NovelToon NovelToon
Ibu Untuk Ciara

Ibu Untuk Ciara

Status: tamat
Genre:Romantis / CEO / Office Romance / Tamat
Popularitas:3.8M
Nilai: 4.8
Nama Author: Ayuni

Dhena Lavani seorang dokter muda, bekerja di salah satu klinik perusahaan, tanpa disangka ia akan menjadi seorang ibu dari cucu pemilik perusahaan dimana ia bekerja.

Bagaimanakah kisahnya ? Ikuti terus kisah nya di novel ini yang berjudul Ibu Untuk Ciara..


Jangan Lupa untuk follow :

Ig : author.ayuni
Tiktok : author.ayuni

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayuni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 19

" Eeuu.. Mohon maaf sebentar " Mama Nita mengajak Dhena untuk sedikit menjauh dari yang lainnya.

Dhena sambil menggendong Ciara ikut masuk kedalam.

" Ada apa sih Mah ? " tanya Dhena.

" Dhena, kamu gak cerita ke Mama, kamu mau menikah dengan duda beranak satu " ucap Mama Nita.

" Mah.. Apa salahnya sih ? Mama kan yang pengen aku cepet-cepet nikah, sekarang udah ada yang berniat baik mau melamar aku, Mama malah kaya gini " balas Dhena ingin mengetahui reaksi Mamanya.

" Ya ta.. Tapi bukan gini Dhen, memang tidak ada yang salah, tapi kamu harus berpikir, kamu itu dokter, masih muda, karir kamu masih panjang.. Ck " Mama Nita kepada Dhena.

" Ma.. Udah ya gak enak sama keluarganya Pak Bisma, disini ada anaknya juga " ucap Dhena santai.

" Apa Pak Bisma ? Kamu panggil Pak lagi.. Dhen.. "

" Eh maksud aku Mas Bisma " Dhena tersenyum lalu berjalan meninggalkan Mama nya.

Dhena sudah kembali bersama keluarga Bisma dan Papa juga Kakaknya, disaat Dhena dan Mama nya kedalam, Bisma menjelaskan perihal Ciara kepada Papa Jefri dan Deva, lagi-lagi Mama Nita terlambat untuk mengetahui karena ketakutannya sendiri.

Suasana kembali tenang, Papa Jefri pun merasa iba kepada Ciara anak sekecil itu sudah menjadi yatim piatu, ia pun sangat mendukung dan menerima lamaran keluarga Bisma untuk Dhena, terlebih ia melihat Dhena sudah sangat akrab dengan Ciara.

Tidak lama Mama Nita kembali bergabung dengan yang lainnya.

" Kalau dari pihak kami, kami sebagai orangtua juga kakak dari Dhena menerima, bagaimana dengan Dhena sendiri ? " tanya Pak Jefri.

Semua mata tertuju pada Dhena, begitupun Mama Nita.

Dhena hanya tersenyum mengiyakan.

" Alhamdulillah " ucap Pak Waluyo Ayah dari Bisma.

" Pah.. Apaan sih ? Kok diijinin " bisik Mama Nita.

" Begini loh Mah.. Kalau memang keduanya siap mengapa harus dilama-lama " ucap Pak Jefri.

" Pah.. "

" Ehem " Papa Jefri membetulkan posisi tubuhnya lalu ia mulai menjelaskan kepada Mama Nita perihal Ciara dan status Bisma.

" Oh jadi nya seperti itu.. Maafkan ya Pak Bu " ucap Mama Nita.

" Tidak apa-apa Bu " balas Ibu dari Bisma.

Akhirnya kedua orangtua Dhena mengetahui siapa Ciara dan Bisma sebenarnya. Mama Nita pun menjadi iba kepada Ciara.

" Sayang.. Nama nya siapa nak ? " tanya Mama Nita.

" Ciara Oma " jawab Ciara.

" Lucu nya, oya kayanya seumuran Alissa ya Dev " ucap Mama Nita ke Deva kakak Dhena.

" Lebih tua Alissa 2 tahun Mah " balas Deva.

" Alissa itu ?? " tanya Ibu Bisma.

" Oh itu cucu pertama saya, anak dari Mas Deva kakaknya Dhena " jawab Mama Nita

" Oh yaa.. Yaa.. sekarang dimana ? " tanya Ibu Bisma.

" Kebetulan hari ini sedang ada kegiatan di sekolah Bu, jadi tidak hadir disini " jawab Agni.

" Ini Ibu nya Alissa ? Berarti kakak iparnya dokter Dhena " susul Ibu Bisma.

" Iya betul Bu " Agni mengangguk tersenyum.

Dua keluarga saling bercengkrama, disela-sela obrolan mereka, Bisma meminta ijin kepada kedua orangtua Dhena, jika beberapa waktu kedepan Dhena akan pulang agak telat untuk sampai rumah, karena mereka berdua akan mempersiapkan pernikahan mereka yang rencananya akan diselenggarakan sekitar satu bulan lagi.

" Mami.. Jadi selama Mami gak ada di rumah Mami tinggal disini ? " celoteh Ciara kepada Dhena membuat seisi ruangan tertawa.

" Euhh.. Ii...iya .. " jawab Dhena.

" Nanti Mami jangan pergi-pergi lagi ya.. Mami tinggal nya sama aku sama Papa " susul Ciara kembali membuat seisi ruangan tertawa.

Berbeda dengan Bisma ia hanya tersenyum dipaksakan sambil sedikit memijat-mijat pelipis nya.

Sesekali ia menoleh ke arah calon istrinya, Ciara yang sedari awal nempel terus ke Dhena membuat Bisma tertawa sendiri.

Gimana ceritanya nanti bulan madu kalau Ciara nempel terus ke Dhena..

🌷🌷🌷

Jangan lupa untuk selalu dukung author dengan like vote dan komen yaa ❤️

1
phutri_cahaya A
baru tau kalau ada kewajiban suami izi sama istri..
nggak kebalik? istri sih nggak ada tanggung jawab kepada Allah atas perbuatan suami. tapi sebaliknya suami iya.. bahkan terhadap seluruh anggota keluarga yang menjadi tanggungannya
phutri_cahaya A
sayang Dhena..
knapa nggak tadi buru buru labrak depan umumdan pulang kerumah orang tua kamu.. kan seru..🤣🤣🤣
phutri_cahaya A
kok jadi aneh ya Thor
Dhena disini tokohnya sangat agamis.
tapi melayani suami baru 5 bulan.
penuh prasangka (Suudzon).
apa iya ada dalam Islam pembenaran kalau sudah bersedia dinikahi masih beralasan trauma, belum cinta dll?
Hersa
👍🏻👍🏻
Fabian Adelard
good
Anonymous
Ya Allah pilihan yg syulit wkwkwkw🤣
Rusmiyati Guru
lanjut
Rusmiyati Guru
lanjut dong
Yohannes Nasip
lanjutttt
ᵉᴸiˢ🇵🇸Kᵝ⃟ᴸ
heuleuh ga jelas km dhen, bukannya tanya dulu ke bisma
ᵉᴸiˢ🇵🇸Kᵝ⃟ᴸ
karakter dhena seperti nya terlalu kaku
ᵉᴸiˢ🇵🇸Kᵝ⃟ᴸ
dena kayak yg ga ngerti agama sj
Atik Marwati
tak kasih tahu ya bis dhena cemburu dan sakit hati
Zalirang
suka part ini, dokter sm pasiennya gk bertele2 ngobrolnya. professional kyk irl
tri susanti
lanjut
Ariyani Ariyani
cia🥰🥰🥰🥰🥰❤
Ariyani Ariyani
mamah dhena 🥰
Ariyani Ariyani
aduh papa bisma❤
Ponco Martoyo
lanjut...buat kita smakin meng"halo"
Nuraini Spdi
sy lebih suka novelnya suci,tapi ada sesuatu yg membuat pembaca penasaran ingin terus membaca👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!