Sarah merupakan seorang gadis yang cantik, Sarah merasa kehidupannya sangatlah tidak adil, selain bibi yang sangat baik dan sangat menyayangi nya, Sarah tak memiliki siapa siapa lagi. Bahkan suami sang bibi dan keluarganya sangat membenci Sarah, dan selalu saja memperlakukan Sarah secara tidak adil. Sedari kecil dia di rawat oleh wanita yang kini menjadi bibinya, meskipun tak ada hubungan darah namun sang bibi sangat menyayangi nya. Tanpa mereka ketahui bahwa Sarah adalah anak pewaris yang telah lama di cari oleh pamannya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aliyah Ramahdani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Ulang tahun shella
Sekitar kurang lebih enam puluh menit, Sarah akhirnya bisa keluar dari toilet setelah seorang siswi membuka pintu dari depan.
Sarah segera berlari dan kembali ke dalam kelas untuk mengikuti pelajaran, namun sepertinya waktu nya sudah habis. Di perjalanan Sarah bertemu dengan guru yang baru saja selesai mengajar di kelas nya..
" Sarah Salsabillah..!! Darimana kamu? Kenapa kamu absen di mata pelajaran saya? " Tanya guru yang di juluki ibu guru killer oleh semua siswa siswi..
" Maaf Bu, tadi saya terkunci di toilet, makanya saya gak bisa mengikuti pelajaran ibu " jawab Sarah jujur ..
" Siapa yang menguncikan kamu di toilet?"
" Maaf Bu, Saya gak tau Bu"
" Bu...., si Sarah itu bohong Bu, daritadi kita ke toilet gak ada siapa siapa kok, gak terkunci juga toiletnya " ucap Shella yang kebetulan berada di dekat sana mendengarkan percakapan Sarah dan Bu killer
" Iya Bu, malah tadi ada yang melihat Sarah sama cowok di belakang sekolah ngerayain ulang tahun mereka Bu, kalo ibu gak percaya lihat aja Bu di sana masih ada bekas kue ulang tahun yang berserakan di sana Bu" ucap Lisa menambahkan
" Apakah benar yang mereka katakan Sarah?"
" Gak Bu, saya gak bohong Bu" jawab Sarah tertunduk
" Kalo begitu kamu harus ikut ibu ke kantor, dan kamu tolong lihat di belakang sekolah apakah benar apa yang di katakan Lisa tadi " ucap Bu killer meminta salah seorang siswa untuk melihat ke belakang sekolah
Dengan terpaksa Sarah harus ikut bersama guru killer tersebut ke kantor. Tak berselang lama siswa yang tadi pun datang dan membenarkan ucapan Lisa. Sarah sangat sedih sebab tak bisa berkata kata, sebab semua alasan nya tak di terima oleh guru itu.
" Sarah, karena hari ini kamu bolos di mata pelajaran ibu, maka kamu akan ibu hukum " ucap guru itu tegas
" Tapi Bu saya gak bohong "
" Jadi kamu gak mau mengakui kesalahan kamu? Atau kamu mau bibi kamu ibu panggil untuk ke sekolah?" Ancam guru itu
" Jangan Bu, maafkan saya, saya akan menerima hukuman ibu "
" Baiklah kalo begitu, hari ini kamu harus membersihkan kantor ini "..
" Baik Bu "..
" Kamu sebagai murid teladan harusnya memberi contoh yang baik kepada semua murid di sekolah ini, bukan malah membuat contoh seperti tadi, padahal kamu tau sendiri jika di sekolah ini tidak boleh membawa barang yang berbahaya seperti korek. Kamu dapat korek dari mana untuk menyalakan lilin? Jangan jangan kamu merokok ya Sarah?"
" Gak Bu, itu bukan kue ulang tahun saya, itu punya Shella Bu, tadi waktu saya ke belakang sekolah lilin nya emang udah nyala Bu "
" Sudah... Gak usah menuduh orang lain, pokoknya kamu gak boleh pulang sebelum membersihkan kantor dan ruang guru " ucap Bu killer sebelum keluar meninggalkan Sarah..
Dengan berlapang dada Sarah menerima hukuman itu, meskipun sebenarnya dia merasa sangat tak adil, namun dia juga takut jika bibi nya harus ke sekolah untuk memenuhi panggilan guru tadi.
******
Setelah semua selesai, Sarah segera bergegas pulang ke rumah, dengan menempuh perjalanan kurang lebih dua puluh menit dengan berjalan kaki akhirnya Sarah sampai di rumah
Melihat bibinya sedikit sibuk, Sarah sedikit heran kerena tak biasanya bibi memasak makanan yang begitu banyak dengan aneka lauk pauk..
" Assalamualaikum.. bi, kok banyak makanannya, emang ada acara apa bi? " Tanya Sarah yang langsung mengambil alih pisau dari pegangan bibinya yang sedang memotong sayuran..
" Wa'alaikum salam.. kamu sudah pulang nak, ini loh paman meminta bibi untuk memasak ini semua, katanya untuk tamu, sebab hari ini Shella berulang tahun yang ke tujuh belas makanya mereka ingin mengadakan pesta untuk Shella. Oya kamu istirahat aja dulu Sarah, kamu pasti capek pulang sekolah "..
" Gak apa apa bi, aku lihat bibi kewalahan ngerjain semuanya. Oya bi sepertinya mereka mengadakan pesta besar ya, lihat aja makanan ini banyak banget bi "..
" Iya bibi rasa juga seperti itu Sarah "..
" Tapi kenapa mereka gak bantuin bibi ?"
" Gak apa apa Sarah, lagian mereka bilang semua sisa bahan makanan boleh bibi simpan, itu aja sudah bikin bibi senang sar "..
" Benarkah mereka mengatakan nya bi? Terus acaranya mulai jam berapa bi?"
" Kamu gak dapat undangan ?"
" Gak bi, aku juga gak dekat sama Shella, jadi mungkin aja Shella hanya mengundang teman teman dekatnya bi "..
" Ya udah gak apa apa Sarah, kamu ngasih ucapan selamat dan doa aja buat Shella, biar gimana pun dia masih keluarga kita "..
" Iya bi, nanti aku ngasih ucapan pada Shella, tapi aku gak bawa kado buat Shella bi"..
" Gak usah di paksa kalo emang gak ada nak, orang kaya seperti mereka gak butuh kado dari orang miskin seperti kita nak, yang ada nanti kado kita gak di hargai, apalagi kamu tau sendiri sifatnya Shella itu seperti apa, beda jauh sama abangnya" ..
" Iya bi, beda banget sama bang Rian. Bibi ngomongin bang Rian, aku jadi kangen padanya bi, udah lama kita gak bertemu dengan bang Rian ya bi"..
" Iya bibi juga kangen padanya, Oiya Sarah, kamu masih les di sekolah kan?"
" Iya bi, maaf tadi aku bantuin temen di sekolah makanya agak telat pulang nya"..
" Gak apa apa. Bibi malah seneng kalo kamu bantuin teman kamu. Oya bibi minta tolong bantuin bibi halusin bumbu ini ya sar, bibi takut acaranya mulai tapi belum selesai "
" Siap bi " jawab Sarah menghaluskan bumbu tersebut menggunakan blender..
*******
" Del, adellll..." teriak mbak Vika di depan rumah
" Iya mbak " jawab Adel tanpa menyambut ipar nya itu
" Udah selesai belum?"
" Dikit lagi mbak, yang lain udah aku siapin tinggal di bawa aja ke rumah mbak "
" Apa yang belum ?"
" Tinggal kerupuknya setengah lagi mbak "..
" Hiiisttt... Lelet banget sih kamu Adel, mana si Sarah itu? Dia gak bantuin kamu apa? Udah tau acara ulang tahun anak aku ini penting malah di perlambat lagi masakannya"..
" Sarah.....!!!! " Teriak Vika memanggil Sarah yang sedang mencuci peralatan bekas memasak mereka
" Iya Tante, aku di sini "
" Sekarang Kamu bawa makanan ini ke rumah, awas jangan sampai jatuh "..
" Aku ganti pakaian dulu Tante, pakaianku kotor banget "...
" Gak usah, nanti kamu juga di dalam aja kok, gak usah ganti baju, gak ada yang mau lihat kamu juga "
" Emang kenapa mbak? Bukannya yang hadir itu teman sekolah Sarah juga?" Ucap Adel keheranan
" Kamu mau bikin malu anak aku?"
" Maksud mbak apa?"
" Udahlah, Sarah cepat bawain semua makanan ini" pinta Vika
" Aku sendiri Tante? Bukannya Tante ke sini dengan menggunakan motor? Lebih baik jika Tante membawanya biar lebih cepat, di bandingkan aku yang membawanya dengan berjalan kaki, akan memakan waktu bolak balik Tante" jawab Sarah sedikit kesal
" Gak usah ngatur kamu. Ya sudah sini aku bawa sebagian, selebihnya kamu jalan kaki, tapi ingat jalannya jangan kayak keong " ucap Vika meninggalkan Sarah dan bibi adel dengan membawa sebagain makanan dengan motornya..
smg Shella tdk tahu
lnjt Thor semangat 💪
thor buat yg suka membully kena karmanya kasihan tuh anak yg di bully
semangat Thor 💪 lanjut
trimakasih Thor semangat up lagi 💪👍❤️🙂🙏