Cerita ini menceritakan seorang gadis yang harus menerima perjodohan dan pernikahan dengan Seorang Tuan muda sombong.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yuniar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 19
Setelah makan, Tiara terus memandang jendela rumahnya
"Kenapa kau melamun?? " Tanya Dena
"Tidak ada, hanya memikirkan pekerjaan " Ucap Tiara
"Aku bosan, bagaimana jika kita jalan-jalan bersama, aku juga ingin membeli baju, bajumu terlalu ketat untuk ku" Ucap Dena
"Apa kau tidak takut tertangkap oleh kakakmu?? "
"Tenang saja, saat ini kakak ku sedang di luar negeri, dia tidak akan menangkapku " Ucap Dena bersemangat
"Bagaimana kau tau??? "
"Hahaha aku menaruh orang ku disisi kakak ku " Ucap Dena
"Hemz, bukankah kakakmu Jenius, apa dia tidak menyadarinya"
"Tidak"
"Kau gadis yang lucu, aku rasa kakakmu hanya pura-pura tidak tau" Ucap tiara lirih
"Kau mengatakan sesuatu??? " Tanya Dena
"Tidak ada, tidak ada"
"Ok baiklah kalau begitu kau bersiap lah aku menunggumu disini" Ucap Dena
"Baiklah" Ucap Tiara yang beranjak dari duduknya
.........
Kini mereka sudah berada di dalam mol
"Dena kau yakin kita pergi kesini?? "
"Eh kenapa??? "
Tiara melihat sekeliling, mall yang terkenal di kota itu, hanya orang elit yang berani memasuki Mall tersebut
"Ini bukan mall yang bisa kita kunjungi" Ucap Tiara
"Tidak masalah kita hanya melihat lihat" Ucap Dena
"Lihat lah gaun ini sangat bagus, terlihat cocok untuk mu" Ucap Dena
"Benar ini gaun yang bagus, tapi kau lihat harganya" Ucap Tiara yang mulai takut dia benar-benar tidak nyaman, dia takut bila nantinya mereka akan di usir
"Ini sangat murah" Ucap Dena
"Kau mengerikan!! kau lihat ini 15juta, bukan 15ribu, kau bilang murah" Ucap tiara
"Aku benar ini sangat murah"
"Dena kau sedang kabur dari rumah, kau bisa mengucapkan itu saat kau bersama keluarga mu, sekarang kau bersamaku, dan jika kau mau membeli gaun-gaun disini aku pikir aku tidak akan bisa membelinya"
"Tena... " Ucap Dena terpotong saat seorang wanita merampas gaun yang ada di tangannya
"Gaun ini terlihat bagus" Ucap wanita itu sambil menempelkan gaun itu ke badannya
"Ini gaun akan kami beli" Ucap Dena
Wanita itu tertawa
"hahaha kau pikir, kau mampu membelinya?? kau bercanda lihat baju yang kau pakai, sangat kuno!! lusuh!! " Ucap wanita itu mengejek
"Ha!! kau pikir kau pantas memakai gaun ini!! " Dena balik mengejek
"Pelayanan bungkus gaun ini!! " Ucap Rebecca ya wanita itu adalah Rebecca
"Haaa!!! pelayan kami dulu yang melihat dan memilihnya!! " Ucap Dena
"Lihatlah pelayanan, kau lihat bagaimana mungkin dua wanita lusuh ini bisa membeli gaun semahal ini" Ucap Rebecca yang kini mengeluarkan golden cardnya
"Hahaha, hanya golden card sudah sombong" Ledek Dena
Pelayan itu memandang rendah Dena dan tiara
" Kalian silahkan keluar, Nona ini adalah pelanggan tetap kami, aku rasa dia yang bisa membeli gaun ini, gaun ini bukan gaun murah!!, kalian sangat lusuh kalian tidak akan sanggup membelinya" Ucap pelayan toko itu ikut meremehkan Dena dan Tiara
"Sudahlah Dena, kita cari tempat lain saja" Ucap tiara menarik Dena
"Tapi kita harus beri pelajaran itu pelayan sama wanita sombong itu Ucap Dena lirih"
"Haha memberikan pelajaran!! aku yakin isi dompetmu tidak lebih banyak dari gaji pelayan ini" Ucap Rebecca yang mendapat tawa dari pelayan itu
"Cuihhh!!! hanya segitu, bungkus dan berikan pada wanita sombong ini aku yang bayar!! " Ucap Dena melemparkan black card miliknya tepat ke wajah pelayan itu
"Jika kau mau, kau juga bisa mengambil gaun yang kau mau pelayan!! " Ucap Dena pergi ke arah kasir dan berteriak
"Panggilkan menejer kalian!!! " Ucap Dena keras membuat pelayan itu gemetar sedang Rebecca hanya diam membatu
Menejer itu datang, kepalanya langsung menunduk saat melihat Dena
"Nona, ada masalah apa? Nona, sampai Nona memanggil saya!!, cek CCTV mu, lihat apa yang pelayan mu lakukan padaku!! " Ucap Dena aura nya kini berubah Dena yang tiara kenal sangat lucu dan menggemaskan kini terlihat sangat mengerikan
"Kau!! dasar pelayan tak berguna!! kau sekarang di pecat!! " Ucap menejer itu
"Maaf Nona, jangan buat saya di pecat saya mohon maafkan saya!! "
" ini pelajaran untuk mu jangan melihat orang hanya dari penampilan!! dan kau menejer lihat wajah wanita ini!! jangan biarkan dia masuk butik mu ini!! mengerti" Ucap Dena pergi menarik tangan Tiara
Setelah kepergian Dena dan Tiara
pelayan itu tetap bersujud di hadapan menejernya, berharap dia tidak di pecat.
"Tuan jangan pecat saya, saya akan melayani anda seperti biasa, tapi jangan pecat saya"
"Kau ingin aku menentang gadis tadi demi tubuhmu!! apa kau tau siapa dia!!, Dia itu Dena Wijaya adik dari Daniel wijaya pemilik mall ini" Ucap menejer itu
"Kau bilang tubuhku sangat bagus, aku mohon jangan pecat aku"
"Hahaha!!! wanita seperti mu banyak di jalanan, tapi nyawaku hanya satu, lebih baik kau pergi dari sini aku sudah muak melihat mu"
Rebecca hanya terdiam
"Daniel wijaya?? , Seperti nya aku punya mangsa baru" Ucap Rebecca dalam hati
sangat seru
☺️