NovelToon NovelToon
Jerat Cinta Pak Alex

Jerat Cinta Pak Alex

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Obsesi / Beda Usia / Romantis / Cinta pada Pandangan Pertama / Konflik etika
Popularitas:10.4k
Nilai: 5
Nama Author: Mahlina

Bukan menantu pilihan, bukan pula istri kesayangan. Di nikahi hanya untuk di manfaatkan.

Namun siapa sangka, Wati di cintai ugal ugalan oleh CEO dari tempat ia bekerja dulu. Akan kah kebahagiaan yang kini di rengkuh Wati? Atau sama saja dengan menggali penderitaan yang lain.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mahlina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18

“Jangan sungkan pada kekasih mu sendiri, sayang!” celetuk Alex tanpa tau malu, menarik koper Wati melewati pagar rumah Nisa.

Nisa terperangah, “Hah? Jadi dia bukan sopir taksi online? Di- dia kekasih mu? La- lalu gimana dengan Hasan? Kalian belum berpisah kan?”

“A- aku bisa jelaskan pada mu, please jangan banyak tanya dulu!” pinta Wati dengan penuh harap.

Nisa menyilangkan tangannya didepan dada, melanjutkan langkahnya melewati pagar rumahnya.

“Oke, kamu hutang penjelasan pada ku.” seru Nisa dengan dingin.

Wati menyamai langkahnya dengan Nisa, “Kamu memang sahabat terbaik ku, terima kasih Nis!”

“Aku memang sahabat terbaik mu, tapi selalu kamu abaikan setiap petuah petuah dari ku. Kau terlalu dibutakan dengan cinta mas Hasan mu itu!” cibir Nisa apa adanya, tapi tidak dengan netranya.

‘Seriusan nih Wati dan pak supir taksi online ada hubungan? Agak aneh dan gak masuk akal sih. Tapi aku pernah lihat dimana ya sama pria yang ngaku kekasih Wati ini, aga gak asing gitu dimata.’ pikir Nisa.

“Maaf kan aku, tapi kali ini. Kamu benar. Aku harus melepaskan mas Hasan. Mas Hasan bukan pria yang pantas ku perjuangkan cintanya.” timpal Wati dengan senyum pahitnya.

Nisa kembali dikejutkan dengan pengakuan Wati.

“Maksudnya gimana ya, Ti? Kamu seriusan mau pisah dari mas Hasan? Kamu gak lagi salah minum obat kan?” Nisa menyentuh kening Wati dengan punggung tangannya.

Wati menyingkirkan tangan Nisa dari keningnya.

“Aku sehat, aku waras akan keputusan ku. Itu pun berkat dia, pak Alex!” Wati tersenyum tulus pada Alex, meski wanita itu tengah berbicara pada Nisa.

“Pak Alex? Mantan bos mu itu, Ti? Kamu sampe berhenti bekerja dari perusahaan nya karena mas Hasan melakukan penggelapan dana kantor kan?” cecar Nisa, melirik Wati dan Alex bergantian.

Netra Wati berganti dengan tatapan kecewa, sedih, sakit hati melebur di sana.

“Iya, dia orangnya. Gak peduli seberapa keras usaha ku untuk lari darinya, mengelak dari kenyataan. Pada akhirnya aku kembali lagi padanya. Tapi cara kami bersama, itu yang membuat ku sakit yang teramat.”

“Apa yang membuat kalian bersama? Apa ada campur tangan mas Hasan dan Ida, si jalang betina itu, Ti?” tebak Nisa tepat sasaran.

Wati menyeka bulir bening yang lolos dari pelupuk matanya dengan kasar.

“Sudah sudah! Tanpa kamu katakan pun aku sudah bisa menebaknya! Jangan menangis lagi, jelek itu wajah mu, Ti!” Nisa menepuk bahu Wati menguatkan.

Sementara Alex menatap bingung keduanya dari tempat ia berpijak.

‘Apa yang sedang mereka bicarakan? Kenapa Wati dari tadi terus menatap ku? Atau jangan jangan Wati sedang menjelaskan kalau aku ini calon pendamping nya yang baru. Usai di sakiti suami bejatnya itu.’  pikir Alex dengan senyum mengembang.

Grap.

Alex mencekal pergelangan tangan Wati, melihat netra Wati hang masih mengembun, “Kamu menangis?”

Sungguh pria yang berbeda, Alex gak senang melihat Wati menangis di depan orang lain sekali pun itu seorang wanita.

Wati menghembuskan nafasnya dalam, berusaha tegar di depan Nisa dan Alex yang sudah berada di depannya.

“Bukan air mata kesedihan, aku senang. Aku gak nyangka bisa berada di tempat Nisa. Aku sudah ke luar dari rumah mama mertua ku.”

“Mau masuk dulu! Biar kalian bisa ngobrol, pak!” tawar Nisa pada Alex.

Alex hanya melirik sekilas Nisa, netranya fokus pada Wati. Jemari besar Alex merapikan surai panjang Wati ke belakang.

“Tidak perlu, saya masih harus kembali ke kantor! Saya titip kekasih saya di rumah mu untuk beberapa hari kedepan.”

“Aku bukan barang yang ummmp …”

Wati membola, saat Alex membungkam bibirnya dengan bibir pria dingin itu.

‘Sialaan, pak Alex mencium ku di depan Nisa? Anjiiiir mau ditaruh dimana muka ku?’ teriak batin Wati.

“Uluh uluh uluh pada gak tau malu kalian! Cus lah lanjutkan!” kekeh Nisa sebelum berlari masuk ke dalam rumah.

Bersambung…

1
partini
si Kelly mulutnya sehhhh tajam bener tergila" Joni baru tau rasa kamu
partini: bisa AE 😂😂
total 10 replies
partini
kalau bilang wanita gigit bibirnya Ampe darah "
lina: 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
partini
aihhh watu cemburu lah kex
lina: 🤭🤭🤭🤭 payah y cowo tu
total 1 replies
lina
awas kecoa 🤣🤣🤣
lina
g salah tuh
partini
sehhh apa mereka berjodoh kaya Wati ma Alex
lina: belom tau aku
total 1 replies
partini
wis TK Wei kopi ya Thor
lina: makasih partì🙏🙏
total 1 replies
partini
kecelakaan sampai meninggal itu lama bngt lupanya ,,aku aja baru bisa sedikit lupa dah iklas kehilangan Bude dan anaknya 😭
lina: maut itu g ada yg tau. pngennya mah ampe tua. tapi kalo penvipta udah sayng, kita g bisa nego
total 1 replies
lina
urat malunya putus
lina
dia nunggu jandanya wati
partini
Alex mafia ya Thor ,,
lina: kaya nya belom dah, kan night club itu tmpt malam. dia juga g segen sama lawan nya yg g sejln, makanya kejam. bnyk musuh nya
total 1 replies
partini
habis adu mulut sekarang adu apa lagi mereka berdua 🤦🤦
lina: 🤣🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
partini
merek berdua bermulut pedas ga Wati ga Alex nanti anaknya macam apa yah ,,
partini: 😂😂😂 melebihi ortunya mulut pedas kaya bon cabe
total 2 replies
partini
wkwkkwkw adu mulut adu mekanik adu mulut adu mekanik lagi busehhh kaya kucing ma tikus,
Thor aku gagal fokus ma judulnya Weh aku kira ni novel baru kah pas buka dih udah baca dari awal eh pas ada kata Alex ehh ternyata
pak Alex ,,MR ALEX aja lah Thor ini bukannya dia rada bule
lina: kan d panggilnya pak, jadi pak aja.. lidah deso 🤣🤣
total 1 replies
lina
bengkok y ?
lina
ilmu malang 🤣🤣
lina
kaga ada larangan. bos mah bebas
lina
jadi y yg ini d ganti judul m cover 🤣🤣 kali aja bisa mempengaruhi pembaca yag lain biar ikut nyimak
partini
komen yg atas dulu mereka berdua ga bisa mesra gitu Thor kaya kucing ma tikus adu mulut Mulu mending adu mekanik 🤣🤣🤣🤣
komen yang bawah emmmmm kaya mau ketauan ini sintia ,,kalau ketauan wehhh not profesional
lina: 🤣🤣🤣 cape ah adu mulut mulu. biar cepet punya maenan itu s alex, kesian udah tuir 🤣🤣

kaga ketawan kok, aman
total 1 replies
partini
Thor Sintia itu siapa aku ga ingat
partini: oh ok
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!