gadis itu tak menyangka jika kehidupan tentram nya akan terusik oleh kehadiran seorang pria gila yang sayang nya sangat tampan itu sejak kejadian dimana gadis itu tak sengaja menabrak mobil pria itu, pria itu selalu saja menggangu hidupnya apalagi pria itu sangatlah posesif selalu mengancam nya jika gadis itu tak menuruti perkataan nya tapi gadis itu tak perduli dengan ancaman pria itu sebab gadis itu tak suka di kekang hingga suatu hari ancaman pria itu menjadi kenyataan membuat gadis itu terpaksa menerima nya
akan kah gadis itu bertahan? atau memilih pergi dari pria itu?
penasaran gimana cerita selanjutnya yuk lanjut ke halaman selanjutnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aurel Arabella, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 28
Arthur yang melihat gadis nya terdiam pun tak menyia-nyiakan kesempatan ia mendekatkan wajah nya dan menempelkan bib*rnya ke bib*r milik gadis cantik didepan nya itu yang sedari tadi menggodanya.
Cup
Lagi lagi Amora dibuat diam terkejut akan tindakan pria tampan didepannya ini yang tiba-tiba mencium nya awalnya hanya kecupan namun makin lama bib*r itu bergerak melum*t bib*r nya
hingga beberapa saat kemudian Arthur menyudahi ciuman itu karena Amora hampir kehabisan nafas.
"Sangat manis, aku suka"ucap Arthur sambil tersenyum menyeringai
"Dasar pria sialan, Lo udah curi ciuman pertama Gue"ucap Amora yang tak lagi menahan emosi nya
"baguslah karena b*bir mu itu hanya untuk ku"jawab Arthur dengan santai
"Dan jaga bahasa bicara mu baby, karena aku tidak suka kau berkata kasar" ucap Arthur lagi
"Apa perduli gue bangs*t, suka suka gue mau berbicara apa itu semua gak ada urusan nya sama Lo"ucap Amora dengan menggebu-gebu
"Seperti nya kau memang harus di hukum, baby" setelah itu Arthur menarik Amora dan langsung menyatukan bib*r mereka lagi namun kali ini ciuman Arthur agak sedikit kasar membuat Amora memberontak namun Arthur tak melepaskan nya hingga Arthur terpaksa melepaskan nya karena melihat Amora yang sudah mulai kehabisan nafas.
"Hah hah" suara tarikan nafas Amora
"Dengar ini sayang, jangan pernah berucap kasar kepadaku atau kau akan menerima hukuman yang lebih dari ini"kata Arthur dengan wajah datar nya
Amora tak bisa lagi menahan amarah nya hingga ia menampar pria di depan nya itu
Plak
"Persetan dengan Lo gak suka karena gue gak perduli sama sekali, dan inget ini gue bukan milik Lo ataupun siapapun itu, gue milik diri gue sendiri jadi jangan pernah Lo ngatur hidup gue. Dan satu lagi jangan pernah Lo ganggu hidup gue lagi karena gue gak Sudi sial*n"ucap marah Amora hingga ia menampar Arthur kemudian Amora keluar dari ruangan itu meninggalkan Arthur yang menatap dingin kepergian amora.
"Akhh" Teriakan Arthur sambil membanting hidangan yang berada di atas meja, Arthur tak bisa menahan emosi nya karena penolakan yang di berikan gadisnya itu
"Akhhh Sial*n"ujar nya frustasi sambil mengacak-acak rambutnya.
"Aku tak perduli jika kamu menolak nya, karena apa yang sudah menjadi milikku akan tetap selamanya menjadi milikku"ujar Arthur penuh tekanan
Kemudian Arthur pergi dari ruangan itu menuju apartemen nya karena ia butuh sesuatu untuk menjernihkan pikiran nya saat ini.
*****
Amora pulang dengan raut wajah marah membuat marchel dan Marvel tak berani bertanya sebab saat ini kakak nya itu sedang mode senggol bacok.
Brakk
Suara bantingan pintu kamar Amora terdengar hingga lantai 1 membuat marchel dan Marvel terkejut.
"Buset dah, gue yakin tuh pintu atau tembok retak"ujar marchel
"Kira kira siapa ya yang membuat Ka Amora semarah itu"tanya Marcel pada kembaran nya itu
"Tidak tau"jawab Marvel
"Ck, sial*n emang tuh orang gara gara dia Ka Amora jadi dalam mood yang buruk gak bisa deh gue minta duit nya"Marvel memutar bola matanya malas saat mendengar ucapan kembaran nya itu
Sedangkan di dalam kamar Amora mengamuk karena pria itu dengan kurang ajar nya mencuri ciuman pertama nya.
"Akhhhh dasar pria sialan, mesum, om om pedoooo"teriak Amora kesal
"Dasar brengs*k berani berani nya dia ambil ciuman pertama gue"
"Huwaaa mami bibir anakmu sudah ternodai" teriak Amora untung nya kamar nya itu kedap suara jadi teriakan nya itu tak terdengar orang orang.
Untuk meredakan amarah nya amora pergi menuju kamar mandi untuk berendam, setelah selesai mandi ia pun mengenakan piyama nya lalu ia membaringkan tubuh nya dikasur hingga terlelap.
Skip pagi
Kini Amora sudah rapih dengan seragam sekolah nya setelah memoleskan liptint dibibir nya Amora pun keluar kamarnya lalu turun menuju ruang makan.
"Pagi ka"sapa Marcel saat Amora sudah sampai di meja makan
"Hm pagi"balas Amora dengan raut muka masam
Marchel yang melihat mood kakaknya yang kurang baik pun tak berkata lagi karena takut kena semprot singa betina
Mereka bertiga pun memulai sarapan nya. Hanya mereka bertiga karena mami papi menginap di jogjakarta dirumah orang tua Laras, sedangkan Devon dia dinas keluar negeri selama beberapa hari.
"Gue selesai, vel gue nebeng Lo ya"ucap Amora
"Hm" dibalas deheman oleh Marvel
Mereka pun beranjak dari ruang makan menuju depan rumah lalu menuju motor mereka.
"Ayo naik"ucap Marvel kepada Amora, kemudian Amora naik kemotor Marvel setelah itu merekapun berangkat menuju sekolah
Tak lama kemudian mereka sudah sampai di parkiran sekolah
"Thanks dek"ucap Amora sambil memberikan helm kepada Marvel di balas anggukan oleh Marvel
"Kalo gitu gue duluan, kalian masuk kelas jangan bolos"ucap Amora penuh peringatan.
"Siap ka"jawab marchel
Lalu Amora beranjak meninggalkan kedua adiknya itu saat sedang jalan di koridor menuju kelas nya Amora di tabrak oleh seorang hingga membuat nya oleng dan hampir jatuh jika ia tak segera menyeimbangkan tubuh nya.
"Hiksss kenapa Kakak tabrak aku"ucap gadis itu yang tak lain digadis caper Lily
Amora menghembuskan nafas nya guna meredam emosi nya sungguh dari semalem mod nya sedang tidak baik karena ulah pria gila itu dan pagi ini mod nya dibuat makin buruk oleh gadis yang menabraknya Namum malah menyalahkan nya.
"Kenapa kakak hiks diam aja gak mau minta maaf karena hiks tabrak aku sampai jatuh"ucap Lily dengan air mata mengalir di matanya
Siswa yang menyaksikan itu ada yang iba dan ada juga yang mencibir Lily karena pagi pagi sudah membuat drama apalagi lawannya adalah primadona AHS
"Gue lagi gak mod ikutin drama sampah Lo, lebih baik Lo bangun dan pergi dari hadapan gue"ucap Amora dengan wajah datar
"Hiks tapi kakak harus minta maaf dulu karena udah buat aku jatuh"ucap Lily dengan Suara yang sengaja di kencangkan agar para murid yang menyaksikan mendengar nya
"Kenapa gue harus minta maaf sedangkan yang menabrak itu lo" ucap amora marah
"Hiks tapi kakak udah buat aku jatuh" ucap lily dengan air mata palsu nya
"Ya jangan salahin gue, salahin tuh badan Lo yang letoy di colek dikit langsung jatoh" ujar Amora yang membuat gelak tawa para siswa yang mendengar nya termasuk inti geng DARGEZ dan juga grisel dkk yang sedari tadi menyaksikan drama gadis caper dan Sabahat nya
jadi pusing