NovelToon NovelToon
Terjebak Malam Yang Salah

Terjebak Malam Yang Salah

Status: tamat
Genre:Mafia / One Night Stand / Romansa / Tamat
Popularitas:981k
Nilai: 4.8
Nama Author: Sokhibah El-Jannata

Mendapati kenyataan jika tunangannya bermain gila dibelakangnya membuat Fernando Nicholas Sanjaya sangat terpukul, sehingga membuatnya menyeret satu wanita dalam kehidupannya. Wanita yang menjadi budak nafsunya karna salah mengetuk pintu kamar hotelnya.

Bagaimana kisah Nicho dan Ganesa selanjutnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sokhibah El-Jannata, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TMYS. Resepsi

Bagaimana bisa, teman teman dari kakak sepupunya berkumpul? Ganesa menghela napas panjang. Hingga pada saatnya pelaksanaan upacara panggih telah tiba saatnya. Seorang MC membacakan sholawat hingga terdengar lantunan bacaan sholawat yang mengiringi rombongan pengantin lelaki yang berjalan dari luar sana.

Semua mata terpesona melihat sosok gagah yang berjalan diiringi kakek dan juga kakanya. Semua mata memandangnya dengan antusias. Para tamu seakan terhipnotis dengan pesona seorang Fernando Nicholas sanjaya yang sangat membius. Bahkan Ganesa bisa melihat dengan jelas tampan rupawannya lelaki yang kini telah sah menjadi suaminya itu.

Nicho yang diapit oleh kakak dan kakeknya menuju pintu tengah. Sedangkan juru rias yang berada di dekat Ganesa meminta Ganesa untuk berdiri. Papa Hendra dan Mama Nina berada di samping kanan dan Kiri Ganesa. Mereka berjalan menuju ke tempat panggih, sama seperti apa yang dilakukan oleh Nicho.

Suara lantunan sholawat masih mengiringi upacara, membuat hati Ganesa seakan haru. Hingga air mata tak bisa berhenti dari mata indahnya, entah karna apa. Beberapa kali juru rias mengusap pelan, agar make up Ganesa tetap indah di wajahnya.

Kini, kedua pengantin saling berhadapan walau terpisah jarak beberapa meter, Nicho merasa gugup, lebih gugup lagi saat melihat air mata Ganesa berderai. Nicho mencoba mengalihkan pandangannya, hingga pada saatnya juru rias meminta Nicho dan Ganesa untuk saling melempar sesuatu, yang entah apa maksudnya mereka belum mengetahui. Yang jelas pernah Nicho dengar, hal ini memiliki makna agar saling bertemu rasa dalam hati kedua mempelai.

Apa benar begitu? Pertanyaan yang mengiang di pikiran Nicho, mengingat dia dan Ganesa tidak memiliki perasaan apapun saat ini.

Nicho dan Ganesa diminta untuk melangkah lagi, hingga keduanya bertemu, mereka dekat dan saling beradu tatapan, perasaan aneh seolah merasuki keduanya. Perasaan apa? Bahkan mereka tak bisa menerjemahkannya.

Ganesa diminta menyalami dan mencium tangan Nicho. Dengan antusias, wanita cantik itu melakukan apa yang diminta. Ganesa mengambil telapak tangan Nicho dan menciumnya. Jantung Ganesa berdetak tak karuan.

Deg

Jantung Nicho juga demikian, seakan tak sehat, berdetak dengan cepat saat ini. Nicho menghela napas dalam dalam, mencoba menenangkan perasaanya. Jika bukan karna kakeknya yang sakit sakitan dan memintanya segera menikah, mungkin dia tidak akan melakukan semua ini.

Setelah selesai, juru rias mengambil sedikit air dan diusapkan pada tengkuk dan ubun-ubun kedua mempelai. Juru rias juga meminta Ganesa duduk bersimpuh di depan Nicho. Kini, hati Nicho benar benar tak karuan, walau ini adalah upacara adat yang memang sudah mempunyai tatanan, nyatanya hatinya seolah terkoyak.

Sementara Ganesa bersimpuh, kini Nicho diminta untuk menginjak telor ayam dalam baki hingga pecah dengan kaki kanan.

Setelah itu, Ganesa diberi aba aba untuk membasuh kaki Nicho dengan air yang ada dalam bokor. Segera Ganesa mengusap telapak kaki kanan Nicho. Ganesa dan Nicho sama sama diam. Mereka seolah beku oleh keadaan. Jantung keduanya seolah dipermainkan.

Kini, juru rias meminta Nicho untuk membantu Ganesa berdiri. Nicho yang berdiri mau tidak mau harus mengulurkan kedua tangannya pada Ganesa. Sejenak wanita cantik bergaun pengantin itu terdiam, akan tetapi kemudian dia menyambut uluran tangan Nicho untuk berdiri.

Keduanya saling berhadapan, hingga juru rias meminta papa Hendra dan Mama Nina untuk membimbing Ganesa berdiri di samping Nicho.

Mama Nina menyelimuti kedua mempelai dengan kain, sementara Papa Hendra memegang kedua ujung kain di depan kedua mempelai.

Kedua mempelai berjalan beriringan menuju pelaminan dengan jari kelingking saling bertautan. Ganesa dan Nicho saling melirik. Entah, perasaan mereka seakan kacau oleh keadaan.

Kini mereka duduk di pelaminan, mendengarkan rangkaian acara, juga melakukan sesi pemotretan untuk dokumentasi.

Sementara acara terus berjalan, satu persatu sahabat bergantian untuk diambil dokumentasi. Dani dan Emily sudah terlebih dulu.

Kini, Marvel dan Nada, Delon dan Zifana tampak berbondong bondong ke atas pelaminan. Memberikan selamat pada sahabat baiknya.

"Ganesa, bahagia selalu. Sepupu jutekku," ucap Marvel sambil menepuk pelan Ganesa.

"Sakinah, mawadah, warohmah, untuk kalian berdua," ucap Nada. Ganesa tersenyum dan mengangguk pelan.

"Terimakasih Kak Marvel, Kak Nada," ucap Ganesa.

"Selamat Nicho, akhirnya kau menyusul juga, sobat. Jaga baik baik sepupuku," ucap Marvel.

Deg

Ganesa tampak menautkan alisnya, sobat? Apa mereka saling kenal? Ganesa tak berbicara apapun, dia masih saja mengamati percakapan dua orang di depannya.

"Nes, kalau dia kurang ajar. Katakan saja, akan kami beri pelajaran sahabat kami ini," sahut Delon.

Ganesa mengerjabkan matanya, sahabat? Apa begitukah? Batin Ganesa bertanya.

"Kau juga bisa memberi tauku, aku akan kasih tau jurus untuk meluluhkannya," sahut wanita yang kini berada di belakang Marvel.

Suara itu seakan menjadi sebuah daya tarik, hingga semua mata mengarah padanya.

Nicho mengerjabkan matanya, melihat satu sosok cantik yang kini bergandengan mesra dengan sahabat baiknya.

...🎀🎀🎀🎀🎀🎀...

1
Shifa Burhan
thor pakai hati dan akal sehatmu, apakah kalau kau diposisi nicko, kau merasa adil diperlakukan kayak gitu dibuat kayak budak dan pengemis cinta oleh Ganesa
kesalahan fatal ganesa
*berbicara pakai perasaan dengan pria lain didepan suaminya
*menangisi pria lain didepan suaminya
*tidak membela suami saat suami diserang dan dihina pria lain
*saat suami terluka dia malah pergi begitu saja
*pergi tinggal suami membuat suami menderita dan hampir mati
*dengan pemikiran bodohnya dia meminta cerai pada suami
*yang paling parah ganesa merasa perbuatan itu benar dan tidak pernah merasa salah (munafik)

jika kau diperlakukan kayak gitu apakah kau merasa adil thor

thor pakai hati lah,
Syifa
kaka mana judulnya ko engga ada
Arianti69
sabar, bukan nya di goreng burung 🐦 nya pake tepung, sama tahu nya, tapi percuma juga sdh busuk
Reiga
ceritanya bagus, tapi g tau judul ceritanya apa
Yanti Putri
sma"👍👍😅😅
Yanti Putri
pasti lgi hamil tu si Ganesa nya😅😅😅
Yanti Putri
lari aja kau nes bodohnya..
Yanti Putri
pergi aja keluar negeri kmu nya Ganesa, kn beres kn.👍👍😅😅
meris dawati Sihombing
Mobil box thor bukan bok
meris dawati Sihombing
Typo...
meris dawati Sihombing
Thor...koq jd Hooney sih...Honey atuh thor..
Endang Subyowati
seru nih ...
Yuni Harti
Luar biasa
Selamet Turipno
cerita bodoh ya kayak gini
Selamet Turipno: kau mungkin yg baca aku ogah
cungcung: tapi tetap dibacakan kn bg😭😭🙏
total 3 replies
Selamet Turipno
kan sdh kubilang cerita bodoh
Selamet Turipno
Permulaan cerita bodoh dimulai
Arsyilla Maroon
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Arsyilla Maroon
uuuh...😍😍😍😍
Sya' adah
Iya kak kapan yg ini di publish...nungguin...
Sitti Nur Aisyah
Bagus, singkat dan jelas
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!