Usia ku baru 10 tahun, aku melihat ibu ku pergi dengan sebuah koper di seretnya ayah ku diam saja melihat ibu ku pergi tidak menahan nya...
Sejak kepergian ibu ku ayah ku menikah lagi dengan wanita yang lebih muda dari ibu ku... wanita itu sangat baik dan menyayangi ku... sejak saat itu aku memanggilnya mama...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kienli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 18...
Reza dan Yunita ke bandara bersama di antar oleh supir vila mereka di dalam mobil tidak ada suara akhirnya Yunita berbicara pada Reza...
"Aku sudah menikah, dan aku sudah punya anak." ucap Yunita... Reza menoleh ke Yunita.
"Aku yang melakukan Devano dan Sandra karena aku rasa Sandra wanita yang baik dan cocok pada Devano, Aku pikir dengan cara aku mendekati mu Vano akan membenci ku ternyata tidak..." ucap Yunita.
"Jadi kamu yang merencanakan semua itu... Tapi kamu lihat akibat perbuatan kamu Sandra jadi korban." ucap Reza.
"Iya aku tahu, tapi kalau tidak dengan cara itu apa bisa mereka menikah." ucap Yunita.
"Gila kamu Yun..." ucap Reza.
"Aku sudah bilang sama Vano untuk melupakan ku, tapi dia tidak bisa, aku sudah punya anak dari laki laki lain suami ku sudah memiliki istri lagi dan aku tidak bisa tinggal di Indonesia." ucap Yunita.
Reza hanya diam... Setelah mendengar pengakuan dari Yunita di bandara Reza sedikit kecewa pada Yunita wanita itu juga mengaku akan menikah lagi oleh orang sana mantan suaminya adalah suami orang lain.
"Vano tolong mami ambilkan saus..." ucap mami Sintia.
"Biar saya saja." ucap Sandra.
"Kakak kita buat seblak juga ya." ucap Angel.
Waktu yang di tentukan akhirnya Vano dan Sandra menikah nenek Yena datang Sandra menangis di pangkuan nenek Yena pasti nenek nya kecewa pada dirinya ya g ke kota bekerja malah menjadi seperti ini.
"Nek maafin Sandra." ucap Sandra.
"Awalnya nenek kecewa pada mu nak kenapa tidak bisa menjaga kesucian mu, tapi setelah bibi mu memberi penjelasan nenek paham bahwa kamu dan pria itu juga di jebak... Hanya nenek berharap dia bisa menerima mu." ucap nenek Yena.
"Apalagi kita dari keluAku tidak bisa lagi menahan diri untuk rga miskin nenek takut mereka tidak memperlakukan kamu dengan baik." ucap Nenek Yena..
Ternyata mami Sintia mendengar pembicaraan nenek Yena dan Sandra di kamar entah kenapa mami Sintia menjadi sedih... Sandra memeluk sang nenek mereka menangis bersama karena semua mimpi Sandra hancur.
" Sah para saksi.?" ucap penghulu...
Sah... Jawab semua tamu undangan kini Vano dan Sandra telah resmi menikah, pernikahan yang tidak mewah hanya di hadiri oleh sahabat sahabat Vano yaitu Yoga, Rangga dan Reza serta Yunita serta mami Diana dan mami Hany hadir di pernikahan Devano.
"Kami harap kamu bisa menjaga istri mu." ucap mami Hany dan papi Irwan.
"Kamu harus saling menjaga mami yakin istri mu wanita yang baik Vano." ucap mami Diana.
Sandra duduk bersama nenek Yena terlihat di wajah Sandra yang sedih dan Vano juga hanya dengan wajah datar tidak ada kebahagiaan di wajah mereka seperti pasangan lainnya yang sangat bahagia hari pernikahan.
Bruk...
"Maaf tuan saya tidak tahu kalau anda berhenti." ucap Sandra yang berjalan mengikuti Vano.
"Saya mau mandi dulu." ucap Vano.
"Iya tuan." ucap Sandra... Sandra membersihkan riasan make up dan melepaskan hiasan di pala nya.... Bersamaan dengan selesai nya Vano mandi, Sandra dengan cepat mengambil handuk dan masuk kamar mandi.
"Aku akan mengajak Sandra ke rumah ku." ucap Vano pada kedua orang tuanya mereka lagi di ruang tamu.
"Apa kamu akan mengajak nenek Yena.?" ucap papa Bagas.
Bersambung...
