NovelToon NovelToon
Pernikahan Gadis Bar-bar

Pernikahan Gadis Bar-bar

Status: tamat
Genre:Pernikahan Kilat / CEO / Dijodohkan Orang Tua / Tamat
Popularitas:43.2k
Nilai: 5
Nama Author: santai

apa jadinya apabila seorang gadis bar-bar dan juga cegil tiba-tiba dijodohkan dengan seorang CEO yang terkenal dingin dan juga anti wanita ?
keseruan apakah yang akan terjadi jika keduanya disatukan ?, biar tidak penasaran yuk ikuti saja kisah mereka 🙂.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon santai, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

26. bertengkar

 " Gibran tidak ada, ini kesempatan bagus untuk aku memberi gadis itu pelajaran "ucap Sandra sambil tersenyum senang.

Nadhira turun dari kamar dan berjalan menuju dapur.

 " ada yang diperlukan non ?"tanya bibik yang sedang membereskan dapur.

 " ada buah yang asam-asam enggak bik yang bisa dijadikan rujak ?"tanya Nadhira sambil duduk di kursi.

 " non Nadhira udah kayak orang hamil aja pengen makan yang asam-asam "goda bibik, mendengar itu Nadhira hanya tersenyum malu.

 " enggak ada ya bik ?"tanya Nadhira lagi

 " enggak ada buah yang bisa dijadikan rujak non "ucap bibik

 " yaa.. padahal aku pengen banget bik "ucap Nadhira dengan lemas.

 " kalau non kepengen sangat, nanti bibik beliin mangga muda waktu belanja di pasar bagaimana ?"ucap bibik lagi

 " boleh tu bik "ucap Nadhira dengan semangat

 " ada lagi yang non pengen ?"tanya bibik sambil menatap kearah Nadhira.

 " enggak bik itu aja "ucap Nadhira

 " yasudah bibik siap-siap dulu mau ke pasar "ucap bibik sambil pergi.

 " iya bik hati-hati "ucap Nadhira sambil tersenyum senang.

setelah itu Nadhira pergi ketaman belakang dan duduk di gazebo kayu yang dekat dengan kolam renang,ia duduk santai sambil bermain ponselnya.

" ups maaf !"ucap Sandra yang sengaja menyenggol Nadhira hingga ponsel yang dipegangnya jatuh ke lantai.

Nadhira menahan rasa kesalnya saat melihat layar ponselnya rusak karena ulah Sandra.

" maumu apa sih ?"ucap Nadhira sambil menatap tajam kearah Sandra.

" kenapa kau marah ? Aku benaran tidak sengaja "ucap Sandra dengan wajah sok polosnya.

" tidak sengaja kau bilang ? Lihat nih ponselku sampai rusak karena mu !"semprot Nadhira yang sudah sangat kesal.

" salah sendiri kenapa tidak pegang ponsel mu dengan benar "ucap Sandra dengan santai sambil beranjak pergi.

Nadhira yang sudah tidak bisa menahan emosinya lagi langsung menarik rambut Sandra dengan kasar dari belakang.

" aaa.. apa yang kau lakukan ? Lepas!"teriak Sandra sambil meringis kesakitan.

" kau emang pantes mendapatkannya, dasar wanita ular !"gerutu Nadhira sambil menjambak rambut Sandra dengan kedua tangannya.

Sandra yang tidak terima juga bales menjambak rambut Nadhira, akhirnya mereka saling menjambak rambut tanpa ada yang mau mengalah.

pelayan yang melihat mereka bertengkar segera pergi memanggil buk Laras.

" nyonya !"panggil pelayan tersebut sambil menghampiri buk Laras yang sedang duduk di sofa sambil membaca majalah.

" ada apa ? Kenapa kau berteriak ?"tanya buk Laras sambil menatap kearah pelayan.

" itu non Nadhira dan non Sandra mereka bertengkar "lapornya.

" apa ! Dimana ?"tanya buk Laras sambil menyimpan majalahnya di atas meja.

" di taman belakang nyonya "ucap pelayan tersebut,buk Laras pun segera pergi ke sana.

" apa yang kalian lakukan ? Berhenti !"teriak buk Laras sambil berjalan menghampiri Nadhira dan Sandra.

" sudah cukup !"ucap buk Laras sambil berusaha melerai keduanya.

" dia dulu yang menarik rambutku Tante "adu Sandra sambil merapihkan rambutnya.

" aku tidak akan menarik rambutmu kalo kau tidak duluan yang nyari gara-gara sama aku "gerutu Nadhira dengan jengkel.

" sudah, cepat kembali ke kamar kalian masing-masing! "ucap buk Laras dengan tegas.

" cih !"Sandra hanya bisa berdecak kesal sambil pergi dari sana.

" gara-gara si bodoh itu ponselku jadi rusak "gerutu Nadhira sambil masuk kedalam kamarnya.

" tok tok tok "suara ketukan pintu,Nadhira mengurungkan niatnya untuk duduk di atas kasur dan pergi untuk membuka pintu.

" bibik sudah pulang ?"tanya Nadhira sambil menatap kearah bik Leni.

" iya non "ucap bik Leni sambil tersenyum.

" dapat enggak bik mangga nya ?"tanya Nadhira

" dapat non, beruntung ada yang jual meskipun bukan lagi musimnya "ucap bik Leni sambil memperlihatkan kertas berisi mangga mudanya.

" wah, makasih banyak bik "ucap Nadhira tersenyum senang sambil mengambil mangga nya.

" sama-sama,ada lagi yang diperlukan non ?"tanya bik Leni

" bisa minta tolong bikin cocol untuk mangan nya enggak bik ?"tanya Nadhira

" bisa non, tunggu sebentar bibik bikin "ucap bik Leni sambil pergi.

" makasih bik "ucap Nadhira sambil kembali masuk kedalam kamar.

( 5 menit kemudian )

Nadhira duduk di sofa sambil menikmati mangga mudanya dengan lahap. Sementara Bik Leni menatap dengan heran melihat makan dengan lahap seperti tidak asam samasekali.

" ini sangat enak,bibik tidak ingin mencobanya ?"tanya Nadhira sambil menatap kearah bik Leni.

" enggak usah non "ucap bik Leni, Nadhira mengangguk mengerti sambil lanjut makan mangga nya.

" non Nadhira lagi hamil ya ?"tanya bik Leni yang sudah dari tadi ingin bertanya karena tingkah aneh dari Nadhira.

" iya bik "ucap Nadhira sambil tersenyum malu-malu.

" wah selamat ya non, bibik ikut seneng dengarnya "ucap bik Leni sambil tersenyum senang.

" makasih bik, tapi tolong jangan beritahu siapa pun ya bik "ucap Nadhira sambil menatap kearah bik Leni.

" baik non "ucap buk Leni sambil mengangguk mengerti tanpa bertanya lagi.

" yasudah bibik mau lanjut kerja dulu,kalo ada yang non butuhkan panggil saja "ucap bik Leni sambil pergi.

" iya makasih bik "ucap Nadhira sambil tersenyum.

...**...

Nadhira duduk termenung di balkon kamar sambil menatap kearah langit dimana bulan sedang bersinar terang.

" wahai malam, bukankah kita sudah bisa di katakan teman sekarang ?, kita bahkan sama-sama akrab dengan bulan dan keheningan "ucap Nadhira sambil menatap kearah langit.

" hah !"Nadhira menghela nafas panjang sambil menyandarkan tubuhnya di kursi.

" si beruang kutub lagi ngapain ya sekarang ?"Nadhira yang tiba-tiba keinget sama Gibran.

" tapi ngapain juga aku mikirin dia ? Belum tentu juga dia akan mikirin aku "gerutu Nadhira sambil beranjak bangun dan masuk kedalam kamar.

( sementara di tempat lain )

Gibran baru saja selesai mandi setelah sibuk bekerja seharian.

ia duduk di atas kasur sambil mengambil ponselnya lalu menghubungi istrinya.

" nomor yang anda tuju sedang tidak aktif atau berada di..."ucap operator

" kenapa ponselnya tidak aktif ?"tanya Gibran sambil kembali mencoba menghubungi Nadhira.

melihat istrinya tidak bisa juga dihubungi akhirnya Gibran menyimpan ponselnya lalu merebahkan dirinya di atas kasur sambil menghela nafas panjang.

karena merasa sangat lelah tidak butuh waktu lama akhirnya Gibran pun tertidur pulas.

( paginya )

Nadhira keluar dari kamarnya dan pergi menuju dapur.

" selamat pagi bik "sapa Nadhira sambil duduk di kursi.

" pagi juga non,ada yang non butuhkan ?"tanya bik Leni yang sedang menyiapkan sarapan di dapur.

" aku minta segelas susu hangat bik "ucap Nadhira sambil tersenyum.

" Oke non "ucap bik Leni sambil pergi membuatnya.

tak lama bibik menghampiri Nadhira sambil membawakan susunya.

" makasih bik "ucap Nadhira sambil ngambil susunya.

" sama-sama non "ucap bik Leni sambil kembali lanjut memasak.

" aku balik ke kamar dulu bik "ucap Nadhira sambil beranjak pergi.

" iya non "ucap bik Leni.

1
Nii
semangat Thor
apajalah
🍂🍁🍂🍁🍂
apajalah
🍂🍁🍁🍂
bakpao
/Good//Good/
Siti Zaid
Terima kasih author...ending yang bahagia..cerita nya seru...moga author terus berjaya dan berjaya selanjutnya
Siti Zaid
Rasakan..geram juga..isteri hamil dibentak2..biar kan Gibran...sesekali kasi pelajaran utk suami yang suka ketus sama isteri sendiri...
Siti Zaid
Menyesal pun sudah terlambat utk ibu Laras...sekarang terpaksa mendekam dipenjara..semoga menjadi pelajaran utk bersikap lebih baik lagi...
kriwil
mbosenin sekali peran utamanya
Siti Zaid
Makin menarik nih cerita nya...author lanjut💪💪💪
Siti Zaid
Dasar pelakor!!suka2 hati peluk suami orang..😠
nur adam
lnjut
Siti Zaid
Author lanjut.lagi...semangat💪💪💪
Siti Zaid
Hahaha..Nadhira kamu lucu banget..tapi beruntung nya dira..Gibran ikut keinginan mengidam nya Nadhira ..suami nya ternyata baik walau muka selalu ketus🤭
Nur Adam
lnju
Siti Zaid
semoga Gibran terus setia pada isteri selamanya...
Siti Zaid
Author..lanjut
Siti Zaid
Author lanjut...makin menarik kisah cinta Gibran dan isterinya...🤗
Siti Zaid
Apakah nyonya Laras selingkuh?kalau ternyata benar...biarkan ketahuan sama pak haris...biar diusir dari rumah...baru tahu rasa...😠
Nur Hamidah
🥹🥹🥹🥹 kapan author update nya kok lama banget gak update
Siti Zaid
Author lanjut..semangat💪💪💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!