NovelToon NovelToon
Sistem Menjadi Miliarder

Sistem Menjadi Miliarder

Status: sedang berlangsung
Genre:Dikelilingi wanita cantik / Action / Romantis / Sistem / Anak Lelaki/Pria Miskin / Balas Dendam
Popularitas:9.3k
Nilai: 5
Nama Author: Quesi_Nue

Suatu hari, Rian, seorang pengantar pizza, melakukan pengantaran di siang hari yang terik.

Namun entah kenapa, ada perasaan aneh yang membuat langkahnya terasa berat saat menuju tujuan terakhirnya.

Begitu sampai di depan pintu apartemen lokasi pengantaran itu, suara tangis pelan terdengar dari dalam di ikuti suara kursi terguling.

Tanpa berpikir panjang, Rian mendobrak pintu dan menyelamatkan seorang gadis berseragam SMA di detik terakhir.

Ia tidak tahu, tindakan nurani itu akan menjadi titik balik dalam hidupnya.

Sistem memberi imbalan besar atas pencapaiannya.

Namun seiring waktu, Rian mulai menyadari
semakin besar sesuatu yang ia terima, semakin besar pula harga yang harus dibayar.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Quesi_Nue, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33 - Bab Pendek

“Tapi… liat tuh.”

Alisnya naik sedikit.

Tatapan mata tajam tapi ekspresinya datar.

CCTV. Tepat di atas kepala mereka.

“Bayar loh dendanya,” ucap Aurelia

“Atau yaaa… kalian bakal masuk penjara.” lanjut nya.

“Ah…”

Rian cuma bisa ngeluarin satu suku kata dan ia terdiam.

Aurelia ngelirik mereka berdua,

Rian kaku, Zani udah tumbang terjatuh ke aspal,

“Ya ampun…” dia hanya menggeleng pelan melihat kedua pria itu tanpa memikirkan konsekuensi nya menutup jalan.

Aurelia baru mau ngomong lagi

“Ri—”

Tapi suaranya langsung tenggelam oleh sirene yang makin nyaring.

Ninu… ninu… ninu…

Rian dan Zani kaget.

Aurelia cuma memicingkan mata tipis, tangan menyilang santai di depan dada.

“Ya kan… datang juga akhir nya,” gumamnya, dengan nada tenang karena prediksi nya tepat sekali.

Sebuah mobil polisi berhenti mendadak di tepi jalan belakang mobil sport aurelia.

Dua polisi wanita itu turun bersamaan, pintu kiri dan kanan mobil tertutup nyaris serentak.

Suara Takk pintu terdengar,

Disusul hentakan sepatu kulit yang memukul keras permukaan aspal, ritmenya cepat dan tegas.

Aura mereka langsung terasa menekan.

Polisi wanita yang turun dari sisi kiri melangkah mendahului, dagu sedikit terangkat, alis mengerut tajam, tatapan nya penuh kekesalan.

Sementara yang dari sisi kanan… lebih kalem.

Langkahnya tetap sigap, napasnya terkontrol.

Tatapannya mengamati pelan dulu, tidak langsung menilai.

Wajahnya tidak setegang partnernya, meski tetap menunjukkan wibawa.

Salah satu dari mereka menunjuk tajam,

“Hei! Kalian bertiga! Geserin motor kalian sekarang juga!”

Nadanya sedikit tinggi..

“Tau nggak kalian ini bikin macet jalan utama sana!? Ini jalan kecil, iya! Tapi statusnya jalur utama kedua! Kalian pikir bisa seenaknya nutup jalan umum begini!?” lanjutnya.

Rian langsung refleks menarik motornya ke pinggir tanpa berani ngejawab. Zani pun ikut buru-buru geser, bannya nyenggol trotoar saking paniknya.

Polisi wanita yang galak tadi mendecak keras, nada muak nya sama situasi itu terdengar jelas.

“Cih.. Nah, gitu!

"Yo pergi, Nadia!” katanya sambil melirik partnernya.

“Ngerepotin aja cuma buat urusan sepele beginian kita di turunin padahal masih rapat…”

Nada suaranya masih penuh sisa emosi kayak kesel karena harus nanganin hal yang menurutnya buang waktu.

Rian yang sudah minggirin motor nya di pinggir jalan otomatis ngelirik ke arah mereka yang perlahan naik ke mobil.

Dan seperti biasanya…

Panel data langsung naik sendiri di depan matanya.

[Lia, ♡ : 41]

[TB : 170 cm]

[BB : 60 kg]

[Masalah : Dipindah tugaskan jika misi saat ini tidak selesai]

[Latar Belakang : Hidup sendirian, menengah]

[Nadia, ♡ : 10]

[TB : 160 cm]

[BB : 49 kg]

[Masalah : Dipindah tugaskan jika misi saat ini tidak selesai]

[Latar Belakang : Hidup bersama orang tua, dari keluarga menengah]

Mata Rian langsung nyantol ke satu angka itu.

♡ 10.

Deg..

“…ini dia orangnya,” pikir Rian, tenggorokannya menegang seketika.

Jadi selama ini…

Targetnya bukan warga biasa yang lewat, bukan pejalan kaki, dan juga bukan pengendara marah-marah tadi.

Tapi polisi wanita.

Polisi yang baru turun.

Polisi… yang tepat ada di depan dia sekarang.

Dan kalau sistem nyebut “akan mengalami kecelakaan”…

berarti yang bakal celaka adalah Nadia.

---

Panel biru muncul kembali...

[Ding!]

[Selamat! Host bertemu seseorang dengan ♡ : 10 pertama kali hari ini]

[Hadiah : +1 Stat Pesona]

“Huh…? Stat Pesona apalagi itu…?”

Belum sempat dia mikir panjang, panel kedua langsung muncul bertubi-tubi.

[Ding!]

[Merilis Tugas Lanjutan : Kasus Nadia Baru]

[Tugas : Selesaikan permasalahan kasus yang sedang ditangani Nadia!]

[Reward : 1 Mobil SUV 7-seater (acak) + 1 Stat Acak]

[Waktu Tersisa : 7 Hari]

[Kegagalan : Seluruh Misi terkait Nadia akan di hentikan!]

Rian memejam sebentar.

Bahu turun satu sentimeter, napasnya keluar perlahan.

“…untung bukan misi kematian host lagi…”

Suaranya kecil, hampir seperti gumaman lega yang tertahan.

Tapi rasa lega itu cuma sebentar.

Karena kalau ini misi kasus polisi…

"BAGAIMANA CARA AGAR AKU MASUK KESANA!

"MAAF, BAB INI SEDIKIT PENDEK, TERIMA KASIH"

1
ラマSkuy
keren sih serius tapi ada sedikit bumbu komedi sangat menarik
ラマSkuy
punya temen kayak Nafi keknya seru juga kalo ada di RL sayangnya temenku di RL kek Anj*ng semua 😄
ラマSkuy
novelnya keren tanpa babibu langsung dapat sistem setelah menyelamatkan seorang gadis, dan alurnya bener bener berfokus ke MCnya tanpa ada embel embel asal usul dari sistemnya

KEREN THOR LANJUTKAN
TETAP SEMANGAT 💪💪
-Dragonovic#
goooood
ALAN
lanjut Thor 😍💪
Gege
mantul
Gege
lepaskan semua thorr 10k katanya.. jangan di cicil cicil... gassss
ALAN: bener tuh thorr
total 1 replies
Gege
lanjooottt thorr💪
Raihan alfi Priatno
lanjutin updatenya sampai tamat
Eli: Okeii syap
total 1 replies
ALAN
lumayan /Casual/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!