Menyetarakan Diri Dengan Para Dewa

"Baiklah, kalian semua perhatikanlah baik-baik karena pelajaran berikutnya akan lebih menyenangkan." Marcus tersenyum sedikit membuat Regular dari luar menara penasaran, kecuali Regular penghuni menara dan Sofia.

"Lihat dan Pelajari, terutama kalian Regular dari luar menara." Marcus tiba-tiba berjalan ke kubus dan mereka terkejut karena dia masuk ke dalam kubus.

Ranker keluar dari kubus. "Surprise!" Semua Regular terkejut, kecuali Regular penghuni menara dan Sofia.

Para Regular dari luar menara bertanya-tanya bagaimana dia melakukannya. Marcus tahu bahwa mereka ingin tahu bagaimana dia melakukannya. Ranker berkata, "Sentuh kubus itu" dan berkata, "Masuk!"

Mereka semua mulai menyentuh Lighthouse mereka masing-masing. Tiba-tiba layar Holografik muncul di depan mereka dan bertuliskan "Masukkan namamu", yang mengejutkan para Regular dari luar menara.

Marcus berkata, "Kalian harus memasukkan nama mereka sendiri karena nama mereka sudah dipindai dan diidentifikasi di menara."

Semua Regular termasuk Emily dan Sofia mulai memasukkan nama mereka. Ranker berkata setelah memasukkan nama mereka, mereka harus masuk ke dalam mercusuar mereka sendiri.

Sofia menarik napas dalam-dalam dan berjalan masuk ke dalam Lighthouse. Dia tidak terkejut karena di Timeline sebelumnya dia sudah masuk di dalam Lighthouse E sampai S-Rank.

E-Rank Lighthouse, di dalamnya terdapat ladang biru dengan kode. Emily sama tetapi warna kuning.

"Sekarang, silakan duduk di kursi di depan kalian." Markus menarik perhatian mereka.

Semua Regular mulai duduk, termasuk Emily dan Sofia.

Setelah mereka duduk, tiba-tiba sebuah layar holografik muncul dan keyboard holografik muncul, yang mengejutkan para Regular dari luar menara termasuk Emily. Marcus berkata bahwa mereka juga bisa terbang, bergerak, serta menyalakan dan mematikan Lighthouse saat berada di dalam kubus. Hal ini membuat semua Regular dari luar menara yang mengikuti kelas Light Bearer, termasuk Emily, terpesona.

"Sekarang, kalian harus menyalakan Lighthouse dan terbang di langit tanpa bergerak."

Para Regular mulai menyalakan Lighthouse mereka sendiri lalu melayangkannya di udara, para Regular dari luar menara tentu saja kesusahan, kecuali Sofia dan Regular dari dalam menara.

Tak lama kemudian mereka semua akhirnya melayang di udara dengan Lighthouse mereka menyala, termasuk Emily dan Sofia. Marcus juga berada di dalam Pembawa Cahayanya dan melayang di tengah-tengah semua Lighthouse Reguler.

Marcus mulai menggunakan Komunikasi Jaringan khusus untuk berkoneksi dengan Para Regular agar semua Regular dapat mendengar perkataannya di dalam Lighthouse.

"Kalian semua dengarkanlah baik-baik karena ini adalah salah satu hal penting mengapa Light Bearer merupakan posisi dimana kamu dapat mengumpulkan informasi tentang lawan." Marcus berkata dan semua Regular dapat mendengarnya di dalam masing-masing Lighthouse mereka sendiri.

"Selanjutnya, Kalian dapat mengetik nama apa pun menggunakan keyboard ini di Lighthouse kalian sendiri, juga pergi ke Jaringan Menara Ilahi atau bisa juga disebut Internet. Kalian dapat mencari nama orang, ras, usia, kemampuan/Skill, Peringkat, Status, Posisi, dan gelar menggunakan jaringan Menara Ilahi, tetapi riwayat atau hal-hal pribadi orang lain termasuk kalian sendiri akan ditutup atau diklasifikasi, berarti kalian tidak perlu khawatir karena privasi riwayat orang lain dan privasi diri kalian sendiri tidak akan terungkap. Nama orang yang kalian cari mungkin juga tidak keluar karena Pengguna mungkin mengganti nama mereka sendiri untuk menyamarkan nama asli mereka. Mengubah nama asli mereka menjadi nama lain di Jaringan The Divine Tower menghabiskan biaya yang sangat besar yaitu 100,000 poin."

Ini menyebabkan kejutan bagi semua para Regular dari luar menara termasuk Emily, kecuali para Regular dari dalam menara dan Sofia.

Kata-kata Marcus mengejutkan dan membuat kagum semua Regular dari luar menara. Ternyata Lighthouse ini sangat berguna. Sekarang Marcus Ingin mereka mengetikkan nama apa pun yang ingin mereka cari di jaringan Tower menggunakan Holo-Keyboard Lighthouse, orang dan informasi yang Anda inginkan akan disajikan di Holo-screen yang terlihat sangat besar tetapi tidak ada kelemahan dan ada kata status mati atau hidup.

"Kalian semua bisa mencari lewat world wide internet menara ilahi atau Internet search untuk mencari informasi lebih dalam tentang sejarah menara Ilahi."

Marcus berbicara seperti itu untuk para Regular dari luar menara agar mereka bisa mengetahui menara Ilahi lebih dalam dan mungkin bertahan hidup ke lantai selanjutnya dan mendaki lebih tinggi.

Para Regular dari luar menara tidak tahu orang-orang dari luar menara jadi mereka search nama tim mereka sendiri atau Internet search untuk mendapatkan informasi lebih untuk memahami menara ilahi.

Para Regular menara Ilahi menggunakan Internet menara Ilahi yang sangat mirip dengan Google Search dari bumi tetapi lebih canggih dan lebih cepat, bahkan mencari sejarah menara Ilahi, hanya mengetik WWW.Divine Tower.com dan tekan enter lalau informasi sejarah menara Ilahi yang bersifat publik diungkapkan ke layar Holo mereka sendiri.

Emily Dorne ingin mencari informasi tentang timnya, tetapi sempat ragu saat menyentuh keyboard holografik yang melayang di depannya. Setiap sentuhan pada tombol-tombol transparan memunculkan cahaya kekuningan lembut, seakan memberikan respons hangat pada jemarinya yang gugup.

"Apa aku benar-benar harus mulai dari sini?" pikirnya.

Layar Holo muncul begitu dia mengetik: Emily Dorne.

Begitu ia menekan tombol "Enter", layar besar yang melayang di hadapannya mulai membentuk tulisan digital secara perlahan. Lalu, informasi mengenai dirinya muncul dalam Layar Holo:

[Nama: Emily Dorne

Status: Aktif

Circa: 25

Level: 25

Title: –

Rank: E-Rank Regular

Posisi: Light Bearer

Asal: Dunia Luar (Planet: Bumi)

Tim: Belum terdaftar

History: Private

Skill: Swordsmanship (Common, Lv.9)]

Emily melihat datanya sendiri beserta fotonya sendiri, datanya simpel dan dia mencoba untuk mengakses historynya sendiri.

[Access Denied.]

Emily meilhat kata-kata di layar holonya sendiri dan menginformasikan bahwa History atau sejarahnya sendiri telah dikunci oleh menara karena seperti kata marcus bahwa menara Ilahi ingin data sendiri dan orang lain bersikap privasi.

Pernyataan ini membuat Emily menghembuskan nafas dengan lega karena di juga tidak ingin informasinya terungkap begitu saja, lalu dia mengetik nama timnya sendiri.

Vanessa Cho

Hologram menyala kembali. Kali ini, butuh waktu sedikit lebih lama sebelum informasi muncul.

[Nama: Vanessa Cho

Status: Aktif

Circa: 25

Level: 27

Title: –

Rank: E-Rank Regular

Posisi: Scout

Asal: Dunia Luar (Planet: Bumi)

Tim: Belum Terdaftar

History: Private

Skill: Quick Speed (Common, Lv.8), Dagger mastery(Common, Lv.10), Stealth(Uncommon, Lv.7)]

'Uncommon, bukankah itu di atas Common?' Emily tidak menyangka bahwa Vanessa mempunyai skill uncommon.

'Mungkinkah karena dia berlatih banyak menggunakan skill dan berevolusi menjadi tingkat selanjutnya?' Vanessa berpikir karena dia telah membaca hal seperti ini di buku sejarah menara Ilahi yang dia baca di Perpustakaan umum Lantai 2 menara.

Dikatakan bahwa kejadian ini sudah sering terjadi bahwa Skill memang bisa naik peringkat tetapi tidak semua skill bisa naik peringkat walaupun sudah berlatih bertahun-tahun sampai ratusan tahun.

Emli lalu mengetik nama lain di timnya.

[Nama: Emily Whitfield

Status: Aktif

Circa: 23

Level: 27

Title: –

Rank: E-Rank Regular

Kelas: Mage

Asal: Dunia Luar (Planet: Bumi)

Tim: Belum Terdaftar

History: Private

Skill: Mana Shield (Common, Lv.10), Mana Blast(Common, Lv.15)]

Emily mengetik sisa nama-nama di Tim dari Clara Sun, Rachel Allen, June Heart, Karen Laine, Tyson Rhodes, Marco Vasquez, dan akhirnya... Shawn Kruger.

[Nama: Shawn Kruger

Status: Aktif

Circa: 25

Level: 46

Title: ???

Rank: E-Rank Regular

Kelas: Warrior

Asal: Dunia Luar (Planet: Bumi)

Tim: Belum Terdaftar

History: Private

Skill: Lightning magic (Common, Lv.30)]

Emily melihat bahwa Shawn hanya memiliki satu skill tapi itu levelnya tinggi, Level 30. Emily ingat Shawn menggunakan kemampuan beladirinya dengan gabungan listrik membuat serangan yang dashyat mampu membunuh orang biasa dan membuat ledakan kecil seperti granat.

Tetapi mata Emily tertuju pada gelar atau Title shawn, ???.

'Tiga tanda tanya apa maksudnya itu, apa maksudnya itu?' Emily terkejut bahwa Shawn memiliki gelar, tetapi dia berasal dari bumi dan lahir dari bumi seperti Emily dan yang lain.

Emily mencoba mengetik Gelar ???, tetapi dia tidak bisa membukanya

[Anda tidak bisa membuka gelar tersebut karena level anda terlalu rendah.]

Emily terkejut melihat bahwa dia tidak bisa mengakses gelar Shawn karena level dia terlalu rendah, dia melihat foto dan status shawn di layar Holonya sendiri.

'Siapa Kamu Shawn?'

Di sisi lain, Sofia sedang mengetik di Holo-keyboard dalam Lighthousenya sendiri seperti seorang profesional. Jika para Regular penghuni menara yang melihatnya sendiri, mereka akan berpikir bahwa Sofia adalah salah satu dari mereka tetapi dia berasal dari luar menara.

Sofia sedang mencari informasi tentang keberadaan guru-guru dia di Timeline sekarang, sejauh ini semuanya sama dan mereka berada di tempat seperti yang sofia ingat di Timeline sebelumnya.

'Aku akan menemui kalian di lantai lebih atas lagi.' Sofia berpikir dia akan menemui guru-gurunya lagi di Timeline sekarang saat mendaki lebih tinggi lagi.