NovelToon NovelToon
Katakan, Aku Villain!

Katakan, Aku Villain!

Status: sedang berlangsung
Genre:Romansa Fantasi / Keluarga / Antagonis / Romantis / Romansa / Balas Dendam
Popularitas:2.9k
Nilai: 5
Nama Author: Amha Amalia

*
"Tidak ada asap jika tidak ada api."

Elena Putri Angelica, gadis biasa yang ingin sekali memberi keadilan bagi Bundanya. Cacian, hinaan, makian dari semua orang terhadap Sang Bunda akan ia lemparkan pada orang yang pantas mendapatkannya.

"Aku tidak seperti Bunda yang bermurah hati memaafkan dia. Aku bukan orang baik." Tegas Elena.

"Katakan, aku Villain!"

=-=-=-=-=

Jangan lupa LIKE, COMMENT, dan VOTE yaaa Gengss...
Love You~

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Amha Amalia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Villain Chapter 14

*

Hari yang semakin gelap, setelah Elena diantar Keyra pulang. Gadis itu tidak langsung menuju alam mimpinya, ia berkutat dengan benda elektronik yang di letakkan di atas meja. Jari jemarinya dengan lincah menari di atas keyboard sesekali juga menggerakkan kursor menuju ikon layar yang ia inginkan.

Di ketiknya nama seseorang dalam internet. Faizal Pratama, ia yakin jika orang itu yang tak lain adalah ayah kandungnya pasti cukup di kenal publik karena kekayaannya. Itu sebabnya dia berpikir mencoba menggali informasi yang ada di internet.

Matanya terus fokus membaca detail tentang Faizal, dapat di ketahui jika Faizal merupakan direktur jadi Group Abraham. Perusahaan yang menggeluti bidang Konstruksi pembangunan proyek. Group Abraham ini cukup di kenal perusahaan lain, banyak yang menggunakan jasa mereka untuk membangun perumahan, rumah sakit serta mall bahkan gedung untuk pendidikan.

Group Abraham bukan milik Faizal pribadi melainkan milik ayah mertuanya. Dia dipercaya mengelola perusahaannya agar lebih maju dan itu tetap harus dalam pengawasan Tuan Joan Abraham.

"Aku mengerti sekarang." Gumam Elena setelah membaca informasi ayahnya dari internet. "Jadi dia meninggalkan Bunda demi bersama wanita lain yang lebih kaya." Lanjutnya terkekeh merasa jijik.

"Cih... Lelaki miskin yang sembunyi di balik kekayaan istrinya." Sinisnya merasa tak percaya jika dirinya mengalir darah dari lelaki tak bermoral seperti dia. "Oke, sekarang kita lihat bagaimana reputasi istri tercintanya."

Elena kembali mengetikkan nama dari istri Faizal, yaitu Shella Zhamora. Mencari informasi Shella sangatlah mudah, karena bagaimanapun juga Shella merupakan model terkenal. Sudah banyak brand yang memakai namanya, selain itu juga dia sering menjadi headliner dari banyak majalah serta menerima sebagai model video klip dari penyanyi.

Keningnya sedikit berkerut saat tak sengaja melihat beberapa rumor mengenai Shella Zhamora. Matanya dengan tajam tanpa melewatkan sedikitpun rumor positif ataupun Negatif yang ia baca. Meskipun beberapa rumor negatif itu sering di bantah lalu tenggelam dengan sendirinya, itu tetap akan menjadi senjata Elena untuk tujuannya. Benar atau tidak rumor itu, ia akan mencaritahunya.

Gadis cantik itu mengambil ponsel miliknya, mencatat nama serta nomor dari beberapa reporter yang mengekspos rumor tersebut. Sudut bibirnya seketika terangkat ke atas, hatinya berbunga seolah baru saja mendapatkan jackpot besar.

"Ku dapatkan kau." Ucapnya tanpa memudarkan senyuman devil khasnya.

*

Di sisi lain, tepatnya di rumah besar dengan tiga lantai yang memiliki halaman luas. Sebuah kendaraan roda empat berhenti setelah memasuki pagar rumahnya.

"Tolong masukkan ke garasi." Pinta Keyra setelah ia keluar dari mobil lalu memberikan kunci mobilnya pada satpam yang berjaga.

"Baik Nona." Satpam itu segera mengambil kuncinya lalu masuk ke mobil untuk memarkirkan mobil itu ke dalam garasi.

Sekali lagi Keyra merentangkan kedua tangannya serta sedikit memutar kepalanya untuk melepas lelah setelah bekerja sampai malam. Beberapa langkah dia hendak memasuki rumah, matanya salah fokus menatap sebuah mobil hitam yang terparkir tepat di depan pintu rumah.

Keningnya berkerut, ia seperti mengenal siapa pemilik mobil ini. Setelah otaknya bekerja, senyuman mengembang sempurna lalu dia berlari memasuki rumah dengan wajah sumringahnya.

"Grandpa Jo." Serunya saat melihat seseorang duduk santai sambil menyilangkan kaki di sofa single ruang tamu dan disampingnya ada seorang lelaki dewasa yang berdiri dan ia tau itu adalah asistennya.

Lelaki lanjut usia dengan dengan kumis serta brewok tipis itu sontak saja menoleh ke arah suara saat mendengar namanya di panggil. "Oh cucu cantikku, Keyra." Ucapnya tersenyum lalu berdiri sambil merentangkan kedua tangannya.

Melihat itu, Keyra langsung berlari berhambur ke pelukan grandpanya. Ia sangat senang melihat grandpanya datang berkunjung, rasanya semua rasa lelah tadi hilang begitu saja. "Kapan Grandpa datang kesini? Jahat sekali tidak memberitahuku." Kesalnya melepas pelukan sembari mengerucutkan bibirnya.

Grandpa Jo tertawa kecil melihat cucu kesayangannya cemberut "Hahaaa ini namanya kejutan sweety."

"Grandpa keterlaluan." Gerutunya terus menerus.

"Kamu darimana saja? Kenapa jam segini baru pulang?" Tanya Faizal yang sejak tadi berada disana bersama istrinya.

Keyra menatap kedua orangtuanya, terlalu senang melihat Grandpanya datang, ia jadi lupa jika disana ada orangtuanya juga. Otaknya berputar cepat untuk mencari alasan yang pas, karena tidak mungkin ia mengatakan jika baru saja bekerja "Aku kerja kelompok, makanya pulang telat." Ucapnya terpaksa berbohong.

"Kerja kelompok sampai selarut ini?" Tukas Shella dengan tatapan intimidasinya membuat Keyra terdiam menunduk takut.

"Heiii sudahlah jangan di perpanjang. Kasihan cucuku ketakutan, dia pasti lelah baru pulang tapi malah kena omel." Grandpa Jo membela Keyra, ia tidak akan suka jika ada yang menyakiti cucu kesayangan yang juga cucu satu satunya.

Shella terdiam, ia tidak bisa berkutik jika berhadapan dengan ayahnya yang punya kuasa itu, begitupun dengan Faizal yang tidak bisa membantah apapun ucapan ayah mertuanya. Karena jika membantah maka dia harus siap melepas jabatannya di perusahaan.

"Grandpa, aku ke kamar dulu mau mandi. Badanku terasa lengket semua." Ijin Keyra menatap Grandpanya.

"Sudah sana mandi, pantas saja disini bau ternyata ada yang belum mandi." Ejek Grandpa Jo menutupi hidungnya, ia memang selalu suka bercanda bareng cucunya itu.

"Ishh Grandpa jelek." Seru Keyra balas mengejek sambil menjulurkan lidahnya lalu berlari sebelum mendapat amukan dari Grandpanya.

"Cucuku itu." Geramnya Grandpa Jo, namun juga terkekeh merasa gemas bisa memiliki cucu seperti Keyra.

Tatapan Grandpa Jo teralihkan yang kini kembali menatap anak dan menantunya. Ia kembali duduk, begitupun Faizal juga istrinya.

"Kalian menjaga cucuku dengan baik kan?" Tanya Grandpa Jo mengeluarkan aura dingin dan menusuknya.

"Tentu ayah, kita selalu menjaga Key dengan baik." Jawab Shella tersenyum manis.

"Keyra selalu bahagia ayah." Timpal Faizal menyetujui ucapan istrinya.

"Bagus kalau begitu. Ingat, aku tidak suka cucuku bersedih." Ucap Grandpa Jo seolah memperingati mereka, sedangkan mereka hanya bisa terdiam sesekali tersenyum tipis menghilangkan rasa canggung.

Tanpa mereka sadari, sepasang mata sejak tadi memperhatikan dari jauh. Telinganya yang tajam bisa mendengar semua ucapan mereka. Keyra meremat dadanya yang terasa sesak, seolah ingin berkata mereka berbohong.

'Bahagia?! Heh... Apa itu?' Batinnya tersenyum kecut.

Ia tak ingin lebih sakit mendengar kebohongan orangtuanya, akhirnya memilih kembali melanjutkan langkahnya menuju kamarnya untuk membersihkan diri.

Di ruang tamu itu, masih terdengar obrolan mereka yang kini mulai serius. "Asisten Rey." Ucap Grandpa Jo singkat, namun bisa di mengerti asistennya.

Asisten Rey yang paham langsung saja mengeluarkan berkas yang ia bawa sejak tadi lalu meletakkan di atas meja tepatnya di depan Faizal.

Faizal mengerutkan kening bingung, ia segera membuka berkas itu lalu membacanya dengan teliti. Sedangkan istrinya hanya diam duduk menyimak saja, ia sungguh tidak tertarik dengan bisnis antara ayah dan suaminya.

Grandpa Jo yang mengerti kebingungan menantunya segera membuka suara "Aku mendapat kabar jika perusahaan Luar yang bernama GoldenStar sedang berada di kota ini. Mereka berencana akan membangun Apartemen mewah dalam skala besar."

"Ayah ingin aku mendapatkan project ini?" Tebak Faizal dengan sangat tepat.

Grandpa tersenyum memberi jawaban "Jika kita berhasil mendapatkan project ini, kita akan untung sangat besar."

Mendengar kata untung sangat besar membuat mata Faizal serta istrinya berbinar. Mereka sudah membayangkan bertambahnya kekayaan mereka jika berhasil memenangkan project besar ini.

"Kedatangan mereka tentu saja di ketahui beberapa pengusaha disini, jadi sainganmu tidak sedikit." Ucap Grandpa Jo seolah memintanya agar tidak menyerah.

"Aku berjanji akan mendapatkan project besar ini. Percayakan padaku, Ayah." Balas Faizal lalu menundukkan kepalanya dengan tangan kanan di letakkan di dada kirinya.

"Kau tahu kenapa aku memilihmu menjadi menantuku? Karena aku yakin kau bisa di andalkan Faizal." Seru Grandpa Jo memberi sedikit pujian.

"Terimakasih Pujiannya Ayah." Faizal tersenyum senang.

"Ngomong-ngomong, hubungan kalian tidak ada masalah bukan?" Tanya Grandpa Jo membahas hal lain.

Faizal dan Shella saling tatapan seolah sedang berbicara lewat tatapan mereka dan hal itu tak luput dari pandangan Grandpa Jo.

"Kami baik-baik saja Ayah." Jawab keduanya bersamaan.

"Ku harap itu bukan kebohongan." Seru Grandpa Jo yang membuat mereka terdiam. "Faizal, jangan pernah berpikir untuk mengkhianati kepercayaanku. Jika itu terjadi, ku pastikan apa yang kau miliki saat ini akan musnah." Lanjutnya dengan mengancam.

"Aku tahu, Ayah." Balas Faizal menunduk, ia belum siap kehilangan semua yang dengan susah payah ia raih.

Di balik ketakutan Faizal, jutru senyuman tipis menghiasi bibir Shella. Ia sangat senang karena ayahnya selalu tahu apa yang ia inginkan, berkat ayahnya dia bisa mendapatkan apa yang dia mau dengan begitu mudahnya.

.

~Bersambung~

*-*-*-*-*-*-*-*-*

Jangan lupa LIKE, COMMENT, dan VOTE Yaaa Gengsss....

Love You~

1
Nur Haswina
apa mungkin dia saudara kembar terpisah satu ikut mamanya satu lagi ikut papahnya
•🌻 𝓼𝓾𝓷𝓯𝓵𝓸𝔀𝓮𝓻𝓼 🌻•
yaa kukiri chatstory🥲
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!