itulah julukanku pendekar Tampan dan orang orang orang pasti tau siapa aku .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Abu Yub, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
21~Danau kecil .
Tak butuh waktu lama ,dengan kecepatan terbang Perkasa ,mereka telah sampai di pinggir kolam tersebut .Perkasa menurunkan Satria tidak jauh dari kolam tersebut ,karena Perkasa sangat takut lebih dekat lagi .
Satria pun meninggalkan Ling yue bersama dengan Perkasa di sana ,dan Satria langsung menuju kearah kolam tersebut .Energi yang keluar dari kolam tersebut sedikit pun juga tidak mempengaruhi Satria ,karena dia memiliki api tujuh warna di dalam tubuhnya yang setiap saat selalu melindunginya .
Sesampai di sisi danau kecil tersebut ,Satria tersenyum senang melihat air yang berada dalam danau kecil itu penuh dengan uap uap yang sangat mendidih .Satria juga merasa energi dalam danau itu terusan terusan mengamuk .
"Air dalam danau kecil ini sepertinya sangat cocok untuk menempat tubu Budha emas ketingkat selanjutnya ."Membatin Satria dalam hatinya .
Kemudian Satria berbalik lagi menuju kearah Perkasa dan Ling yue yang masih berdiri di sana harap harap cemas .
"Bagaimana tuan ,apa tuan sudah melihatnya ?"Tanya Perkasa saat dia melihat tuanya telah kembali .
Aku akan menitipkan Ling yue kepada mu untuk beberapa hari lamanya ,kamu temani Ling yue berlatih .Aku tak tau berapa waktu lamanya berada dalam danau kecil itu ,kamu harus menjaganya selama aku berada berkultivasi di sana .Jika sesuatu menimpa dan terjadi sesuatu dengan Ling yue !!Maka aku akan membakar jiwamu sehancur hancurkannya sampai tak bersisa ,mengerti kamu ."Ucap Satria sedikit memperingatkan Perkasa .
"Baik tuan ,tuan tenang saja ,percayalah pada Perkasa ini ."Ucap perkasa lewat batinnya sambil menepuk dadanya .
Satria hampir tertawa melihat tingkah Perkasa ,dan kemudian dia berjalan kearah Ling yue .Kemudian Satria berkata !"Kamu berlatih saja sama Perkasa di sini selama aku berkultivasi di dalam danau kecil itu ."
Kemudian Satria mengeluarkan pil susu emas dari cincin ruangnya dan menyerahkan kepada Ling yue ,kemudian Satria berkata kepada Ling yue !!
"Pil ini bisa meningkat tingkat kultivasimu dua tingkat ,kamu haru membelahnya menjadi dua bagian ,dan minumlah setengahnya dulu ,kemudian baru kamu minum setengahnya lagi .Ingat ,kamu harus membelahnya .Jikalau tidak tubuhmu akan meledak !Ingat itu ."
"Dan juga ingat ,jika kamu mendengar sesuatu di dalam danau kecil itu ,kamu tak perlu memperdulikannya ,"Kemudian Satria menghilang dari hadapan Ling yue dan Perkasa setelah memperingatkan mereka berdua .
Setelah sampai di tepi danau kecil ,Satria membuka seluruh pakaiannya ,dan langsung masuk kedalam danau kecil tersebut .Saat kulitnya bersentuhan dengan air yang ada di dalam danau kecil ,kulitnya terasa sangat panas dan merasuk ke otak dan jiwanya .
Satria pun mengaktifkan tubuh Budha emasnya untuk segera menyerap energi yang terkandung dalam danau kecil tersebut .Kemudian Satria menyalurkan ke seluruh tulang dan otot untuk memperkuatnya ke tingkat selanjutnya .Proses penempaan ini cukup menyakitkan dan butuh waktu sangat lama .
"Aaahhhhhhh.."Teriak Satria di dalam danau kecil ,suaranya begitu keras dan menggema tempat tersebut .
Ling yue dan Perkasa yang mendengar suara teriakan kesakitan dari Satria ,wajahnya sekita pucat dan sangat khawatir ,dan tampa memikirkan apapun dia lang berlari menuju ke tempat Satria berada .
Perkasa yang melihat langsung saja bergerak menghalangi di depan Ling yue sambil menggelengkan kepalanya agar Ling yue tidak mendekati kearah danau kecil tempat Satria sekarang berada .Itu sama saja meledakkan tubuhnya .
Perkasa tahu,kalau Satria baik baik saja .Karena jika Satria mati ,maka dia akan mati juga ,karena jiwanya sudah terikat dengan Jiwa Satria . Tapi sebaliknya ,jika dia yang mati ,Satria tidak ikut bersamanya .
Ling yue pun mengingat pesan dari Satria ,bahwa dia harus mengabaikan apapun yang dia dengar dari arah dalam danau kecil .Tapi wajahnya masih sangat mencemaskan keadaan Satria .
Hari hari pun berlalu ,teriakan teriakan kesakitan Satria masih terus terdengar dari arah dalam danau kecil .Suara suara teriakan Satria sudah menjadi musik penggiring latihan Ling yue dan Perkasa .
Ling yue pun sudah terbiasa mendengar hal itu ,tidak cemas dan khawatir lagi .Dia berpikir cara latihan si Tampan itu tidak sama dengan cara latihan kultivator lain pada umumnya .
"Tak terasa sebulan telah berlalu dengan begitu saja tampa bisa di hentikan ."
"Grauummmm....Tiba tiba terdengar sebuah auman singa dari arah danau kecil ,tubuh Satria berubah sangat besar dan tinggi mencapai delapan meter .Suara itu menggema,mengguncang tempat yang ada di seluruh hutan larangan dan membuat semua binatang roh lari ketakutan .
"Bang .."Di ikuti suara terendam dari dalam tubuh Satria ,kultivasinya pun telah menerobos ketingkat bintang delapan paladium .Dantianya pun kembali bertambah meluas dan kini sebesar danau kecil .Proses penempaan tubuhnya pun telah berhasil ,kini tubuh nya telah mencapai tubuh Jiwa Budha Hidup .
Ling yue yang mendengar suara auman singa tersebut sangat terkejut ,sehingga dia menghentikan latihannya .Dan berpaling mukanya menatap kearah danau kecil tempat Satria berada .Betapa terkejutnya dia,melihat satu sosok tubuh Budha emas yang sangat besar dan tingginya mencapai delapan meter .
Sedangkan untuk Perkasa tubuhnya ber gemetaran dan dia berusaha mencoba bersembunyi di belakang tubuh Ling yue ,tapi tubuh ling yue terasa sangat kecil dan akhirnya dia menutup mukanya dengan Sayapnya .
Tubuh Satria kembali seperti sedia kala dan kembali terdengar suara suara teriakan kesakitan dari arah danau kecil .
"Aaaahhhhhhhhhhhhh... .aaaahhhhhhh...!"
Melihat tubuh Satria telah kembali normal dan juga terdengar suara teriakan teriakan Satria ,Ling yue pun kembali melanjutkan latihannya .
Tak terasa sebulan pun telah berlalu dengan begitu saja dan kini tubuh Satria telah berada di tingkat Auman Budha Hidup .Dan kultivasinya telah naik ke tingkat sembilan bintang Paladium ,edikit lagi hampir mencapai bintang Diamon .Kekuatan tubuhnya sekarang setara dengan Kultivator bintang tiga Diamon .
Hanya dengan menggunakan kekuatan tubuhnya ,Satria bisa melawan kultivator satu bintang Diamon .
Satria pun kembali menempa tubuhnya ,teriakan teriakan dari mulut Satria kini tak terdengar lagi ,karena dia telah membuat sebuah formasi dinding penyegelan di dalam danau kecil tersebut .
Tak terasa sebulan lebih kini telah berlalu ,energi yang mengamuk dalam danau kecil kini telah tenang .Karena semua energi telah habis di serap oleh Satria .
Kini tubuh Satria telah naik ketahap Tapak Budha Hidup ,kultivasinya telah naik lagi satu tahap,kini telah berada pada tingkat satu bintang Diamon .Kuatan tubuhnya setara dengan kultivator bintang dua Diamon dan dantianya seluas danau besar .
"Fuuuiiiihhhhhhhhhhh....akhirnya selesai juga proses penempaan tubuhnya untuk saat ini .Proses penempaan selanjutnya pasti lebih menyakitkan dari ini .Bagaimana iya ..!Tingkat kultivasi Ling yue yang sekarang setelah beberapa bulan berkultivasi dan tidak melihatnya ,terasa kangen juga Satria dengan gadis cantik itu ?Gumam Satria sambil tersenyum sendiri membayangkan wajah gadis itu .
Bersambung ...