Ayu Andira adalah seorang wanita muda yang hidup sederhana. kehidupan Nya yang serba kekurangan, membuat Ayu harus terpaksa menikah dengan seorang lelaki yang tidak ia kenali. Ayu hidup bersama Ibu tirinya dan kedua saudara tirinya. Ibu tirinya Aminah sangat jahat terhadap Ayu, begitu juga dengan kedua saudara tirinya Rina dan Rini. Mereka sangat iri dan dengki terhadap Ayu, karena Ayu memiliki wajah yang sangat cantik dan keibuan. Ayu gadis yang lembut, berbeda dengan Rina dan Rini.
Suatu hari Ayu tak sengaja menabrak seorang Kakek tua sehingga Kakek tua itu terjatuh. Ayu meminta maaf namun Kakek itu meminta Ayu untuk menikah dengan cucunya Arya Pratama.
Apakah Ayu mau menerima permintaan Kakek tua itu ? dan bagaimana kelanjutan kisah mereka?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sanju Liana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 32. Wanita jahat
Suasana rumah kosong itu tampak terlihat sepi. Ayu sedang berusaha untuk melepaskan ikatan tali yang ada di tangan juga di kakinya. Namun ia selalu saja gagal. Tak lama kemudian, pria sangar itu masuk ke dalam kamar kosong tempat Ayu sedang di kurung. Pria itu tersenyum ke arah Ayu. Wajahnya yang beringasan, dan tatapan matanya yang begitu nakal, membuat Ayu menjadi ketakutan. Pria itu ingin mendekati Ayu, namun seorang wanita cantik dan seksi masuk ke dalam kamar kosong itu.
" Bos Jessica. " Ujar pria sangar tersebut.
" Jessica! " Ujar Ayu tak kalah kagetnya. Ayu tak menyangka, jika yang sudah menculik dirinya adalah Jessica.
" Apa kabar dengan mu Ayu? senang bertemu dengan dirimu? hahaha " Ujarnya seraya tertawa mengejek.
" Ternyata ini semua perbuatan kamu Jessica? " Tuduh Ayu langsung, dengan tatapan mata yang tajam.
" Kamu benar. Ini perbuatan ku, aku puas melihat kamu menderita! " Ujarnya puas.
" Apa salahku Jessica? " Tanya Ayu tak mengerti.
" Kamu bertanya salah kamu apa? kamu mau tau salah kamu apa? karena kamu istrinya Arya! aku sangat membenci dirimu. Awalnya aku tertarik dengan Arya, tapi karena dia berani menolak diriku, jadi aku singkirkan saja sekalian dia! " Ucapnya berterus terang.
" Kamu jahat Jessica! kamu memang wanita jahat! " Teriak Ayu begitu keras.
" Aku tidak peduli, yang penting hatiku sangat puas, melihat hidup kalian menderita. Dan Arya, wajahnya yang tampan, kini menjadi hancur! Hahaha aku sangat puas! " Jessica terbawa terbahak-bahak seperti orang gila.
" Dasar wanita jahat! kamu pasti mendambakan ganjarannya! " Ancam Ayu.
" Kamu bilang apa? bisa apa kamu? Dasar wanita bodoh! " Bentak Jessica.
" Apa yang harus saya lakukan terhadap wanita ini bos? " Tanya pria itu.
" Terserah kamu saja! " Jawab Jessica.
Jessica lalu memberikan imbalan berupa uang yang banyak, kepada pria itu. Sambil tertawa bahagia, Jessica pergi meninggalkan tempat itu. Pria sangar itu, tersenyum nakal ke arah Ayu. Ia melangkahkan kakinya mendekat ke arah Ayu. Ayu ingin menghindarinya, namun kedua tangan dan kakinya terikat tali yang sangat kuat.
" Tolong jangan sakiti aku! " Pintanya dengan penuh harap.
" Kamu mau menghindar ke mana wanita cantik? Tubuh mu begitu sangat menggoda! " Ujarnya berbicara nakal.
" Tolong jangan mendekat! lepaskan aku! " Rintih Ayu dengan beruraian air mata.
" Aku tidak akan melepaskan mu! " Kata pria sangar itu sambil membelai rambut Ayu.
" Jangan menyentuh ku! " Bentak Ayu.
" Kamu cantik sekali! " Kata pria sangar itu, dengan tatapan mata yang penuh dengan nafsu.
" Tolong! Tolong aku! Tolong! " Teriak Ayu dengan suara yang keras.
" Tidak ada yang bisa menolong mu! " Ujar pria sangar itu sambil tertawa puas.
Ayu terus saja menggeser tubuhnya yang tak berdaya itu. Keringatnya mulai bercucuran. Pria itu mencabik-cabik pakaian atasan Ayu. Tubuhnya yang putih dan mulus, menjadi transparan. Ayu terus saja menjerit meminta pertolongan. Ketika pria sangar itu Ingin menjalankan aksinya yang keji. Seorang pria gagah dan tampan, menarik tubuh pria sangar .tersebut. Pria tampan itu langsung menonjok wajah pria sangar tersebut, sampai jatuh tersungkur ke lantai. Pria tampan itu memukul pria jahat itu hingga babak belur dan tak berdaya. Setelah pria jahat itu tak sadarkan diri, pria tampan itu lalu mendekat ke arah Ayu. Ayu yang tengah ketakutan, dan tubuhnya gemetar, menghindari tatapan pria tampan itu. Pria itu mencoba melepaskan ikatan yang ada di tangan dan kakinya Ayu.
" Jangan mendekat! Jangan sakiti aku! " Tolak Ayu dengan suara yang masih gemetar.
" Tenang. Aku tidak akan berbuat jahat kepada mu! " Sahut pria tampan itu mencoba menenangkan Ayu.
" Kamu siapa? " Tanya Ayu penasaran dengan tubuh yang masih bergetar.
Pria tampan itu hanya tersenyum, ia membuka jaket yang ia kenakan. Jaket itu berwarna hitam. Pria itu membuka jaketnya dan memakaikan ke tubuh Ayu. Sehingga tubuh Ayu yang tadinya transparan, bisa tertutupi oleh jaket pemberian dari pria tampan itu. Pria itu lalu membawa Ayu keluar dari rumah kosong tersebut. Tak lama kemudian mobil polisi pun tiba. Para polisi lalu masuk ke dalam untuk mengamankan penjahat tersebut.
***
Jessica yang sedang bergembira, kini tengah menyetir mobilnya dengan kecepatan tinggi. Ia begitu bahagia melihat hidup Arya menderita. Sambil tertawa terbahak-bahak ia mengemudikan mobilnya. Tiba-tiba seorang pedagang sayur mendadak menyeberang, sehingga membuat Jessica banting setir dan membuat mobilnya terperosok ke dalam jurang. Warga sekitar pun beramai-ramai melihat kejadian tersebut. Ternyata Jessica masih bernafas, sehingga langsung di larikan ke rumah sakit.
Sedangkan Ayu, kini di rawat juga di rumah sakit yang sama dengan Jessica. Keadaan Ayu kini mulai jauh sedikit tenang. Hanya perlu perhatian khusus dari orang sekeliling nya saja, agar menghilangkan rasa trauma yang telah di lalui nya. Berbeda hal dengan kondisi Jessica yang sangat memprihatikan. Wajahnya begitu hancur akibat kecelakaan mobil yang terjadi. Kini Jessica belum sadarkan diri. Para Dokter masih mengupayakan operasi plastik untuk Jessica. Nyawa Jessica masih bisa selamat, namun tidak dengan wajahnya.