NovelToon NovelToon
Sistem: Pembalasan Pengantin Yang Dibuang

Sistem: Pembalasan Pengantin Yang Dibuang

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Time Travel / Sistem / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita / Romantis
Popularitas:5.5k
Nilai: 5
Nama Author: Yita Alian

Selma, pewaris utama keluarga konglomerat terpandang, dikhianati di malam pengantinnya. Dengan mata kepalanya sendiri, Selma menyaksikan suami yang dia cintai malah beradu kasih di atas ranjang bersama saudari tirinya.

Hati Selma semakin pedih mengetahui ibu tiri dan kedua mertuanya juga hanya memanfaatkannya selama ini. Semua aset keluarganya direnggut sepihak.

"Kalian semua jahat, kalian tega melakukan ini..."

Di tengah laut yang disertai badai dan hujan deras, Selma dibuang oleh suami dan adik tirinya, lalu tenggelam.

Namun, sebelum air menguasai penuh paru-parunya, seorang perempuan sekecil tinkerbell bercahaya biru muncul di hadapannya dengan suara mekanis yang bergema di kepala Selma.

[Ding! Sistem Waktu Eri Aktif. Apakah Anda ingin menerima kontrak kembali ke masa lalu dan membalas dendam?]

IYA!

Begitu Selma membuka mata, dia terbangun di tubuhnya saat berusia 16 tahun. Di kesempatan keduanya ini, Selma berjanji akan menghancurkan semua orang yang mengkhianatinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yita Alian, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13: Cowok Misterius vs Cowok Tukang Selingkuh

Begitu menyelesaikan sesi latihan berjalan di ruangan rehabilitasi, Selma bergegas ingin kembali ke kamar rawatnya. Namun, saat melewati pintu, dia tak sengaja menoleh dan tatapannya tertuju pada seorang cowok tinggi di depan vending machine yang ada di ujung lorong.

Walaupun Selma cuma menatap punggung sosok tersebut, dia tahu kalau itu cowok yang menolongnya semalam. Dan, yang tidak sengaja dia tabrak.

Siapa dia sebenarnya?

Dibilang pasien juga bukan. Dia tidak mengenakan pakaian rawat inap.

Keluarga pasien kali yah?

Dan, cowok memakai hoodie putih itu berbalik dan langsung menghilang begitu saja dari tikungan lorong setelah mengambil minuman yang keluar dari vending machine.

Selma tertegun sepersekian detik. Bagaimana tidak? Itu kali pertama dia melihat cowok itu tidak mengenakan masker.

Wajahnya…

Tampak familier dan … sangat tampan.

Sayangnya, Selma tidak sempat menangkap baik-baik pesona wajah cowok itu. Karena hanya sekilas. Tapi dia tahu kalau kulitnya putih bersih, hidungnya tinggi dan bibirnya kissable banget. Side profilenya membuat setiap gadis yang melihat cowok itu pasti akan berdebar meski dari jauh.

"Tuh, kan, tebakan aku bener, dia cogan limited edition." Selma menatap Eri yang mengambang di dekat bahunya.

"Dan kamu menyia-nyiakan banyak cogan seperti dia di kehidupan kamu sebelumnya karena bucin dengan Julio, xixixi," komentar Eri.

Selma memutar bola matanya malas. Lalu, menghela napas tipis. "Ya, sekarang, aku bakalan puas-puasin mata aku mandangin semua cogan-cogan yang di dunia ini," sungutnya dalam hati.

"Nona Selma, ada apa?" tanya Aluna, dia tidak bisa mendorong kursi roda, karena Selma menekan tombol rem.

Selma menoleh sekilas dan tersenyum dengan memamerkan jejeran giginya yang rapi. "Eh, sorry, Kak Aluna."

"Tidak apa-apa, Nona," Aluna lanjut melajukan kursi roda Selma dengan hati-hati.

Di dalam lift, Selma menoleh menatap Aluna sedikit malu-malu. Dia punya keresahan dalam hati.

"Kak…" cicit Selma.

"Iya, Nona?"

"…"

Hening sejenak.

Selma menggigit bibirnya. Kalimat yang dia akan keluarkan tidak pernah sama sekali dia ucapkan selama hidupnya. Duh.

"Emm…" Gadis cantik itu terjeda beberapa detik, "…aku boleh … minhemm wang kaka ga?" gumamnya tidak jelas.

Eri yang duduk di bahu Selma cekikikan. "Harusnya kamu membuang gengsi akut itu Selma."

Selma menggembungkan pipinya malas pada Eri. Si hologram mini menyebalkan tapi apa yang dia bilang benar juga, dan itu semakin membuat Selma sebal.

"Maaf, Nona, saya tidak jelas mendengarkan perkataan Nona," kata Aluna.

Selma menarik napas dalam-dalam. "A-aku bo-leh min-jem uang, Kak Aluna, nggak?" Selma merapatkan gigi dan tersenyum kaku.

Ya Lord, seorang Selma Ratu Pradipta yang cantik dan kaya raya minjem duit?

Jujur, Aluna sedikit syok. Tapi, dia tidak berkomentar apa-apa tentang alasan Selma. Dia hanya mengangguk. "Baik, Nona."

"Aku balikin kalau papa udah aktifin kartu aku, kok, Kak, heheh."

"Tidak perlu, Nona, lagipula uang yang saya miliki adalah gaji dan bonus yang diberikan oleh Tuan Devano. Jumlahnya fantastis."

"Ihhh, nggak gitu dong, Kak. Aku di sini nggak morotin kakak, yah, aku beneran cuma mau minjem doang."

"Baiklah, Nona Selma."

"Besok kan aku udah bisa pulang, terus aku mau beliin sesuatu gitu buat madam Teresa sama pelayan-pelayan di rumah."

Aluna menyunggingkan senyum. "Saya mengerti, Nona."

Tentu wanita muda itu paham. Meski Selma itu sombong, pembangkang, keras kepala, mukanya antagonis banget, tapi nona mudanya memiliki hati yang lembut. Salah satu contohnya, Selma selalu ingat pada para pelayan di rumah. Tiap kali dia keluar, sebentar atau lama, pasti dia selalu membawa hadiah untuk mereka semua.

Ting!

Aluna kemudian menggerakkan kursi roda Selma untuk keluar melewati pintu lift yang sudah terbuka.

Sesampainya di kamar rawat, Selma dan Aluna dikejutkan oleh kehadiran Julio dan orang tuanya. Ayah Anthony dan Bunda Maya.

"Selma, sayang… kamu dari mana aja," Nyonya Maya menghampiri Selma dan mengusap kepala gadis itu dengan lembut. "Oh iya, bunda senang sekali akhirnya kamu sadar dari koma, sayang."

"Ayah sudah beli strawberry cheesecake kesukaan kamu, Nak," sahut Ayah Anthony, mengulas senyum tipis, merangkul Julio yang memperlihatkan kotak kue di tangannya.

Selma menelan salivanya berat. Jantungnya memompa tak enak. Iris kecokelatannya bergantian menatap Ayah Anthony, Julio, lalu Bunda Maya. Momen di malam pengantinnya sekilas menjerat pikiran Selma. Dia teringat bagaimana orang-orang ini tersenyum lebar saat Selma dibuang ke lautan di tengah hujan badai.

Detik berikutnya, Selma memaksa diri untuk tersenyum. Dia mengangkat sudut bibirnya kaku. "Iya, Bunda, Ayah, terima kasih."

"Aku dari ruangan rehab tadi, latihan jalan," sambungnya pura-pura manis.

Selma sudah tahu ketiga orang ini punya maksud terselubung. Selma jadi curiga, jangan-jangan mereka yang membuat papa Selma kecelakaan dan membuat gadis itu yatim piatu.

"Sekarang gimana, sayang? Udah enakan saat jalan?" tanya Bunda Maya.

"Iya, Bunda, udah enakan, tapi aku disaranin pakai tongkat bantu jalan untuk sementara."

"Sabar yah, sayang, kamu pasti bisa lewatin ini semua, Bunda yakin recovery kamu cepet." Bunda Maya mengelus-elus kepala Selma dan tersenyum manis pada gadis itu.

"Iya, Bunda, pasti, kehadiran kalian di sisi aku bikin aku pengen cepet-cepet pilih total," Selma tersenyum lebar. Maksudnya dia semangat ingin menghancurkan mereka.

Eri melayang ke dekat bahu Selma, "kamu sudah mulai sarkas tipis-tipis, yah, xixixi."

"Iya dong, sekarang mereka nggak nyadar, next aku bikin mereka skakmat," racau Selma dalam hati pada Eri.

Julio kemudian mendekat dengan sudut manis yang terangkat tipis di bibirnya. Dulu, Selma terbuai dan terjerat dengan senyuman itu. Merasa dicintai sepenuhnya.

Julio tampan, kulitnya putih, alisnya tebal dan punya rahang tegas. Selma si cegil tak henti-hentinya menempel dan tidak membiarkan cewek lain mendekati Julio. Matanya hanya tertuju pada calon tunangannya itu, sampai cowok-cowok yang naksir Selma tidak dinotice sama sekali.

Cuma… itu dulu.

Sekarang, Selma sudah terbuka pikirannya.

Bahkan, kalau dipikir-pikir, cowok misterius yang menolong Selma semalam jauh berkali-kali lipat tampannya dari Julio. Selma juga ingat pernah didekati kapten klub soccer awal masuk SMA, tapi dia menolak mentah-mentah, lalu memamerkan kalau dia punya pacar dan sudah dijodohkan dengan Julio.

Ah! Bodoh dulu Selma tidak memperhatikan cowok-cowok di sekitarnya yang jauh high level ketimbang Julio brengsek ini.

Selma mengalungkan lengan di leher Julio yang menggendongnya ke tempat tidur. Dia bisa menghirup aroma parfum Debora yang menempel di seragam sekolah Julio.

Selma memutar bola matanya muak.

"Kalau emang mau sama Debora, kenapa sih nggak minta putus sama aku, kenapa harus selingkuh!"

"Kamu yang kenapa tidak meminta putus Selma, kamu sudah tahu mereka selingkuh," komentar Eri.

"Aku harus punya bukti, Eri, kalau aku tiba-tiba minta putus tanpa alasan pasti Julio curiga."

"Dan, aku masih bingung kenapa di malam pengantin aku, Julio bilang papa aku serakah dan bikin keluarganya bangkrut."

"Tujuan kamu merima kontrak Sistem Waktu Eri karena mau membalaskan dendam pada Julio, Debora, Livia, Maya dan Anthony yang membuang kamu ke laut. Jadi, lebih baik fokus utamanya ke sana, Selma."

"Iya, iya, Eri bawel."

Selma kini bersender di ranjang yang sudah Julio atur dengan nyaman. Sementara itu, Selma rasanya mau mandi tujuh kali berturut-turut setelah bersentuhan dengan cowok tukang selingkuh itu.

1
Uncle A
/Chuckle//Chuckle//Chuckle/
doremidore
kyrann udh lm prhtiin selma ini mah
Yita Alian: udah lama tapi Selma bucin Julio
total 1 replies
Nadiraa Star
masaa sihh ran🤭🤭
Yita Alian: nelen ludah sendiri dia /Hey/
total 1 replies
Nadiraa Star
wkwkw dasar kyrannn🤣
Yita Alian: salting dia/Proud/
total 1 replies
mrsinch
mau gassss deketin selma nih/Hey/
Yita Alian: PDKT alert
total 1 replies
Nanin Rahayu
Pepet trs si ketos cupu Selma nnt km tau KLO dia buka kaleng" 🤭😂
Yita Alian: semoga Selma nggak pingsan pas tau/Proud/
total 1 replies
Uncle A
udh gk digendong ky karung beras lg ya/Facepalm/
Yita Alian: belajar dari pengalaman dia /Hey/
total 1 replies
mrsinch
uwuu/Proud//Proud//Proud/
Yita Alian: makasih kak/Smile/
total 1 replies
doremidore
selma pmbngkang sombong tp dia bisa jaga diri, kalo debora tmpgnya doangg yg polos/Sweat/
Yita Alian: always don't judge book by its cover/Smile/
total 1 replies
Nadiraa Star
awww awww🤭🤭
Yita Alian: thanks kak/Smile/
total 1 replies
Nadiraa Star
sarkas tipis2 dlu ya sel
Yita Alian: nggak nyadar si Julio/Grievance/
total 1 replies
Nanin Rahayu
kyrann jadi penguntit Selma 🤭
Yita Alian: selalu ada dimana-mana ya kak/Facepalm/
total 1 replies
doremidore
uwekkkk/Pooh-pooh/
mrsinch
emg itu orgnya selma🤭
Nadiraa Star
yyy sm debora sajaa,selma jg gak butuh loo julio/Smug/
Nanin Rahayu
kucing d ikan asin pasti d mkn lah pdhal d depan dia ada berlian 🤭😏
mrsinch: fr🤭🤭🤭
total 1 replies
Uncle A
prettttttt/Drowsy/
mrsinch
hiyaaahiyaa cmburuu 🤣🤣🤣
Yita Alian: terbakar dalam hati
total 1 replies
Nanin Rahayu
tanda" cemburu nih🤭😂😂
Yita Alian: mulutnya bilang nggak naksir, tapi hatinya beda/Smile/
total 1 replies
Nadiraa Star
tp klo kmu suka kan kyrann🤭🤭
Yita Alian: makanya nggak nyebut 'aku' dia/CoolGuy/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!