NovelToon NovelToon
Jadi Seperti Yang Kalian INGINKAN

Jadi Seperti Yang Kalian INGINKAN

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Percintaan Konglomerat
Popularitas:3.3k
Nilai: 5
Nama Author: DessertChocoRi

Apa jadinya, jika gadis yang lembut dan baik hati serta memiliki rasa empati yang tinggi berubah menjadi gadis yang cuek dan dingin. Luka yang begitu menyakitkan bahkan mampu mengubah karakter seorang Agatha Lorenzo, bisakah ia melewati masa sulit itu? Apakah ia sanggup?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DessertChocoRi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab XVI

• Negara Q •

“Kalau boleh tau kenapa ditunda?”

“Maaf Nona Lisa.. Tuan sedang ada urusan mendesak di negara X” jawab Grith

“Urusan apa, apakah sepenting itu?” Tanya Lisa lagi

“Saya tidak bisa memberitahu detailnya Nona, kami akan menjadwalkan ulang kembali pertemuan Nona dan Tuan” balas Grith

“Baiklah” ucap lesu Lisa

Panggilan itu pun selesai dan Lisa terdiam di kamarnya yang masih berfikir tentang penundaan pertemuan mereka.

“Urusan apa di negara X, hingga dia mengabaikan ku” gumam Lisa

Tuut..

Bunyi panggilan tersambung saat Lisa kembali menelepon seseorang.

“Halo, aku mau kamu cari tau tentang kedatangan Arslan ke negara X”

“Baik, tapi jangan lupa kali ini bayarannya 2 kali lipat”

“Iya itu masalah kecil”

• Negara X •

Pesawat pribadi milik keluarga Swaftgard pun mendarat di bandara negara X, pesawat keluarga Swaftgard memiliki logo S di mana ujung atas dan bawah huruf membentuk panah yang mengarah ke atas dan bawah dan logo itu berwarna Emas.

“Selamat datang kembali Tuan Muda Arslan” sapa Pak Leo

Pak Leo adalah kepala pelayan keluarga Swaftgard di negara X, Pria yang mengabdikan sisa hidupnya pada keluarga Swaftgard itu masih terlihat kuat bekerja dengan usia 68 Tahun

“Lama tidak bertemu pak Leo” Arslan membalas sapaan pak Leo

“Akhirnya anda datang kembali Tuan Muda” terlihat dimata Pak Leo ia begitu merindukan Tuan mudanya

“Aku hanya sebentar disini” ucap Arslan sambil tersenyum

“Sebentar pun tak apa Tuan muda yang penting anda sudah pulang kembali”

“Halo Pak Leo” sapa Grith dengan tersenyum

“Selamat datang juga Nona Grith” sapa lembut Pak Leo

Pak Leo sudah menganggap Arslan seperti anaknya sendiri bagaimana pun ia dulu juga melihat tumbuh kembang Arslan maka dari itu ia tetap memanggilnya Tuan muda.

Arslan bukan tanpa alasan tidak pernah kembali ke negara X karena ia masih tidak sanggup mengenang kejadian 7 tahun lalu, walaupun perusahaan sang ibu disana tapi ia sudah menempatkan orang-orang kepercayaannya disana.

“Mari Tuan” ajak Pak Leo

“Saya akan langsung ke restoran Sky karena ini sudah hampir jam makan siang”

“Baik Tuan muda”

Mereka bertiga pun menuju ke hotel dengan menempuh jarak satu jam perjalanan.

\~

“Lepaskan saya”

“Haha lepaskan kamu, pasti tapi tidak segampang itu” ucap Linda sambil tertawa

Tring..

Suara dering telepon dari sebuah handphone membuat mereka hening sejenak.

“Lakban mulutnya, bos menelepon” perintah Rudi

Linda pun melakukan perintah Rudi melakban mulut Agatha. Setelah itu barulah Rudi mengangkat telepon dari sang bos.

“Halo om” ucap Rudi

“Bodoh sudah ku bilang kalau jam kerja itu saya atasan kamu” jawab seberang telepon

“Maaf pak Suroso”

“Tuan Swaftgard sudah hampir tiba kalian sambut mereka ini perintah langsung dari Pak Yan Bramantio”

“Baik pak”

“Jangan lakukan satu kesalahan pun”

“Baik pak”

Setelah panggilan itu berakhir ia pun menyuruh Linda membereskan kekacauan yang mereka buat.

“Cepat bereskan, jangan sampai Tuan Swaftgard marah karena kesalahan kecil”

Rudi pun keluar dari gudang itu dan memanggil semua staf lobby untuk menyambut kedatangan Arslan. Tak berlangsung lama Linda pun sudah masuk barisan sambil merapikan rambut dan pakaian yang sedikit kusut.

\~

Ceklek..

Suara pintu terbuka dari luar saat seseorang hendak masuk ke dalam gudang.

“Ya ampun nona, siapa yang lakukan ini?”

Seorang office girl kaget ketika melihat Agatha terikat dikursi juga dengan mulut yang dilakban. Ia pun membantu Agatha melepaskan lakban juga ikatan di tangannya.

“Terimakasih sudah bantu saya Bu” dengan nada lesu Agatha berbicara

“Sama-sama nona, lain kali hati-hati yah”

Tuut..

Tuut..

Setelah beberapa kali memanggil akhirnya panggilan terakhir diangkat juga

“Halo daddy”

“Halo Agatha, daddy lagi sibuk temani adek kamu cari gaun untuk pestanya”

“Daddy aku-..”

“Maaf sayang nanti daddy hubungi lagi yah” potong Jhon

Panggilan itu pun seketika mati, disaat seperti ini ia merasa kesepian karena ia juga membutuhkan daddynya tetapi malah anak tirinya yang diutamakan.

Tring..

Bunyi telepon Agatha kembali berdering.

“Halo” Agatha menjawab dengan nada lesu

“Kamu dimana, aku sudah tiba di hotel Sky”

“Aku sudah tiba tapi orang-orang hotel justru bilang kamu tidak memesan meja di hotel Sky”

Mendengar jawaban Agatha, jidat Arslan pun mengkerut karena heran, bukankah ia memang sudah memberi tau Tuan Yan untuk memesan ruangan.

“Kamu dimana sekarang?” Tanya Arslan

“Aku digudang samping hotel Sky” jawab Agatha

Arslan pun berlari keluar membuat Grith yang menunggu di luar pintu kaget dan ikut mengejar Tuannya.

“Di mana gudang samping berada?” Tanya Arslan pada salah satu office boy yang ia jumpai

“Mari ikut saya Tuan” jawab office boy itu dengan takut karena melihat wajah Arslan yang menahan amarah

Setelah beberapa belokan dilalui mereka pun tiba digudang samping, Arslan sudah melihat dua orang yang berada dalam gudang. Degup jantung Arslan tiba-tiba berdetak kala melihat Agatha secara langsung.

Agatha kaget ketika melihat seorang pria tampan yang menggunakan setelan kemeja putih dengan lengan baju yang dilipat hingga siku dengan tinggi mungkin 180 lebih pikir Agatha.

Rahang tegas, mata tajam, hidung mancung, kulit putih badan yang terlihat bugar dari luar pakaiannya, tangan yang berurat. Sunggu Agatha bagaikan terhipnotis memandang sebuah karya luar biasa.

“Saya permisi nona, itu mungkin orang yang menjemput anda”

Suara office girl memecahkan keheningan mereka.

“Kamu siapa” ucap Agatha sambil berdiri dari kursi

“Aku Arslan”

Mendengar suara Arslan secara langsung membuat Agatha kembali berdegup kencang, seolah suara degupan jantungnya mampu terdengar hingga keluar.

“Apa nih, bicara dikit diam, bicara sebentar diam lagi” batin Grith heran

“Halo Tuan Arslan, maaf karena pertemuan pertama kita malah seperti ini” ucap Agatha sambil mengulurkan tangannya

Arslan melihat tangan Agatha yang memiliki luka membuatnya kembali sadar bahwa ada yang perlu ia ketahui. Ia pun meraih tangan Agatha itu dan memutarnya hingga luka itu terlihat jelas.

“Siapa yang lakukan ini” tanya Arslan yang tak berpindah pandangan dari tangan Agatha

Agatha hanya diam heran mengapa Arslan mempertanyakan hal yang tidak perlu ia tau.

“Grith cari tau sekarang juga” ucap tegas Arslan

“Baik Tuan” Grith pun membuka tab yang selalu ia bawa sebagai pengganti laptop.

Grith mulai melancarkan aksinya dengan meretas cctv hotel dan tak sampai 10 menit ia sudah berhasil mendapatkan cctv lobby hingga gudang.

“Tuan, ini videonya” Grith memberikan tab itu pada Arslan

Ketika melihat video itu ia mengepalkan tangannya amarahnya begitu meledak.

“Apa kamu mau membalas mereka?” Tanya Arslan

“Apakah kamu akan membantuku?” Tanya Agatha

“Jika kamu menginginkannya” jawab Arslan

“Mengapa kamu membantuku?”

Arslan kembali terdiam namun kemudian ia menjawab Agatha.

“Karena kita teman”

Agatha merasa heran dengan jawaban Arslan, kapan ia berteman dengannya.

“Ayo kita kembali ke dalam” ucap Arslan lagi

Arslan pun menggenggam tangan Agatha dan berjalan beriringan ke dalam hotel.

“Grith atur pertemuan dengan Yan Bramantio besok disini”

“Baik Tuan”

Mereka pun keluar dari hotel dan masuk kemobil lalu pergi meninggalkan hotel itu.

“Kita mau ke mana”

“Restoran”

Arslan tak melepaskan tangan Agatha entah ia sadar atau tidak. Tapi karena ia lagi meredam emosinya maka dari itu ia tidak memperhatikannya.

Mereka pun tiba di restoran mewah berbintang, mengapa Arslan tidak memilih restoran saja sebelumnya karena ini pertemuan pertama mereka setelah sekian lama jadi Arslan ingin mempersiapkan makan siang istimewa dengan Agatha di Lounge in the Sky.

“Selamat datang Nona dan Tuan, sudah memesan tempat sebelumnya?” Tanya sang resepsionis

“Tidak, bisa panggilkan managernya” ucap Grith

“Ada perlu apa yah dengan manager kami?”

“Katakan saja, Tuan Swaftgard tiba”

Tak berselang lama sang manager pun datang dengan sedikit berlari.

“Maaf karena membuat Tuan Swaftgard menunggu, mari silahkan saya antar”

Mereka berempat pun menaiki lift menuju lantai paling atas yang memang di peruntukan untuk orang yang penting dan berkuasa, dimana ruangan itu menampilkan pemandangan kota dari atas dengan berdindingkan kaca tebal.

Ruangan itu juga memiliki fasilitas lengkap seperti menu yang dimasak oleh chef secara langsung, juga alunan piano dari pianis profesional. Semua fasilitas itu hanya bisa mereka dapatkan di ruangan itu.

#Flashback

“Sial dia lolos”

Linda pun pergi menemui Rudi di ruangannya.

Tok..

Tok..

“Masuk”

“Sayang.. jalang itu lolos”

“Lain kali kita akan buat perhitungan padanya”

“Ihh sayang aku masih kesal banget sama dia” ucap Linda sambil duduk di paha Rudi

“Dari pada itu, lebih baik kita makan siang” ucap Rudi sambil tersenyum smirk.

Mereka mulai saling berbagi air liur lewat ci•man, semakin dalam dan semakin intens sambil berjalan ke arah sofa.

Rudi yang sudah di ambang batas nafs• langsung membuka resleting celananya lalu menurunkannya beserta box•rnya agar mempermudah kaka tuanya keluar.

Begitu juga dengan Linda, Rudi menarik paksa dala•an beserta stocking Linda hingga robek lalu memutar badannya hingga membelakangi Rudi, menundukkan Linda lalu mulailah ia mencari lubang kenik•atan dan memacu dengan penuh naf•u.

#Flashback off

To be continued..

Hay hay semua

Terimakasih sudah mampir

Jangan lupa like dan momennya yah 🫰🏻

1
V
semoga cerita seru banyak author ciptakan tetap semangat thor 👍🏻
Syalala💋 ig: @DessertChocoRi: Trimakasih supportnya, tunggu update berikutnya yah 😊
total 1 replies
Anonymous
Semangat thor 💪🏻
Anonymous
Kevin nungguin Agatha yah 🤭
Anonymous
Semangat othor 💪🏻
Syalala💋 ig: @DessertChocoRi: Hai.. tunggu update terbarunya yah 😊
total 1 replies
Bonsai Boy
Bikin nagih deh!
Syalala💋 ig: @DessertChocoRi: Terima kasih sudah mampir, jangan lewatkan update nya yah 😊
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!