Dave Lawrence Miller adalah bos mafia dari Eropa, kekejaman nya sudah tidak asing lagi bagi mereka semua apalagi dia juga termasuk dalam pembunuh bayaran, dia akan membantu orang yang menginginkan jasa nya asal bayaran nya sesuai. Penyiksaan yang di lakukan oleh papa dan mama tiri nya membuat Dave yang berusia sembilan tahun harus meninggalkan rumah untuk menyelamatkan diri dan dia juga meninggalkan wanita cantik yang menjadi teman masa kecil nya dulu
Akankah mereka saling mengingat jika bertemu kembali setelah sekian lama terpisah?
Jangan lupa follow Ig author @wachyuni_17
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wachyu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 27
Felisha masih saja tetap tidak mengerti dengan semua yang di lakukan dan katakan Dave bahkan dia masih Bingung dengan semua itu. Dia mengira jika pasti keluarga nya yang menjual dia kepada Dave hingga dia dan Dave akan menikah dan itu semua pasti untuk perusahaan juga, itulah yang Felisha pikiran sekarang
"Jangan mencuri pandang kepada ku dan jika ingin memandang ku lakukan saja maka aku tidak akan keberatan sama sekali". Kata Dave menggoda Felisha
"Tuan anda jangan terlalu percaya diri bahkan saya juga tidak bermaksud untuk mencuri pandang kepada anda". Kata Felisha
"Jika tidak begitu kenapa sedari tadi kau menatap ku saja bahkan beberapa kali juga melirik ku?". Tanya Dave
"Ah itu mungkin saja anda salah sangka tuan ". kata Felisha
"Apa kau mulai mencari alasan karena sudah tertangkap basah memandangi ku sejak tadi?". Tanya Dave semakin menggoda Felisha membuat dia pun kini terlihat jengkel kepada Dave dan Dave sangat lah menyukai eksepsi tersebut
"Sudah lah tuan anda jangan bicara lagi karena itu akan mengganggu ku ". Kata Felisha
Dan baru kali ini Dave mendapat kan perlakuan seperti itu dan itu pun di lakukan oleh teman masa kecil nya itu bahkan dia juga terlihat sangat santai sekali seperti tidak terjadi apapun di sana
"Kau berani sekali memerintah bos mu ini". Kata Dave
Felisha baru menyadari nya dan dia pun tersenyum sambil melihat Dave sang bos nya itu
"Ma'af tuan bukan maksud saya tadi mengatakan hal tersebut". Kata Felisha
"Jika sudah selesai ayo kita makan siang bersama sekarang". Kata Dave
Felisha kini menatap Dave karena dia juga masih berpikir bagaimana mungkin dia makan bersama dengan bos nya itu dan apa kata mereka nanti jika makan bersama bahkan tatapan mereka saja sangat mengerikan sekarang bagaimana kalau nanti
"Saya bisa makan nanti saja tuan ". Kata Felisha
"Aku paling tidak suka di bantah jadi ikuti apa kataku jika kau masih ingin tetap tinggal di rumah mendiang mama mu". Kata Dave lalu beranjak dari tempat duduk nya membuat Felisha lagi dan lagi kaget. Apa Dave menyelidiki nya hingga tahu semua nya itulah sekarang yang menjadi pikiran Felisha
Dan kini dia pun terpaksa harus mengikuti Dave agar tetap bisa tinggal di rumah itu
"Tuan mari masuk ke dalam mobil". Kata Robin
Dave pun masuk ke dalam dan Felisha juga mengikuti nya. Terlihat juga dia ingin duduk di depan Namaun Dave mengisyaratkan jika dia harus duduk di samping nya sekarang
"Kita pergi ke tempat biasa nya saja". Kata Dave
Robin pun mengangguk kan kepala nya lalu dia melajukan mobil nya menuju restoran milik Dave yang akan dia gunakan untuk makan siang juga sekarang ini
"Apa keluarga mu memperlakukan mu dengan sangat buruk hingga badan mu kurus seperti ini?". Tanya Dave
"Tidak tuan mereka memperlakukan ku dengan sangat baik sekali". Kata Felisha
"Kau jangan coba membohongi ku karena aku tahu siapa diri mu Felisha Amora Alexander". Kata Dave
"Tuan apa menyelidiki hidup ku ?". Tanya Felisha
"Kurang kerjaan sekali aku melakukan nya bahkan Hanya melihat nya saja aku sudah bisa menebak jika kau memang tidak lah di anggap oleh mereka". Kata Dave
Felisha terdiam mendengar apa yang di katakan Dave bahkan hal itu memang lah benar sekali dan dia juga tidak bisa membantah sedikit pun
"Tenang saja nona, tuan Dave bukan lah orang yang akan memanfaatkan anda , justru dia akan menolong anda dari kekejaman ibu tiri anda itu". Kata Robin
Felisha kini mengarah kan tatapan nya kepada Dave karena dia juga masih bingung dengan tujuan Dave yang membantu nya sekarang
Dan tidak terasa mobil mereka sudah sampai di restoran, kini mereka turun lalu masuk ke dalam. Terlihat Dave sudah mendahului mereka semua di sana dan Robin berjalan bersama dengan Felisha
"Jika anda ragu anda bisa bertanya kepada nona kristal dan juga papa nya tuan Herry mengenai tuan Dave nona". Kata Robin lalu berjalan cepat menyusul Dave di sana
Felisha juga merasa sangat aneh sekali dengan bantuan Dave apalagi perkataan nya yang mengatakan jika dia adalah calon istri nya itu adalah hal yang tak terduga dalam hidup nya
Kini Felisha sudah duduk bersama dengan mereka berdua dan terlihat Robin sudah memilihkan beberapa makanan untuk di makan bersama
"Robin bagaimana perkembangan di Perusahaan Morgan ?". Tanya Dave
"Cukup stabil dan tidak ada yang mengusik nya sama sekali sekarang tuan". Kata Robin
"Lalu Mel bagaimana apa dia baik-baik saja di sana?". Tanya Dave
"Nona Mel baik di sana tuan bahkan dia juga terlihat sangat bahagia di sana dan juga banyak sekali usaha yang sudah dia rintis". Kata Robin
"Dia memang mewarisi bakat papa sekali bahkan dia juga sangat baik sama seperti papa dulu ". Kata Dave
Felisha hanya mengamati nya saja bagaimana Dave bercerita tentang Mel itu dan dia yang tidak mengerti hanya mendengar saja