NovelToon NovelToon
AKU PENGANTIN PENGGANTIMU

AKU PENGANTIN PENGGANTIMU

Status: sedang berlangsung
Genre:Pengantin Pengganti
Popularitas:16.3k
Nilai: 5
Nama Author: Reny Rizky Aryati, SE.

Lucinda de Vries mengira acara wisudanya akan menjadi hari kebahagiaannya sebagai sarjana kedokteran akan tetapi semua berakhir bencana karena dia harus menggantikan kakak kandungnya sendiri yang melarikan diri dari acara pernikahannya.
Dan Lucinda harus mau menggantikan posisi kakak perempuannya itu sebagai pengantin pengganti.

Bagaimana kelanjutan pernikahan Lucinda de Vries nantinya, bahagiakah dia ataukah dia harus menderita ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reny Rizky Aryati, SE., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 17 KEMARAHAN SARASWATI

"Katakan padaku !!!"

Teriak Saraswati marah, dia terlihat tak terkendali emosinya.

"Siapa itu Bekker ? Dan apa maksud semua ini ?"

Saraswati menyentak keras, semburat merah menghiasi wajahnya yang awet muda.

"Tenangkan dirimu dulu, biarkan aku jelaskan tentang wasiat tuan Bekker padamu, Saraswati !"

"Bagaimana aku bisa tenang dengan kabar ini, seharusnya tak ada seorangpun yang boleh mengetahui masalah Kevin yang berbaring diam dikamarnya !"

Teriak Saraswati histeris sembari berdiri kebingungan.

"Jangan cemaskan masalah adanya pernikahan ini karena Lucinda tidak akan berani bicara tentang kondisi Kevin pada siapapun juga."

"Bagaiamana kau seyakin itu, panembahan ???"

Saraswati benar-benar tak sabar sehingga dia menarik kembali kerah kemeja batik milik Sugeng. Dan Mereka saling berpandangan lekat.

''Bagaimana kalau dia tahu apa yang telah kita lakukan pada Kevin ?"

"Lucinda tidak akan tahu dan dia telah kubuat bungkam..."

"Apa ?"

"Yah, aku telah menyuntikkan suntikan pelupa ingatan kepada Lucinda agar dia tidak macam-macam disini."

"Apa ? Apa kau bilang ?"

Saraswati berjalan mundur, wajahnya menyiratkan kebingungan lalu dia tertawa.

"Hahahaha... ?!"

Saraswati mengusap kasar rambut ikalnya dengan ekspresi dingin.

"Kau melakukannya ? Padanya ?"

Saraswati melotot lebar, bibirnya kembali bergetar pelan, sedangkan wajahnya tegang.

"Katakan padaku !"

"Yah, aku melakukannya..."

"Apa kau gila, dia bisa tahu rahasia dibalik Kevin seperti itu ???"

Saraswati berdiri mematung, dengan ekspresi kebingungan.

"Dia akan tahu !!!"

Teriaknya histeris lalu mendongak ke atas.

"Aaaakhhh ! Semua hancur ! Kita akan dipenjara, panembahan !"

"Tidaak ! Tidak akan terjadi, Saraswati !"

Panembahan Sugeng ganti menyalak pada Saraswati, sehingga wanita paruh baya itu terhenyak kaget dan terdiam.

"Yang kau khawatirkan tidak akan pernah terjadi ! Tidak akan, Saraswati !"

Sugeng berteriak tegas seraya menatap tajam.

"Percayalah, semua akan baik-baik saja, tidak akan ada yang tahu apa yang terjadi pada Kevin maupun di kerajaan Klinting kuning ini !"

Sugeng menatap serius ke arah Saraswati yang masih diam gelisah.

Panembahan menghampiri Saraswati lalu merangkulnya, mencoba menenangkan wanita itu.

"Tenanglah, semua akan baik-baik saja, tidak ada yang akan tahu tentang raden bahkan Lucinda pun tidak akan mengetahuinya, Saraswati."

"Ta-tapi kau bilang bahwa dia disuntik pelupa, artinya dia tahu sesuatu yang terjadi disini, kita tidak bisa membiarkannya, panembahan."

"Jangan cemaskan soal Lucinda, dia kusuntik pelupa karena kamera pengawas menangkap sesuatu yang mencurigakan terjadi di kamar Kevin..."

"Ya, Tuhan..., ini tidak bisa kita biarkan, seharusnya kau tidak membiarkan dia menikahi Kevin, panembahan."

Saraswati menepiskan tangan Sugeng dari pundaknya lalu berjalan menjauh darinya, dia mendekap tubuhnya sendiri.

Tampak kecemasan di raut wajah Saraswati ketika dia memikirkan soal Lucinda.

"Sudah kukatakan bahwa tidak akan terjadi sesuatu pada kita, semua menjadi baik-baik saja, dia hanya akan lupa dan tidak pernah lagi berbuat macam-macam lagi."

"Artinya dia curiga dan menangkap sesuatu yang aneh disini, itu tidak dibenarkan terjadi, dia akan menjadi ancaman besar bagi kita..."

"Bagaimana dia akan menjadi ancaman bagi kita, sedangkan dia sama sekali lupa apa yang terjadi pada dirinya ?"

Sugeng tertawa pelan, dan memandang Saraswati.

"Apa yang kamera pengawas tangkap dari perempuan itu ?"

"Hanya gerakan kecil saja, tapi kamera pengawas menangkap hal yang Lucinda lakukan adalah tindakan bahaya besar seperti mematikan lampu di kamar raden."

"Demi gusti..., apa yang kamera pengawas lakukan bisa menjadi bukti bahwa dia memang ancaman besar bagi kita semua, semestinya kita selalu waspada, panembahan."

''Hanya tindakan mematikan lampu, suatu tindakan yang tidak biasa dilakukan selama ini, yah, mungkin saja dia tidak terbiasa tidur dengan lampu menyala..."

Panembahan Sugeng masih mencoba menenangkan hati Saraswati yang gundah gulana itu.

"Semua bisa saja berubah, mungkin saja dia sedang mencoba mencari tahu tentang Kevin, dengan mencoba mematikan lampu agar dia bisa leluasa menyelidiki sesuatu di kamar itu !"

"Dengan lampu mati ? Dan kamera pengawas terpasang dalam kamar raden ?"

Panembahan berkata serius sembari menaikkan kedua alisnya ke atas.

"Tentu yang kau katakan tidak mungkin terjadi, apa yang bisa Lucinda perbuat dalam situasi gelap gulita serta adanya kamera pengawas sedang memantau gerak-geriknya."

Saraswati menoleh kepada panembahan Sugeng dan terdiam.

"Tidak ada yang bisa Lucinda lakukan bahkan dia tidak bisa kabur jika itu yang dia inginkan sebab dia telah terikat pernikahan dengan raden, Saraswati."

"Oh, iya ?!"

"Ya, Saraswati, yang aku katakan benar, jangan terlalu kamu risaukan soal dia lagi, semua akan baik-baik saja dan tidak ada yang perlu kamu cemaskan dari dia".

"Ah, semoga saja yang kau ucapkan itu benar adanya jika tidak maka kita akan menanggung akibatnya serta resikonya apabila dia sampai mencurigai kita."

"Percayalah, tidak akan terjadi disini ataupun diluar sana !"

"Baiklah, aku mengerti yang kau maksudkan itu..."

"Tenanglah, dan jangan risaukan soal dia lagi !"

Saraswati mencoba tersenyum meski hal itu agak terpaksa buat dia lakukan.

"Kalau begitu aku pamit pergi dulu, sudah terlalu lama aku disini, Raharjo pasti sedang menungguku di rumah, aku pulang, panembahan..."

Saraswati hendak melangkah keluar dari ruangan ini namun Sugeng segera menangkap pergelangan tangannya cepat lalu mendekapnya erat.

"Kenapa tidak menginap disini sebentar, cukup semalam kau bisa tidur di rumah ini sampai besok pagi, Saraswati ?"

"Aku tidak bisa meninggalkan Raharjo lama-lama, hanya aku yang bisa merawat dia dan dia inginkan, kumohon mengertilah aku."

"Sangat disayangkan sekali padahal aku masih merindukanmu dan ingin berlama-lama denganmu, Saraswati."

"Tolong maafkan aku soal ini dan aku terpaksa pamit pulang sekarang, biarkan aku pergi, panembahan !"

Saraswati melepaskan dirinya dari dekapan Sugeng lalu dia bergegas pergi.

Tinggal panembahan Sugeng sedang berdiri sendirian termenung menatap ke arah pintu ruangan ini.

"BLAM... !"

Saraswati mempercepat langkah kakinya menuju pintu utama rumah mewah milik raden Kevin Jansen.

Tampak dia berjalan tergesa-gesa ke arah pintu depan, dengan wajah cemas, dia melangkah panjang.

Pikiran Saraswati bekerja cepat, dia mulai merencanakan sesuatu dalam benaknya yaitu menyusun strategis keamanan bagi dirinya sendiri untuk menghadapi segala kemungkinan yang akan terjadi nanti.

Bukan soal sepele bagi Saraswati saat ini sebab seseorang dari luar yang tak dia kenal dan diluar kendalinya telah masuk ke dalam kehidupan Kevin Jansen yang merupakan ahli waris dari kerajaan Klinting kuning.

Suatu pertanda besar bahwa dia adalah ancaman bagi keselamatan Saraswati yang tak lain pelaku terjadinya kecelakaan bagi Kevin, putra tirinya.

Jika perempuan yang bernama Lucinda tahu soal penyebab Kevin Jansen seperti itu karena ulahnya maka otoritas Saraswati dalam kendali kerajaan Klinting kuning akan terancam punah padahal ambisi Saraswati adalah menguasai seluruh kekayaan Kevin sebagai penerus tahta kerajaan.

Saraswati tercekat membisu sedangkan seluruh nadi dalam tubuhnya membeku dingin saat membayangkan ketakutannya sendiri bakal terjadi nyata.

Isi di dalam kepala Saraswati bekerja cepat, dia mulai menyusun rencana untuk menyingkirkan segera Lucinda dari pernikahannya dengan Kevin Jansen sebelum rahasia besar tersembunyi terkuak oleh perempuan yang menjadi istri Kevin.

Saraswati bergegas naik ke dalam mobil sport mewahnya yang telah terparkir diluar rumah mewah, kediaman Kevin Jansen.

Sejumlah pengawal pribadi sedang berdiri diluar rumah, untuk menunggu Saraswati keluar dari rumah tersebut.

Mereka serentak menyambut kemunculan Saraswati dan melindungi dirinya ketika dia naik ke dalam mobil miliknya itu.

Mobil sport berwarna oranye itu mulai bergerak pelan saat mobil mewah kepunyaan Saraswati meninggalkan halaman rumah mewah, rumah pribadi putra tirinya yang menyimpan sejuta misteri tersembunyi disana.

1
Zeed
kayak triller gak sih
Zeed
misteri secret nih
Zeed
waduh konspirasi nih di kerajaan klinting kuning
Zeed
kakak rasa candu pa gimana nih kau chatarina 🤭
Zeed
dia dokter ya
Zeed
jadi bingung nih sama sikap lucinda kayak gak biasanya agak berubah nih
Zeed
lebih keji nih ibu tiri
Zeed
wah... wah... wah... bener ada ya ibu tiri kayak nenek sihir itu
Zeed
semangat thor 💪
Zeed
🤭🤭🤭🤭🤭🤭
Zeed
🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Ghaltara
seram...
Reny Rizky Aryati, SE.: thriller...
total 1 replies
horse win
misteri nih semakin seru saja thor 💪
Reny Rizky Aryati, SE.: 👍👍👍🎂👍👍👍
total 2 replies
horse win
wah wah wah pecundang datang nih
Reny Rizky Aryati, SE.: 👍👍👍👍👍
total 2 replies
horse win
rupanya wasiat kakek ya, napa gak judulnya wasiat maut kakek saja tor 👍
Reny Rizky Aryati, SE.: 👍👍👍👍👍👍
total 2 replies
horse win
sulit dibayangkan nih nikah ma pria sekaratul maut 😄
Reny Rizky Aryati, SE.: 🎂🎂🎂🎂🎂🎂
total 2 replies
horse win
versi beda nih ma novel yang satunya ya thor, tapi mirip temanya pengantin pengganti
Reny Rizky Aryati, SE.: 👍👍👍👍👍👍👍
total 2 replies
horse win
lanjut...
Reny Rizky Aryati, SE.: 👍👍👍👍👍
total 2 replies
horse win
baru nih thor
Reny Rizky Aryati, SE.: dont worry, i am here 🎂
total 2 replies
Soraya
lanjut
Reny Rizky Aryati, SE.: 👍👍👍👍👍👍
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!