NovelToon NovelToon
Hubungan Terlarang Bersama Ayah Mertua

Hubungan Terlarang Bersama Ayah Mertua

Status: tamat
Genre:Selingkuh / Cinta Terlarang / Beda Usia / Pelakor / Saling selingkuh / Bercocok tanam / Tamat
Popularitas:415.1k
Nilai: 5
Nama Author: Zhy-Chan

Perkenalkan namaku Tuti berusia 25 tahun, anak pertama dari dua bersaudara.

Aku sudah menikah satu tahun dan belum mempunyai anak. Suamiku, Mas Sugeng (26) dia anak tunggal. Sedangkan ayahnya, Bapak Hendra (46). Beliau pensiunan PNS, kebetulan beliau pensiun dini untuk membuka usaha di rumah nya. Ibu dari mas Sugeng, Ibu Ani (42) kesibukannya menjaga toko di rumah.

Sampai suatu ketika tingkah pak Hendra begitu aneh, tingkahnya jauh berbeda saat aku baru pertama kali tinggal di rumahnya. Akhir-akhir ini beliau selalu mendekatiku saat suamiku bekerja dan Ibu mertuaku sibuk menjaga tokonya....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zhy-Chan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 33

Pada hari Minggu pagi, aku mengajak suamiku untuk berbelanja keperluan Icha, kebetulan suamiku juga sedang libur kerja. Saat itu suamiku sedang berbaring sembari bermain Handphone di kamar.

"Mas, Belanja yuk," pintaku kepada suamiku.

"Mau belanja apa, Dik?" tanya suamiku dengan tetap sibuk dengan Handphone nya.

"Baju nya Icha, Mas, ayo, Mas," pintaku memaksa suamiku.

"Capek aku, Dik," ujar suamiku singkat.

"Capek dari mana kamu, Mas" Ujarku heran.

"Pengin istirahat aku, Dik" ketusnya.

"Aku jalan sendiri ya," ujarku sedikit mengancam.

"Ya, terserah," kata suamiku.

Aku yang sedikit kesal, keluar dari kamar, kemudian aku melihat ayah mertuaku yang lagi duduk santai di halaman belakang memandangi bunganya. Lalu aku menghampirinya.

"Ayah," panggilku sembari mendekat ke arahnya.

"Iya, Nak?" Sahut ayah seraya menoleh ke arahku.

"Ayah mau ngantar, Tuti?" tanyaku sambil tersenyum.

"Kemana, Nak?" tanya ayah melihat ke arahku.

"Belanja keperluan Icha, Yah," kataku.

"Oh iya," ucap ayah singkat.

"Mau, Yah?" tanyaku lagi.

"Iya ayah mau, sudah mau berangkat?" ujar ayah.

"Iya, ayo, Yah," ucapku.

"Ayah mandi dulu ya," kata ayah mertuaku sembari beranjak dari tempat duduknya menuju ke kamar mandi. Setelah bersiap-siap, aku berpamitan kepada suami dan ibu mertuaku

"Mas, aku belanja sama ayah," ucapku kepada suamiku yang masih sibuk dengan Handphone nya.

"Iya, Dik," jawabnya singkat.

Kemudian aku ke toko berpamitan kepada ibu mertuaku.

"Bu, tuti mau belanja keperluan Icha," kataku kepada ibu mertuaku.

"Naik apa, Nak, awas Icha masuk angin, kamu minta antar suamimu, pakai mobil ayahmu," ujar ibu mertuaku kepadaku.

"Tuti sama Ayah, Bu, mas Sugeng sibuk," ujarku kepada ibu mertuaku.

"Tumben ayahmu mau, kalau di ajak ibu belanja dia alasan terus," ucap ibu mertuaku sedikit kesal.

"Mungkin karena ini untuk keperluan Icha, Bu," sanggah ku.

"Oh, lya, untuk cucu kesayangannya," ucap ibu tersenyum.

Kemudian aku dan ayah berangkat.

Di perjalanan, aku mengobrol dengan ayah mertuaku.

"Putri ayah cantik sekali," kata ayah melihat ke arah Icha yang tidur di gendonganku.

Aku hanya tersenyum saat ayah mertuaku berkata seperti itu. Setelah hening sejenak aku memulai perbincangan serius dengan ayah mertuaku.

"Ayah," panggilku menoleh ke arah ayah yang sedang menyetir.

"Iya, Sayang," jawabnya.

"Aku mau tanya serius sama ayah," kataku.

"Sepertinya serius sekali, mau tanya apa sayang?" ujarnya.

"Hubungan kita ini akhirnya bagaimana, Yah?" tanyaku.

Mendengar pertanyaanku, ayah diam sejenak, beliau menghela nafas panjang.

"Ayah juga tidak tau bagaimana akhirnya," kata ayah sembari menatap ke jalan yang di lalui mobilnya.

"Kenapa baru punya pikiran seperti ini?" tanya ayah menatapku.

"Tuti takut, Yah," ucapku lirih.

"Takut kenapa sayang?" tanya ayah.

"Tuti takut pada akhirnya hubungan kita di ketahui mas Sugeng dan ibu, Yah," terang ku.

"Jadi, kamu mau mengakhiri hubungan ini?" tanya ayah mertuaku.

"Bukan begitu, Yah," ujarku.

"Lalu apa?" tanya ayah.

"Jujur, Tuti sayang sama, Ayah," tegas ku kepada ayah.

"Terus mau kamu bagaimana, Sayang?" kata ayah melihat ke arahku.

"Tuti bingung, Yah," ucapku lirih.

"Begini saja, kita jalani seperti biasa, seperti ayah dan anak, anggap kita tidak menjalin hubungan spesial, supaya ibu dan suamimu tidak curiga," kata ayah mertuaku.

"Tapi ayah, kalau di rumah berani sekali dekat sama Tuti," ujar ku.

1
Ig nr.lynaaa20
bagusss
Ig nr.lynaaa20
bagus banget kak, yuk mampir juga di karya aku
zaire biscaya dite
Cerita novel ini merendahkan harkat & martabat seorg istri yg hrsnya bs setia menjaga kehormatan & harga diri suami
Sangat memalukan sekali
zaire biscaya dite
Tuti adalah seorg istri murahan yg tdk setia, haus sentuhan & belaian laki2, sangat merendahkan martabat wanita
zaire biscaya dite
Novel ini menceritakan betapa jalang seorg Tuti istri yg sangat tdk setia, yg haus sentuhan & belaian dari laki2, tp sangat egois, pencemburu & kuatir klo suaminya jg akan berselingkuh lg dgn wanita lain di luaran sana
Puji Rahayu
jd motornya di bayar pk yg lain gitu mksd nya...😊.
jgn mnghujat othor nya..
kl gk syukak sm jln critanya gk usah baca..gk usah mnghina karya org.
emg bkn crita gampang opo?
hargai karya org.
kl gk syukak tinggal skip gk usah bc.
Kuncen Kuncen
tolong iklannya dikurangi karna sangat mengganggu
♒ Zhy-Chan: bukan Author yg atur iklan nya,
itu dari sistem aplikasi ini.
total 1 replies
Kuncen Kuncen
ceritanya bagus tapisayang kenapa seperti ituyah
Gafita Almas
Luar biasa
Partini Minok Nur Maesa
terkejut aku endingnya gitu doang.masak nasehat ibu nya semoga rezekinya lancar.hello anaknya slh lho
Partini Minok Nur Maesa
kyk kisah nyata orang2 yg selingkuh
Partini Minok Nur Maesa
kata orang selingkuh gx bisa sembuh
Partini Minok Nur Maesa
ternyata semua selingkuh
Partini Minok Nur Maesa
sugeng jg selingkuh
Partini Minok Nur Maesa
kpn ketahuanya sich
Partini Minok Nur Maesa
bunda gx tau aja saking akrabnya sampe bobok bareng
Partini Minok Nur Maesa
jgn2 atasanya sugeng perempuan
Partini Minok Nur Maesa
masak bpknya hendra anaknya sugeng gx andi ato aris mungkin.
Ashurakai07
mampir ka
Ina Karlina
Dan itu adalah anak dari mertua mu Tuti..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!