane penasaran.

Karna biasanya Violet sulit sekali jika dia ajak untuk ikut dirinya ke perusahaan, dengan alasan malas tidak ada teman yang sefrekuensi untuk di ajak ngobrol, tapi kenapa sekarang tiba tiba berinisiatif sendiri mau ikut.

''Ingin saja'' jawab Violet ringan, dan Lucane menganggukkan kepalanya, lalu menarik Violet ke dalam pelukannya.

Di jok kemudi asisten pribadi Lucane diam diam mengulum senyum, melihat betapa lembutnya perlakuan Tuannya pada Violet, karna di luar sana Lucane terkenal sangat dingin dan irit bicara.

"Nona Vio, anda benar benar di ratukan oleh Tuan" batin asisten Lucane yang bernama Xander.

Dan beberapa saat kemudian mereka sudah tiba di perusahaan Romanov, Xander meparkirkan mobil roll royce milik Tuannya di parkiran khusus Presdir yang berada di lantai bawah gedung.

Xander segera membukakan pintu mobil untuk Tuannya, dan saat Lucane sudah berada di luar mobil, dia membungkukkan badannya lalu memegang kepala Violet yang hendak turun dari mobil, untuk melindunginya agar tidak terbentur body mobil.

''Hati hati'' ucap Lucane.

Lalu keduanya berjalan bergandengan menuju lift yang langsung mengantarkan mereka ke lantai tertas ruangan khusus presiden direktur, dan Xander berjalan mengikuti di belakang mereka berdua.

Ting

Saat baru keluar dari lift jantung Violet berdegup sedikit lebih cepat dari biasanya, ketika mendapati ruangan yang bertuliskan sekertaris direktur ada di depan matanya.

Sebenarnya tujuan Violet ikut ke perusahaan Romanov, dia ingin memastikan apakah wanita yang menjadi pujaan hati Pamannya sudah muncul apa belum, dia ingat di kehidupan pertamanya wanita itu bekerja di perusahaan Romanov sebagai sekertaris Lucane, dan mungkin karna keduanya sering berinteraksi jadi Lucane perlahan jatuh hati dengan wanita itu.

''Selamat pagi, Tuan'' sapa seorang wanita yang baru muncul dari pantry.

Violet langsung membalikkan badannya, tubuhnya seketika menegang melihat wanita cantik dengan pakian formal yang sangat rapi berdiri tak jauh darinya.

"Kak Raisa"

1
dimsum mbluber1
,aaaaaaarhhh gregetan nunguu up2 bnyk lah thorkuh
Lala Kusumah
emang sudah jodoh dari orok ya mereka, bahagianya aku 😍😍😍
Lala Kusumah
cie cie akhirnya paman ungkapkan rasa cinta mu sama Vio, bahagianya 😍😍😍
Noey Aprilia
Kaaannn bnr.....
kl cma d anggap ponakan mh ga mngkn posesif ky gt,boro2 pnya pcar tmnn aja ga bleh....kira2,kluarganya ngsih rstu ga y???
Nur Hayati
melihat begitu besarnya cinta lucien, semoga mereka berjodoh dan kejadian masa lalu sebagai pemicu , semoga mereka bisa meraih kebahagian di kehidupan ini... ayoo Thor buat mereka bersatu...
Lala Kusumah
gila bener Lucien karena cemburu langsung pulang dari Swiss 👍👍💪💪😍😍
Ty Kurniawan
cinta segitiga ini atau cinta segi empat ...aku tim vio sama pamannya semoga di restuin sama author nya
Noey Aprilia
Paling jg kluar tnduknya....
tp biarin aja lh....msa mreka sbuk sndri,trs vio ga bleh pnya tmn yg lain....kn pst dia ksepian.....
Lala Kusumah
nah loh siapa yang mau ngirim foto Vio barusan pasti ke paman ya, duh 😔😔😔
Meiliana Simatupang
ndak paham???
Lala Kusumah
hempaskan ulet bulu itu, good job Vio 👍👍👍
Aryanti endah
Luar biasa
Noey Aprilia
Bgus vio....bkin tu nnek shir darting sklian,kn lmyan ada hburan jg....lgian,rpot bgt sih ngrusin hdp orng....udh tau sring d tolak jg....
btw,tmenan aja sm alex....biar pmanmu kluar tanduknya..../Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Wahyuningsih
thor jgn ampe terulang kmbli kan kasihan violet percuma dong mengulang wktu klau masih sma gk serulah d tnggu upnya thor yg buanyk n hrs tiap hri jgn lma2 senefinya thor ntar lumutan loh 😅😅 trus menunggu gk enak thor sumpah sellu jga keshtn tetp semangaaaaaar
Noey Aprilia
Halu aja dlu ga pa2....
glirn ga ssuai hrpan,tnggal nangis dehhh..../Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Ty Kurniawan
nah jodoh Raisa udah nonggol tuh save thor sampe jadian
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut
Noey Aprilia
Hhhmmm....
apakh lucane bkln jth cnta sm raisa????
apalgi kk'nya kn emng niat bgt mnjdohkn mreka....
Lala Kusumah
kok aku yang degdegan banget takut paman kepincut Raisa ya 😵‍💫😵‍💫😵‍💫🫣🫣🫣
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!