NovelToon NovelToon
KODE RUN OMERTA 002.9

KODE RUN OMERTA 002.9

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Mafia / CEO / Identitas Tersembunyi / Dark Romance
Popularitas:3.4k
Nilai: 5
Nama Author: ancan

"kau iblis yang menyedihkan"
"ah bukan lebih tepatnya manusia berwajah malaikat dan bersifat iblis yang kejam, sangat menyedihkan"
"apa kau percaya tuhan"
"berhenti mengoceh dan ketuk saja pintu neraka mu" pria itu mengarahkan sebuah pistol ke kening sang lawan.
"baik lah sebelum aku mati, aku ingin bertanya satu hal"
"apa kau pernah jatuh cinta"
"ucapan omong kosong apa ini"
"HAHAHAA bahkan sang iblis dan malaikat pun akan kalah oleh perasaan itu"
"aku dan manusia yang nyawanya telah kau renggut, mengutukmu"
"JATUH CINTA LAH KEPADA GADIS YANG AKAN MENJADI MALAPETAKA NYAWAMU SENDIRI" teriak pria yang tersenyum sinis.
"sudah mengoceh" pria itu menarik ujung pistol membuat sang lawan tertembak tepat di kepala dengan mata merah menatap benci kepada sang iblis.
"bawak saja kutukan mu itu ke alam baka"
"karena aku memang sudah jatuh cinta kepadanya" tawanya mengelegar di tengah hutan, para bawahannya memalingkan wajah takut menjadi sasaran sang iblis.
manusia adalah mahkluk paling menjijikn

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ancan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ketahuan selingkuh

"padahal gue uda sepenuhnya percaya sama hati gue, hubungan kali ini ga akan gagal, ternyata wanita di larang percaya oleh hatinya sendiri_bia

"Ga ada apa-apa di hp gue"

"Ya uda sini aku pinjam bentar"

"Lu bandel banget sih gue bilangin"

"Aku cuman mau lihat bentar vikko" mata bia menatap curiga kepada pacarnya itu.

"Ga ada hal penting di hp gue" ucap vikko dengan nada tinggi, menatap tidak suka kepada bia.

"Kalo ga ada yang kamu sembunyikan kenapa kamu takut hp nya aku lihat? tanya bia menyipit curiga.

"Lu aneh bia, lu kenapa sih"

"Aku cuman mau pinjam hp kamu bentar"

"Lu mau ngapain? pakai hp lu kan bisa" ucap vikko, suasana di dalam mobil sudah mulai kacau.

"Kamu menyembunyikan sesuatu dari aku" tatapan mata bia semakin curiga kepada pria yang masih berstatus menjadi pacarnya.

"Gue ga menyembunyikan apapun dari lu, hp itu privasi masing-masing"

"Privasi sih privasi, aku cuman mau pinjam bentar kok, ga ada aneh-anah"

"Bisa stop ga gue lagi nyetir" ucap vikko menatap gadis yang sedang berusaha mengambil smartphonenya dari kantong celanannya.

"Makanya sini handphonenya" hentak bia menatap nyalang kepada vikko.

"Bia" suara nada vikko semakin meninggi.

"Kamu aneh, emang kenapa kalo smartphone kamu di periksa pacar nya sendiri" tanya bia.

"Kamu menyembunyikan sesuatu kan" tuduh bia dengan mata tajam.

"Jangan nuduh yang gak nggak" vikko menatap bia dengan tidak suka.

Pria itu menepikan mobilnya, di pinggir bahu jalan.

"Turun" satu kalimat dari vikko berhasil membuat mata bia melotot sempurna.

"Lu buat gue kesal, pulang naik grab"

"Aku cuman mau pinjam hp kamu, bentar buat chat kakak aku, bukan yang aneh-aneh" ucap bia.

"Lu tadi ga ngomong ke begitu awalnya"

"Ya kamu kenapa takut banget sih handphonenya di periksa" tanya bia kesel.

"Kan gue uda bilang handphone itu area privasi"

"Turun atau gue seret lu" ancam vikko.

"Kamu selingkuhkan" tuduh bia mulai semakin curiga.

"Lu emang pandai buat orang emosi ya" ucap vikko melempar smartphonenya hingga jatuh di bawah kaki bia.

"Maaf" ucap bia lirih, mengambil smartphone vikko di bawah kakinya dengan tangan gemetar menahan perasaan sedih dan marah, ia meletakan kembali di tempat biasa vikko meletakan.

"Aku ga bermaksud buat kamu emosi, maaf sayang, jangan marah" bujuk bia memegang lengan vikko, pria itu diam, melajukan kembali mobil miliknya, ia mebelokan mobilnya di depan alfamart.

"Tunggu di sini gue mau beli rokok" ucap vikko turun dari mobilnya, ia tidak membawa handphonenya lagian juga gadis itu tidak tau sandi handphonenya.

"tuhan gue tau gue pendosa tapi tolong, tolong-tolong banget kabulkan doa gue yang ini tuhan, gue maksa loh" ucap bia dengan suara hampir mau menangis.

"Ya tuhan kalo dia baik buat gue, pertahankan hubungan kami, tapi kalo dia ga baik tunjukan aibnya ke gue tuhan" ucap bia memohon dengan sungguh-sungguh.

Bia menatap ke arah alfamart, matanya sedikit menyipit, ia merasa tidak asing dengan sekumpulan pria dengan jaket kulit berwarna hitam yang sedang duduk santai di depan alfamart.

Suara dering ponsel mengalun merdu membuat fokus bia berubah, matanya menatap nama pemanggil di smartphone vikko.

"Elly" beo bia meraih smartphone vikko.

"Hallo sayang"

Mata bia melotot saat telpon itu di angkat.

"Siapa" tanya bia, membuat sih pemanggil itu juga kebingungan.

"Ya lu siapa, kok hp cowok gue sama lu"

"Cowok lu" tanya bia.

"Iya"

"Gue juga cewek nya" ucap bia membuat gadis di sebrang sana tidak percaya dari ucapan bia.

"Sumpah demi apa? Lu jalang mana lagi sih?" tanya elly.

"jalang" beo bia menatap kesal nama pemanggil

"Demi tuhan kak, gue pacar yang nafkahi dia selama dua bulan lebih ini" bales bia.

"nafkahi? Lu sama dia uda lama" tanya elly mulai percayai ucapan gadis yang mengakat telponnya.

"Gue baru dua bulan, kakanya" tanya bia.

"Gue 4 bulan" ucap elly.

"Buset" bia bener-bener tidak percaya dengan pendengarannya, namun mau tidak mau ia harus percaya sih.

"Jadi ini gue yang selingkuhannya" tanya bia dengan kekehan kecil.

"Ngga tau gue kak, ntah gue juga di jadikan selingkuhan dan mungkin aja masih ada wanita yang berstatus pacarnya atau istri" bales elly.

"maaf kak, kakak yang di post waktu liburan di pantai itu ya" tanya elly.

"2 minggu yang lalu iya kak itu lagi ngerayain ultah dia"

"dan kakak yang di post dia pakai gaun merah bukan" tanya bia.

"Iya kak uda jadian ya sama dia" tanya elly balik.

"Uda, uda jalan 2 mingguan itu mungkin, gue sama dia sempet debat juga" bales bia mulai menatap tajam ke arah luar mobil.

"Gue rencana mau lamaran bulan depan sama vikko kak" ucapan elly berhasil membangkitkan singa betina yang sedang tertidur dalam diri bia.

"Uda di kenalin ke keluarga vikko berarti ya"

"Sering kak, malah tiap minggu dia pulang ke kota y gue selalu ikut kak" bales elly.

"Kakak mau ngikutin permain gue ga? Sebelum lu terima tuh lamaran jantan" ucap bia di setujui elly.

Bia masih tetap membiarkan telpon mereka tersambung hanya saja ia mematikan layar agar tidak terlihat bahwa pacar sahnya sedang menelpon, atau mungkin ada pacar sah yang sesungguhnya selain wanita yang sedang menelpon ini, bagaimana jika vikko memiliki istri? berarti kami di permainkan oleh pria yang sudah beristri.

Vikko masuk dengan membawa eskrim dan coklat.

"Sayang, eskrim biasa kamu beli lagi kosong ga papa yang ini" tanya vikko dengan senyum manis.

"Bia kan ga minta" ucap bia.

"Kan tadi sayang lagi badmood" bujuk vikko membuat bia hanya tersenyum dengan hati yang penuh barah api.

"Vikko" panggil bia membuat pria itu menatap pacarnya.

"Kenapa" tanya vikko.

"Kamu ga lagi menyembunyikan sesuatu kan dari aku" tanya bia.

"Mana mungkin sayang" vikko mengecup punggung mungil tangan milik bia.

Sedangkan bia menatap jijik tingkah lelaki bjingan yang sialnya masih brstatus pacarnya.

"Sayang gue bulan depan boleh minjam saldo kamu 5jt ga" tanya vikko membuat bia hampir saja tertawa terbahak-bahak.

"Bulan depan ya" beo bia di angguki vikko.

"Bulan depan emang kamu mau kemana" tanya bia.

"Gue ada hanya perjalan bisnis, ay" jika tadi bia tidak mengakat telpon wanita itu mungkin ia akan menyetujui ucapan bjingan sialan yang berada di depan matanya.

"Liat besok deh"

"Oh iya elly tadi nelpon" ucapan bia berhasil membuat vikko terkejut setengah mati.

"Terus kamu angkat" tanya vikko, di bales gelengan oleh bia.

"Mati pas mau di angkat" bales bia santai.

Helaan nafas legah lolos dari bibir vikko.

"Dia siapa" tanya bia.

"Klien" bales vikko.

"Kok klien telpon kamu malam-malam"

"Ga tau mungkin ada penting"

"Jadi dia cuman klien kamu" tanya bia menatap vikko dengan senyum manis.

"Sumpah demi tuhan sayang dia cuman klien kenalan aku ga lebih" ucapan vikko membuat bia melipat kedua tangan menyilangkan kakinya, tersenyum miring melirik ke smartphone milik vikko.

"Nah kak dengar sendiri kan tingkah dia" ucap bia membuat wanita yang sejak tadi diam langsung membuka suara.

"BJINGAN LU VIKKO" suara yang sangat vikko kenal mengalun merdu membuat bia tersenyum manis kepada vikko yang sedang menatap bia tajam.

"Sayang kamu salah paham" ucap vikko meraih smartphonenya.

"Lu minjam saldo gue untuk ngelamar tuh cewek kan" ucap bia mengambil paksa smartphone milik vikko, dengan cepat ia melemparkan handphone vikko keluar kaca.

"Lu" tunjuk vikko saat hp nya di campakan begitu saja melalui kaca mobil, ia baru ganti hp seminggu yang lalu, dan sekarang handphone itu harus hancur begitu saja, dan lebih apes lagi buat bia, handphone itu di beli menggunakan saldo tabungan milik bia.

"Apa lu, belinya pakai saldo-saldo gue suka-suka gue mau gue hancurkan atau gue apakan"

"Lu kira gue cewek bodoh yang bisa lu manfaatin"

"Bia lu salah paham" vikko berusaha menenangkan gadisnya.

"Jadi yang mana? yang salah paham, di tempat dia atau di gue"

"Najis banget gue pacaran sama cowok murahan ke lu, mana mokondo lagi, ga malu lu sama gue" teriak bia pedas.

"baliki saldo-saldo gue yang lu pinjam, yang lu pinjam aja lu balikan buruan, sisanya gue anggap gue sedekah sama lu, karena emang gue yang suka rela nafkahi lu"

"gue ga minta lu nafkahi bia"

"lu emang ga minta di nafkahi gue, tapi cara lu ngeluh ke gue itu termasuk kode buat para cewek mengeluarkan saldonya secara cuma-cuma, Baby, aku laper tapi saldo aku ga ada, dan aku masih nganggur, very good sentence, baby aku sakit, dan aku ga punya uang buat berobat, sweet words, ay aku pengen makan ini, aku pengen ini aku pengen itu, dan sekarang otak lu amnesia? Seriously lu lupa, crazy" kekeh bia.

"gue cuman bilang bia, bukan minta ataupun ngeluh ke lu, apa salahnya gue bilang ke gitu ke pacar gue?"

"ya ga ada salah sih, but kedepanya lu harus pandai bedakan kalimat yang mana CUMAN karena apa yang lu ucapkan lebih tepat seperti KELUHAN SAYANG, dan perempuan tidak bisa melihat lelakinya mengeluh begitu, lu pahamkan maksud gue? Ah otak lu kan hanya paham bagaimana cara berselingkuh dan MELOROTI SALDO selingkuhan lu"

"kenapa diam ops ucapan gue terlalu jujur ya, Sorry darling, I'm not good at lying hahah" tawa bia dengan tatapan jijik ia lemparkan kepada vikko.

"Gue capek sama tingkah lu bia kita p

"STOP!!!" teriakan bia menggema sampai membuat beberapa pria yang sedang nongkrong menatap ke arah mobil milik vikko.

"jangan lu yang ngatakan ucapan itu, karena gue yang pantas mencampakan cowok ke lu" tekan bia menunjuk ke wajah vikko, pria itu menggeretakan giginya, rasa ingin menampar kuat pipi perempuan di depanya.

"Playing victim banget lu, DASAR BAJINGAN MOKONDO SIALAN, TUKANG SELINGKUH, KITA PUTUSS!!" ucap bia menampar pipi vikko tanpa perasaan.

Dengan cepat gadis itu turun dari mobil yang selalu ia yang mengisi bensin dan servis mobil milik vikko, ia menendangi body mobil vikko hingga membuat mobil kesayangan pria itu lecet, kaki mungil bia kembali menendang spion kanan mobil, hingga hancur.

"wih ngeri gila banget, perempuan ternyata sekuat itu" ucap salah satu yang menonton adegan bia menendangi mobil.

"Dasar sampah"

"Ga modal, murahan"

"Mati aja lu setan"

Kakinya tentu saja lecet karena high heels namun ia puas melihat body mobil vikko lecet sempurna.

"Bia" vikko menahan tangan bia yang ingin menghacurkan kaca mobil menggunakan high heels tajamnya.

"Apa lu" hempas bia dengan kuat.

"Stop drama lu, malu" ucap vikko yang melirik ke sekitarnya.

"Lu punya malu, bagus dong biar mereka tau lu cowok bjingan ga modal, baliki semua saldo gue yang lu pakai buat selingkuh"

"Gue bisa jelasin"

"Bukti di depan mata gue sialan, mau ngelak lagi lu AJNG" maki bia.

"Ribet banget percintaan zaman sekarang" ucap salah satu di antara pria yang sedang menatap perdebatan sepasang kekasih di depan mereka.

"untung gue jomblo" bales temannya yang lain.

"Balikin duid gue yang selalu lu pakai buat kebutuhan lu, balikin semua saldo gue 45jt yang lu pinjam minggu kemarin" ucap bia membuat mereka yang menatap pertengkaran itu bersorak ke arah vikko.

"Ga modal lu bang"

"Ganti jenis kelamin aja lu"

"Masa cewek lu suruh biayain hidup lu"

"Lu bisa ga sih ga buat gue malu" tanya vikko menekan bahu bia kuat.

"Mamvus, makanya kalo lu uda gue kasih kepercayaan jangan minta kebencian dari gue" ucap bia menghempas kuat tangan vikko dari pundaknya.

Mata bia menatap ke satu sosok yang sedang menatapnya dengan tatapan intens, mata tajam yang seperti predator buas membuat badan bia diam membisu seolah-olah terhipnotis oleh tatapan tajam di tengah-tengah pertengkarannya.

"sialan dari semua orang kenapa harus dia yang ngeliat" bisik hati kecil bia, ia masih beradu tatapan dengan pria remaja tampan yang sedang menatapnya dengan tajam dan datar.

"gue seperti di telanjangi sama tatapan matanya"

Dengan cepat ia menendang kaca spion kiri mobil vikko membuat semua mata melotot sempurna.

"Itu ga seberapa sama perbuatan lu" ucap bia berlari menyetop taxi, namun tentu saja ia sempat kembali menampar vikko dan menendang aset penting masa depan milik vikko.

"Gadis jalang" teriak vikko yang hanya di acungkan jari tengah oleh bia yang berada di dalam taxi.

"Beneran nyari mati" ucap raja menatap vikko dengan tajam, namun sepertinya ia akan mendapat mainan baru yang lebih seruh dari hal manapun.

"dia kesambet" senggol rekannya menatap raja yang tersenyum bak iblis

1
Anyelir
ayo semangat terus kak
Arrrrrrr
Lanjut thor Pliss padahal uda nabung bab tapi masih kurang 😭❤️‍🔥
Arrrrrrr
Real bahwa sampul tidak semuanya isinya bener dan salah
Arrrrrrr
Alur nya bagus berasa kita yang menjadi pemeran utama nya, banyak misteri dan kekocakan para tokoh
Arrrrrrr
Gue sengaja sampai selesai baru gue kasih ulasan, alurnya bagus semangat kedepannya thor di tunggu kelanjutan setiap bab yang penuh kocak dan ketegangan jangan lupa update ya thor🙇🏻‍♀️
ancan: wah terimakasih cinta, uda menberikan komentar bagusnya, di tunggu menjadi pengemar salah satu tokohnya💖
total 1 replies
Arrrrrrr
Tiba-tiba banget panglima perang nya papamuda😭
Arrrrrrr
Bukan pesantren kilat kan abang zion😭🙏🏻
☘☘☘yudingtis2me🍂🍋
Semangat thor, jangan males update ya.
ancan: wah terimakasih kaka, di tunggu komentar di bab berikutnya dan jangan lupa ulasannya cinta/Kiss/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!