Kisah seorang istri yang ingin mempertahankan rumah tangganya .namun ternyata semua sia - sia karena suami terlihat perselingkuhan dengan seorang wanita yang kemudian karma datang tiba-tiba menimpa semua keluarga nya . penasaran nih gimna ceritanya ikutin terus ya episodenya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nikmatur rohma, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
episode 33
hujan lebat menjadi keberuntungan bagi Rama tapi menjadi musibah bagi Rendy . Malam ini Cinta lebih banyak waktu bermain dengan Rama sedangkan Rendy hanya melihat keakraban mereka dengan rasa iri .Sedangkan Rindu ikut tertawa dan bermain bersama mereka hingga lengkap penderitaan Rendy yang hanya melihat mereka tertawa bersama .
" Dasar brengsek aku yang jadi tuan rumah malah aku yang seperti tamunya ". maki Rendy kesal
" Rasain kamu Rendy ini pembalasan bagi suami yang suka selingkuh .Akan aku tunjukan betapa berharganya sebuah keluarga. Dan bagaimana rasa sakit jika mereka di rebut oleh orang lain . Hahaha... ". Batin Rama menertawakan Rendy yang dari tadi gelisah
" Kamu mau kemana ?". Tanya Rindu kepada Rendy yang tiba - tiba beranjak dari tempat duduknya.
" Mau ke depan cari angin , di dalam panas ". jawab Rendy dengan malas
" Kan udah pakai AC Lagian di luar baru aja berhenti hujannya . Mending di sini aja ikut main yuk !. Di luar dingin ". Ajak Rindu merasa kasihan melihat Rendy yang dari tadi bete.
" Akh... Malas ..". jawab Rendy sambil terus melangkah..
" Ya udah ". Jawab Rindu dan melanjutkan bermain lagi
Tiga puluh menit kemudian Rama menyusul Rendy keluar.
" Dingin tenyata di luar ya ?". Kata Rama menyindir Rendy
" kenapa kamu kemari ?. Mau meledek aku nih?". Tanya Rendy dengan raut wajah kesal .
" siapa juga yang meledek kamu,lagian gak ada gunanya.Aku cuma merasakan apa yang aku rasakan ". jawab Rama berbohong .
" Dasar brengsek!.. Sana loe pergi sana lagian udah gak hujan ,pulang sana !". Usirr Rendy
" Eh enak aja suruh pulang besok aku udah janjian sama cinta dan juga Rindu mau jalan-jalan sekalian mau jenguk Dhani "..kata Rama pamer
" Eh ...dasar gak tahu diri ya udah aku kasih nginep di rumah sekarang malah ajak keluarga ku jalan - jalan ?". maki Rendy
" Emang kenapa ...?. Lagian keluarga kamu lebih dekat dengan aku dan akan aku pastikan aku kan merebutnya dari kamu ".ancam Rama membuat Rendy emosi dan ingin menonjok muka Rama namun dengan tangkas nya Rama menangkis dan secara bersamaan Rindu datang menemui mereka .
" Eh kalian lagi ngapain?". Tanya Rindu saat melihat mereka seperti melakukan adegan action .
" Akh . ... enggak kita cuma lagi latihan aja , ini Rendy tadi minta ajarin beladiri . Benar kan ?". Kata Rama berbohong kemudian merangkul Rendy sambil tersenyum gugup
" I....iya ... ". jawab Rendy gugup dan dengan terpaksa merangkul rama juga .
" Oh .. begitu .. Aku kira kalian berantem ?. Ya udah cepat tidur sudah malam cinta baru aja tidur di kamarnya. Sebaiknya kalian juga segera tidur besok kan kita mau jalan - jalan !". tutur Rindu .
" Kita ... ?". tanya Rendy tidak tahu maksudnya
" Iya kita , kamu ,aku ,Rama ,cinta dan juga Dhani kita akan berlibur bersama ". Kata Rindu
" Sama dia ?". tanya Rendy memastikan ambil menunjuk ke arah Rama .
" Iya kenapa?". Tanya Rindu
" Apa tidak sebaiknya kita saja satu keluarga kan lebih enak tanpa harus mengajak orang lain?."tanya Rendy tidak setuju dengan rencana Rindu
" Kenapa emangnya ?. Lagian kita liburan di villa nya dia . Mbak inem juga aku ajak untuk menemani kita dan juga ada beberapa teman kantor juga yang ikut ".. tutur cinta
" Jadi pergi rame - rame?"..kata Rendy salah paham dengan raut wajah sedikit malu .
" Iyalah ... Ya udah cepat tidur biar besok gak bangun siang . Awas aja kalau kalian bangun kesiangan!". Pesan dan ancaman dari rindu yang kemudian dia meninggalkan mereka berdua
" Ya udah aku masuk dulu !". kata Rama dekat wajah yang masih agak meledek
" Dasar brengsek..?".maki Rendy kepada Rama karena merasa di permainan kan .
" Jadi Rama tadi cuma meledek aku . Aku tahu rindu adalah wanita baik-baik,tidak akan semudah itu keluar dari rumah dengan lelaki lain tanpa seizin suami. Lalu betapa bodohnya aku jika harus meninggalkan istri se Sholehah itu dengan wanita seperti Lilis. memang aku dulu sangat Bodoh hanya memandang fisiknya saja tanpa melihat hatinya". batin Rendy yang menyesali perbuatannya dahulu
###
keesokan harinya
" Bangun ....ayo bangun udah siang . Kalau gak mau bangun aku tinggal nih biar kamu jaga rumah aja !". Kata Rindu membangunkan Rendy
" huaammmm... Iya ... Iya ". Kata Rendy malas sambil menguap ...
Setelah mereka bangun pagi dan sudah selesai bersiap - siap akhirnya mereka sarapan dulu yang telah di sediakan oleh Rindu.
" Ayo sarapan dulu!". Ajak Rindu
" Apa gak lebih enak kita sarapan di jalan saja ?". Sahut Rendy
" Udah sarapan di rumah aja lebih sehat , lagian aku udah nyiapin ini dari pagi juga !". Kata Rindu merasa kesal karena sarapan yang dia buat tidak di hargai .
" Iya ... Iya maaf.". jawab Rendy sedikit takut
" Kalau begitu habiskan semua jangan ada yang tersisa ". Kata Rindu kesalahan kepada Rendy
" Apa semua ?". Tanya Rendy yang di mulutnya masih ada makanan yang dia kunyah
" aku sudah selesai ". Kata cinta
" aku juga ". sahut Rama kemudian meninggalkan rumah makan .
" Kamu habiskan semua !". perintah Rindu kepada Rendy sambil menunjuk sisa makanan di meja .
" Semua ..?".
" Iya ..".
" Tapi kan di mulut ku masih ada di piringku juga masih ada gimana aku makannya ?". keluh Rendy
" Aku tidak mau tahu ,habiskan semua !.siapa suruh kamu bilang mau makan di luar . Kamu kira aku buat gak pakai cinta apa ". Kata Rindu kesal
" Iya ....iya ... Aku habiskan "..pasrah Rendy .
Akhirnya mereka sudah selesai semua dan langsung melanjutkan untuk menjemput Dhani terlebih dahulu kemudian langsung menuju villa milik Rama.
Diperjalanan tiba -tiba telepon Rendy berdering ada satu nama yang membuat Rendy terkejut.
" siapa ? Kenapa tidak di angkat ?". Tanya Rindu penasaran
" teman kantorku ". jawab Rendy sedikit gugup ...
" teman kantor ?".
" Iya ..".
" kenapa telepon saat liburan mungkin ada suatu hal penting yang ingin dia bicarakan?. Angkat saja !". Kata Rindu
." Akh ..tidak penting ,sudah tidak usah di hiraukan !". Jawab Rendy dengan detak jantung yang lebih cepat dari detakan jantung biasanya.
" Biar nanti saja . Aku masih malas!". bohong Rendy karena jika diangkat di dalam mobil pasti mereka akan curi dengar dengan pembicaraan yang di obrolan Rendy. Akhirnya Rendy memutuskan tidak akan mengangkat telponnya.
Drrt...
Beberapa menit kemudian ponsel Rendy berdering kembali hingga membuat Rendy tak tenang.
"Apa yang harus aku lakukan?. Kenapa dia telepon saat aku di rumah sih?. Perjanjian nya dia tidak akan telepon jika aku dirumah ..Dasar tidak bisa menepati janji ". gumam Rendy pelan
" Kamu bilang apa". tanya Rindu yang melihat Rendy sedang mengoceh sendiri
" tidak ... Tidak ... mungkin kamu salah dengar ?". jawab Rendy gugup
." Oh ya udah ,". rindu sambil tersenyum dan di balas oleh Rendy dengan senyuman terpaksa karena dia merasa kuatir.