NovelToon NovelToon
Diselingkuhi Tunangan, Dinikahi Mas Mantan

Diselingkuhi Tunangan, Dinikahi Mas Mantan

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Berbaikan / Pengantin Pengganti / Pernikahan Kilat / Kehidupan di Kantor / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:50.6k
Nilai: 5
Nama Author: Deshika Widya

"Biar saya yang menikahi Dira, Om."
"Apa? Gak bisa! Aku gak mau!"
***
Niat hati menerima dan bertunangan dengan Adnan adalah untuk membuat hati sang mantan panas, Indira malah mengalami nasib nahas. Menjelang pernikahan yang tinggal menghitung hari, Adnan malah kedapatan berselingkuh dengan sahabatnya sendiri. Di saat yang bersamaan Rada—mantan kekasihnya, datang menawarkan diri untuk menjadi pengganti Adnan. Indira jelas menolak keras karena masih memiliki dendam, tetapi kedua orang tuanya malah mendukung sang mantan.
Apa yang harus Indira lakukan? Lantas, apa yang akan terjadi jika ia dan Rada benar-benar menjadi pasangan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Deshika Widya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tidak Berhasil

Indira benar-benar tak bisa tenang meski mereka telah berhasil pulang ke rumah tanpa ada yang bertanya. Mungkin saja hari ini para staf Nuswantara belum ada yang menonton video itu. Namun, besok? Hanya Tuhan yang tahu.

Sementara itu, Rada yang duduk berhadapan dengan Indira di meja makan, beberapa kali menghela napas lelah karena sang istri terus melamun sejak tadi. Bahkan makanan yang ia siapkan untuk wanita itu masih utuh di atas piring.

"Sayang ...," panggilnya lembut, tapi berhasil menarik kesadaran wanita di depannya.

Indira menatap lurus pada Rada. "Aku bingung," katanya.

Segera Rada menggelengkan kepala. Ia bangkit dari duduknya dan beralih berdiri di samping Indira. "Gak ada yang perlu dibingungkan," ucapnya sembari mengusap lembut wanita itu.

Sontak Indira mendongak, tak bisa mengabaikan tatapan suaminya.

"Aku udah minta bantuan seseorang buat telusuri siapa aja yang sebar video itu. Biar kita bisa minta mereka buat dihapus sesegera mungkin," papar Rada.

Akan tetapi, sepertinya hal itu tetap tak membuat tenang perasaan Indira. Terbukti wanita itu malah bertanya sembari mengerutkan kening setelahnya.

"Kamu yakin cara ini bakal berhasil?"

Entahlah. Sejujurnya Rada pun tidak yakin jika cara yang ia lakukan ini akan berhasil, mengingat penyebaran video di sosial media sangat cepat dan berada di luar kendalinya. Meski begitu, ia akan tetap mencobanya demi Indira.

Ya, demi posisi wanita itu aman di Nuswantara.

"Pasti berhasil," jawab Rada yakin. "Sekarang makan dulu, gih! Dari tadi nasinya cuma kamu lihatin."

Indira malah menggeleng. Selera makannya benar-benar hilang entah ke mana. Pokoknya ia belum bisa tenang sebelum video itu hilang dan belum sampai diputar oleh para staf atau petinggi Nuswantara Properti.

Melihat respon sang istri, sontak Rada menghela napas. Tidak ada pilihan lain, ia harus sedikit memaksa agar wanita itu mau mengisi perutnya.

Rada duduk di samping Indira. Ia geser piring wanita itu ke depannya sambil berkata, "Biar aku suapin."

Sejenak Indira terdiam dengan kening yang dipenuhi kerutan. Sampai saat sendok berisi makanan tiba di depan bibirnya pun, ia masih saja diam.

"Ayo, buka mulutnya, Sayang ...."

Indira seolah tak mendengar perkataan itu. Ia malah heran karena sikap Rada berubah jadi normal setelah kejadian di kantor tadi. Pria itu sudah kembali penuh perhatian, tidak seperti kemarin.

"Udah selesai marahnya?"

Entah kenapa malah pertanyaan itu yang keluar dari bibir Indira.

Sontak helaan napas berat terdengar dari bibir Rada. Ia turunkan sejenak sendok dari tangannya, lalu menatap penuh pada Indira.

"Gak usah bahas itu dulu bisa, kan, Sayang? Lagian aku gak marah," jawabnya.

"Bohong! Kalau gak marah, kenapa suka menghindar? Capek tahu lihat kamu kayak gitu, Rad!"

Kan, Indira jadi kesal karena teringat sikap tak acuh Rada beberapa hari kemarin.

"Aku cuma perlu waktu, Sayang, gak marah."

"Serius?"

Pria tampan itu menganggukkan kepalanya dibarengi seutas senyuman.

Baiklah, Indira sudah punya jawaban sekarang. Namun, masih ada satu hal yang perlu ia ucapkan.

"Rad ...."

"Hem?"

"Waktu itu, aku ketemu sama Pak Revan cuma buat batalin makan siang. Dia emang udah minta makan siang bareng, sama Rumi juga. Tapi aku tolak karena aku mau makan bareng kamu sama Rendi," jelasnya.

"Terus?" Rada malah menaikkan sebelah alisnya tinggi-tinggi.

"Ck! Rese!"

Indira jadi kesal. Ia memalingkan wajah ke depan, tak ingin menatap Rada. Namun, pria itu tidak kehabisan akal. Dengan sekali gerakan, ia mampu menarik kembali tatapan wanita tercintanya setelah melabuhkan sebuah kecupan.

Kedua pipi Indira mengembung seketika. Matanya menatap tajam pada Rada, tapi pipinya nyaris memerah sempurna. Bukan karena marah, tapi karena salah tingkah.

Sementara, Rada hanya tersenyum sambil menikmati pemandangan indah di depannya. Entahlah, wajah cemberut Indira sudah menjadi candunya sejak lama.

"Nyebelin! Aku gak mau makan!" teriak wanita itu yang membuat Rada terbelalak. Apalagi setelahnya Indira langsung meninggalkan ruang makan dan memasuki kamar sembari membanting pintunya dengan keras.

Huft!

"Salah lagi ...."

Beberapa lama setelah Indira memasuki kamar, Rada masih duduk di depan meja makan. Menatap makanan di atas piring yang masih utuh.

Perasaannya seketika tak tenang. Bagaimana jika Indira sampai sakit karena tidak makan? Sebab Rada yakin wanita itu tidak ada niat keluar.

Huft!

Baiklah. Sepertinya ia yang harus menyusul wanita itu sekarang.

Perlahan pria itu bangkit sambil membawa piring yang berisi makanan untuk sang istri. Namun, belum sempat melangkah, ponsel dalam saku celananya tiba-tiba berdering.

"Ck! Siapa, sih?"

Meski malas, Rada tetap mengeluarkan benda pipih itu dari saku celana. Wajahnya seketika serius melihat nama yang muncul di layar.

Tanpa menunggu lama, segera ia mengangkat panggilan penting itu setelah meletakkan kembali piring di atas meja.

"Gimana, Vin?" tanyanya begitu panggilan tersambung.

Akan tetapi, perasaan Rada tiba-tiba tak tenang karena di seberang panggilan, Alvin malah menghela napas kasar.

"Kamu berhasil, kan, Vin?" desaknya lagi.

"Sorry, Rad."

Tuhan ... baru 1 kalimat itu saja sudah benar-benar membuat Rada berpikir macam-macam.

"Penyebaran videonya udah terlalu luas dan di berbagai platform sosial media, Rad. Kami gak bisa menembus ke beberapa pihak. Sorry."

Rada terdiam. Ternyata menyelesaikan masalah ini tak semudah yang ia bayangkan.

"Kamu gak ada kenalan orang yang bisa urus masalah ini lebih lanjut?" tanyanya, masih berusaha mencari solusi. Namun, apa daya jawaban Alvin sangat jauh dari yang diharapkan.

"Gak ada, Rad. Maaf."

Seketika Rada terdiam. Bahkan ketika panggilan sudah terputus pun, ia tetap tak mengeluarkan sepatah kata. Kini kepalanya dipenuhi oleh Indira. Bagaimana perasaan wanita itu jika tahu semuanya akan terbongkar?

1
nelson Official
Kayaknya hamil deh kak.
neny
ini tebakan masuk angin atau hamil kak othor,, mudah2an hamil ya,,biar nambah semngat papa rada kerja nya🤭,,lanjut kak othor quh,,😘
Kasih Bonda
next Thor semangat
Deshika Widya: Assiap Akak
total 1 replies
Ir
positif thinking aja, mungkin masuk angin, atau keracunan yg lin nya
mumet ini pasti rada udah kerjaan belum dapet, kek nya mau nambah anggota baru ke
Ir: gini aja, aku yg Jawab kaka nya yg nanggung 🤣🤣
total 2 replies
Bun cie
ternyata ketemu bestie ..dikira siapa😅
selamat ya dir mau jd ibu
Deshika Widya: Eh eh, mau hoek doang🤣
total 1 replies
Wardi's
abis ketemu rumi langsung hamil..
Deshika Widya: Ajaib kan🤣
total 1 replies
Arin
Semoga Dira hamil......Waduh.....tapi masih keadaan keuangan rumah tangga belum stabil. Semoga kehamilan ini membawa berkah bagi rumah tangga mereka dan rezeki
Deshika Widya: Aamiin-in aja deh kalau aku mah
total 1 replies
darsih
wah siap2 otw rada junior
Deshika Widya: Ih, kata siapa atuh
total 1 replies
Teh Euis Tea
dirra hamidun 🤣
Deshika Widya: hamidun apa tek dung🤣
total 1 replies
Titin Hartanti
hamil itu indira
Deshika Widya: Masa sih?🫣
total 1 replies
Yuli Ani
Kaya nya indira nya hamill 🤭🤭
Deshika Widya: blm di tespect lho
total 1 replies
neny
tebak2 buah manggis,,yg bs nebak orang nya manis,,🤭,kak othor ath ya,,kan yg tau cuma kak othor,, wkwkwk,,lanjut kak othor 💪😘
Deshika Widya: hehehe bisa aja nih😘
total 1 replies
Siti Zaid
Dira kemana author..jangan bikin Rada kecewa dan marah ya...Dira hilang kenapa kakak yang susah hati🤔
Deshika Widya: Lagi jajan cilok dulu dia
total 1 replies
Wardi's
gk mau 2 episode gitu kk othor..
Wardi's: tetep semangat...
total 2 replies
Ir
wahh malah di gantung
Deshika Widya: yg gantung itu lebih ..... (isi sendiri)
total 1 replies
Teh Euis Tea
si revan mungkin yg manggil dirra
Deshika Widya: atuh itu mah auto bahaya😬
total 1 replies
Wardi's
rumi.. ya pst rumi..
Deshika Widya: masa sih?
total 1 replies
Maya Sari
bikin penasaran aze
Deshika Widya: Harus😋
total 1 replies
Bun cie
dira di culik???
Deshika Widya: Weh, jangan atuh😭
total 1 replies
partini
demit yg manggil Thor 😁
Deshika Widya: Bahaya dong🤣
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!