NovelToon NovelToon
Pembalasan Mafia Kejam

Pembalasan Mafia Kejam

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Lari Saat Hamil / Hamil di luar nikah / Anak Kembar / Beda Usia / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:11.5k
Nilai: 5
Nama Author: Lovleyta

Raffaele Matthew, seorang Mafia yang memiliki dendam pada Dario Alexander, pria yang ia lihat telah membunuh sang ayah. Dengan bantuan ayah angkatnya, ia akhirnya bisa membalas dendamnya. Menghancurkan keluarga Alexander, dengan cara membunuh pria tersebut dan istrinya. Ia juga membawa pergi putri mereka untuk dijadikan pelampiasan balas dendamnya.
Valeria Irene Alexander, harus merasakan kekejaman seorang Raffaele. Dia selalu mendapatkan kekerasan dari pria tersebut. Dan harus melayani pria itu setiap dia menginginkannya. Sampai pada akhirnya ia bisa kabur, dan tanpa sadar telah membawa benih pria kejam itu.
Lalu apakah yang akan dilakukan Valeria ketika mengetahui dirinya tengah berbadan dua?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lovleyta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19. Tak Bersalah

Tak ada pergerakan sama sekali dari wanita di lantai atas. Membuat emosi Raffaele yang memang sudah terpancing semakin meninggi. Sudah siap ia luapkan dengan pelampiasnnya.

"Kemari atau harus aku seret?!" Kalimat yang diucapkan Raffaele tersebut terdengar mengancam.

"Maafkan aku. Aku tidak sengaja mendengar tadi. Tolong jangan hukum aku." Valeria menangkupkan kedua tangannya membuat permohonan.

"Tidak usah banyak bicara cepat kemari!" Bentak Raffaele. Namun, Valeria hanya menggeleng. Semakin menambah kemarahan pada diri Raffaele.

"Seret dia ke sini Gilbert! Sepertinya telinganya tidak berfungsi dengan baik." Ujar Raffaele.

"Tapi tuan, nona Valeria tidak ada sangkut pautnya dengan semua ini. Apa tuan benar-benar akan menghukumnya?" Gilbert ragu untuk melaksanakan perintah dari tuannya tersebut.

Kilat kemarahan tercetak pada kedua mata Raffaele. Ia menatap tajam dan mengintimidasi ke arah Gilbert. Rupanya, anak buahnya ini sudah mulai membangkang.

"Kamu kasihan padanya? Atau kamu jangan-jangan suka pada wanita itu?" Perkataan Raffaele tersebut mendapatkan gelengan dari Gilbert.

"Tidak tuan. Saya tidak memiliki pemikiran seperti itu." Jawab Gilbert.

"Tapi aku merasa begitu. Dengar Gilbert, dia sudah ku pakai berkali-kali. Dia adalah milikku saat ini, aku akan memberikan kepadamu ketika aku sudah puas dengannya. Camkan ini baik-baik!" Nada suara Raffaele benar-benar tidak terkendali. Pria itu sangat marah saat ini.

Dan Gilbertpada akhirnya hanya bisa mematuhi perintah dari Raffaele. Pria tersebut membawa paksa Valeria turun ke lantai bawah dimana Raffaele sudah melepas ikat pinggangnya.

"Ikat dia dengan tali ini!" Raffaele melemparkan sebuah tali kepada Gilbert.

Sejenak Gilbert bersinggungan tatapannya dengan manik milik Valeria. Ia merasa kasihan pada wanita ini. Bukan karena menaruh perasaan suka. Hanya saja, entah kenapa ia merasa jika Valeria tidak pantas mendapatkan semua ini. Yang bersalah adalah ayah wanita ini.

"Maaf nona." Lirih Gilbert, tepat di samping Valeria.

"Kita mulai sayang. Kau tau, siapa yang menyusup semalam?" Ujar Raffaele menyunggingkan senyum miring.

Tangannya terulur bergerak menelusuri wajah Valeria. Dan berhenti tepat di dagunya. Mengapitnya erat hingga wanita itu mendongak.

"Berani sekali kamu menguping. Tidak taukah kamu jika menguping itu tidak baik? Apa kedua orang tuamu tidak pernah mengajaran tata krama?" Ujar Raffaele mulai mengejek.

"Oh! Aku lupa, ayahmu saja seorang pembunuh. Mana mungkin kamu diajarkan semua itu." Lanjutnya.

Valeria geram. Ia tidak apa-apa jika dirinya yang diinjak-injak oleh pria ini harga dirinya. Tapi, jika sudah menyangkut kedua orang tuanya, ia tidak bisa.

Dengan kesal Valeria meludah tepat di wajah Raffaele. Seketika rahang pria di hadapannya mengeras hingga garis rahangnya tercetak jelas. Tatapannya pun berkilat marah.

Tangan besar itu semakin mencengkram kedua sisi pipi Valeria. Bahkan saat ini sudah turun ke bagian leher. Mencekiknya, hingga Valeria kehabisan napasnya. Namun, wanita itu tak melawan, hanya pasrah.

Tak melawannya Valeria membuat Raffaele melepaskan tangannya. Napasnya ikut tak beraturan seperti Valeria saat ini. Bedanya, jika Valeria karena napasnya yang habis sebab cekikan Raffaele. Sedangkan pria itu, napasnya tak beraturan karena amarahnya.

Belum sempat lega. Raffaele sudah membubukan sebuah cambukan pada tubuh Valeria. Membuat wanita itu berteriak kesakitan. Tak hanya satu kali, ini berakhir dengan beberapa cambukan lagi.

"Cukup! Tolong...cukup!" Jeritan Valeria.

Prang!

Sebuah suara benda pecah dari balik jendela mansion membuat pergerakan Raffaele terhenti. Di sana ia melihat sebuah bayangan seseorang kabur. Ia lalu memandangi Valeria yang sudah tak sadarkan diri akibat dirinya. Lalu pria tersebut berteriak.

"Periksa mansion! Ada penyusup masuk ke sini!" Perintahnya.

"Tangkap orang itu secepatnya Gilbert! Aku tidak mau ada kegagalan." Ujar Raffaele, pria tersebut berkata sembari mengangkat tubuh Valeria dan membawannya masuk ke kamar utama.

1
partini
ayo gasken ,,dah salah orang siksa dia jangan langsung mati
partini
sat set sekali yah very good 👍👍👍
partini
nah Lo babang raff nyesel kan kau tanamkan kebencian kau sendiri tersiksa dengan rasa cinta ,, bikin 7 tanjakan 7 turunan sebelum mereka bersatu Thor biar Raffael merasakan susahnya minta maaf
partini: boleh boleh tapi nanti bisa beda ceritanya 😂
total 2 replies
partini
apa ini pa itu,,itu yg akan membuat mu menyesal karena salah sasaran
Ratu Massora
lanjut dong
partini
sudah di dokterin ya susah percaya,,dia dah sangat licik balas dengan kelicikan jg raff i now you can do it jebak biar di tidak sadar mengakui kejahatan nya
partini
lope lope dah thorr👍👍👍
rasain loh raff bikin lama Thor normal kan usia 4 bulan baru terasa nyaman Siska Raffael Ampe 4 bulan ,itu belum seberapa dibanding kan luka hati Valeri
partini: ini baru tipis tipis Thor ,,pastinya anda punya bom waktu kan terkhususon buat Raffael kedepannya aku. tunggu ini cerita bagus bnggt i vote
total 2 replies
Putri Sahara
lanjut thor
TRI FAA
mantap thorr buat itu sih laki nnyesal
partini
Weh tekdung,,jangan val yg ngidam Thor Raffael aja biar nyaho dia mual muntah ga punya tenaga
partini
ayo Raff cari tau biar kamu nyesek kalau dah tau kebenaran nya
partini
raff kamu bakal menggila kalau tau kebenaran nya,,apa lagi nanti val hamil anakmu lebih gila lagi kamu
topi ya ga salah jg sih kamu kan di dokterin
i hope happy ending mereka berdua
Risnanyabudi
bagaimana reaksi raffaele setelah tahu kebenarannya ya dia diangkat sama pembunuh Daddy nya sendiri 🤭
partini
salah orang ini waduh,,berdosa sekali kamu raff
Putri Sahara
lanjut thor
TRI FAA
lanjut kak buat tuh cwokkk nyessal😄
partini
hemmm jangan" ini keluar kandang singa masuk kandang macam atau sebaliknya
apa ga ada cctv nanti Raffa lihat temennya bantuin apa ga ngreog
Putri Sahara
lanjut thor
partini
waduh di bantu apa kalian tidak takut raff ngamuk kalian di Siska ,,
partini
kalau semua tidak ada yg bisa terus siapa yg bisa ,,kata kabur bawa benih Thor
Lovelyta: nanti akan ada jawabannya kak di bab selanjutnya, atau selanjutnya lagi😂
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!