PENGUASA BULAN YANG TURUN KE BUMI

##########

" jangan menyerah begitu saja, jika kau takut... setidak nya jangan menyerah. kau harus memiliki usaha, jika usaha itu tidak sesuai harapan mu... setidak nya kau sudah mau ber usaha "

ucap zeus dengan lembut lalu memejam kan ke dua mata nya dengan ramah ke arah anak murid tersebut, yang masih saja menatap zeus dengan tatapan ber binar binar, seolah olah barusaja menemukan cahaya di tempat yang gelap gulita. dan seolah olah zeus adalah seorang malaikat yang membantu mengembang kan jiwa ber tarung nya.

" te... terimakasih! "

ucap anak murid itu dengan sedikit ragu namun akhir nya dia ucap kan dengan per caya diri.

" panggil aku ' Liow ' "

kata Liow yang memperkenalkan kan diri nya dengan ramah ke pada zeus. kini rasa kesepian dan ketakutan yang mendalam yang awal nya Liow rasakan kini mulai memudar dan bahkan menghilang, dan sudah terganti kan menjadi sebuah perasaan semangat untuk bangkit ya, walau pun itu dikit sih, tapi setidak nya dia sudah memilki spirit nya.

" aku zeus "

balas zeus yang memperkenal kan diri nya juga dengan suara yang lebih dingin namun. tetap memiliki kesan ramah saat dia ucap kan.

" ayo kita mulai tanpa basa basi lagi ... "

ajak zeus untuk memulai pertarungan nya, tapi zeus kali ini lebih me merhatikan kata kata nya supaya Liow tidak tahuk lagi dan merasa kan kesepian yang mendalam. zeus sudah tahu dan bahkan sudah dia pahami dengan baik perasaan apa yang di takuti oleh Liow.

SRANG !

tiba tiba ada suara besi tajam di belakang zeus. suara itu di hasil kan karna ada dua pedang yang ber tabrakan dengan sebuah cahaya sihir yang cukup hebat, namun tidak pala dahsyat.

dan Ter nyata suara yang nyaring dan gemerisik ini ber asal dari per tarungan antara Axel dengan Giris yang sudah me mulai pertarungan nya sejak awal , dan sudah terlihat kalau axel bertarung menggunakan pedang yang ntah dari mana ia dapat kan, sedang kan Giris menggunakan sihir yang cukup terlatih milik nya.

di lihat sekilas saja kalau per tarungan antara mereka ber dua ini akan menjadi per tarunganyang sangat seru dan asyik untuk di tonton. tapi sayang nya zeus tidak bisa menonton nya karna ia harus ber tarung dengan Liow segera.

walau pun zeus tak bisa berharap untuk melihat pertarungan murid nya, namun ia bisa ber harap kemenangan menyertai murid nya. tapi zeus sudah sangat yakin akan kemampuan Axel saat ini, karna zeus per caya kalau axel bukan lah orang yang muda menyerah dan mengalah begitu saja dengan lawan nya.

" mulai ? "

tanya Liow dengan segera ya, walau pun suara nya sedikit ragu saat ingin di keluar kan. namun mending lah karna ia sudah mau ber bicara duluan sebelum zeus berbicara.

" ya ! "

sahut zeus dengan semangat dan tegas, namun tetap masih ia per hatikan gaya bicara dan nada omongna nya. karna Liow memiliki hati dan perasaan yang cukup sensitif.

___

ke dua nya sudah siap di posisi masing masing untuk memulai pertarungan nya. dengan zeus yang memilih mengguna kan tangan kosong nya untuk melawan Liow . sedang kan Liow memilih sihir nya untuk melawan zeus.

sebelum nya mereka sudah memilih tempat yang cukup pas dan bagus untuk mereka bertarung di antara kerumunan murid yang sudah me mulai Pertarungan nya lebih dulu dari zeus.

" MULAI ! "

teriak zeus dengan tegas dan lantang ke pada Liow itu ber tujuan supaya Liow tahu kalau per tarungan di antara mereka akan segera di mulai. setelah zeus mengucap kan aba aba nya, zeus maju dengan langkah cepat namun bagi zeus itu adalah langkah nya dengan kecepatan ter rendah nya. alias mengunakan kekuatan dan kecepatan 2% nya.

Liow yang menyaksikan kan nya sudah tidak kaget lagi, karna sebelum nya zeus sudah memberi kan aba aba. gerakan dan larian zeus saat ini masih bisa di lihat dan di jangkau oleh makhluk di bumi, itu karna zeus tidak menggunakan seluruh kekuatan nya.

" aku harus bisa ! "

ucap Liow dalam hati nya yang mulai membara untuk ber juang, kali ini Liow tidak memilih jalan yang biasa nya ia pilih, ya... jalan menuju ke arah menyerah ketimbang ber juang. namun saat ini ber beda, ia memutuskan untuk memilih jalan sebalik nya yaitu ber juang dan ber usaha apa pun yang ter jadi asal kan ia sudah ber usaha. seperti apa yang sudah zeus katakan sebelum nya .

set

Liow memajukan tangan kanan nya ke arah depan tepat saat zeus legi ber lari ke arah nya. sudah pasti itu di maksud kan untuk mengeluar kan kan sihir melalui tangan nya. ancang ancang itu mudah sekali dan bukan apa apa di tebak oleh zeus.

SYU !

aura yang keluar dari telapak tangan Liow, aura itu ber asal dari sihir nya yang ciri khas nya ber warna kuning ke orenan.

suara dan angin yang di hasil kan dari serangan sihir Liow tidak palah kuat dan dahsyat, tidak seperti yang di lakukan oleh Axel . ber arti itu menunjuk kan kalau kemampuan Giris di bawah Axel , yang ber arti Axel sudah melampaui Giris.

dan saat aura itu tepat ber ada di depan wajah zeus dengan jarak samu Mili meter, zeus langsung menghindar, dengan cara mengubah langkah nya dengan lincah dan sigap ke arah samping. yang tidak ada aura di area tersebut, zeus memilih melangkah kan kaki nya dengan lincah ke arah samping kanan nya.

ke lincahan dan ke gesitan zeus saat menghindar mampu membuat Giris kagum dan ter kejut akan kemampuan zeus. Giris memang sudah tahu kalau zeus pasti memiliki kemampuan yang melebihi rata-rata, ia sudah menduga sebelum nya.

SET

dan seketika zeus sekarang ber ada di samping Giris yang masih saja melihat ke depan tepat saat ia masih saja mengagumi zeus. itu bisa ter jadi karna kelincahan dan kegesitan zeus dalam menghindar dan melangkah maju ke samping Giris yang melebihi rata rata kemampuan petarung di bumi.

BUAK!

lalu zeus meninju perut Giris dengan lembut, namun Giris tetap merasa kan sakit karna bagi mereka , ya... bagi makhluk bumi. pukulan zeus yang ber asal dari bulan dengan kekuatan rendah dan lembut adalah kekuatan ter kuat dan bahkan paling kuat mereka.

tapi bukan ber arti itu mustahil untuk di capai oleh makhluk bumi. karna bagi para master dan sesepuh di klan klan bisa saja mampu mengimbangi petarung di bulan.

" HOEK! "

dampak dari tumbukan yang di lancar kan oleh zeus terhadap Giris pada perut nya. itu membuat nya muntah darah , dan menghasilkan kan luka dalam namun luka dalam nya tidak bisa di golong parah.

BUK!

terduduk lah Giris karna sakit mulai ia rasa pada perut bagian tengah nya, tepat di mana penyimpanan mana nya ber ada.

TAP

TAP

zeus langsung mendekati Giris yang terlihat sangat kesakitan dan meriingis karna sakit yang cukup besar ia rasa di perut nya.

SYUT...

lalu zeus ber jongkok tepat di depan Giris yang terduduk di lantai. zeus menatap nya dengan tatapan lembut dan ramah, di tambah dengan mata yang ber binar binar dan dengan semangat yang semakin membara bara pada jiwa zeus.