NovelToon NovelToon
Free Female Passion

Free Female Passion

Status: sedang berlangsung
Genre:Duniahiburan / Mafia / CEO / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:12.5k
Nilai: 5
Nama Author: nickname_12

Tangan kanan kelvin kemudian masuk ke dalam Dress ,dan mulai membelai lembut.

"Mhhh," Tubuh brianna menggeliat ke kanan kiri, tiap kali merasakan tekanan pada area sensitif nya .

"Heh, apa itu nikmat," Ledek kelvin sembari menghentikan permainan tangan nya, membuat Brianna benar benar malu sekaligus Geram .

"Fuck you bastard," Umpat nya .

Kelvin hanya tersenyum kemudian bangkit dan mencuci tangan nya di westafel.

Membuat Brianna benar benar tersiksa antara ingin dan malu .

Kelvin kemudian menghampiri brianna yang kacau di sofa.

"Kamu butuh aku Marya,"

"Cih jangan merasa bangga bung, aku bahkan bisa melakukan nya sendiri untuk ku,"

"Oh ya,"

"Ya,"

"Baiklah ...kalau begitu lakukan sendiri sisanya," Kelvin kemudian bangkit dan keluar dari hotel Brianna,

Brianna benar benar geram dan mengutuk nya dengan sumpah serapah. Kemudian ia bangkit mengunci pintu nya dan masuk ke kamar menuntaskan hasrat nya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nickname_12, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

***

Di kantor Bernada sedang memarahi seluruh karyawan nya,lantaran menurut nya pekerjaan mereka amat bertele tele,sedang kan wilyam memilih pergi menemui klien.

Ya seperti itu lah kehidupan Brianna meskipun Kedua orang tuanya pulang ke rumah, Mereka hanya akan disibukkan dengan urusan pekerjaan nya tanpa pernah bertanya seperti apa hari hari Brianna tanpa mereka sebagai orang tua nya.

Berbeda dengan orang tua kelvin meski sesibuk apapun Regina akan tetap memperhatikan kedua anak nya,karna bagi nya kesuksesan tidak akan pernah berarti saat anak tidak merasa bahagia hidup di dunia.

ia tetap mencurahkan kasih sayang dan waktu nya, sekalipun ia sadar anak anak nya sudah tumbuh dewasa.

Malang memang nasib Brianna hingga ia kemudian memilih menjadi gadis yang bebas untuk mengisi kekosongan dalam hidup nya,

namun ia bersyukur karna saat ini ia memiliki kelvin,

Keesokan hari, Brianna diantar pulang oleh Kelvin.

Dan setibanya di rumah kedua orang tua nya sudah tak ada lagi,mereka sudah melakukan penerbangan kembali ke UK

Kelvin nampak begitu kasihan melihat Brianna.

Apalagi gadis itu selalu mencoba menutupi luka nya di depan para asisten rumah tangga, khusus nya pada mbak Tuti yang telah merawatnya sedari kecil.

Tak lama kemudian David masuk.

"Maaf Non,"

"Iya ada apa Bang," Jawab nya sambil duduk di sofa samping kelvin.

"Besok saya pulang Non, jadi ini kunci mobil nya,"

"Oh iya bang maaf anna lupa kalau bang David akan menikah, nanti anna usahakan datang bang bareng mbak tuti dan pak sapri,"

"Kalau memang sibuk, tidak hadir juga tidak apa non,"

Kelvin hanya menyimak percakapan mereka.

"Enggak kok bang, lagian semua yang di rumah ini sudah saya anggap seperti keluarga sendiri,"

"Makasih banyak non,"

"Sama sama Bang," David kemudian kembali ke belakang.

"Apa artinya kamu benar akan pergi Marya,"

Tanya kelvin tanpa mengalihkan pandangannya dari ponsel.

"Tentu, apa kamu akan ikut?"

"Ada banyak urusan kantor yang mesti au selesaikan, biarkan nanti anak buah Ronald yang mendampingimu,"

"Aku rasa tidak perlu, sudah ada mbak tuti dan pak sapri yang menemaniku,"

"Kamu tentu tahu jika aku tidak suka penolakan itu Marya,"

"Hm, baiklah," entah mengapa Brianna kali ini tidak mau membantah ucapan Kelvin.

"Good, jika begitu aku pulang sekarang,"

"Kamu yakin akan pulang dan tidak menginap disini?"

"sejak kapan kamu rela bantal kesayanganmu dipakai oleh orang lain,"

Balas kelvin seraya mengulum senyum nya dan mendekatkan wajahnya pada wajah Brianna.

"Sejak aku mau menjadi kekasihmu," jawab Brianna dengan malu dan wajah yang merona.

"Baiklah, lain kali aku akan memikirkan nya nona Kelvin,"

Kelvin mengulum senyumnya kemudian mengecup bibir Brianna membuat wajah gadis itu semakin memerah dan segera bangkit berdiri .

"Serius kamu akan pulang?

"Aku tau kamu begitu terpesona denganku, tapi kali ini aku benar benar sibuk Marya," Kelvin menjawab sambil bermain mata, membuat Brianna jengah.

"Jika begitu berhati hatilah,"

"Tentu,"

"Pastikan sekretaris centil itu tidak menggodamu, atau aku yang akan memecatnya,"

Kelvin mengernyitkan dahinya,

"Lakukan sesukamu Marya," jawabnya dengan begitu manis membuat Brianna salah tingkah. Mereka lantas keluar menuju mobil.

Setelah kepergian kelvin Brianna pergi ke dapur menghampiri mbak tuti dan David yang tengah mengobrol.

"Eh non anna," Ucap David

"Tumben non ke dapur Timpal mbak tuti

"Gak boleh nih anna ikutan gabung,"

"Boleeeeh," Jawab mbak tuti dan David serentak.

"Bang David setelah menikah masih mau kerja disini gak,"

Tanya Brianna pada David.

"Masih dong non masak ia habis nikah jadi pengangguran,"

"Hahaha bagus deh bang, kalau begitu jadi anna gak perlu cari pengganti bang David,"

Balas Brianna kemudian berlalu pergi naik ke lantai atas menuju ke kamar nya.

1
Dimas Saputra
semangat trus jangan lupa mampir ya
NCVRVG: Thank you bro, keep spirit juga buat kamu ya.
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!